Perawatan dan Perbaikan Mesin Otomotif

Head Silinder

Verdi Arif Murfito

XII TMPO 2 / 34

A. Informasi Pengetahuan
Materi ini mengacu pada kompetensi dasar menganalisisis kerusakan
dan perbaikan head silinder, yaitu:
3.1 Menganalisisis kerusakan pada head silinder
4.1 Memperbaiki kerusakan pada head silinder
5.1 Memeriksa system katup

B. Tujuan
1. Mengetahui kompoen-komponen pada head silinder
2. Melakukan pembongkaran pada head silinder
3. Melakukan pemeriksaan pada head silinder
4. Melakukan pemeriksaan katup
5. Melakukan pemasangan pada head silinder

C. Alat & Bahan

1. Satu set toolbox
 Kuci T ukuran 10,12,14,17,19
 Satu set kunci sok
 Kunci ring ukuran 10, 12, 19, 22
 Obeng
 Kunci Momen

2. Alat Kebersihan
 Amplas halus
  Sikat Kawat Halus
 Cairan Pembersih

3. Alat Ukur
 Filler gauge
 Mikrometer skrup
 Mistar

4. Alat Khusus
 Valve spring compressor
 Pasta skur

5. Lain-lain
 Kompresor
 Bensin

D. Aspek Keselamatan & Kesehatan Kerja

1. Sumber daya manusia
2. Pakailah pakaian kerja/wearpack
3. Gunakan alat yang sesuai dengan peruntukannya
4. Bekerjalah sesuai dengan SOP/Standard Operation Procedure
5. Unit mobil dan peralatan
6. Melakukan praktikum dengan hati-hati dan teliti
7. Kebersihan dan SOP sebelum dan sesudah melakukan praktikum

E. Langkah Kerja
a. Melepas Head Silinder
1. Siapkan alat dan bahan
2. Lepas semua komponen yang terletak pada head silinder
3. Lepas cover valve dari head silinder beserta karet packing nya
4. Kendorkan baut-baut penunjang penumpuk katup secara
bertahap sesuai urutan yang benar
5. Ambil lalu letakan komponen yang dibongkar pada tempat yang
disediakan

6. Ambil, bersihkan, dan tandai push rod sesuai urutannya dan

letakan pada tempat yang disediakan
 7. Setelah semuanya terlepas, kendorkan baut-baut pengikat kepala
silinder secara bertahap dan sesuai urutan yang benar
8. Lepas atau angkat head silinder

b. Pelepasan Katup
1. Letakan head silinder pada meja kerja
2. Lepas semua katup dengan menggunakan sst spring valve
compressor
3. Tempatkan katup beserta kelengkapannya pada tempat yang
sudah disediakan

c. Pemeriksaan Head Silinder

1. Bersihkan permukaan kepala siinder dari kotoran
2. Periksa kepala silinder dari kemungkinan keretakan/ goresan
secara visual
3. Periksa kelengkungan kepala silinder dengan mistar dan filler
gauge dilakukan dengan minimal 6 posisi dengan limit permukaan
kelengkungan 0,05mm
4. Bersihkan packing manifold, lalu periksa kebengkokan permukaan
manifold dengan mistar dan diller gauge minimal 2 posisi dengan
limit kebengkokan 0,1mm. Jika kelengkungan melampaui limit,
maka lakukan pembubutan/ ganti head silinder, dengan limit
pembubutan 0,3mm

d. Pemeriksaan Katup & Pengantar Katup

1. Bersihkan katup dari kotoran
2. Periksa katup dari aus, goresan & kebengkokan secara visual
3. Ukur celah oli pada batang katup dengan cara mengukur bagian
dalam dari silinder pengantar katup, diameter dalam katup hisap
dan buang 8,01-8,03 mm
4. Setelah alat tersebut terlepas dari lubang pengantar katup, ukur
diameter dari alat tersebut
5. Untuk mengukur clearance katup maka hasilnya ‘’diameter batang
katup – diameter lubang penghantar katup’’
6. Ukur diameter batang katup dengan mikro meter skrup
 Hisap: 7,965-7,980 mm
 Limit: 0,08 mm
 Buang: 7,960-7,975 mm
Limit: 0.10 mm
Jika celah oli melebihi limit maka ganti katup dan penghantar
katup
7. Mengukur tebal pinggir kepala katup dengan jangka sorong
8. Mengukur sudut persinggungan katup dengan busur katup
9. Mengukur kebengkokan pegas katup dengan mistar
10. Mengukur Panjang pegas katup
11.Pemeriksaan ketegangan pegas katup
12. Pastikan persinggungan katup dengan head silinder tidak bocor
13.Skur katup satu persatu untuk menghaluskan katup dengan kepala
silinder supaya persinggungannya rapat dan kompresinya tidak
bocor

e. Pemasangan Katup
1. Letakan katup & head cylinder pada meja kerja
2. Bersihkan seuruh alat dan bahan
3. Pasang katup pada head silinder dan spring dengan menekan sst
spring valve compressor
4. Kunci katup dengan penguncinya

f. Pemasangan Head Silinder

1. Bersihkan seluruh alat dan bahan
2. Pasang water jacket pada permukaan silinder yang akan dipasang
head silinder
3. Pasang head silinder dengan blok silinder
4. Kencangkan baut-baut pengikat kepala silinder secara bertahap
dan sesuai urutan yang benar
Momen pengencangan = 5,4 – 6,6 Kg.m
5. Pasang push rod sesuai urutannya
6. Pasang baut-baut penunjang penumpuk katup secara bertahap
sesuai urutan yang benar dengan momen sesuai spesifikasi
Momen pengencangan = 1,8 – 2,4 Kg.m
7. Pasang cover valve dari head silinder beserta karet packing nya
8. Pasang semua komponen yang terletak pada head silinder