RESUME TUTORIAL PAI

PERADABAN ISLAM DAN PERKEMBANGANNYA DI INDONESIA

- Peradaban islam terbentang dalam kurun waktu kurang lebih (15 Abad).

- Peradaban Islam menurut Ahmad Syalaby yaitu keimanan (akidah dan akhlak), politik
(siyasah), ekonomi (iqtishadiyah), kehidupan sosial (al-hayah al-ijtimaiyyah), dan hubungan
antar bangsa dan budaya (al –tsaqafah al hadharah).

• Aspek-aspek Islam

Terdiri : bidang keagamaan, politik, ilmu dan seni, ekonomi, sosial

• Periode Klasik (VII-XIII M) :

- Era pertumbuhan kebudayaan islam sejak masa Nabi Muhammad SAW sampai abad
(13 M)
- 3 unsur budaya Islam : etnis-kesukuan, keagamaan, aristokratik.
- Kebudayaan islam berperan sebagai dasar-dasar peradapan yang berbentuk negara
baru dan berkembang sejumlah institusi kemasyarakatan berupa sekte teologi, mazhab
hukum, dan kelompok sufi.

• Periode Pertengahan (XIII-XIX) :

- Islam menjadi masyarakat asia tengah, cina,india, asia tenggara, afrika, dan
masyarakat Balkan.
- Peradaban islam ditandai dengan interaksi nilai-nilai islam dengan nilai-nilai
kemasyarakatan setempat.
- Berlangsung konsolidasi sejumlah rezim islam,terutama usmani syafawi, Mughal, dan
beberapa negara afrika,asia tenggara,dan lainnya.
- Sistem kekuasaan islam masing-masing mengembangkan peradaban berdasar :
keyakinan, kultur, dan institusi sosial islam yang berinteraksi dengan organisasi
kemanusiaan dalam bentuk-bentuk kekeluargaan,kesukuan, komunitas etnis non-islam
atau model-model kultur non-islam, dan pra-islam.
 - Aspek kebudayaan islam timur tengah ditransformasi ke sejumlah masyarakat muslim
di wilayah yang berbeda.

• Periode Modern (XIX-XX M)

- Ciri : modernisasi dan transformasi kebudayaan masyarakat

- Islam mengalami kemerosotan akibat kehancuran imperium muslim, kemunduran
ekonomi ,konflik internal keagamaan umat islam
- Kebangkitan politik serta ekonomi bangsa eropa berkembang dan mendominasi
wilayah islam
- Terjadi pembaharuan umat islam sejak abad XIX sehingga mendorong gerakan –
gerakan modernisasi kebudayaan masyarakat di berbagai wilayah muslim
- Pengaruh kekuatan eropa terhadap gerakan muslim berbeda-beda, baik secara
institusional maupun kultural. Sehingga berpengaruh terhadap keragaman tipe
kebudayaan masyarakat islam kontemporer.
- Peradaban islam periode modern ditunjukkan pada produk –produk kebudayaan hasil
interaksi antara masyarakat islam regional dengan pengaruh eropa.

• Kilas Balik :

- Islam sebagai sistem ajaran ilahi yang disampaikan oleh Nabi Muhammad, tersebar
sejak awal islamisasi nusantara dengan latar kebudayaan timur tengah
- Penyebarnnya kemudian dalam komunitas-komunitas muslim di nusantara, terutama
yang muncul dalam bentuk kerajaan-kerajaan islam.
- Tokoh-tokoh yang berperan : sultan, para ulama, wali, para mubalig.
Dikomunikasikan kepada masyarakat dengan kebudayaan lokal.

• Peradaban Islam Di Indonesia

- (Abad 18-19) perkembangan islam mengalami perubahan, dari coraknya yang

berbasis kebudayaan lokal menjadi terpengaruh kebudayaan barat.
- Awal (Abad 20), perubahan terjadi dalam berbagai aspek kehidupan umat ,atas
pengaruh pembaruan islam di timur tengah,dan proses kebangkitan serta kemerdekaan
bangsa Indonesia.
- Perkembangan islam dinamis, beragam dan selalu berubah hingga sekarang.

• Corak Peradaban islam di Indonesia

 - Berdasarkan proses komunitas muslim di Nusantara:

1.Tradisional : terbentuk dalam kesultanan, tarekat, pesantren,dan kepemimpinan

kharismatik lainnyam (abad 16-19).

2. Organisasional : berkembang melalui gerakan-geraka organisasi massa muslim seiring

dengan gerakan nasionalisme Indonesia (awal abad ke 20-1970an).

3. Multikultural : berlangsung pada akhir abad ke 20 dan permulaan abad ke 21.

Menampilkan dinamikanya dalam kecenderungan multikular.

• Masa Depan Peradaban Islam

- Menjadikan peradaban Madinah sebagai model dan paradigma bagi cita-cita

- Mengembangkan Al-Quran dan Sunnah sebagai kerangka pedoman mutlak
- Menggembangkan pendekatan moderat terhadap islam berhadapan dengan berbagai
pandangan dunia
- Mengembangkan perspektif ruhiologi yang sangat berperan memperbaiki akhlak-budi
manusia sebagai parameter utama

Urgensi Belajar Ilmu Tajwid

- Ilmu tajwid adalah ilmu yang mempelajari kata-kata dari Al-Quran dengan pemberian
hak kepada hurufnya
- Hukum mempelajari ilmu tajwid adalah fardhu kifayah, mempraktekkannya adalah
wajib bagi setiap orang yang membaca Al-Quran
- Dalil perintah untuk membaca Quran dengan benar ada pada (Al-Baqarah : 121)
- Membaca dengan tartil adalah membaca dengan pelan, khusyuk, dan sesuai dengan
ilmu tajwid
- Dalil As-Sunnah : Hadis yang dibawakan Musa Bin Yazid al-Kindi (HR. AL-
Thabrani dalam mu’jamul kabir, dan dishahihkan oleh imam al-Albani )
- Dalil Ijma’ : Semua Ulama telah bersepakat bahwa ilmu tajwid haruslah diterapkan
dalam membaca AlQuran,sebagaimana yang telah dikemukakan oleh Muhammad
Makki Nashr dalam kitabnya Nihayatul Qaulil Mufid.
- Kesalahan dalam membaca Al-Qur’an disebut Al-lahnu
- Lahnul Jaali (kesalahan Fatal ) : merubah harokat dan huruf , yang merubah arti
maupun tidak.Hukumnya Haram
- Lahnul Khafi (kesalahan samar) kesalahan samar yang hanya diketahui oleh ahli al
quran atau orang yang sudah mempelajari ilmu tajwid. Contoh : menebalkan huruf
tidak pada tempatnya. Hukumnya ada yang berpendapat Haram, dan makruh.
- Pesan :
Belajarlah membaca Quran sehingga kita bisa benar dalam shalat dan menjadi hamba
mulia di hadapan Allah dan manusia, mempelajari Al-Quran tentu mendapat pahala,
dan Al-Quran adalah sebab tingginya derajat umat. Dimana al-quran dilupakan atau
diturunkan maka ia menurunkan juga derajat umat tersebut.