Anda di halaman 1dari 7

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU) UAS

TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : Citra Sari


Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 044145238

Tanggal Lahir : 12 September 1996

Kode/Nama Mata Kuliah : PWKL4102/ DASAR DASAR GEOGRAFI

Kode/Nama Program Studi : 279 / PERENCANAAN WILAYAH KOTA

Kode/Nama UPBJJ : 87 / JAYAPURA

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman
ini.
Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : Citra Sari


NIM : 044145238
Kode/Nama Mata Kuliah : 12 September 1996
Fakultas : SAINS DAN TEKNOLOGI (FST)
Program Studi : 279 / PERENCANAAN WILAYAH KOTA
UPBJJ-UT : 87 / JAYAPURA

Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya
sebagai pekerjaan saya).
Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik
dengan tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE
melalui media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan
peraturan akademik Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian
hari terdapat pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan
menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Jayapura, 19 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

Citra Sari
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Jawaban no 1 bagian A
a. Wilayah formal adalah suatu wilayah di muka bumi yang dicirikan berdasarkan keseragaman
(homogenitas) tertentu. Wialayah formal pada umunya didasarkan pada kesamaan, topografi, jenis
batuan, iklim, sosial, dan vegetasi yang terdapat di muka bumi misalnya kondisi geografis Jawa
Barat bagian selatan yang merupakan topografi pegunungan yang berada di daerah subduksi
lempeng sedangkan Wilayah fungsional, adalah suatu wilayah yang dicirikan dengan adanya
kegiatan yang saling berhubungan diantara beberapa pusat kegiatan secara fungsional. Wilayah
fungsional ditandai dengan interaksi keruangan. Interaksi keruangan adalah wujud saling
keterkaitan atau hubungan antara satu fenomena dan fenomena lainnya dalam satu ruang sehingga
terjalin suatu konektivitas. Contoh wilyah fungsional adalah kota-kota yang dibangun oleh
beberpa apusat kegiatan yang dihubungkan oleh jaringan jalan dan komunikasi
b. 1. Memiliki suatu keseragaman (homogenitas) dalam satu wilayah
2. Keseragaman yang ada dapat berupa kriteria fisik/alam maupun kriteria nonfisik/sosial-budaya
3. Kesamaan berdasarkan kriteria fisik biasanya berupa kesamaan pada topografi, jenis batuan,
iklim, dan vegetasi
4. Kesamaan pada kriteria sosial-budaya dapat berupa kesamaan karakteristik wilayah, seperti
wilayah untuk Suku Asmat, wilayah kesultanan dan keraton, atau wilayah perkantoran
5. Bersifat statis atau tetap dalam jangka waktu yang lama

c. Contoh wilayah formal


1. gunung dan pegunungan merupakan wilayah formal karena bentang alamnya yang sangat
berbeda dengan wilayah sekitarnya
2. Sungai dan daerah aliran sungai (DAS) juga merupakan wilayah formal yang sangat jelas.
Kedua wilayah ini memiliki karakteristik fisik yang berbeda dengan wilayah sekitarnya
3. Daerah perkotaan dan pedesaan juga tergolong sebagai wilayah formal. Kenampakan baik
fisik maupun sosial di kedua wilayah ini berbeda jauh, mulai dari keterbangunannya hingga
fasilitas umum yang disediakan
4. Pembagian wilayah seperti RT dan RW juga dapat dianggap sebagai wilayah formal.
Umumnya, terdapat gapura atau tanda-tanda jelas yang memberi tahu bahwa kita berada di
wilayah apa. Sehingga, kita dapat mengetahui dengan jelas kita ada di sisi bagian mana.
5. Daerah hutan, areal persawahan, serta padang rumput dapat digolongkan sebagai wilayah
formal. Wilayah-wilayah ini memiliki bioma yang jauh berbeda, flora dan fauna yang tinggal
di wilayah tersebut juga berbeda-beda.
6. Aglomerasi budaya seperti black neighborhood, pecinan, little india, atau kampung arab di
kota-kota besar juga merupakan salah satu jenis wilayah formal yang dibedakan berdasarkan
golongan dan bentuk fisik lokasinya. Umumnya, ketika kalian masuk ke wilayah-wilayah ini,
kalian akan merasakan hawa dan atmosfer berkegiatan yang berbeda dibandingkan kota pada
umumnya di negara itu. Atmosfernya seringkali lebih dekat dengan kota-kota atau bahkan
desa asal budaya tersebut.
Jawaban no 1 bagian B
Menurut Direktorat Pengembangan Kawasan Strategis, Ditjen Penataan Ruang, Departemen Permukiman
dan Prasarana Wilayah (2002), Prinsip-prinsip dasar dalam pengembangan wilayah adalah :
1. Sebagai growth center dimana pengembangan wilayah tidak hanya bersifat internal wilayah,
namun harus diperhatikan sebaran atau pengaruh (spred effect) pertumbuhan yang dapat
ditimbulkan bagi wilayah sekitarnya, bahkan secara nasional
2. Pengembangan wilayah memerlukan upaya kerjasama pengembangan antar daerah dan menjadi
persyaratan utama bagi keberhasilan pengembangan wilayah
3. Pola pengembangan wilayah bersifat integral yang merupakan integrasi dari daerah-daerah yang
tercakup dalam wilayah melalui pendekatan kesetaraan
Jawaban no 1 bagian C
Analisis shift-share merupakan sebuah teknik yang digunakan untuk menganalisa data statistik regional,
baik berupa pendapatan perkapita, output, tenaga kerja maupun data lainnya. Fungsi dari analisis shift-
share sendiri adalah untuk melihat dan menentukan kinerja atau produktivitas kerja perekonomin daerah
dengan membandingkan dengan wilayah yang lebih luas(wilayah referensi)
Keunggulan analisa shift – share
1. Tergolong sederhana. Tetapi demikian, dapat memberi gambaran mengenai struktur ekonomi
yang terjadi.
2. Memungkinkan bagi seorang pemula untuk bisa dengan cepat mempelajari struktur
perekonomian
Jawaban no 2 bagian A
1. Jenis-jenis peta berdasarkan isinya Berdasarkan isinya,
a. jenis Peta topografi juga masih digolongkan menjadi tiga jenis, yakni:
1. Peta planimetrik: peta yang menyajikan beberapa jenis unsur permukaan bumi tanpa penyajian
informasi ketinggian.
2. Peta kadaster: peta yang menyajikan data mengenai kepemilikan tanah, ukuran, dan bentuk lahan
serta beberapa informasi lainnya.
3. Peta bathimetrik: peta yang menyajikan informasi kedalaman dan bentuk dasar laut
b. Jenis selanjutnya dari peta umum adalah peta chorografi. Pengertian peta chorografi adalah peta yang
menggambarkan seluruh atau sebagian kenampakan dari permukaan bumi.
2. .Jenis-jenis peta berdasarkan skalanya Berdasarkan skalanya, peta bisa dibedakan menjadi empat jenis.
Keempatnya adalah berikut ini:
a. Peta kadaster, berskala 1:100 – 1:5000. Contohnya: peta yang dipakai untuk membuat peta dalam
sertifikat pembuatan tanah.
b. Peta skala besar: berskala 1:5.000 – 1:250.000. Contohnya: peta yang dipakai untuk menggambarkan
wilayah yang relatif sempit, seperti peta kabupaten.
c. Peta skala sedang: berskala 1: 250.000 – 1: 500.000. Contohnya peta yang digunakan untuk
menggambarkan wilayah yang agak luas, seperti peta provinsi.
d. Peta skala kecil: berskala 1:500.000 – 1: 1.000.000. Contoh: peta yang biasanya digunakan untuk
menggambarkan daerah yang cukup luas, seperti peta negara Indonesia. Peta skala geografis berskala
lebih besar dari 1:1.000.0000. Contohnya: peta dunia.
3. Jenis-jenis peta berdasarkan bentuknya Dari segi bentuknya, peta bisa dibagi menjadi jenis.
a. Peta timbul: peta jenis timbul menggambarkan bentuk di permukaan bumi yang sebenarnya.
Contohnya adalah peta relief.
b. Peta datar (peta biasa): peta ini dibuat di atas bidang datar. Contoh: peta di kertas, peta di kain, dan
peta di kanvas.
c. Peta digital: peta yang datanya terdapat tersimpan di suatu pita magnetik. Pengolahan dan penyajian
data peta digital ini menggunakan teknologi komputer. Karena itu, peta digital dapat ditayangkan
melalui monitor komputer maupun layar televisi. Contohnya adalah google maps.
4. Jenis-jenis peta berdasarkan sumber datanya Apabila dilihat dari sisi sumber datanya, peta bisa
dikategorisasikan menjadi 2 jenis.
a. Peta Induk atau Basic Map. Peta induk merupakan peta yang dihasilkan dari kegiatan survei langsung
di lapangan. Peta induk bisa dipakai sebagai dasar untuk pembuatan peta topografi, sehingga dapat
dikatakan pula sebagai peta dasar (basic map). Peta ini dapat menjadi acuan dalam pembuatan peta-
peta lainnya.
b. Peta Turunan atau Derived Map. Peta turunan dibuat berdasarkan acuan peta yang sudah ada, sehingga
tidak memerlukan survei langsung ke lapangan. Peta turunan tidak bisa digunakan sebagai peta dasar.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Jawaban no 2 bagian B
1. Pengertian Skala Peta adalah angka dengan perbandingan jarak peta dengan jarak yang
sebenarnya.
2. Jarak sesungguhnya = jarak pada peta : skala
= 20 : 1/250.000
= 20 x 250.000
= 5.000.000 cm
= 50 km
3. Ci = 1 / 2000 x penyebut skala
Ci = 1 / 2000 x 1000.000
Ci = 500
jadi countur interval atau jarak antar garis kontur pada peta tersebut yaitu 500
4. Skala = jarak yang digambar / jarak sebenarnya
Skala = 8 / 8.000.000
Skala = 1 : 1.000.000
Jawaban No 3
1. Citra banyak di gunakan karena
a. Wujud dan letak obyek yang mirip wujud dan letaknya di permukaan bumi
b. Relatif lengkap
c. Meliputi daerah yang luas
d. Permanen
e. Dari jenis citra tertentu dapat ditimbulkan gambaran tiga dimensional apabila
penamatannya menggunakan alat yang disebut stereoskop.
f. Karakteristik obyek yang tidak tampak dapa diwujudkan dalam bentuk citra sehingga
dimungkingkan pengenalan obyeknya.
g. Citra dapat dibuat secara cepat meskipun untuk daerah yang sulit dijelajahi secara
terrestrial.
h. Merupakan satu-satunya cara untuk pemetaan daerah bencana.
2. Kelebihan dan kekurangan Quickbird
Kelebihan:
a. Quickbird menjawab kebutuhan itu. Resolusi 60 cm bila dipadukan dengan saluran
multispektralnya akan menghasilkan pan-sharped image, yang mampu menonjolkan
variasi obyek hingga marka jalan dan tembok penjara. Citra ini mudah sekali diinterpretasi
secara visual.
Kekurangan:
a. Jangkauan liputan satelit resolusi tinggi seperti Quickbird sempit (kurang dari 20 km)
karena beresolusi tinggi dan posisi orbitnya rendah, 400-600 km di atas Bumi.
3. Syarat teknis
1. Rona atau Warna
2. Ukuran
3. BentukTekstur
4. Pola
5. Bayangan
6. Situs
7. Asosiasi

Jawaban no 4
A. Untuk bisa mempelajari SIG dengan baik maka terdapat elemen dasar yang harus dipahami yaitu :
1. Data, yaitu merupakan semua data baik data atribut dan spasial yang bisa digunakan untuk
diolah menjadi informasi yang akurat
2. Teknologi Informasi, yaitu perangkat pendukung berupa hardware dan juga software untuk
bisa membantu mengolah informasi yang ada
3. Standard, yaitu bagaimana operasional itu berjalan dengan memberikan fasilitas pembagian
dari elemen SIG
4. Personal dengan keahlian SIG, yaitu semua jenis pengetahuan baik prosedur maupun sistem,
dan kemampuan teknik dalam memenuhi kebutuhan informasi
5. Organisasional Setting, yaitu bagaimana lingkungan yang terdiri dari teknis, operasi dan juga
financial yang ada karena interaksi para pengguna kepentingan dalam sistem informasi
geografi
B. Keuntunan mengunakan gis dalam pemetaan mineral
1. Pemetaan arah pemanfaatan area kerja tambang
2. Pemetaan perubahan lingkungan area kerja tambang
3. Pemetaan potensi daerah bahaya bencana alam
4. Pemetaan pembuatan jalur kendaraan untuk kegiatan operasional tambang

Anda mungkin juga menyukai