Disusun Oleh :
Puji syukur senantiasa selalu kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
limpahan Rahmat, Taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini. Shalawat serta salam tak lupa kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang
telah menunjukan jalan kebaikan dan kebenaran di dunia dan akhirat kepada umat manusia.
Makalah ini di susun guna memenuhi tugas mata kuliah Landasan Pendidikan dan juga untuk
khalayak ramai sebagai bahan penambah ilmu pengetahuan serta informasi yang semoga
bermanfaat.
Makalah ini kami susun dengan segala kemampuan kami dan semaksimal mungkin. Namun,
kami menyadiri bahwa dalam penyusunan makalah ini tentu tidaklah sempurna dan masih
banyak kesalahan serta kekurangan. Maka dari itu kami sebagai penyusun makalah ini mohon
kritik, saran dan pesan dari semua yang membaca makalah ini terutama Dosen Mata Kuliah Ilmu
Pendidikan yang kami harapkan sebagai bahan koreksi untuk kami.
Wa’alaikumsalam Wr.Wb
3. KOGNITIF.......................................................................................................................3
4. BAHASA...........................................................................................................................4
5. SOSIAL EMOSIONAL...................................................................................................5
6. SENI..................................................................................................................................6
ANALISIS PROBLEM:
- Pertanyaan perlu jawaban: bagaimana guru menanamkan agama pada anak usia dini
dalam kehidupannya? Dengan cara mengajarkan anak mengucap salam dan berdoa di
kelas, mengajarkan shalat seperti menjelaskan kewajiban kita sebagai orang islam untuk
shalat,mengenalkan gerakan shalat, mengajarkan cara berwudhu. Mengajarkan bentuk-
bentuk akhlak terpuji seperti tidak boleh durhaka pada orang tua, mengajarkan berbicara
dengan lembut,sopan,santun.
- Kesulitan perlu pemecahan masalah: kesulitan anak usia dini menghafal gerakan shalat
dan cara berwudhu. Maka guru harus mampraktekkan atau memberi media belajar
dengan video gerakan shalat dan cara berwudhu. Kesulitan mengajarkan kebersihan diri
pada murid.
- Gab kesenjangan harapan dan kenyataan,perencanaan, harapan: adanya sifat
bawaan dari anak sifat yang dibawa anak sejak lahir misalnya pemarah, maka harapan
kita untuk mengajarkan kepada anak untuk jadi orang sabar susah. Faktor lingkungan
rumah taman bermain sekitar dengan orang lain menjadi masalah disaat kita telah
mengajarkan shalat dan perilaku budi pekerti baik, namun pengaruh lingkungan
sekitarnya yang tidak baik, maka anak itu tidak lagi shalat atau bisa berakhlak
tercela.adanya kesenjangan pola asuh terhadap anak, contoh ketika ibu mengajarkan
kepada anak untuk shalat, tapi sang ayah melarang ibu untuk memaksa anak shalat
dengan alasan anak masih kecil, hasilnya anak menjadi nakal.
ANALISIS PROBLEM:
- Pertanyaan perlu jawaban: apa yang perlu dilakukan untuk melatih
kelincahan,keseimbangan,dan kelincahan anak usia dini?seperti mengajarkan Melakukan
gerakan menggantung (bergelayut),Melakukan gerakan melompat,berlari. dan bantulah
menciptakan permainan yang meningkatkan koordinasi mata-tangan seperti:melempar
bola,bowling,melempar lingkaran cincin ke tangkai kayu, melompat melalui lingkaran
cincin besar,bola basket. Pastikan adanya kesempatan untuk permainan yang
membutuhkan banyak energy seperti: senam dan melompati rintangan balok berjajar,
menggali, mengeruk,menyapu, dan menyeret beban.
- Kesulitan perlu pemecahan masalah: kesulitan orang tua dan guru menjaga keamanan
anak untuk melakukan sesuatu tidak diimbangi dengan kemampuan untuk melihat bahaya
atau adanya konsekuensi yang bisa membahayakan. Seperti; saat mengajari Mengendarai
sepeda roda tiga besar kemungkinan anak-anak ini terjatuh.dan disekolah guru kesulitan
menjaga anak-anak ketika berlari dan bergelantungan saat main di KB,TK. Maka orang
tua dan guru harus hati-hati mengawasi anak.
- Gab kesenjangan harapan,kenyataan,perencanaan, harapan: ada permasalahan
dimana ada beberapa anak-anak yang belum bisa berjalan sampai 18 bulan, maka harapan
orang tua untuk anak yang sudah bisa berlari diumur 5 tahun belum bisa, karena tungkai
anak masih kaku,keterampilan motoriknya mengalami kemunduran.
3. KOGNITIF
ANALISA MASILAH
ANALISA PROBLEM:
4. BAHASA
Bahasa adalah kemampuan yang dimiliki manusia untuk berkomunikasi dengan manusia
lainnya menggunakan tanda, misalnya kata dan gerakan. fungsi bahasa ini bertujuan agar
dapat berkomunikasi dengan lingkungan sekitarnya
5. SOSIAL EMOSINAL
Pembelajaran sosial emosional ini dapat dijadikan sebagai awal dan dasar
penanaman pendidikan karakter kepada anak usia dini. Ada empat kompetensi kunci
pengembangan dalam aspek sosial emosional anak; self-awareness, self-management, social
awareness, responsible decision making, dan relationship management. Keempat kompetensi
ini penting dikembangkan sejak usia dini untuk membangun dan menanamkan keterampilan
sosial anak. Karena dengan mengembangkan keempat aspek sosial emosional anak tersebut
akan berimplikasi pada tertanamnya sifat-sifat baik/ karakter-karakter unggul pada diri anak
dalam dunia sosial. Metode-metode seperti bermain, modeling, story telling, drama dan
lainnya tepat digunakan untuk mengembangkan keempat keterampilan tersebut.
6. SENI
ANALISA MASALAH:
- Pertanyaan yang perlu jawaban : bagaimana cara guru menjadikan anak tertarik dengan
kegiatan seni?
- Dengan cara mengajari bernanyi lagu-lagu anak yang sederhana, membacakan cerita -
bergambar atau dongeng, mengajak anak mewarnai dan menggambar dengan warna-
warna menarik, membuat karya dari kertas origami, dan berkreasi dengan plastisin.
- Kesulitan yang perlu pemecahan : kesulitan anak usia dini sering tertinggal ketika
bernyanyi, meggambar atau melukis dengan caranya sendiri (asal-asalan). Guru
hendaknya membiarkan anak bebas dalam mengekplorasi kemampuannya, mengajarkan
belajar menggambar sambil bermain sehingga anak mengasosiasikan menggambar adalah
kegiatan yang menyenangkan, mengenalkan berbagai media menggambar seperti krayon
dan pensil warna dan membiarkan ia memilih sendiri preferensinya, dampingi saat anak
menggambar dan mendiskusikan cara menggambar benda yang dimaksud, dan berikan
pujian agar ia merasa bangga dan antusias untuk kembali belajar menggambar.
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Internet:
https://www.popmama.com/kid/1-3-years-old/winda-carmelita/masalah-kesehatan-anak-
usia-1-tahun-10-masalah-perkembangan-motorik/full
https://www.popmama.com/kid/1-3-years-old/winda-carmelita/masalah-kesehatan-anak-
usia-1-tahun-10-masalah-perkembangan-motorik/full