Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN HASIL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

KULIAH KERJA NYATA (KKN)

PEDULI BETAPA PENTINGNYA PROTOKOL KESEHATAN DISAAT PANDEMI


COVID-19 DI MASYARAKAT
(KARANG TARUNA PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DI DESA NAGRAK)

Disusun Oleh :
Irpan Mulyana

Dosen Pembimbing Lapangan

Erwan Setiawan
NIDN. 0026128506

UNIVERSITAS SURYAKANCANA
JULI-AGUSTUS
2021

HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
KULIAH KERJA NYATA (KKN)
1. Judul Pengabdian Peduli betapa pentingnya protokol kesehatan
disaat pandemi covid-19 di masyarakat
:
(Karang Taruna pencegahan covid-19 di desa
nagrak)
2. Dosen Pembimbing
Lapangan
a. Nama Lengkap : Erwan Setiawan, S. Si., M. Si.
b. NIDN : 0026128506
c. Jabatan Fungsional : Lektor
d. Program Studi : Pendidikan Matematika
e. No Hp : 081280174250
f. E-mail : erwan@unsur.ac.id
g. Alamat Kantor Jl. Pasir Gede Raya, Kel. Bojongherang,Kec.
:
Cianjur, Kab.Cianjur
h. Perguruan Ringgi : Universitas Suryakancana
3. Anggota
a. Dosen : 1 Orang
a. Mahasiswa 1 Orang
:
4. Lokasi Pengabdian :
5. Lama Keseluruhan 30 Hari/Minggu/Bulan/Tahun
Pengabdian (Min 2 hari) :
26 Juli s/d 21 Agustus 2021
6. Asal Biaya : Kelompok mahasiswa
7. Biaya Keseluruhan Rp. 735.000,00,-
:
Pengabdian

Mengetahui Cianjur, 21 Agustus


2021
Dosen Pembimbing Lapangan Pelaksana

Erwan Setiawan, S. Si., M. Si. Irpan Mulyana


NIDN. 0026128506 NPM. 6020218017
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat,
dan hidayahNya, sehingga laporan ini dapat diselesaikan tepat waktu. Shalawat serta
salam semoga tercurah kepada junjunan alam Nabi Muhammad SAW, semoga kita
semua mendapat syafa’at beliau sampai yaumil akhir.

Pelaksana sampaikan terima kasih kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan


dan Riset Teknologi, khususnya Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat,
Pimpinan Universitas Suryakancana, Pimpinan Fakultas dan seluruh Panitia Kuliah
Kerja Nyata tahun 2020-2021, anggota serta pengurus Karang Taruna Desa Nagrak,
Kepala Desa Nagrak, Camat Cianjur dan pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan
satu-persatu.

Laporan ini disusun berdasarkan hasil dari kegiatan Kuliah kerja Nyata di desa
masing-masing, karena pada masa pandemi Covid-19 (back to the village), di mana
KKN ini sangat berbeda dari KKN sebelumnya, namun tetap tidak mengurangi esensi
dari pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa dan didampingi
oleh Dosen Pembimbing Lapangan. Pada KKN ini, KKN yang terkait dengan
pencegahan covid-19.ada laporan ini tentu saja banyak kekurangan, oleh karena itu,
kami mohon masukan agar laporan ini menjadi lebih baik.

Cianjur, 21 Agustus 2021

TIM Pelaksana
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN.........................................................................................i
KATA PENGANTAR ................................................................................................ii
DAFTAR ISI .............................................................................................................iii
ABSTRAK ................................................................................................................iv
I. Pendahuluan .....................................................................................................1
II. Metode Pengabdian ..........................................................................................2
III. Pembahasan .....................................................................................................3
IV. Jadwal Kegiatan dan Anggaran Kegiatan .........................................................4
V. Penutup .............................................................................................................5
UCAPAN TERIMAKASIH ........................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................6
LAMPIRAN DOKUMENTASI ..................................................................................7
ABSTRAK

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Suryakancana tahun 2020


merupakan KKN yang berbeda dari tahun sebelumnya, karena adanya pandemi
Covid-19 yang merubah sistem pelaksanaan KKN, perbedaan yang sangat signifikan
yaitu pelaksanaan KKN tidak lagi perkelompok, namun Mahasiswa harus melakukan
program KKN di desanya masing-masing secara individual (back to the village). Pada
Program KKN di Kampung Warung Kiara Rt 01 Rw 05 Desa Nagrak pelaksanaan KKN
berupa pengabdian dan peran serta salah seorang mahasiswa yang berkontribusi
dalam membantu pencegahan covid-19 dengan membantu dalam menjaga protokol
kesehatan. Mahasiswa tersebut dari mahasiwa ekonomi syariah, sehingga
mahasiswa tersebut dapat mengaplikasikan ilmunya terutama dalam hal menjaga
protokol kesehatan dalam pandemi melanda saat ini. Selain itu mahasiswa tersebut
membantu dalam membantu membagikan sedikitnya bantuan sosial, sehingga dapat
membantu masyarakat menjaga protokol kesehatan di lingkungan sekitar menjadi
lebih bersih dan sehat dengan adanya mahasiswa yang melakukan KKN.

Kata Kunci : Covid-19;protokol, pendemi, sosial.


I. PENDAHULUAN

Program Kuliah Kerja Nyata merupakan program tahunan yang selalu


dilaksanakan oleh mahasiswa dan didampingi Dosen Pembimbing Lapangan
Universitas Suryakancana yang merupakan program pengamalan dari Tri dharma
Perguruan Tinggi terutama Pengabdian kepada masyarakat. Dalam Program Kuliah
Kerja Nyata ini Mahasiswa diterjunkan langsung ke desanya masing-masing untuk
melakukan berbagai kegiatan berupa pengabdian yang langsung bersentuhan
dengan masyarakat. Program Kuliah Kerja Nyata merupakan program wajib yang
harus diikuti oleh mahasiswa, dan memiliki bobot satuan Kredit Semester (SKS).

Program tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya dikarenakan masih


berlangsung pandemi Covid-19, sehingga adanya penyesuaian dalam pelaksanaan
program KKN di tahun ini. Perbedaan yang yang mencolok yaitu :

1. Program yang dilaksanakan adalah program-program dalam upaya pencegahan


Covid-19;
2. Pelaksanaan tidak dalam bentuk kelompok dan dihindari bekerumunnya
mahasiswa dalam pelaksanaan Program KKN ini;
3. Pelaksanaan Program KKN dilaksanakan di tempat domisilinya masing-masing;
4. Pelaksanaan Program KKN dan pertanggungjawabannya ini dilaksanakan per
individu bukan per kelompok;
5. Penggunaan Protokol pencegahan penyebaran Covid-19 dalam pelaksanaan
setiap kegiatan mahasiswa dan DPL.

Pelaksanaan program dalam masa pandemi Covid-19, maka dalam upaya tetap
mendukung pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Cianjur,
refocusing Program KKN mahasiswa Universitas Suryakancana Tahun 2021
difokuskan pada program-program sebagai berikut :

1. Program Kemanusiaan Pencegahan Pandemi Covid-19;


2. Program Pemberdayaan Wirausaha Masyarakat/ UMKM terdampak Pandemi
Covid-19;
3. Program Kegiatan Inovasi Teknologi/Informasi dalam Penanganan Pandemi Covid-
19;
4. Program Pemberdayaan BUMDES/Pemerintahan Desa dalam Memperkuat Jaring
Pengaman Sosial Desa pasca Pandemi Covid-19;
5. Membantu menyelesaikan permasalahan kesehatan di lapangan;
6. Optimalisasi kesehatan dalam masyarakat membagikan bantuan kesehatan di
setiap keluargs;
7. Inovasi Pembelajaran Terutama Anak Sekolah Pendidikan Dasar dan Menengah
yang Terdampak Covid-19.

Pelaksanaan program yang menjadi pilihan mahasiswa dilakukan dengan tetap


mengikuti protokol kesehatan dan aturan pemerintah melalui pemberlakukan physical/
social distancing. Dari kegiatan kuliah kerja nyata ini dapat diidentifikasikan :
1. Bagaimana pelaksanaan mahasiswa dalam menjalankan programnya?
2. Bagaimana program pemberdayaan Kesehatan masyarakat melalui kegiatan KKN
ini?

Laporan ini dibuat dengan maksud dan tujuan untuk :


1. Mengetahui pelaksanaan mahasiswa dalam menjalankan program KKN.
2. Mengetahui program pemberdayaan kesehatan masyarakat melalui kegiatan KKN.

Adapun lokasi pelaksanaannya di Kp. Warung Kiara, Ds. Nagrak, dengan diikuti warga
Kp. Warung Kiara sejumlah 11 (sebelas) orang, dan dihadiri oleh aparatur Desa
Nagrak, mulai tanggal 26 Juli s/d 21 Agustus 2020.

II. METODE PENGABDIAN


Kegiatan pengabdian ini diawali dengan penjajakan lokasi dan pengurusan perizinan
sekaligus menyepakati waktu pelaksanaan. Adapun sasaran penyuluhan pada
kegiatan ini adalah masyarakat yang berdomilisi di Desa Nagrak, kabupaten Cianjur.
Pendistribusinya adalah dengan membagikan didepan madrasah dan rumah warga
sekitar yang didampingi tokoh masyarakat (Ketua RT dan RW). Masyarakat yang tidak
memakai masker langsung menggunakannya.
Sebanyak 150 masker medis dibagikan, mencapai target jumlah masker. Acara ini
disambut hangat oleh warga. Hal ini tercermin dari ekspresi dan pesan yang
disampaikan secara langsung. Saya merasa kegiatan ini sangat bermanfaat karena
dapat menambah jumlah masker yang mereka miliki tanpa harus membeli masker
sendiri, dan hanya bisa digunakan sekali atau setiap 4 jam sekali, terutama bagi warga
yang tidak memiliki masker. Bisnis rutin mengharuskan Anda meninggalkan rumah
dan bertemu dengan banyak orang setiap hari. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan
bahwa kepatuhan masyarakat terhadap penggunaan masker di luar rumah
mengalami peningkatan, terutama di tempat-tempat layanan umum dan sekolah
agama selama proses belajar mengajar. Setiap kegiatan dicatat oleh tim dokumentasi.
Penggunaan masker dan hand sanitizer menjadi salah satu cara untuk
mencegah penyebaran wabah Covid-19 saat ini. Pendidikan masyarakat diperlukan
untuk memperkuat upaya pencegahan, termasuk pendidikan lisan dan tulisan. Penulis
melakukan one-to-one oral education untuk kelompok sasaran, dengan tujuan
meminimalisir keramaian. Beberapa warga yang terpantau tidak menggunakan
masker dalam jangka waktu tertentu menunjukkan kurangnya kesadaran akan
pentingnya penggunaan masker sebagai pencegahan Covid-19. Sebanyak 4.444
warga setempat yang bekerja di luar ruangan dan melakukan kontak fisik dengan
pembeli dari berbagai daerah belum mengembangkan kebiasaan menggunakan hand
sanitizer. Hal ini terlihat pada kurangnya fasilitas cuci tangan di Kp Warungkiara
sehingga mengurangi intensitas cuci tangan. Oleh karena itu, penggunaan hand
sanitizer menjadi solusi dan dapat digunakan sebagai tindakan preventif terhadap
Covid-19.
III. PEMBAHASAN
Target KKN / PKL TKWU Identification: Virus Corona atau severe acute respiratory
syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem
pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa
menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai
kematian.

Desa Nagrak Kecamatan Cianjur sudah menjadi zona orange peningkatan kasus
pasien positif dan rendahnya swab test membuat Cianjur tak lagi zona kuning. ada
dua faktor utama yang membuat Cianjur naik status menjadi zona orange.Salah
satunya ialah temuan kasus yang meningkat. Bahkan saat ini tercatat sudah ada
239 kasus positif COVID-19, sebanyak 135 pasien sudah sembuh dan 104 lainnya
masih menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi khusus Bumi Ciherang.

Selain itu Cianjur masih minim swab test. Seharusnya test dilakukan dengan rasio
517 test per 1 juta penduduk per minggu. Namun Cianjur saat ini baru mampu
melaksanakan test dengan rasio 250 test per 1 juta penduduk per minggu.ini
diakibatkan karena minimnya menjaga protokol kesehatan di Cianjur;

1. Protokol kesehatan 5 M: daerah Cianjur sudah menjadi zona orange


mengakibatkan masyarakat harus mematuhi protokol kesehatan 5M (Mencuci
tangan,Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Mengurangi
mobilitas).

Permasalahan yang teridentifikasi di atas perlu penanganan yang bersifat sustainable


dikarenakan pola pikir dan karakter masyarakat di daerah tersebut. Solusi yang
digagas dalam kegiatan pengabdian ini yaitu:
1. Pada upaya preventif ialah melakukan 3M (memakai masker, menjaga jarak
dan mencuci tangan) secara disiplin;
2. memasifkan 3T (testing, tracing dan treatment), menjauhi kerumunan,
menunda perjalanan tidak mendesak, memasifkan vaksinasi khususnya
pada populasi berisiko dan memperbaiki manajemen pelayanan kesehatan
serta sistem kerja tenaga kesehatannya.

Untuk mengurangi penyebaran covid-19 yaitu mematuhi usulan dari pemerintah


yaitu mematuhi protokol kesehatan di masyarakat sekitar, karena kalo tidak mematuhi
protokol kesehatan kecamatan cianjur bisa menjadi zona merah yang dimana zona
merah mengisolasi keseluruhan masyarakat.

IV. JADWAL KEGIATAN DAN ANGGARAN KEGIATAN

A. Jadwal Kegiatan
NO NAMA KEGIATAN WAKTU KEGIATAN
1 Persiapan dan Koordinasi Minggu ke-1
2 Pelaksanaan membantu memasang aksesoris Minggu ke-2
umbul-umbul untuk memeriahkan acara 17
agustusan dan penyuluhan lingkungan.
3 Tahap pelaksanaan pembagian masker dan Minggu ke-3
handsanitizer dan belajar mengajar di
Madrasah
4 Laporan akhir Minggu ke-4

B. Anggaran Kegiatan
NO URAIAN BANYAKNYA HARGA
1 Masker 50 pcs/dus 4 Rp 300.000,00
2 Hand sanitizer dan botol 4 Rp 200.000,00
3 Sarung tangan plastik 1 Rp 10.000,00
4 Tempat sampah 3 Rp 225.000,00
Jumlah Rp 735.000,00

V. PENUTUP
Kegiatan tersebut di atas dilakukan untuk dapat meningkatkan pengetahuan,
kesadaran serta keterampilan masyarakat Desa Nagrak khususnya dalam
mengembangkan potensi desa di tengah pandemi COVID-19 sehingga dapat
terhindar dari penularan virus COVID-19 dan kembali beraktivitas dalam tatanan
kehidupan/kebiasaan baru (new normal life).

UCAPAN TERIMA KASIH


Ucapan terimakasih ditujukan kepada pengurus madrasah, Kepala Desa Nagrak yang
memberikan kontribusi besar pada pelaksanaan pengabdian ini.
DAFTAR PUSTAKA
ECDC. (2020). Using face masks in the community Reducing COVID-19
transmission from potentially asymptomatic or pre-symptomatic people through
the use of face masks. April, 1–6.

Erlina Burhan (2020). Coronavirus Yang Meresahkan Dunia. J Indon Med Assoc,
Volum: 70, Nomor: 2, Februari 2020.
http://mkiojs.idionline.org/jurnal/article/download/1 70/98.

Dinkes Sulsel. (2020). Sulsel Tanggap COVID-19. https://covid19.sulselprov.go.id

Kemenkes RI (2020). Pedoman Pencegahan Dan Pengendalian Corona Virus


Diseases (COVID-19). Direktorat Jenderal Pecegahan dan Pengendalian
Penyakit. KMK No. HK. 01.07-MENKES413-2020 tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian COVID-19

Syandri, Fadhlan Akbar (2020). Penggunaan Masker Penutup Wajah Saat Salat
Sebagai Langkah Pencegahan Wabah Coronavirus Covid-19. Salam:Jurnal
Sosial dan Budaya Syar’i, http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/salam
/article/view/15105.

WHO. WHO Director-General’s remarks at the media briefing on 2019-nCov on 11


February 2020. https://www.who.int/dg/speeches/detail/ who-director-general-s-
remarks-at-themedia-briefing-on-2019-ncov-on-11- february- 2020 [Diakses 15
April 2020].

Yuliana (2020). Corona virus diseases (Covid-19); Sebuah Tinjauan Literatur.


Wellness and Healthy Magazine Vol.2 No. 1.
https://wellness.journalpress.id/wellness/ article/view/21026/pdf.

Liputan6.com. (2020, 26 Agustus), 40 Juta Vaksin Covid-19 Diproduksi Tahun


Depan, Wilayah Mana Jadi Prioritas?. Diakses pada 26 Maret 2020, dari
https://www.liputan6.com/regional/ read/4339475/40-juta-vaksincovid-19-
diproduksi-tahun-depanwilayah-mana-jadi-prioritas
LAMPIRAN DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai