Kelas : X MS 4
Karena bulu tangkis adalah suatu olahraga atau permainan yang membutuhkan ruang
cukup luas, maka lapangan akan sangat penting dan dibutuhkan. Banyak orang bermain
sekadarnya asalkan ruangan yang digunakan sudah cukup, namun bermain di lapangan
khusus bulu tangkis tentu akan terasa berbeda. Ada syarat tertentu juga untuk lapangan
bulu tangkis dalam hal bentuk dan ukuran.
Lapangan dalam olahraga bulu tangkis pada umumnya memiliki ukuran standar, yakni
lebar 6,10 meter dan panjang 13,40 meter dengan bentuk persegi panjang.
Net dan tiang dalam permaian bulu tangkis merupakan satu paket perlengkapan lapangan
yang tidak boleh ditinggalkan. Tiang bulu tangkis berada di luar lapangan yang terpasang
pada bagian sisi kanan dan sisi kiri. Tiang berfungsi sebagai pertengahan dari 2 area pada
permainan bulu tangkis.
Bahan untuk pembuatan tiang itu sendiri berasal dari material yang keras dan kuat untuk
menahan jaring net. Net dalam bulu tangkis berada di dalam lapangan sebagai pembatas
area pemain. Net dipasang dengan mengikat ujung net kanan dan kiri ke sisi-sisi tiang.
Ikatan yang kuat bertujuan agar net tidak kendor, apabila kendor net akan bergelantungan
turun ke dasar lantai lapangan.
Bahan dasar net itu sendiri dari sekumpulan tali nylon yang dirakit sedemikian rupa
dengan tambahan pita putih untuk bisa dijadikan net. Syarat net bulu tangkis yang
berstandart internasional adalah :
Raket bulu tangkis tentu juga merupakan perlengkapan vital dalam permainan olahraga
ini karena berperan sebagai pemukul shuttlecock. Pada zaman sekarang ini, raket untuk
bulu tangkis sungguh sangat beragam karena jenisnya termasuk sangat banyak dengan
bahan yang sangat bervariasi.
Ada raket bulu tangkis yang terbuat dari aluminium, tapi ada pula yang terbuat dari grafit
dan karbon. Harga untuk raket pun juga beragam tergantung dari bahan yang digunakan
untuk membuatnya, ada yang sangat terjangkau, tapi juga ada yang terlampau mahal.
4) Kok/Shuttlecock
Bulu tangkis tentu tak lepas dari perlengkapan satu ini karena justru kok atau shuttlecock-
lah yang menjadi khas dari olahraga ini. Kok pada umumnya terbuat dari bahan berupa
bulu angsa dengan pembuatan di pabrik. Berat kok menurut standar yang sudah dibuat
oleh IBF adalah sekitar 5,67 gram. Ada sebuah gabus tempat tertancapnya bulu-bulu
angsa secara rapi dan gabus tersebut pun terlapis oleh kulit putih.
Bulu angsa yang ditancapkan di sana ada sekitar 14-16 buah yang kemudian diikat
dengan dua buah tali melingkar. Untuk panjang kok secara umum adalah 8,8 cm dan
pengukuran dilakukan dari ujung kepala kok sampai dengan ujung daun bulu. Sementara
6,5 cm adalah panjang batang daun kok dan 2,3 cm adalah panjang kepala kok.
5) Senar
Ada raket tentunya juga ada senar di mana senar ini adalah yang ada pada raket. Fungsi
utama senar pada raket adalah sebagai pemantul kok. Senar yang tidak mudah putus
adalah senar yang dipasang dengan sempurna dan baik. Raket dengan senar yang kuat
adalah yang berkualitas.
Senar tak gampang putus jika tarikan 21 hingga 24 ukuran kekencangan raket. Dengan
kekencangan senar pada raket dan pembuatan yang sempurna, maka biasanya pukulan
kok oleh pemain pun akan dijamin kencang dan juga cepat. Selalu sedia senar cadangan
bila gemar bermain bulu tangkis.
Dekker sendiri tersedia dan dijual di luar secara bervariasi, ada yang bentuknya seperti
gelang supaya mampu melindungi bagian sendi tangan. Namun ada pula yang dalam
bentuk pelindung lutut sehingga kerap dikenakan di bagian lutut. Alat pelindung ini lebih
sering dipakai oleh para atlet.
Perlengkapan permainan bulu tangkis yang paling utama untuk pemaian adalah seragam.
Tentunya dalam bermain bulu tangkis, pemain memiliki baju dan celana tersendiri. Bisa
juga untuk baju dan selana sangat khusus untuk bisa bermaian dengan nyaman tentunya.
Baju dan celana untuk pemain bulu tangkis biasanya terbuat dari bahan yang mudah
untuk menyerap keringat.
8) Sepatu dan kaos kaki
Beberapa orang yang suka bermain bulu tangkis hanya sekadar hobi tak akan menjadi
masalah memakai sepatu apapun atau bahkan hanya mengenakan sandal atau malah tidak
mengenakan alas kaki sama sekali. Namun demi menghindari cedera, pakailah sepatu
khusus untuk bulu tangkis dengan sol yang kuat dan terbukti tak licin.
Selain sepatu, pemain pun sebenarnya membutuhkan kaos kaki yang juga nyaman
dipakai ketika bermain bulu tangkis. Ada banyak produk kaos kaki dengan bahan nyaman
dan pas digunakan oleh para pemain bulu tangkis sehingga tak sulit untuk
mendapatkannya. Asalkan bahannya gampang menyerap keringat, maka kaki akan
terhindari dari bau tak sedap.
9) Tas
Tas dalam olahraga bulu tangkis sebagai wadah atau tempat menaruh perlengkapan
olahraga. Perlengkapan pemain dapat disimpan pada tas, sehingga pemain tidak akan
keropatan ketika membawanya. Tas disini ada dua yaitu tas ransel biasa atau tas kecil dan
tas yang digunakan sebagai wadah raket. Tas raket ini untuk pemain menaruh raket baik
supaya tidak tergeletak dimana-mana dan mudah untuk mencarinya. Menaruh raket di
dalam tas juga merupakan upaya dalam merawat raket supaya awet dan warna tidak
mudah pudar.
10) Handuk
Handuk dalam permainan bulu tangkis sangat diperlukan kaarena permainan ini pemain
akan lebih sering berkeringat. Karena gerakan-gerakan yang dramatis dalam bermain.
Dengan demikian, pentingnya handuk untuk membantu pemain menghilangkan keringat
sementara, demi keyamanan bermain.
1) Forehand grip
Cara pertama dalam memegang raket bulu tangkis adalah forehand grip. Ketika
memegang raket dengan cara ini kamu harus mengatur bagian tangan yang berada
di antara ibu jari dan jari telunjuk agar berada dalam posisi yang menempel pada
permukaan tangkai raket yang sempit. Sementara itu raket berada dalam posisi
miring ketika melakukan cara ini.
Kondisi tangan pada saat memegang raket hampir sama saat mengepal. Bentuk
pegangan yang dihasilkan bagian antara jari telunjuk dan ibu jari menyerupai
huruf ‘V’. Usahakan juga agar posisi pegangan terhadap raket tidak berubah-
ubah. Bersikaplah rileks dan jangan kaku agar pukulan yang dihasilkan menjadi
lebih kuat.
2) Backhand grip
Memegang raket backhand grip sebenarnya adalah kelanjutan dari cara forehand
grip. Untuk melakukan cara ini posisi ibu jari yang sebelumnya forehand
grip lebih didekatkan dengan daun raket. Sementara raket diputar sekita
seperempat menuju ke kiri. Titik tumpu kekuatan pada cara ini terletak di
pergelangan tangan.
3) Combination grip
1) Servis
Dalam peraturan permainan bulu tangkis, servis merupakan modal awal untuk
bisamemenangkan pertandingan. Dengan kata lain, seorang pemain tidak bisa mendapatkan
angka apabila tidak bisa melakukan servis dengan baik.
Dalam permainan bulutangkis, ada tiga jenis servis, yaitu servis pendek, servis tinggi, dan
flick atau servis setengah tinggi. Namun, biasanya servis digabungkan ke dalam jenis atau
bentuk yaitu servis forehand dan backhand. Masing-masing jenis ini bervariasi pelaksanaannya
sesuai dengan situasi permainan di lapangan.
a. Servis Forehand
Tujuan servis pendek ini untuk memaksa lawan agar tidak bisa melakukan serangan.
Selain itu lawan dipaksa berada dalam posisi bertahan.
Variasi arah dan sasaran servis pendek ini dapat dilatih secara serius dan sistematis.
Kok harus dipukul dengan ayunan raket yang relatif pendek.
Pada saat perkenaan dengan kepala (daun) raket dan kok, siku dalam keadaan
bengkok, untuk menghindari penggunaan tenaga pergelangan tangan, dan pehatikan
peralihan titik berat.
Cara latihannya adalah menggunakan sejumlah kok dan dilakukan secara berulang-
ulang.
b. Servis Backhand
Jenis servis ini pada umumnya, arah dan jatuhnya kok sedekat mungkin dengan garis
seorang pemain lawan. Dan kok sedapat mungkin melayang relatif dekat di atas jaring (net).
Oleh karena itu, jenis servis ini kerap digunakan oleh pemain ganda.
Sikap berdiri adalah kaki kanan di depan kaki kiri, dengan ujung kaki kanan
mengarah ke sasaran yang diinginkan. Kedua kaki terbuka selebar pinggul, lutut
dibengkokkan, sehingga dengan sikap seperti ini, titik berat badan berada di antara
kedua kaki. Jangan lupa, sikap badan tetap rileks dan penuh konsentrasi.
Ayunan raket relatif pendek, sehingga kok hanya didorong dengan bantuan peralihan
berat badan dari belakang ke kaki depan, dengan irama gerak kontinu dan harmonis.
Hindari menggunakan tenaga pergelangan tangan yang berlebihan, karena akan
mempengaruhi arah dan akurasi pukulan.
Sebelum melakukan servis, perhatikan posisi dan sikap berdiri lawan, sehingga dapat
mengarahkan kok ke sasaran yang tepat dan sesuai perkiraan.
Biasakan berlatih dengan jumlah kok yang banyak dan berulang-ulang tanpa
mengenal rasa bosan, sampai dapat menguasai gerakan dan keterampilan servis ini
dengan utuh dan baik/sempurna.
2) Pukulan Backhand
Pukulan backhand adalah pukulan dengan tangan kanan tapi dari posisi sebelah kiri
sehingga tangan membelakangi arah pukulan.
3) Pukulan Forehand
Jenis pukulan ini menjadi pukulan yang sering dilakukan. Jenis pukulan ini pula yang
menjadi dasar dalam permainan bulutangkis. Forehand merupakan pukulan yang di ayun dari
belakang badan kita dengan arah depan raket dan telapak tangan kita menghadap shuttlecock.
4) Pukulan Drive
Pukulan drive adalah pukulan yang dilakukan dengan cepat dan arah bola datar. Arah
bola dari pukulan drive adalah sedekat mungkin dengan net, agar pemain lawan tidak dapat
mengembalikan bola.
5) Pukulan Dropshot
6) Pukulan Netting
Pukulan netting adalah pukulan yang dilakukan di dekat net dengan cara hanya
menyentuh bola dengan raket, agar bola jatuh sangat dekat dengan net.
7) Pukulan Lob
Pukulan lob adalah pukulan yang dilakukan untuk meletakkan bola pada bagian
belakang area permainan lawan. Pukulan lob terdiri dari dua macam, yakni
pukulan lob serang dan pukulan lob penangkis.
8) Pukulan Smash
Pukulan smash adalah pukulan yang dilakukan dengan kecepatan penuh dan
arah bola menukik tajam.