Anda di halaman 1dari 7

NAMA : WILANDA ATMAJA MURTI

NIM : DBB 116 034

MATA KULIAH : METODE PERANCANGAN 1

Tugas 1 Resume

PENGERTIAN METODE

Metode menurut Bahasa inggris : Method. Metode adalah cara / alat/ media yang di gunakan
untuk memudahkan dalam menyelesaikan masalah untuk mencapai suatu tujuan. 2 hal peting
di dalam metode : cara melakukan sesuatu dan rencana dalam pelaksanaannya.

PENGERTIAN PERANCANGAN

Perancangan adalah dalam Bahasa latin : designose artinya memotong dengan gergaji atau
Tindakan mekanik, untuk memberi tanda. Bahasa prancis : designare artinya menandai,
memisahkan. Bahasa inggris : design memikirkan, menggambar rencana, Menyusun bagian-
bagian menjadi sesuatu yang baru.

DEFINISI PERANCANGAN

Kondisi awal Proses Sintesa pemecahan


permasalahan trasformasi masalah yang
berwujud nyata

PENGERTIAN ARSITEKTUR

Arsitektur: seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Arsitektur mencakup merancang dan
membangun keseluruhan lingkungan binaan :

- Level makro: perencanaan kota, perencanaan perkotaan, arsitektur lansekap,


- Level messo: Kawasan dan perumahan
- Level mikro: desain bangunan, perabot dan produk.
PENDEKATAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

Metode Black Box

o Hasil perancangan dikendalikan oleh masukan yang diterima terdahulu dan lebih
dominan berdasarkan pengalaman.
o Hasil perancangan dapat dipercepat tetapi akan mengakibatkan keputusan acak untuk
suatu periode tertentu.
o Kapasitas produksi perancangan sangat relevan dengan ketersediaan waktu karena
lebih banyak menggunakan imajinasi sering merupakan lompatan pemahaman yang
sulit ditransformasikan.

Metode Glass Box

o Menciptakan perancang sebagai empu pencipta bangunan, yang sebuah benda atau
bangunan hasil ciptaannya hanya untuk dipuji atau dicela dan tidak untuk
didiskusikan.
o Tidak dapat dibicarakan bagaimana proses terjadi atau proses kreatifnya.

PERENCANAAN

Dalam teori perencanaan (planning theory), teory dibagi menjadi 3 pemahaman:

a. Theory in planning
b. Theory for planning
c. Theory of Planning

PERENCANAAN (PLANNING)

Perencanaan (planning):

 Proses untuk mencapai desain


 Hasil yang berkaitan dengan fisik
 Tahap programming

TAHAP PROSES PERANCANGAN

a. Programming (pemrograman)
Rancangan arsitektur meliputi tahap pemrograman, perencanaan, dan perancangan.
b. Analysis (Analisa)
Kajian yang dilaksanakan terhadap suatu permasalahan guna meneliti struktur
permasalahan secara mendalam, untuk menghasilkan suatu arahan bagi
menyelesaikan permasalahan tersebut.
c. Concepts (konsep)
Gagasan yang memiliki karakter khusus dan merupakan pemikiran spesifik sebagai
hasil dari suatu pemahaman.

PROSES PERANCANGAN SISTEMATIS

System: suatu keseluruhan yang kompleks dan terorganisasi, suatu penggabungan unsur /
bagian yang membentuk kesatuan yang kompleks.

System : serangkaian prosedur yang terkait dan terintegrasi sehingga menjadi satu kesatuan.

System juga merupakan suatu yang menyeluruh dan dapat dilihat dengan jelas peranan dan
kaitan tiap bagian.

PROSES PERANCANGAN: SKEMA 1

TUJUAN MENGHASILAKAN MENGHASILAKAN

Menafsirkan dan  Pelayanan  Sumber yang


menjawab kebutuhan  Fasilitas tersedia
manusia  Bentuk  Nilai budaya/sosial

Menghuni Wisma Berbeda sesuai :

Hiburan Suka Tempat (daerah ) dan iklim

Kerja Karya

beribadah ibadah
PROSES PERANCANGAN: SKEMA 2

PROSES

Ide/gagasan Penyusunan Tahap konsep desain


program pengan
alisaan

analisa

Kumpul Program
data olah kebutuhan
data

Dalam proses analisa:


Meliputi aspek:
 Fungsi/aktivitas
1. Bangunan  Bentuk
2. lingkungan  Pola/system
 Volume
 ekspresi

HASIL KARYA ARSITEKTUR


Arsitek berharap di beri Pemberi tugas
kebebasan dalam merumuskan
masalah perancangan dan a. Mengharapkan ruang
membandingkan masalah yang bentuk dan gaya yang
pernah dihadapinya. cocok
b. Tidak melakukan
Arsitek sadar bahwa perancancangan
reputasinya di tentukan oleh sendiri, tetapi tahu apa
karya yang di buat. Hasil karya yang diinginkannya
arsitektur dan takut arsitek
punya gagasan yang
berbeda

Stakeholder
Pemakai bangunan
a. Standart, seperti
syarat,utilitas dan wujud Kurang dekat dengan arsitek,
b. Kode-kode praktek yang sehingga butuh mediator
ditentukan oleh dinas (psikolog dan sosiolog) untuk
pemadam kebakaran, mengetahui kebutuhan mereka
pengawas bangunan dan akan wadah / arsitektur yang
penata kota sebenarnya.
c. Garis penuntun dan
rekomendasi tentang
keselamatan kerja,
Kesehatan, peraturan
listrik, air, pos dsb.
NAMA : WILANDA ATMAJA MURTI

NIM : DBB 116 034

MATA KULIAH : METODE PERANCANGAN 1

Tugas 2 penjelasan beda metode glass box dan black box dan contoh implementasi pada
desain.

PERBEDAAN GLASS BOX DAN BLACK BOX

black box adalah kotak hitam. Persepsi kita terhadap kotak hitam berarti kotak
tersebut gelap berwarna hitam, tidak terlihat apa-apa. Ini menunjukkan pada arsitektur
tradisional pada masa itu yang tahu bagaimana proses kreatif hasil karya hanya arsiteknya
saja.  sedangkan pada metode baru atau glass box persepsi kita terhadap glass box adalah
sebuah kotak yang terbuat dari kaca yang bening, transparan. sehingga ini berarti bahwa pada
metode perancangan arsitektur baru atau rasional suatu hasil karya dapat diketahui bagaimana
proses kreatifnya.

CONTOH IMPLEMENTASI PADA DESAIN

Anda mungkin juga menyukai