Anda di halaman 1dari 5

LATIHAN SOAL UKOM

1. Seorang perempuan berusia 42 tahun dirawat di RS dengan diagnososis TB Paru, setelah


dilakukan perawatan selama seminggu batuk dan sesak nafas berkurang, rencana hari ini
akan pulang. Pasien mengatakan bosan minum obat, mual dan urine berwarnah merah.
Perawat memberi tahu pasien patuh terhadap program terapi agar tidak terjadi resistensi
obat. Apakah prinsip etik perawat yang sesuai pada kasus tersebut?

a. Accountability
b. Beneficence
c. Otonomi
d. Veracity
e. Fidelity

2. Seorang laki-laki berusia 34 tahun dirawat di RS mengeluh tidak selera makan. Pasien
ingin didampingi perawat saat makan karena diet sudah datang, namun terdapat beberapa
pasien yang membutuhkan perawatan secara bersamaan, akan tetapi perawat tetap
memberikan pelayanan yang terbaik tanpa membedahan status dengan terlebih dahulu
memprioritaskan kebutuhan pasien. Apakah prinsip etik perawat yang sesuai kasus
tersebut?

a. Accountability
b. Beneficence
c. Otonomi
d. Veracity
e. Justice

3. Seorang laki-laki berusia 45 tahun dirawat di RS dengan diagnosis DM tipe II + luka


gangren. Hasil pemeriksaan fisik luka berukuran 3x4 cm, luka kelihatan kotor dan basah.
Perawat melakukan kontrak kepada pasien untuk perawatan luka setiap pagi dan sore.
Perawat tepat waktu melakukan perawatan luka sesuai yang dijanjikan. Apakah prinsip
etik perawat yang tepat sesuai kasus tersebut?

a. Non-maleficence
b. Beneficence
c. Otonomi
d. Veracity
e. Fidelity

4. Seorang perempuan berusia 53 tahun dirawat di unit stroke dengan keluhan nyeri kepala.
Hasil pemeriksaan fisik skala nyeri 6, kelemahan ekstremitas kiri bawah +2, TD 180/90
mmHg, frekuensi nadi 88 x/ menit, frekuensi napas 22 x/ menit dan suhu 37o C. Hasil
CT scan perdarahan subdural 2 cc. Apakah rencana tindakan kolaborasi perawat yang
tepat pada kasus tersebut?

a. Pemberian antibiotik
b. Pemberian analgesik
c. Latihan ROM pasif
d. Latihan ROM aktif
e. Pemberian manitol

5. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat di RS dengan keluhan penurunan pendengaran


telinga sebelah kanan. Hasil pemeriksaan fisik terdapat tuli konduktif sebelah kanan,
telinga kanan bengkak, kemerahan, terdapat cairan kental berwarnah coklat dan bau yang
keluar dari lubang telinga kanan. Apakah masalah keperawatan utama sesuai kasus
tersebut?

a. Gangguan persepsi sensori pendengaran


b. Gangguan rasa nyaman nyeri
c. Gangguan personal higyne
d. Gangguan gambaran diri
e. Resiko infeksi

6. Seorang laki-laki berusia 42 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosis
herpes zoster. Pasien mengeluh gatal-gatal dan nyeri di bagian ektremitas bawah sebelah
kanan. Hasil pemeriksaan fisik terdapat luka lecet akibat garukan, adanya ruam
kemerahan pada kulit dan berair. Apakah masalah keperawatan utama sesuai kasus
tersebut?

a. Gangguan rasa nyaman nyeri


b. Gangguan personal hygiene
c. Gangguan integritas kulit
d. Gangguan gambaran diri
e. Resiko infeksi

7. Seorang laki-laki berusia 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosis
Post op Appendisitis hari ke 3. Pasien mengeluh perban sedikit terbuka dan nyeri. Hasil
pemeriksaan fisik perban sekitar luka operasi kotor dan lembab. Perawat langsung
memberikan perawatan luka. Setelah perawat mengangkat balutan lama dan meletakkan
diatas nierbeken. Apakah tindakan selanjutnya yang harus dikerjakan perawat?

a. Memberikan obat antibiotik pada area luka


b. Membersihkan luka dengan larutan NaCl 0,9%
c. Mengkaji lokasi, tipe, jumlah jahitan dan bau dari luka
d. Membuka set balutan steril dan mendekatkan alat –alat
e. Membuka sarung tanngan ganti dengan sarung tangan steril
8. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dirawat di ruangan paru dengan keluhan batuk
berdahak dan susah mengeluarkan dahaknya. Hasil pemeriksaan fisik sputum positif,
membran mukosa kering. Pemeriksaan tanda vital TD 130/80 mmHg, frekuensi nadi 88
x/menit, frekuensi napas 28x/menit, dan suhu 37,5 o C. Apakah tindakan yang utama
perawat sesuai kasus tersebut?

a. Memberikan banyak minum air hangat


b. Membantu melatih batuk efektif
c. Memberikan oksigen 2 lt/menit
d. Melakukan fisioterapi dada
e. Melakukan section

9. Seorang laki-laki berusia 35 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
pusing dan mata berkunang-kunang. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 7 gr
%, TD 100/70 mmHg, frekuensi nadi 76 x/ menit, frekuensi napas 20 x/ menit dan suhu
36,7o C. Perawat segerah melakukan pengkajian fisik sesuai keluhan pasien. Apakah
pengkajian keperawatan utama yang tepat kasus tersebut?

a. Kaji riwayat penyakit keturunan


b. Kaji ketajaman penglihatan
c. Kaji warnah konjungtiva
d. Kaji morfologi eritrosit
e. Kaji skala nyeri

10. Seorang perempuan berusia 55 tahun dirawat di RS dengan keluhan pandangan kabur.
Hasil pemeriksaan fisik ditemukan kekeruhan pada lensa mata kanan, pasien tidak dapat
melihat tulisan dengan jelas, mata sebelah kanan bengkak dan merah. Perawat segerah
mengevaluasi keluhan pasien. Apakah pemeriksaan yang harus dilakukan perawat sesuai
kasus tersebut?

a. Pemeriksaan tes buta warnah


b. Pemeriksaan optalmoskopi
c. Pemeriksaan Snellen chart
d. Pemeriksaan tanda infeksi
e. Pemeriksaan visus

11. Seorang perempuan berusia 58 tahun dirawat di RS, keluhan nyeri subternal dada kiri
menjalar ke punggung dan lengan kiri. Pemeriksaan fisik skala nyeri 8, sesak nafas ketika
beraktifitas. TD 190/100 mmHg, frekuensi nadi 110 x/menit, frekuensi napas 26 x/menit.
Hasil EKG elevasi segmen ST di lead II, II dan Avf. Apakah tindakan keperawatan yang
tepat sesuai kasus diatas?

a. Manajemen nyeri
b. Masase punggung
c. Memberikan oksigen
d. Membantu rileksasi nafas dalam
e. Melakukan kolaborasi pemberian nitrogliserin\

12. Seorang perempuan berusia 45 tahun di rawat di RS dengan diagnosis leukemia. Hasil
pemeriksaan fisik kulit pucat, kanjungtiva anemi, TD 100/60 mmHg, frekuensi nadi 76
x/menit, frekuensi napas 24 x/ menit, suhu 36 oC, HB 6 gr/%. Dokter menginstruksikan
transfusi darah Packed Red Cell (PRC) 500 cc. Perawat segerah melakukan tranfusi.
Apakah yang akan dilakukan perawat pertama kali sebelum melaksanakan transfusi
darah?

a. Monitor Tanda-tanda vital


b. Memberikan larutan normal salin
c. Memastikan kantong darah sudah dihangatkan
d. Mengecek golongan darah pasien dengan golongan darah donor
e. Memasang infus menggunakan kateter berukuran besar dan memiliki filter
13. Seorang laki-laki berusia 50 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
pandangannya kabur dan tidak bisa melihat jarak jauh. Hasil pemeriksaan fisik
didapatkan kekeruhan lensa mata kanan dan kiri, pasien takut jatuh. Dengan segera
perawat mengorientasikan pasien pada ruangan. Apakah rasional yang paling tepat pada
kasus tersebut?

a. Menurunkan resiko jatuh


b. Memfasilitasi kemandirian pasien
c. Memperkenalkan lingkungan sekitar pasien
d. Membantu pasien dalam melakukan aktifitasnya
e. Meningkatkan keamanan mobilitas dalam lingkungan
14. Seorang laki-laki berusia 50 tahun dirawat di ruang bedah dengan luka bakar ledakan
kompor gas. Luka bakar mengenai punggung, tangan kanan dan tungkai bawah sebelah
kanan. Dokter menginstruksikan untuk dilakukan debridemen hari ini, Sebelum tindakan
tersebut dilakukan perawat melakukan pengkajian luka bakar. Berapakah persentase luka
bakar berdasarkan perhitungan Rule Of Nine dari hasil pengkajian perawat?

a. 9%
b. 18%
c. 27%
d. 36%
e. 40%
15. Seorang laki-laki berusia 56 tahun di rawat di RS dengan Post op Karsinoma Colon hari
ke-3. Hasil pengkajian fisik kulit stoma kemerahan, feces sudah penuh pada kantung
stoma. Perawat segerah melakukan perawatan kolostomi dengan mengobservasi produk
stoma (warna, konsistensi dan bau), kemudian mencuci tangan dan memasang hanscoon.
Apakah tindakan selanjutnya yang dilakukan perawat?

a. Memasang kantong colostomi baru


b. Mengkaji tanda-tanda infeksi
c. Membuka kantong colostomi
d. Merawat kulit sekitar stoma
e. Mengukur stoma

Anda mungkin juga menyukai