Ketika seseorang menemukan pola hidup yang diyakininya dapat memenuhi kebutuhannya, Ia akan
mengembangkan pola-pola perilaku sikap dan nilai-nilai yang cenderung akan menjadi kekhasannya
selama sisa hidupnya. Setiap keharusan mengubah pola ini pada usia setengah baya atau usia lanjut akan
sulit dan dapat menimbulkan gangguan emosional. tidak disangsikan lagi, berbagai ketidakpuasan dan
ketidakbahagiaan yang didapati seseorang pada usia ini adalah akibat keputusan berumah tangga atau
bekerja yang tergesa-gesa sebelum menemukan suatu pola hidup yang memberikan kemungkinan
kemungkinan untuk kepuasan Sepanjang Hidup.
Masa dewasa awal sebagai "Masa Penyesuaian Diri dengan Cara Hidup Baru"
Sementara gaya hidup dalam kehidupan dalam masa dewasa ini gaya gaya hidup baru paling menonjol di
bidang perkawinan dan peran orang tua. Sebagai pengganti masa perkenalan muda-mudi gaya tradisional,
banyak orang muda menganggap hubungan seks sebelum kawinan sebagai suatu bagian masa perkenalan
yang dapat diterima. Begitu pula penggunaan alat kontrasepsi sebelum menikah dan aborsi jika
pencegahan itu gagal, telah begitu biasa diantara orang orang muda masa kini, beberapa mahasiswa
menganggap hal itu sebagai bagian pola masa pacaran masa kini.
Diantara berbagai penyesuaian diri yang harus dilakukan orang muda terhadap gaya hidup baru, yang
paling umum adalah penyesuaian diri pada pola peran seks atas dasar persamaan derajat yang
menggantikan perbedaan pola peran seks tradisional, serta pola-pola baru bagi kehidupan keluarga,
termasuk perceraian, keluarga orang tua tunggal, dan berbagai pola baru di tempat pekerjaan khususnya
pada unit-unit kerja yang besar dan impersonal di bidang bisnis dan industri. Orang muda masa kini
jarang sekali dipersiapkan agar mampu memikul tanggung jawab sebagai orang tua tunggal atau tugas
ganda sebagai orang tua dan pencari nafkah di luar rumah.