PENDAHULUAN
pengelolaan tanaman sangat penting sekali terutama pada produk kacang tanah.
tanaman kedelai. Kacang tanah merupakan salah satu tanaman tropic yang tumbuh
daun yang kecil. Kacang tanah merupakan tanaman pangan berupa semak yang
berasal dari Amerika Selatan, tepatnya berasal dari Brazilia. Penanaman pertama
kali dilakukan oleh orang Indian (suku asli bangsa Amerika). Di Benua Amerika
Tanah ini pertama kali masuk ke Indonesia pada awal abad ke-17, dibawa oleh
oleh rendahnya mutu kacang tanah itu sendiri. Hal ini disebabkan, karena
penanganan pasca panen yang tidak tepat. Oleh karena itu, untuk memperoleh
kacang tanah yang bermutu baik diperlukan penanganan pasca panen yang tepat
merupakan salah satu tahapan penanganan pasca panen yang sangat penting,
namun saat ini masih sedikit pengetahuan tentang bagaimana proses penyangraian
kacang tanah yang tepat untuk menghasilkan kacang tanah yang berkualitas.
1
1.2 Tujuan penelitian
jam ?
4. Apakah hasil dari mesin sangrai kacang tanah dapat menghasilkan kacang
yang berkualitas ?
2
II. Tinjauan Pustaka
kondisi cuaca. Penentuan waktu panen disesuaikan pula dengan jenis atau varietas
yang ditanam. Kacang tanah yang sudah siap panen, daunnya mulai menguning
dan rontok. Panen kacang tanah dilakukan bila minimal 75% polong telah tua.
Umur tanaman pada saat polong tua bergantung pada varietasnya. Varietas unggul
nasional umumnya berumur sekitar 100 hari, sedang varietas local dapat dipanen
pada umur sekitar 90 hari (Sumarno, 1986). Untuk dijadikan benih, kacang tanah
dipanen saat berumur ± 110 hari dan sebagian besar ± 80% polongnya telah tua.
terlepas bila dicabut, sebalikanya jika panen terlalu awal akan diperoleh polong
tanaman pada stadia berbunga akan mengakibatkan banyak polong muda pada
berpolong muda pada waktu panen. Pengeringan petakan pada saat menjelang
polong tua dapat membuat pematangan polong lebih seragam serta mutu biji lebih
bagus. Hujan terus menerus atau lingkungan yang lembab pada stadia pematangan
Setelah panen kacang tanah masih mempunyai kadar air yang cukup
tinggi. Hal ini akan menyebabkan kerusakan kacang tanah akibat kapang
3
2.2 Suhu Penjemuran Kacang Tanah
penghantaran panas dan massadengan perpindahan dari cairan bahan menjadi uap
oleh perbedaan tekanan uap atau konsentrasi lengas, jugalengas dalam bahan
memperpanjang masa simpan suatu bahan. Selain itu pengeringan juga bertujuan
Salah satu cara untuk mengurangi kadar air dalam kacang tanah yaitu
4
atas lantai semen atau diatas tanah dengan terlebih dahulu diberi pengalas
7-10 hari, dengan melakukan pembalikan secara teratur agar keringnya dapat
tempat yang udaranya kering dan suhunya lebih dari 100 oF. Pengeringan ini
memerlukan waktu 3-4 hari. Untuk kualitas yang lebih baik, setelah pengeringan,
panaskan bahan di oven dengan suhu 175o Fahrenheit selama 10-15 menit untuk
Mawaddah (2012), penyangraian adalah Definisi : proses pindah panas baik tanpa
media maupun mengunakan pasir dengan tujuan mendapatkan cita rasa tertentu.
5
III. METODOLOGI
Adapun alat yang digunakan dalam penelitian adalah las listrik elektroda,
siku, gerinda, bor, palu, tang, kunci pas, dan alat-alat perkakas lainnya.
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain besi siku 40x40,
plat 1,2 mm, drum, jaring kawat, plat strip, poros 1 inch,baut pengikat,dan
Dan bahan uji yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kacang tanah
sebanyak 20 kg.
Metode yang digunakan dalam penelitian rancang bangun ini yaitu metode
Trial And Error, yaitu menguji kapasitas drum penyangraian dan pendistribusian
suhu.
3.4.1.Pencarian Data
6
3.4.2.Perancangan dan Perencanaan
studi kepustakaan, maka dapat direncanakan bahan bahan yang yang di butuhkan
Dari studi lapangan dan studi pustaka tersebut dapat direncanakan mesin
Proses yang dilakukan dalam merancang mesin sangrai kacang tanah ialah
sebagai berikut:
konstruksi rangka dan drum sangrai dan kontrol panel sesuai dengan desain yang
dengan panjang 56 cm. Yang dibuat menggunakan besi plat strip ukuran 2 cm dan
3.5 cm. Drum yang sudah dirangkai tersebut di selimuti dengan kawat jaring.
7
Serta drum luar yang digunakan dengan diameter 58 cm dengan panjang 70 cm,
sebanyak satu unit, lampu inifator sebanyak 2 unit, relay sebanyak satu unit,
termostat 100o sebanyak 1 unit, dan wayer 0,8 mili dengan panjang 3 meter.
8
3.6. Bagan Alir Penelitian
Mulai
No
Dapat bekerja dengan baik
Yes
Hasil
Selesai