Anda di halaman 1dari 4

Nama Moch.

Raflie Ichsan Permana


NIM 1198010115
Kelas V–C
Program Studi Administrasi Publik
Fakultas Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Mata Kuliah Perbandingan Administrasi Sektor Publik
Dosen Pengampu Dr. H. Fajar Tri Sakti, M.Si

1. Jelaskan beberapa pertanyaan di bawah ini:


1) pengertian perbandingan administrasi negara?

Perbandingan administrasi negara terbagi tiga konsep, yaitu kata perbandingan,


administrasi dan negara. Perbandingan artinya melakukan penilaian terhadap dua hal
yang sama terhadap objek tertentu atau menyamakan dan membedakan dua objek atau
lebih. Administrasi artinya sebagai suatu proses pengorganisasian tugas-tugas dan
kegiatan dari berbagai tingkatan dan jenis pekerjaan secara sistemik dalam organisasi.
Administrasi negara adalah keseluruhan penyelenggaraan kekuasaan pemerintah negara
dengan memanfaatkan dan mendayagunakan segala kemampuan aparatur negara serta
segenap dana dan daya untuk terciptanya tujuan dan terlaksananya tugas negara.
Perbandingan tersebut bertujuan untuk membandingkan pola-pola administrasi dari
berbagai sudut pandang. Perbandingan administrasi negara mengkaji perbandingan
institusional dalam penyelenggaraan negara. Perbandingan administrasi negara melihat
unsur-unsur kebudayaan di dalamnya. Karena budaya mempengaruhi pola
penyelenggaraan negaranya. Perbandingan administrasi negara mengkaji lembaga-
lembaga negara yang tumbuh dan hidup di dalam suatu negara dan dalam menjalankan
fungsinya mengikuti sistem administrasi yang berbeda-beda dan mungkin memiliki
unsur-unsur yang sama
2) Pengertian perbandingan administrasi Sektor publik?

Perbandingan administrasi negara dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan yang


mengkaji sistem penyelenggaraan negara dan pelayanan negara dengan pendekatan-
pendekatan perbandingan. Perbandingan ini bertujuan membandingkan pola-pola atau
pattern administrasi dari berbagai sudut pandang, antara lain membandingkan adminstrasi
penyelenggaraan negara sebelum dan sesudah kemerdekaan, perbandingan administrasi
tradisional dengan modern, perbandingan administrasi negara monarki dan republic, dan
lainnya. Bahkan, ada yang berpendapat bahwa perbandingan administrasi negara juga
mengkaji adminstrasi negara dengan pendekatan perbandingan antar-berbagai aliran,
antar kebudayaan yang berbeda, antar orde yang berbeda, misalnya antara orde lama dan
orde baru, orde baru dan orde reformasi sebagimana yang dialami di negara republic
Indonesia.
Adanya kecenderungan perbandingan itu ditafsirkan pertama dilihat dari segi
kronologisnya (chronological). Dalam perbandingan dilihat dari segi kronologisnya ini,
adalah dalam hal perbandingan yang diadakan terhadap dan tentang 2 sistem Administrasi
Negara (atau lebih) di dalam suatu negara atau lingkungan kebudayaan yang sama pada
periode atau dimensi waktu yang berbeda (berlainan), misalnya dapat dibandingkan
Administrasi Negara Indonesia pada zaman Hindia Belanda dengan zaman Republik
Indonesia; zaman Jepang dengan zaman Republik Indonesia.
Kedua, perbandingan Administrasi dapat pula ditafsirkan dalam arti perbandingan
institusional. Dalam hal ini yang diperbandingkan adalah sistem administrasi yang
berproses pada 2 atau lebih institusi yang berbeda, yang berada dalam satu lingkungan
kebudayaan yang sama. Misalnya, diperbandingkan antara sistem administrasi sipil
dengan sistem administrasi militer di negara Indonesia.
3) Apa yang menjadi pembeda antar kedua tersebut di atas?

Perbedaan teori keduanya ada pada letak perbandingannva. Satu sis negara dan sisi
satunya lagi publik. perbandingan tori in dapat melihat kontras tatanan administratif
dalam berbagai konteks negara dan publik. Yang tentunva berbeda pula titik fokusnya,
perbandingan administrasi negara berfokus pada proses penselenggaraan di dalam bidang
negara sedangkan publik mencakup semuanva Dalam perbandingan administrasi negara
juga menganalisis, selak beluk negara secara dalam mulaj darj milai-nilai
kemasyarakatan., norma-norma, agama, budava politik. dan perekonomian Namun pada
intinva. hanva perbedaan Nomenklatur didalamnva yang hanva terdapat sedikit
perbedaan.
2. Jelaskan beberapa pertanyaan di bawah ini:
1) pendekatan perbandingan adm. Negara?

Perbandingan administrasi negara adalah salah satu pendekatan yang digunakan dalam
ilmu administrasi negara. Pendekatan yang diterapkan dalam perbandingan administrasi
negara adalah:
1. Pendekatan filosofis
Pendekatan ini berusaha membandingkan sistem administrasi negara berdasarkan
landasan filosofis dan ideologis yang dianut negara. Misalnya: Amerika dan Inggris
menganut liberalisme
2. Pendekatan politis
Mengkaji administrasi negara yang menekankan fungsi-fungsi politik dalam bernegara.
Fungsi politik yang dikaji meliputi: a. Proses pergantian kekuasaan b. Hubungan antar
individu, hubungan individu dengan negara, hubungan antar kelompok, hubungan
kelompok dan negara, dll Misalnya: Arab Saudi dan Inggris secara politis memiliki
perbedaan dalam proses pergantian kekuasaan meskipun sama-sama menganut sistem
monarki. Arab Saudi menganut sistem monarki absolut sementara Inggris menganut
sistem monarki konstitusional.
3. Pendekatan sistemik
Mengkaji seluruh komponen administrasi negara meliputi proses penyelenggaraan
negara, kerja sama berbagai lembaga negara dan pencapaian tujuan bernegara (termasuk
pembuatan kebijakan publik).
4. Pendekatan administratif dan konstitusi
Merupakan pendekatan dengan menekankan kajian pada aspek administrasi yang terdiri
atas atas mechanic of management (forecasting, planning, dan organizing) dan dynamic
of management (commanding, coordinating dan communicating).
5. Pendekatan nomotetis dan ideografik
 Pendekatan nomotesis adalah pendekatan yang hanya memperhatikan perumusan
hukum dan preposisi ilmu.
 Pendekatan ideografis menekankan perhatian pada keadaan yang unik, seperti
pemerintahan tertentu, kasus tertentu dan organisasi tertentu.
6. Pendekatan ekologis
Pendekatan ekologis dalam administrasi negara merupakan pendekatan yang dikaitkan
dengan lingkungan tempat atau wilayah yang diduduki negara, misalnya: struktur
ekonomi dan struktur sosial.
7. Pendekatan perilaku (behavior approach)
Pendekatan perilaku dalam mempelajari administrasi negara berkaitan dengan
kebudayaan suatu negara, kebudayaan sosial, dan seluruh faktor yang terikat didalamnya
misalnya keyakinan agama.
Ketujuh pendekatan tersebut bersifat integral, yaitu saling berkaitan satu dengan yang
lainnya, meskipun dalam melakukan kajiannya, digunakan secara parsial. Misalnya,
administrasi negara-negara Barat dibandingkan dengan administrasi negara-negara Timur
dengan pendekatan filsafat. Kajiannya diarahkan pada upaya menjawab hakikat, sumber,
dan tujuan diterapkannya sistem administrasi negara, baik oleh dunia Barat maupun
Timur. Akan tetapi, pendekatan filsafat juga dapat dikaitkan dengan pendekatan lainnya,
mengingat satu sama lain saling memengaruhi. Pemisahan pendekatan hanya untuk
memudahkan penelaahan.
2) Apa yang dimaksud dengan pendekatan?

Pendekatan adalah cara Anda akan mendekati project atau tugas. Ini mengacu pada sudut
yang Anda gunakan atau arah yang akan Anda ambil. Mungkin ada lebih dari satu cara
untuk mendekati tugas. Dalam bidang akademik, pendekatan dapat mengacu pada
kerangka teoritis yang akan Anda gunakan dalam suatu project.
3) Mengapa kita memerlukan pendekatan?

Mengapa harus adanya pendekatan dalam perbandingan Administrasi negara, karena


pendekatan ini berfungsi sebagai alat analisis dan juga deksritip terhadap suatu sistem
administrasi publik. Dimana pendekatan ini akan menjadi sebuah bahan pembanding
konsep perbandingan dan juga pisau analisis dalam menemukan kekurangan serta
kelebihan pada suatu konsep perbandingan administrasi negara

3. Berkaitan dengan “STRATEGI 4-2-1”: Jelaskan perubahan paradigma administrasi


negara menjadi administrasi publik dalam perspektif Administrasi Negara dengan
Perbandingan Administrasi Negara

Administrasi Publik mengalami perkembangan pesat hingga saat ini. Penegelolaan


Negara yang tidak sesuai harapan masyarakat dan dianggap gagal menjadi ide awal
administrasi publik mengalami pergeseran paradigma. Pergeseran tersebut akibat adanya
ketidakpuasan dengan paradigma sebelumnya yang dianggap tidak sesuai dalam
pengelolaan negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana Pergeseran
Paradigma Dalam Ilmu Administrasi Publik. Penelitian yang dilaksanakan menggunakan
pendekatan Deskriptif kualitatif bersifat studi pustaka. Pergeseran Paradigma atau
perubahan paradigma mulai dari Old Public Administration (OPA) dengan fokus
administrasi publik berkenaan dengan efisien, ekonomis dalam memberikan pelayanan.
New Public Administration (NPA) dengan fokus selain pada efisiensi dan ekonomis
dalam pemberin pelayanan juga mengedepankan keadilan sosial. New Public
Management (NPM) yang ditandai dengan adanya reinventing government dengn focus
privatisasi dalm pengelolaan Negara dengan menempatkan masyarakat sebagai pelanggan
dan New Public Service (NPS) fokus pada pelayanan masyarakat yang menempatkan
masyarakat bukan sebgai pelanggan tapi sebagai warga negara yang harus dilayani oleh
Negara.

Anda mungkin juga menyukai