Anda di halaman 1dari 3

ALUTSISTA BUATAN INDONESIA DIMINATI NEGARA-NEGARA BESAR DUNIA

Kembali lagi bersama Respon Kita,\ merespon berita\ serta fakta\ dibalut dengan\ data.\\
Indonesia saat ini menjadi negara dengan perlengkapan alutsistanya super canggih.
Indonesia juga berhasil menjadi produsen alutsista yang diakui dunia. Alutsista asli buatan
Indonesia juga menjadi senjata andalan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Bukan hanya digunakan oleh tentara Indonesia. Alustsista ini juga sudah diekspor ke
berbagai dunia. Negara-negara besar seperti Rusia sampai Korea Selatan sudah mengakui
kecanggihan alutsista buatan Indonesia.
Kira-kira?\\ alat tempur apa saja ya?\\
Berikut\ akan kita ulas ALUTSISTA BUATAN INDONESIA DIMINATI NEGARA-NEGARA
BESAR DUNIA\\
Sebelum lanjut,\ bantu subscribe\ dan klik notifikasi channel Respon Kita,\ agar selalu
mendapat update info menarik dari kami.\ Terimakasih..\\
1. PANSER ANOA

Panser Anoa salah satu produk buatan Pindad yang membanggakan bagi warga negara Indonesia.
Pasalnya, Anoa telah digunakan oleh pasukan penjaga perdamaian PBB dalam berbagai misi di
daerah konflik.

Hebatnya, Panser Anoa juga telah mendapatkan sertifikasi standar internasional NATO STANAG
Level 3, yang berarti telah terbukti memiiki kemampuan menahan serangan peluru kinetis pihak
musuh.

Panser seri Anoa terdiri atas tujuh varian yang dapat digunakan sesuai kebutuhan, yakni Anoa 6X6
Ambulance, Anoa 6X6 Comand, Anoa 6X6 Logistic, Anoa 6X6 Recovery, Anoa 6X6 Amphibious, Anoa
6X6 APC (Armoured Personnel Carrier) dan Anoa 6X6 Mortar.

Panser Anoa buatan PT Pindad menjadi salah satu alutsista yang paling laris dijual. Panser
sudah diekspor ke beberapa negara seperti Oman dan Malaysia.

2. KRI 405 Alugoro

Merupakan kapal selam buatan PT PAL Indonesia (Persero) bersama Korea Selatan. Indonesia
menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia Tenggara yang mampu membangun kapal selam ini.

Kapal selam ini berjenis Diesel Electric Submarine U209/1400 (KSDE U209 Chang Bogo Class)
pesanan TNI Angkatan Laut hasil kerja sama antara PT PAL Indonesia dengan Daewoo Shipbuilding &
Marine Co., Ltd Korea Selatan.

Kapal ini memiliki panjang 61,3 m dengan kecepatan mencapai 21 knot ketika berada di bawah air
dan mampu membawa 40 kru dengan kemampuan jelajah hingga 50 hari dan di desain dengan life
time mencapai 30 tahun.

3. Black Eagle
Belum lama ini, Indonesia telah memperkenalkan drone militer karya anak bangsa berupa prototipe
pesawat udara nirawak (PUNA) jenis Medium Altitude Long Endurance (MALE) yang diberi nama
Black Eagle.

Drone ini diluncurkan perdana di hanggar PT Dirgantara Indonesia pada akhir tahun lalu. Si Elang
Hitam telah dikembangkan sejak 2015 dan merupakan hasil kolaborasi yang melibatkan TNI AU,
BPPT, LAPAN, ITB, PT Dirgantara Indonesia, PT Len, hingga Kementerian Pertahanan.

Drone ini memiliki ukuran panjang 8,65 meter, lebar 16 meter dan tinggi 2,6 meter. Dengan ukuran
tersebut, drone ini diklaim mampu mengangkut muatan seberat 1.300 kilogram.

Elang Hitam bisa melakukan penerbangan selama 24 jam dengan ketahanan maksimum 30 jam
penerbangan. Bahkan, drone ini bisa terbang sejauh 250 kilometer dari jarak pengendaliannya dan
memiliki daya jelajah 20.000 kaki

4. KENDARAAN TAKTIS MAUNG

Kendaraan taktis ini memang baru dikenalkan tahun lalu, tetapi Maung juga sudah disiapkan untuk
pasar ekspor.

Dikutip dari Kumparan 8 Februari 2021, kelebihan utama dari Maung yaitu sanggup menerjang
medan-medan sulit, dan tetap prima dioperasikan di jalan aspal.

Jantung pacunya sendiri, bermesin 2.400cc Turbo Diesel 4-silinder 16-valve DOHC transmisi manual
6-percepatan, maksimal tenaga 149 dk dengan torsi maksimal 400 Nm.

Tentang kecepatannya, Maung bisa melesat sampai 120 km/jam, dan mampu menjangkau jarak
tempuh hingga 800 km. Maung juga dapat dilengkapi dengan bracket senjata 7,62 mm, konsol SS2-
V4, perangkat GPS navigasi dan tracker kendaraan, serta perlengkapan lainnya.

5. Tank Harimau

Tank buatan PT Pindad (Persero) ini dilengkapi senjata utama turrer kaliber 105 mm dengan sistem
pengisian peluru otomatis. Tank ini dinyatakan berada pada tingkat STNAG 4569 level 4 dan
perlindungan anti ranjau pada tingkat STNAG 4569 4a dan 3b.

Tank Harimau memiliki kecepatan maksimal hingga 70 kilometer per jam dan dilengkapi mesin 711
tenaga kuda.

PT Pindad tengah menjajaki ekspor Tank Harimau di beberapa negara di dua kawasan Asia yaitu
negara-negara di ASEAN dan di Asia Selatan.

6. Kendaraan Tempur P6 ATAV SSE

P6 ATAV SSE merupakan kendaraan tempur prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI
Angkatan Darat dan Korps Pasukan Khas (Pakhas) TNI Angkatan Udara.

Mobil yang diproduksi Sentra Surya Ekajaya ini memiliki mesin 2.500 cc 4-silinder yang dapat
memuntahkan tenaga sebesar 142 tenaga kuda dengan transmisi otomatis 6 percepatan. Tangki
bensinnya bisa menampung 120 liter untuk menjelajah 500 kilometer.
Seperti halnya varian V1 dan V2, P6 V3 juga selain ditawarkan untuk Tri Matra TNI juga untuk
keperluan ekspor ke mancanegara. Dan yang menjadi salah satu rivalnya adalah LSV Spider buatan
STK Singapura.

7. Kapal KCR 60 PAL

Produk karya PT PAL (Persero) ini merupakan kapal yang dilengkapi dengan varian senjata utama
meriam Bofors 57 mm maupun 40 mm. Senjata kedua kapal adalah dua meriam Yugoimport-SDPR
M71/08 20 mm yang diletakkan di belakang kapal.

Melansir laman Kementerian Pertahanan, Kapal KCR 60 Meter merupakan penerus Kapal Kelas
Celurit. Kapal ini memiliki kecepatan 28 knot di bawah air dan mempunyai kemampuan jelajah 4.445
km dengan ketahanan selama 8 hari.

Di sisi lain, kapal ini dapat melakukan aktivitas pengintaian serta search and resuce (SAR).

Itulah,\ Beberapa ALUTSISTA BUATAN anak bangsa yANG DIMINATI NEGARA-NEGARA


BESAR di DUNIA\\ Kita semua ikut bangga ya teman-teman.
Jika anda suka dengan video ini,\ bisa klik tombol like\ dan juga share ke teman kalian yang belum
mengetahui info tersebut.\\

Sampai berjumpa lagi di video Respon Kita Selanjutnya,\ Terimakasih.\\

Anda mungkin juga menyukai