Nama : Aisyah Umu Muthmainah

NIM : 09001900002

PINHOLE CAMERA
Pinhole Camera adalah suatu alat penampakan sebuah benda secara optik didalam
box yang tertutup atau ruang gelap. Pada salah satu sisinya terdapat satu buah lubang
yang akan menghasilakan gambar yang ada diluar box pada sisi box secara terbalik
melalui Rectilinear Propagation of Light.

Disejumlah Negara Pinhole Camera ini mempunyai banyak nama, seperti Obscura
Camera (Skandinavia), Stenops (Perancis), Utta Fotocamera Kontorostenopieco
(Italia), dan di Indonesia sendiri di kenal dengan Kamera Lubang Jarum.

Pinhole Camera adalah kamera yang pertama kali ada di dunia, meskipun tanpa lensa
pinhole camera ini dapat bekerja dengan baik. Pinhole Camera ini pertama kali dibuat
oleh ilmuwan Muslim yang bernama Abu Ali Al-Hasan Ibnu Al-Haitham, yang lahir di
Basra pada tahun 965 M dan meninggal di Qashira pada tahun 1039 M. Dibagian
barat Ibnu Al-Haitham ini dikenal dengan nama Alhazen. Meski Alhazen yang pertama
kali membuat pinhole camera ini, Alhazen menyatakan bahwan bukan dia yang
menemukannya. Hal ini karena memang pada dasarnya ide awal kamera ini telah
dijelaskan oleh filsuf China bernama Mozi pada abad ke-5 SM. Kemudian untuk lebih
memahami prisip optik, Aristoteles juga menuliskan tentang Pinhole Camera. Di
Indonesia sendiri ditemukan kembali oleh fotografer bernama Ray Bachtiar Dradjat,
dan mendirikan Komunitas Lubang Jarum (KLJI) pada tanggal 17 Agustus 2002.

Kamera Lubang Jarum ini terbuat dari bahan-bahan sederhana, yaitu kaleng, kardus,
kayu bahkan kertas yang kedap cahaya. Lalu diberi lubang menggunakan jarum yang
berfungsi sebagai lensa. Sebelum melakukan pemotretan pastikan kertas negatif
sudah terpasang, untuk memasang kertas negatif itu sendiri harus dilakukan di kamar
gelap. Karena, kertas negatif tersebut sensitif terhadap cahaya. Setelah memotret,
tahap terakhirnya adalah tahap mencuci kertas foto di kamar gelap, tahap mencuci
kertas foto ini sendiri menggunakan 3 cairan di kamar gelap, antara lain:
- Developer , berfungsi untuk mengembangkan gambar, jadi pada saat kertas
dimasukan kedalam cairan developer ini akan terjadi reaksi kimia yang mengakibatkan
muncul atau tidaknya hasil foto.
- Stopbath , berfungsi untuk membersihkan sisa cairan developer pada kertas.
- Fixer, berfungsi untuk menetapkan atau menghentikan reaksi kimia pada kertas foto
sehingga foto tidak akan berubah warna lagi ketika terkena cahaya.

Prinsip kerja fotografi sampai saat ini masih menggunakan prinsip yang tidak pernah
berubah semenjak fotografi itu ditemukan, yaitu jika ada suatu lubang pada ruangan
gelap yang mengarah ke objek yang mendapatkan intensitas cahaya yang cukup
maka akan terproyeksikan ke dalam ruang gelap dalam posisi terbalik.