PENGANTAR BISNIS

DIGITAL
ANALISA PASAR PERDAGANGAN ONLINE

DISUSUN OLEH:

Antoneta Riwu Mage

Gustaf Imanuel Sinlae

Tamara Ratu Bale

Maria Indriani Tuan Nahak

 BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Di era globalisasi banyak orang yang terus berpacu untuk meningkatkan sistem informasi
melalui banyak cara dengan menggunakan teknologi. Hal ini dapat berdampak positif bagi
dunia manajemen agar terus meningkat kinerja mereka untuk mengembangkan sistem
pemasaran melalui teknologi yaitu internet,karna dalam jangkah waktu menggunakan
internet.

Menciptakan pelanggan baru atau mempertahankan pelanggan lama dapat dilakukan

dengan berbagai cara,seperti terus meningkat kualitas produk serta mengeluarkan produk
dengan inovasi yang lebih baru.Selain itu mempermudah cara mempermudah cara
memperoleh produk dengan berbagai teknologi internet juga sebagai salah satu alasan
dimana pelanggan bertahan pada satu produk.

Teknologi dan informasi didunia khususnya internet mengalami perkembangan yang

sangat pesat.Internet merupakan sarana yang menghubungkan antara satu orang dengan
orang laen,menyediakan informasi yang membangun,sebagai sarana hiburan,sebagai sarana
komunikasi.Alasan mengapa internet begitu populer dimasyarakat dunia adalah internet
memiliki konektivitas dan jangkauan yang sangat luas,mengurangi biaya komunikasi,biaya
transaksi yang lebih murah,mengurangi biaya agensi,interaktif,fleksibel dan mudah,serta
berkemampuan untuk mendistribusi pengetahuan secara cepat.
B. rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sehingga rumusan masalah
dalam penelitin sebagai berikut:

1. Apakah persepsi harga dapat memengaruhi niat beli pada bisnis Online.

2. Apakah kepercayaan pengguna dapat memengaruhi niat beli pada bisnis

Online.

3. Apakah orientasi belanja dapat memengaruhi niat beli pada bisnis Online.

4. Apakah orientasi merk dapat memengaruhi niat beli pada bisnis Digital.

c. tujuan penelitian
1. Menganalisis secara empiris mengenai pengaruh persepsi harga terhadap
niat beli pada Online.

2. Menganalisis secara empiris mengenai pengaruh terhadap niat beli pada

bisnis Online.

3. Menganalisis secara empiris mengenai pengaruh Orientasi belanja

terhadap niat beli pada bisnis online.
d. manfaat penelitian
1. Manfaat Praktis

Penelitian ini dapat berguna bagi bisnis Online yang merupakan sebuah
peluang bisnis yang menjanjikan apabila dilihat dari peningkatan jumlah
pengguna internet dan minat orang yang berbelanja lebih praktis melalui
media internet.

2. Manfaat Teoritas

Hasil penelitian diharapkan dapat menambahkan wawasan dan menjadi bahan

referensi untuk penelitian selanjutnya terutama berkaitan tentang bisnis
Online.
 BAB 2

PEMBAHASAN
Pasar merupakan suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan
(pembeli) dan penawar (penjual) dari suatu barang atau jasa tertentu.

Proses interaksi tersebut dapat menetapkan harga keseimbangan (harga

pasar) dan jumlah yang diperdagangankan.

Pasar tidak hanya sebagai tempat untuk pelayanan jual beli saja, melainkan
ada beberapa fungsi lainnya:

Segi Ekonomi

Tempat transaksi antara produsen dan konsumen yang merupakan

komuditas untuk mewadahi kebutuhan sebagai demand dan suplai.

Segi Sosial Budaya

Merupakan kontrak sosial secara langsng yang menjadi tradisi suatu

masyarakat yang merupakan interaksi antara komunitas pada sektor
informal dan formal.

Segi Arsitektur

Menunjukan ciri khas daerah,yang menampilkan bentuk-bentuk fisik

bangunan dan artefak yang dimiliki.
ANALISIS PROSES PASAR ONLINE

 Analisis pasar online atau “ ruang pasar “ adalah bagian penting dari
pengembangan rencana bisnis digital jangka panjang atau membuat
kampanye pemasaran digital jangka pendek.
 Menyelesaikan analisis pasar membantu untuk menentukan tipe pasar
online yang di kehendaki, yang merupakan bagian dari “ click ecosystem
“ yang menggambarka perjalanan pelanggan atau aliran pengunjung
online antara mesin pencari, situs media dan perantara lainnya ke suatu
organisasi dan para psaingnya.
 Prospek dan pelanggan dipasar online secara alami akan berali ke mesin
pencari untuk menemukan produk, layanan, merek, dan hiburan.
 Mesin pencari bertinda sebagai sistem distribusi yang menghubungkan
pencari ke situs perantara yang berbeda untuk frasa yang berbeda
sehingga aliran kunjungan antar situs harus dipahami oleh pemasar
disektor mereka.

Online market ecosystem

 Pemain online utama seperti facebook, google, dan salesforce telah

mengembangkan infrastrukturmereka sendiri atau ekosistem pasar
online ( online market ecosystem ) yang menghubunkan situs web
melalaui pertukaran data, memberikan peluang untuk meningkatkan
pengalaman pelanggan dan memperluas jangkauan dan pengaruhnya
 Misalnya, facebook telah mengembangkan platfrom facebook API untuk
memungkinkan pertukaran data antara situs web dan aplikasi, termasuk
apikasi seluler. Ini memungkinkan pemilik situs lain utuk memasukan
informasi tentang interaksi fecebook konsumen kedalam situs web dan
aplikasi mereka sendiri dan berbagi objek sosial di seluruh ekosistem
facebook untuk memperluas jangkauan mereka.
 Google telah mengembangkan ekosistemnya sendiri yang terkait dengan
pemasaran percarian dan seluler ekosistem android
 Sebagai bagian dari analisis pasar, perusahaan harus mengevaluasi
kepentingan relatif ekosistem ini dan sumber daya yang mereka buthkan
untuk mengintegrasikan layanan online mereka dengan mereka untuk
membuat rencana.

Lokasi perdagangan marketplace

 Pasar tradisional memiliki lokasi fisik, pasar berbasis internet tidak

meiliki kehadiran fisik ini adalah pasar virtual.
 Pasar elektronik memiliki banyak lokasi virtual alternatif dimana
organisasi perlu memposisikan dirinya untuk berkomunikasi dan menjual
kepada pelanggannya.
 Manajer perlu memahami kepentingan relatif dan berbagai jenis situs
dan interaksi konsumen dan bisnis serta arus informasi.
 Bagaimana struktur saluran pasar, lokasi perdagangan dan model
pemasaran multichannel dapat dinilai untuk menginformasikan strategi
bisnis digital.
 Bab 3

Penutup

A. Kesimpulan

Dalam pembelian secara Online, faktor kepercayaan konsumen

merupakan kunci utama dalam bisnis Online. Kepercayaan konsumen akan
dapat dari upaya membangun kepercayaan konsumen.

Upaya membangun kepercayaan konsumen diterapkan dengan cara

kejujuran, ketetapan waktu pengiriman barang dan memberikan jaminan,
menjaga kualitas produk, memberikan ijin kepada konsumen untuk
menjadi reseller dan harga yang terjangkau.

B. saran

1. Kepercayaan konsumen ditingkatkan dengan memperbaharui media

Online, dengan menambahkan ke website, sehingga pemasaran dan
jangkauan bisnisnya lebih luas sehingga calon pembeli juga semakin luas
dan mudah untuk mengaksesnya.

2. Konsisten dalam pelayanan terhadap pembeli harus selalu dijaga dan di

tingkatkan, karena dengan memberikan satu pelayanan yang buruk
kepada pembeli maka akan berdampak panjang terhadap bisnis
kedepannya.

3. Iklan yang ditampilkan harus lebih sesuai dengan keadaan yang

sebenarnya, karena kepercayaan konsumen berasal dari bahasa lebih
persuasif dan tidak berlebihan.