Anda di halaman 1dari 1

Kemampuan komunikasi yang baik adalah ketika siswa mampu meyakinkan atau memiliki

keterampilan untuk mengorganisasikan kata-kata sehingga orang lain paham akan perkataannya.
Andrew menyatakan bahwa kemampuan verbal mengacu pada kemampuan seseorang dan
terampil dalam menggunakan kata-kata baik lisan ataupun tulisan. Keterampilan yag dimaksud
adalah penguasaan kosakata dalam memilih kata-kata yang tepat sehingga memeberi makna
yang tepat kepada pendengarnya [1].
Teori berkomunikasi berpengaruh pada teori belajar, hal ini dapat dibuktikan bahwa untuk
mengajar yang baik memerlukan komunikasi yang baik pula [2]. Teori belajar konstruktivisme
Vygotsky menyatakan bahwa perkembangan intelektual dapat dipahami hanya bila ditinjau dari
konteks histori dan budaya pengalaman anak serta bergantung pada sistem-sistem isyarat yang
mengacu pada simbol-simbol yang diciptakan oleh budaya untuk membantu orang berpikir,
berkomunikasi dan memecahkan masalah [3]. Ketika komunikasi ditekankan dalam
pembelajaran Matematika, siswa akan memiliki banyak kesempatan untuk mengembangkan
keterampilan mereka. Salah satunya adalah mengembangkan pemahaman siswa terhadap
konsep-konsep Matematika dan memecahkan masalah Matematika, siswa harus mampu
membaca dan menginterpretasikan informasi, mengungkapkan pikiran mereka secara lisan dan
tertulis, mendengarkan orang lain, dan berpikir kritis tentang ide-ide Matematika.

REFFERENCE
1
M.D. Andrew, C.D. Cobb, and P.J. Giampietro, J. Teach. Educ. 56, 343 (2005).
2
M. Aulia, S. Suwatno, and B. Santoso, J. MANAJERIAL 17, 110 (2018).
3
J.A. Shymansky, J. Sci. Teacher Educ. 3, 53 (1992).

Anda mungkin juga menyukai