Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PANCASILA DAN PRINSIP NEGARA HUKUM


Dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan

: Dosen Pengampu
.RAHMAWATI ALWI, M.Pd

DISUSUN OLEH :

1. AMANDA PUTERI SYAFIRA


2. SITI ZALIROH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN


INSTITUT UMMUL QURO AL-ISLAMI BOGOR
2021 - 2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Bisillahirrohmanirrohiinm..

Pertama, mari kita panjatkan puji serta syukur kita akan kehadirat Allah SWT. Yang
mana telah memberikan kita beribu-ribu nikmat yang mana kita pun tak bisa menghitungnya.
Dan dengan atas izin serta karunia-Nya kami bisa menyelesaikan tugas makalah ini dengan
tepat waktu. Tak lupa pula kita panjatkan sholawat serta salam kepada junjungan alam Nabi
Muhammad SAW. Semoga diakhirat nanti kita bisa mendapatkan Syafaat dari Beliau,
Aamiin.

Penulisan makalah berjudul “Pancasila Dan Prinsip Negara Hukum” bertujuan untuk
memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia. Tim penulis menyusun makalah ini tidak
hanya dari satu artikel dan satu buku melainkan dari beberapa artikel dan beberapa buku.
Harapannya semoga makalah ini tidak hanya dijadikan sebagai bahan bacaan tetapi dapat
memberikan manfaat bagi orang lain, terutama untuk generasi muda Indonesia.

Kami menyadari masih banyak sekali kekurangan dalam penulisan makalah ini. Kami
meminta maaf atas banyaknya kesalahan dan ketidak sesuaian dalam penulisan makalah ini.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Bogor, 03 Oktober 2021

Tim Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................... i

DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1

1. LATAR BELAKANG............................................................................................1
2. RUMUSAN MASALAH........................................................................................1
3. TUJUAN.................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................2

A. PENGERTIAN PANCASILA...............................................................................2
B. TUJUAN PANCASILA........................................................................................3
C. PRINSIP HUKUM NEGARA...............................................................................4

BAB III PENUTUP...........................................................................................................5

A. KESIMPULAN.....................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................6

ii
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pemikiran manusia tentang negara hukum berkembang dalam berbagai situasi sejarah

budaya manusia. Meskipun konsep negara hukum dipandang sebagai konsep universal
sebenarnya memiliki jenis ciri. Sifat yang baik itu menjadi prinsip-prinsip yang sebagaimana
harus dibangun. Sebagai contoh Negara Indonesia adalah negara hukum yang disebutkan
dalam Pasal 1 Ayat (3) UUD 1945 tahun. Setelah perubahan UUD 1945 tahun ada beberapa
prinsip Negara Hukum Indonesia meliputi: penegakan hukum, perlindungan Hak Asasi
Manusia, pemisahan kekuasaan dengan cek dan sistem keseimbangan, pembatasan kekuasaan
dalam negara, persamaan di depan hukum, dengan Pengadilan Administrasi.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan Pancasila?
2. Apa Tujuan Pancasila ?
3. Apa Saja Prinsip Negara Hukum?

C. TUJUAN
 Untuk Memberikan Pemahaman terhadap pancasila
 Untuk Mengetahui dan memahami tujan pancasila
 Untuk Memberi pengetahuan dan pemahaman Prinsip Negara Hukum

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN PANCASILA

Pancasila adalah pilar ideologis negara Indonesia. Jadi, Pancasila sebagai dasar dan
pedoman yang kuat untuk mencapai tujuan negara Indonesia. Nama Pancasila berasal dari
bahasa Sanskerta yang terdiri dari dua kata, yaitu 'panca' yang berarti lima dan 'sil'a yang
berarti prinsip atau asas. Hal itu berarti ada lima pedoman penting rakyat Indonesia dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.

Kelima sila tersebut ialah Ketuhanan yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan
beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan/perwakilan, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Setiap sila tersebut memiliki lambang yang terdapat dalam Burung Garuda. Kelima
simbol yang terdapat dalam Burung Garuda ialah bintang, rantai, pohon beringin, kepala
banteng, padi dan kapas. Adapun Burung Garuda merupakan lambang negara Indonesia.
Dalam lambang tersebut terdapat perisai berbentuk seperti jantung yang digantung
menggunakan rantai pada leher Garuda.

Tak hanya itu, terdapat juga semboyan bertuliskan 'Bhinneka Tunggal Ika' pada
bagian pita yang dicengkeram oleh Garuda. Bhinneka Tunggal Ika jika diterjemahkan
memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu jua.
1. Pengertian Pancasila Menurut Ahli dan Tokoh Nasional
- Menurut Ir. Soekarno
Pancasila merupakan isi jiwa bangsa Indonesia yang turun-menurun berabad-
abad lamanya terpendam bisu oleh kebudayaan barat. Dengan demikian,
Pancasila bukan hanya sebagai falsafah negara, namun lebih luas lagi, yaitu
falsafah bagi bangsa Indonesia.
- Menurut Muhammad Yamin
Pancasila berasal dari kata 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang berarti
sendi, atas, dasar atau peraturan tingkah laku yang penting dan baik. Dengan
demikian, Pancasila merupakan lima dasar yang berisi pedoman atau aturan
tentang tingkah laku yang penting dan baik.
- Menurut Notonegoro

2
Pancasila adalah dasar falsafah dan ideologi negara yang diharapkan menjadi
pandangan hidup bangsa Indonesia sebagai dasar pemersatu, lambang
persatuan dan kesatuan, serta sebagai pertahanan bangsa dan negara Indonesia.
- Menurut Ruslan Abdul Ghani
Definisi Pancasila diartikan sebagai sebuah filsafat negara yang tercipta untuk
menjadi ideologi kolektif demi kesejahteraan rakyat dan bangsa Indonesia.
- Menurut Prof. Dr. Nurcholish Majdid
Nurcholish mengartikan pancasila sebagai modal untuk mewujudkan
demokrasi Indonesia, Pancasila memberi dasar dan prasyarat asasi bagi
demokrasi dan tatanan politik Indonesia, Pancasila menyumbang beberapa hal
penting.
B. TUJUAN PANCASILA

Tujuan pancasila sebagai dasar negara tentunya harus dipahami setiap warga negara
Indonesia. Istilah Pancasila diperkenalkan oleh Bung Karno saat sidang BPUPKI I.
Pancasila kemudian menjadi landasan berdirinya negara Indonesia.

Pancasila digunakan sebagai dasar untuk mengatur pemerintah negara, dan juga
sebagai dasar untuk mengatur seluruh penyelenggaraan negara. Rakyat Indonesia
tentunya harus bisa memahami dan mengimplementasikan Pancasila sebagai dasar
negara dalam kehidupan sehari-hari.

Pancasila tidak hanya digunakan sebagai dasar, namun juga ideologi negara. Pancasila
juga sekaligus sebagai filosofis berbangsa maupun bernegara, sehingga setiap materi
peraturan perundang–undangan sangat tidak boleh bertentangan dengan nilai–nilai yang
ada di dalam pancasila itu sendiri.

Adapun tujuan Pancasila sebagai berikut :

1. Menghendaki bangsa yang religius yang taat kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Menjadi bangsa yang adil secara sosial ekonomi.

3. Menjadi bangsa yang menghargai HAM (Hak Asasi Manusia).

4. Menghendaki bangsa yang demokratis.

3
5. Menghendaki menjadi bangsa yang nasionalis yang mencintai Tanah Air
Indonesia.

C. PRINSIP HUKUM NEGARA

Berdasarkan ketentuan UUD 1945 hasil perubahan, disebutkan dengan tegas


bahwa negara Indonesia adalah negara hukum. Prinsip negara hukum Indonesia tidak
merujuk secara langsung pada dua paham atau aliranberbeda tentang negara hukum,
yaitu negara hukum dalam arti rechtsstaat dan negara hukum dalam arti the rule of
law.
Namun demikian, penerapan prinsip negara hukum Indonesia didasarkan pada
unsur-unsur negara hukum secara umum, yaitu adanya upaya perlindungan terhadap
hak asasi manusia, adanya pemisahan atau pembagian kekuasaan, adanya
pelaksanaan kedaulatan rakyat, adanya penyelenggaraan pemerintahan yang
didasarkan pada peraturan perundangundangan yang berlaku dan adanya peradilan
administrasi negara. Agar tercapai tujuan negara hukum Indonesiasebagaimana
dicita-citakan dalam Pembukaan UUD 1945, maka seluruh unsur dimaksud harus
diterapkan secara konsisten.
Prinsip-prinsip Negara Hukum Dalam UUD 1945
a. Adanya Penegakan Hukum Melalui Pengujian Peraturan
Perundangundangan
b. Adanya Perlindungan Terhadap Hak Asasi Manusia (HAM)
c. Adanya Pemisahan Kekuasaan Melalui Sistem Check and Balance
d. Adanya Pembatasan Kekuasaan Dalam Negara
e. Adanya Persamaan Dihadapan Hukum dan Pemerintahan (equality before
the law)
f. Adanya Peradilan Administrasi

4
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pancasila adalah pilar ideologis negara Indonesia. Jadi, Pancasila sebagai dasar dan pedoman
yang kuat untuk mencapai tujuan negara Indonesia. Nama Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta
yang terdiri dari dua kata, yaitu 'panca' yang berarti lima dan 'sil'a yang berarti prinsip atau asas.

Prinsip-prinsip Negara Hukum Dalam UUD 1945

- Adanya Penegakan Hukum Melalui Pengujian Peraturan Perundangundangan


- Adanya Perlindungan Terhadap Hak Asasi Manusia (HAM)
- Adanya Pemisahan Kekuasaan Melalui Sistem Check and Balance
- Adanya Pembatasan Kekuasaan Dalam Negara
- Adanya Persamaan Dihadapan Hukum dan Pemerintahan (equality before the
law)
- Adanya Peradilan Administrasi

5
DAFTAR PUSTAKA

ARTIKEL : PRINSIP-PRINSIP NEGARA HUKUM INDONESIADALAM UUD NKRI TAHUN 1945 Putera
Astomo Email : puteraastomo_hukum@yahoo.co.id (Dosen Prodi Ilmu Hukum FISIP Universitas
Sulawesi Barat)

https://www.bola.com/ragam/read/4422173/pengertian-pancasila-ketahui-tujuan-dan-makna-
masing-masing-lambangnya

https://www.researchgate.net/publication/315594086_PENERAPAN_PRINSIP_NEGARA_
HUKUM_DI_INDONESIA

Anda mungkin juga menyukai