Disusun Oleh:
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah
“Pendidikan Arab Islam Kuno” ini dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam
makalah ini kami membahas tentang pendidikan di Arab pada jaman dahulu.
Makalah ini disusun berdasarkan sumber buku yang berhubungan dengan obyek
penulis. Dengan harapan makalah ini dapat membantu memahami dan menjelaskan
seperti apa pendidikan Arab Islam kuno itu bagi mahasiswa maupun pembaca. Tak
lupa kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran atau kritik yang dapat
membangun guna penyempurnaan makalah selanjutnya. Akhir kata semoga makalah
ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................ii
BAB I PEMBUKAAN
A. LATAR BELAKANG..............................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..........................................................................1
C. TUJUAN...................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah Pendidikan Arab Islam Kuno.......................................................2
B. Tokoh Pendidikan Arab Islam Kuno........................................................2-3
C. Keadaan Pendidikan Arab Islam Kuno.....................................................4-5
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................7
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
Tujuan dari makalah ini adalah untuk menjelaskan dan membantu memahami
bagi mahasiswa maupun pembaca tentang bagaimana proses pendidikan di Arab
Islam kuno dapat terselenggara. Selain itu, dalam makalah ini kita juga dapat
mempelajari bagaimana keadaan pendidikan di Arab pada jaman kuno.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
merupakan astronom Muslim terbesar dan ahli matematika ternama. Al-Battani
melahirkan trigonometri untuk level lebih tinggi dan orang pertama yang
menyusun tabel cotangen. Salah satu pencapaiannya yang terkenal adalah tentang
penentuan tahun matahari sebagai 365 hari, 5 jam, 46 menit dan 24 detik.
2. Al Biruni
Merupakan matematikawan, astronom, fisikawan, sarjana, penulis
enklopedia, filsuf, pengembara, sejarawan, ahli geografi, filsafat, serta
menyatakan bumi itu bulat. Abu Raihan Al-Biruni dilahirkan di Khawarazmi,
dikawasanAsia Tengah yang pada masa itu terletak dalam kekaisaran Persia. Ia
belajar matematika dan pengkajian bintang dari Abu Nashr Mansur.
3. Al Kindi
Al-Kindi merupakan filosof berkebangsaan Arab pertama, sehingga ia kerap
pula disebut sebagai Failasuf al-Arab. Ia muncul dengan ide tentang adanya
kesamaan kebenaran antara agama dengan filsafat, sehingga menurutnya tidak
perlu ada petentangan antara keduanya.
4. Ibnu Al Napis
Ia lahir di Damaskus (kini wilayah Suriah) pada tahun 1210, merupakan
orang pertama yang secara akurat mendeskripsikan peredaran darah dalam tubuh
manusia (pada 1242). Khususnya, ia merupakan orang pertama yang diketahui
telah mendokumentasikan sirkuit paru-paru. Ia adalah orang yang pertama
mengemukakan teori pembuluh darah kapiler. Secara besar-besaran karyanya tak
tercatat sampai ditemukan di Berlin pada 1924.
3
b) Zaman Keemasan
Di Timur, bermula dengan berdirinya kerajaan Abbasiyah di Baghdad (750
M-1258 M)
Di Barat, bermula pada tahun 711 M, dan berakhir dengan jatuhnya Granada
pada tahun 1492 M. Kerajaan Islam terakhir di Spanyol.
c) Zaman Kemerosotan
Kemuduran ini di awali dengan hancurnya Baghdad oleh Hulaqohan. Dia
membunuh semua keluarga kholifah, tetapi untunglah salah seorang anak
kholifah abbasiyah bisa melarikan diri ke masir, lalu dia diangkat oleh sultan
Mamluk menjadi kholifah yang berkedudukan di kota Kairo.
d) Zaman Baru
Zaman Baru yaitu zaman sejak permulaan abad kedua puluh sampai
sekarang.
4
Pelajaran permulaan yang sangat penting diberikan kepada anak -anak adalah
membaca dan menulis, yang kelak merupakan syarat penting untuk mempelajari
Al-Qur’an. Biasanya yang memberikan pelajaran permulaan itu adalah pegawai-
pegaewai Masjid. Fungsi dari Masjid selain untuk sembahyang, adalah
dugunakan untuk tempat mengajarkan bermacam-macam pelajaran agama. Ada
yang membacakan doa-doa, menerangakan isi undang-undang, serta
menatasfirkan hasil karya pujanggapujangga yang masyhur atau membacakan
hasil puisi sendiri.
2.) di Madrasah-Madrasah
Penyelenggaraan dan susunan madrasah tidak sama di semua tempat. Tiap-
tiap madrasah mendapat kebebasan mengajar dan belajar. Jika ada hal-hal yang
sekirannya membahayakan agama, barulah negara bertindak. Mula-mula yang
diajarkan hanya pengetahuan tentang agama Islam, tetapi lama kelamaan
diberikan juga ilmu pengetahuan modern.Sistem pendidikan di Arab Saudi
memisahkan antara laki-laki dan perempuan sesuai dengan syariat Islam.
Secara umum, sistem pendidikan dibagi menjadi 3 bagian utama:
1. Pendidikan umum untuk laki-laki
2. Pendidikan umum untuk perempuan
3. Pendidikan Islam untuk laki-laki
3.) di Kuttab
Yang mengunjungi Kuttab adalah anak-anak yang berumur 9-10 tahun.
Umumnya yang mengajarnya guru-guru yang kurang pengetahuannya, yang
hanya pandai membaca, menulis, dan sedikit ilmu berhitung. Pelajaran yang
diberikan bersifat bersahaja dan terutama terdiri dari membaca Al-Qur’an dan
praktek agama. Murid-muridnya duduk dilantai atau bangku-bangku kecil
mengelilingi guru. Biasannya guru dibantu oleh murid-muridnya yang sudah
lanjut pelajarannya.
5
BAB III
PEENUTUP
A. KESIMPULAN
Negara Arab adalah negara yang memiliki sistem pendidikan berbasis agama
Islam dengan Al-Quran sebagai sumber pengetahuannya. Pada jaman kuno,
penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan di masjid-masjid, madrasah, dan
kuttab. Mereka dituntut untuk bisa membaca dan menulis, karena pada
pendidikan selanjutnya mereka harus bisa membaca Al-Qur’an, karena dalam Al-
Qur’an tersebut terdapat pengetahuan yang akan dipelajari peserta didik. Pada
awalnya pendidikan yang diajarkan lebih menekankan pada hal keagamaan saja,
namun lama kelamaan pendidikan yang diajarkan juga mencakup pengetahuan
umum.
Ciri-ciri yang terpenting daripada pendidikan di Negri Arab purba yang ber
agama Islam ialah :
- Agama membawa unsur-unsur bagi kepentingan pendidikan dan
Al-Qur’an merupakan sumber pengetahuan yang paling utama.
- Pendidikan agama Islam mula-mula diberikan dimesjid-dimesjid
- Pendidikan orang dewasa diawali dengan pendidikan elementer yang
diberikan waktu masih kanak-kanak.
B. SARAN
Kita sebagai mahasiswa seharusny selalu menggali ilmu pengetahuan yang
berguna bagi umat manusia, bukan hanya ilmu agama tetapi juga ilmu pengetahuan
umum lainnya. Selain itu juga mengaplikasikan ilmu yang di peroleh untuk
kepentingan dan kemaslahatan umat manusia.
6
DAFTAR PUSTAKA