Anda di halaman 1dari 16

FORMAT PENGELOMPOKAN DATA BERDASARKAN SUB KATAGORI

Katagori & Sub Katagori


Katagori Subkatagori Data Subjektif & Objektif

DS: -
Respirasi
DO :
 Respirasi 20 x / menit
DS : -
Fisiologi Sirkulasi DO :
 Td 190/909 mmhg
 Suhu 37,5 oC
 Nadi 80x / menit

DS :
 Klien mengatakan tidak napsu makan
Nutrisi & Cairan

DS :
 Pasien mengatakna sulit tidur
Aktivitas & Istirahat  Pasien mengatakan sering terjaga
DO :
 Pasien nampak gelisah

DS :
 Klien mengatakan ekstremirras atas bawah bagian kanan
Neurosensori tidak terkontrol pergerakannya
DO :
 Suhu 36,g oC
38 | L a m p i r a n A , B , & C
 Pasien nampak sulit mendengar

DS :
 pasien mengatakan sulit tidur
Nyeri & Kenyamanan  pasien mengatakan sering terjaga
DO :
 pasien nampak gelisa
Psikologi

Perilaku Kebersihan diri DS :


DO :
 ADL di bantu keluarga

DS : -
Relasional Interaksi sosial DO :
 Pasien nampak sulit berbicara

DS : -
Lingkungan
DO :
Keamanan & Proteksi  ADL di bantu keluarga

39 | L a m p i r a n A , B , & C
40 | L a m p i r a n A , B , & C
FORMAT ANALISA DATA

Data Analisa Data Masalah Keperawatan


DS : Ganguuan pola tidur terjadi karena adanya
 Pasien mengatakan gelisah ketidaknyamanan di akibatkan karena
 Pasien mengatakan sulit tidur pasien merasa gelisah, Pusing, susah tidur Gangguan pola tidur
 Pasien mengatakan sering terjaga sehingga pola tidur pasien tidak teratur.
 Pasien mengatakan sering pusing

DO :
 Keadaan umum Baik
FORMAT ANALISA DATA

Data Analisa Data Masalah Keperawatan


DS : Intoleransi aktivitas terjadi karena pasien
 Pasien mengatakan sebagian
mengatkan pusing dan sebagian aktivitas
aktivitas di bantu keluarga
pasien dibantu oleh keluarga dikarenakan Intoleransi aktivitas
 Pasien mengatakan pusing saat
ketidakmampuan pasien melakukan
bangun tidur dan saat melakukan
aktivitas berlebihan
aktivitas berlebihan

DO :
 Keadaan umum pasien baik
 Nampak sebagian ADL dibantu
keluarga
FORMAT DIAGNOSA KEPERAWATAN & INTERVENSI KEPERAWATAN

No Dx Keperawatan Luaran Keperawatan Intervensi Rasional


Setelah dilakukan tindakan a. Dukungan tidur Observasi
1 Ganguan pola tidur berhubungan
keperawatan selama 2x2 jam Observasi 1. Untuk mengetahui
dengan kuarang kontrol tidur di
diharapkan pola tidur 1. Identifikasi pola penyebab tidur
tandai dengan pasien mengatakan
memebaik dengan kriteria aktivitas dsn tidur 2. Untuk mengetahui
sulit tidur,pusing dan gelisah
hasil : 2. Identifikasi factor pencetus
1. Kemampuan penggangu tidur Teraupetik
beraktivitas 3. Identifikasi  Agar pasien dapat
meningkat makanan dan mendapatkan pola
2. Keluahan sulit tidur minumam yang tidur yang baik
menurun menggu tidur Edukasi
3. Keluhan sering Terapeutik 1. Agar pasien
terjaga menurun  Tetapkan jadwal memahami pentingnya
4. Keluhan pola tidur tidur rutin istirahat
berubah menurun Edukasi 2. Untuk membantu
5. Keluhan istrahat tidak 1. Jelaskan pentingnya pasien dalam
cukup menurun tidur cukup selama istirahatnya
sakit
2. Ajarkan relaksasi
otot auto genik
(cara
mengfarmakologi
lainnya )
Setelah dilakukan tindakan Manajemen energy Observasi
2 Intoleransi aktivitas berhubungan 1. Untuk mengetahui
2x2jam jam di harapkan Observasi
dengan imobilitas dibuktikan 2. Untuk mengetahui
intoleransi aktivitas 1. Identifikasi gangguan
dengan merasa lemah kelelahan fisik
meningkat dengan KH: fungsi tubuh yang
terhadap beban kerja
mengakibatkan
1. Keluhan lelah menurun Terapeutik
kelelahan
2. aktivitas membaik  Untuk membantu pasien
2. Monitir kelelahan fisik
3. Frekuensi nadi membaik dalam melakukan
dan emosional
pergerakan
Terapeutik Edukasi
 Lakukan latihan  Melakukan aktivitas
rentang gerak pasif / beratahap dapat
aktif memperlancar aliran
Edukasi darah, memperkuat
 Anjurkan melakukan otot jantung dan
aktifitas secara meningkatkan
bertahap kapasitas jantung
FORMAT INMPLEMENTASI

Hari / Tgl No. Dx Implementasi & Respon Paraf


Keperawatan
Jumat 1. Gangguan pola
17/12/21 tidur

15.00 1. Identifikasi pola aktivitas dan tidur


Respon : klien mengatakan pola tidur kurang baik, tidur malam
hanya 4 jam, tidur siang 2 jam
15.00 2. Identifikasi penggangu tidur
Respon : gangguan tidur ketidaknyamanan pada luka di kaki kanan
15.02 3. Tetapkan jadwal tidur rutin
Respon : klien mengatakan dalam pola tidur belum rutin pada pola
15.03 tidur sendiri, masih terganggu
4. Jelaskan pentingnya tidur cukup selama sakit
Respon : klien sudah memahami
15.03 5. Ajarkan relaksasi otot auto genik (cara mengfarmakologi lainnya )
Respon : klien sudah memahami apa yang di ajarkan
Sabtu 1. Gangguan pola
18/12/21 tidur

15.00 1. Identifikasi pola aktivitas dan tidur


Respon : klien mengatakan pola tidur sudah baik, tidur malam
hanya 8 jam, tidur siang 4 jam
15.00 2. Identifikasi penggangu tidur
Respon : gangguan tidur ketidaknyamanan pada luka di kaki kanan
15.05 3. Tetapkan jadwal tidur rutin
Respon : klien mengatakan dalam pola tidur sudah memebaik
15.06 4. Jelaskan pentingnya tidur cukup selama sakit
Respon : klien sudah memahami
5. Ajarkan relaksasi otot auto genik (cara mengfarmakologi lainnya )
15.07
Respon : klien sudah memahami apa yang di ajarkan
Jumat 2. Intoleransi
17/12/21 aktivitas

15.20 1. Identifikasi gangguan fungsi tubuh yang mengakibatkan kelelahan


Respon : pasien mengatakan sering merasa pusing dan lelah saat
15.20 bagun tidur atau setelah beraktifitas
2. Monitor kelelahan fisik dan emosional
15.21 Respon : pasien nampak gelisa
3. Lakukan latihan rentang gerak pasif / aktif
15.25 Respon : pasien melakuakan latihan yang di ajarkan
4. Anjurkan melakukan aktifitas secara bertahap
Respon : pasen melakuakan ativitas secara bertahan dengan apa
yag di ajarkan
Sabtu 2. Intoleransi
17/12/21 aktivitas

15.30 1. Identifikasi gangguan fungsi tubuh yang mengakibatkan kelelahan


Respon : pasien mengatakan sering merasa pusing dan lelah saat
bagun tidur atau setelah beraktifitas
15.30 2. Monitor kelelahan fisik dan emosional
Respon : pasien nampak gelisa
15.35 3. Lakukan latihan rentang gerak pasif / aktif
Respon : pasien melakuakan latihan yang di ajarkan
15.40 4. Anjurkan melakukan aktifitas secara bertahap
Respon : pasen melakuakan ativitas secara bertahan dengan apa
yag di ajarkan
FORMAT EVALUASI

Tgl/Jam No. Dx Evaluasi Paraf


Keperawatan
Jumat Gangguan pola S:
17/12/21/ tidur  Pasein mengatakna sulit tidur sudah berkurang
15.10  Pasien mengatakan sering terjaga
 Pasien mengatakan masih merasakan pusing
O:
 Pasien nampak gelisa
 Keadaan umum sedang
 Td : 190/109 mmhg

A : intervensi gangguan pola tidur sebagian teratasi


P : intervensi dilanjutkan
Tgl/Jam No. Dx Evaluasi Paraf
Keperawatan
Sabtu Gangguan pola S:
18/12/21/ tidur  Pasein mengatakna sulit tidur sudah berkurang
15.20  Pasien mengatakan sering terjaga
 Pasien mengatakan pusing sudah berkurang
O:
 Keadaan umum baik
 Td : 140/100 mmhg

A : intervensi gangguan pola tidur teratasi


P : intervensi dihentikan
Tgl/Jam No. Dx Evaluasi Paraf
Keperawatan
Sabtu Intoleransi S:
18/12/21/ aktivitas
 Pasein mengatakan sebagian aktifitas di bantu oleh keluarga
15.50
 Pasien mengatakan sering pusing saat bagun tidur
 Pasien mengtakan lelah saat beraktivitas yang berlebihan
O:
 Keadaan umum sedang
 Nampak ADL pasien di bantu oleh keluarga
 Td : 190/109 mmhg

A : intervensi intoleransi aktivitas belum teratasi


P : intervensi dilanjutkan
Tgl/Jam No. Dx Evaluasi Paraf
Keperawatan
Sabtu Intoleransi S:
18/12/21/ aktivitas
 Pasein mengatakan sebagian aktifitas di bantu oleh keluarga
16.00
 Pasien mengatakan pusing saat bagun tidur sudah berkurang
 Pasien mengtakan lelah saat beraktivitas yang berlebihan
O:
 Keadaan umum baik
 Nampak pasien melakuakan aktivitas yang telah di ajarkan
 Sebagian ADL di bantu keluarga
 Td : 140/10 mmhg

A : intervensi intoleransi aktivitas belum teratasi


P : intervensi dilanjutkan
FORMAT DIAGNOSA KEPERAWATAN PRIORITAS

NO DIAGNOSA PRIORITAS

1 Ganguan pola tidur berhubungan dengan kuarang kontrol tidur di tandai


dengan pasien mengatakan sulit tidur,pusing dan gelisah

2 Intoleransi aktivitas berhubungan dengan imobilitas dibuktikan dengan


merasa lemah

Anda mungkin juga menyukai