Anda di halaman 1dari 5

PENGETAHUAN BAHAN-BAHAN PANGAN DAN

KEGUNAAN ZAT-ZAT GIZI MAKANAN

Mata Kuliah Ilmu Gizi

Dosen Pembimbing : Dr. Dra. Siti Nurrochmah, M.Kes

Oleh:

02. Afifatun Nisa’

12. Frisko Lukas Adopan Turnip

21. Rizal Dwi Prasetyo

Offering D Ilmu Gizi

September, 2021
Pengetahuan Bahan Pangan Dan Kegunaan Zat-Zat Gizi Makanan

1. Pengertian bahan pangan

Pengertian pangan menurut Peraturan Pemerintah RI nomor 28 tahun 2004 adalah


segala sesuatu yang berasal dari sumber  hayati dan air, baik yang diolah maupun
yang tidak diolah, yang diperuntukan sebagai makanan atau minuman bagi
konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan, dan
bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan atau
pembuatan makanan atau minuman.

Secara Universal bahan pangan adl sumber bahan makanan yang bisanya berasal
dari tumbuhan dan hewan, yang dimana bahan makanan itu bisa dimakan atau
dikonsumsi untuk dapat memenuhi kebutuhan nutrisi manusia.

2. Klasifikasi bahan pangan berdasarkan kelompok Biologis

a. Bahan makanan nabati

Bahan makanan nabati adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuhan
atau bahan makanan yang berbahan dasar dari tumbuhan. Kebanyakan merupakan
sumber karbohidrat, vitamin, lemak, dan protein.

Contoh :

 serelia, Umumnya serealia kaya karbohidrat, cukup protein, sangat rendah


kandungan lemak, dan kaya serat kasar. Serealia juga kaya akan vitamin E
dan B kompleks, serta mineral (zat besi, magnesium, dan zinc ).
 Kacang-kacangan, Kacang-kacangan mengandung sejumlah besar serat
pangan dengan satu cangkir kacang yang telah dimasak mengandung 9-13
gram serat.
 sayuran dan buah yang umumnya mengandung vitamin dan mineral alami

b. Bahan makanan hewani

Bahan makanan hewani adalah bahan makanan yang merupakan produk dari
hewan atau bahan makanan olahan yang berasal dari hewan. Kebanyakan
merupakan sumber protein dan lemak bagi tubuh.contoh bahan makanan nabati
antara lain :

 Daging ternak seperti , Daging sapi, Daging kambing


 Unggas seperti, Ayam, Burung, Bebek,Kalkun
 Ikan dan Kerang kerangan
 Susu dan Telur

3. Klasifikasi bahan makanan berdasarkan fungsinya

1. Bahan makanan sebagai sumber tenaga

a. Bahan makanan kaya karbohidrat seperti, serealia, umbi-umbian,gula


b. Bahan makanan kaya lemak atau minyak seperti, Daging, mentega

2. Bahan makanan pembangun (kaya protein)

a. Bahan makanan hewani seperti, telur, ikan segar, udang, susu murni,
dan ikan teri.

b. Bahan makanan nabati seperti, kacang-kacangan, quinoa, tahu, lentil,


susu kedelai

Bahan makanan pengatur

a.Sayuran
b. Buah

Secara khusus di Indonesia dikenal penggolongan makanan sesuai dengan


pola makan masyarakat. Penggolongan tersebut meliputi pangan pokok (beras,
jagung, ubi, singkong, sagu), lauk pauk ( daging, ikan, telur, tahu, tempe),
sayuran, buah dan susu. Hal ini di kenal dengan konsep empat sehat lima
sempurna.

Pangan menyediakan unsur-unsur kimia tubuh yang dikenal sebagai zat


gizi. Zat gizi dibagi dalam kelas utama yaitu; karbohidrat, lemak, protein, vitamin,
mineral dan air. Paling sedikit terdapat 45 jenis zat gizi, esensial dan tidak esensial
yang diperlukan tubuh dari keenam kelompok zat gizi tersebut. Zat gizi esensial
adalah zat gizi yang dibutuhkan tubuh, tetapi tubuh tidak dapat mensintesanya dan
atau tubuh tidak mampu memsintesisnya dalam jumlah cukup untuk memenuhi
kebutuhannya. Zat gizi tidak esensial karena tubuh bisa mensistesisnya.

Pengaruh bahan pangan terhadap kesehatan

1) Bahan pangan pokok


Karbohidrat merupakan sumber utama energi tubuh. Jika tubuh
kekurangan karbohidrat atau defisiensi karbohidrat, ada berbagai akibat
yang bisa muncul, seperti kelelahan, sakit kepala, hingga sakit diare.

 Dampak jika kekurangan : Ketika Anda tidak mendapat asupan


karbohidrat yang cukup, tubuh akan memanfaatkan zat gizi protein dan
lemak sebagai energi. Kondisi ini disebut dengan ketosis. Bila dibiarkan,
kondisi ketosis akan menghasilkan penumpukan senyawa keton yang
merupakan produk sisa dari metabolisme lemak. Kadar keton yang
berlebihan dapat memicu dehidrasi dan mengganggu keseimbangan
senyawa kimia dalam darah.
 Dampak jika kelebihan : Orang yang kelebihan karbohidrat, berpotensi
mengalami peningkatan berat badan lebih mudah. Berat badan yang
melonjak drastis akan mengganggu kerja hormon insulin.
2) Bahan rempah

Rempah-rempah memainkan peran penting dalam proses memasak dan


menghasilkan makanan yang lezat nan bergizi seimbang.
Setiap bumbu dari rempah memiliki rasa dan kandungan senyawa yang
ternyata baik untuk kesehatan tubuh. Di bawah ini beberapa khasiat
rempah yang tentu bisa Anda tambahkan ke dalam makanan.
1. Menurunkan kadar gula darah
Bagi penyandang diabetes, keberadaan beberapa jenis rempah bisa
menjadi solusi alternatif untuk menurunkan kadar gula darah.
2. Mencegah Peradangan
3. Mengatasi mual
Sebagai contoh, rempah kunyit dapat membantu mengontrol kadar gula
tinggi. Pasalnya, rempah yang satu ini memiliki sifat anti-inflamasi,
antioksidan, anti-aterosklerotik, dan penurunan berat badan.
 Dampak jika kekurangan : Kekurangan bahan rempah berimbas pada
kadar gula darah yang tinggi
 Dampak jika kelebihan : Ketika kelebihan bahan rempah maka akan
terjadi pengenceran darah yang menyebabkan peradangan ginjal akut
dan tentu akan membahayakan stabilitas tubuh
3) Bahan Penyegar
Bahan penyegar adalah semua bahan nabati yang dapat merangsang
pemakainya, baik digunakan untukmerokok(furnitori), menyirih
(mastikatori) ataupun dalam minuman. Mengapa disebut penyegar karena
bias merangsang respon syaraf untuk lebih aktif sehingga menghasilkan
efek segar.  Yang termasuk bahan penyegar antara lain
kopi,teh,colakt,tembakau,sirih,kola,candu dan ganja. Pada umumnya
bahan – bahan tersebut mengandung zat perangsang yang temasuk
golongan alkaloid.
 Dampak jika kelebihan : Bahan penyegar seperti kopi mengandung
kafein yang berpengaruh pada kesehatan. Kafein pada kopi mampu
menghambat perkembangan hormon istirahat sehingga mencegah
datangnya kantuk yang menyebabkan waktu istirahat berkurang
khususnya di malam hari
 Dampak jika kekurangan : Bahan penyegar juga dibutuhkan oleh
tubuh meskipun dalam kadar yang tidak banyak. Zat penyegar
diperlukan untuk membangun energi

Anda mungkin juga menyukai