1. Danlantamal I
2. Ketua Pengadilan Tinggi
3. Ka. Bank Indonesia Regional Sumut
4. Pangkosek Hanudnas
5. Ka. Bappedasu
6. Ka. OJK Regional Sumut
7. Kabinda Sumut
8. Ka. Balitbang Sumut
9. Danlanud Soewondo
10.Karo Kessos Sumut
11.Prof. dr. Tamsil Syafiuddin. Sp.P(K)
12.Prof. Dr. Badaruddin, M. Si
13.Dr.Yanhar Jamaluddin, M.AP
14.Dr. dr. Beni Satria, M. Kes., S.H., M. HKes
15.Unsur Penelitian & Pengembangan
KESEHATAN
EKONOMI
SOSIAL
2. Usul tindakan;
3. Rekomendasi
1 MASALAH
1 MASALAH
a. Masalah Aspek Kesehatan
Aspek KESEHATAN
Aspek KESEHATAN
Sumber : dr. Inke Lubis, SpA, PhD dan dr. Ivana Alona, MPH. Prediksi Kasus COVID-19 di Sumatera Utara. 26 April 2020.
Aspek KESEHATAN
Sumber : dr. Inke Lubis, SpA, PhD dan dr. Ivana Alona, MPH. Prediksi Kasus COVID-19 di Sumatera Utara. 26 April 2020.
Aspek KESEHATAN
Sumber : dr. Inke Lubis, SpA, PhD dan dr. Ivana Alona, MPH. Prediksi Kasus COVID-19 di Sumatera Utara. 26 April 2020.
ASPEK KESEHATAN Masalah
Gap antara kondisi terkni dan kondisi yang diharapkan
Keterbatasan Alkes dan Sarpras Tersedianya Alat dan Sarpras Pengadaan dan pengembangan 1. Perhitungan dan pemetaan detail mengenai ketersediaan dan
kesehatan ( APD, Ventilator, Ruang Kesehatan yang cukup, standar dan industry local untuk menyediakan potensi kebutuhan alkes dan sarpras kesehatan) untuk
Isolasi dll). terjangkau Alat dan sarpras kesehatan penanganan Covid-19;
2. Pengembangan industri lokal untuk memproduksi disinvektan;
3. Pengembangan industri Rumah tangga untuk memproduksi APD
4. Pengadaan cepat Alat dan Sarpras kesehatan.
5. Pendistribusian Alat dan Sarpras kesehatan ke wilayah yang
kekurangan
terdapatnya pasien positif di daerah yg Pelayanan kesehatan yang dapat 1. Penyediaan Sarpras dan 1. Perhitungan dan pemetaan detail mengenai ketersediaan dan
jauh dari kota Medan menjangkau pasien positif di daerah SDM (Medis dan Non Medis) potensi kebutuhan SDM kesehatan (Medis dan Non Medis);
yg jauh dari kota Medan yang Siap dan dapat 2. Pengadaan dan penugasan SDM kesehatan (Medis dan Non
menjangkau seluruh Medis) serta prosedur pelaksanaan pelayanan. Berdasarkan peta
masyarakat suspect Covid- detail penyebaran dan potensi kebutuhan pelayanan kesehatan
Keterbatasan SDM (Medis dan Non SDM Kesehatan yang tersedia untuk 19; penanganan Covid-19 di setiap wilayah;
Medis) akibat banyak yang harus dirawat melayani pasien Covid-19 2. Penyediaan kebijakan 3. Penegasan etika kerja dari PERSI dan organisasi Profesi
Penolakan Pasien SDM (Medis dan Non Medis) yang etika/Prosedur rujukan pasien
siap melayani pasien Covid-19
KEBIJAKAN BELANJA DAN PEMBIAYAAN
APBD PROVSU TA. 2020 UNTUK
PENANGANAN DAMPAK COVID-19
PADA ASPEK KESEHATAN
Insentif
Belanja Alat PENANGANAN Tenaga Medis
dan Sarpras KESEHATAN dan Non
kesehatan
Medis
Insentif
Biaya Tak tenaga
Terduga Kesehatan
Belanja Belanja dalam Lainnya
Alkes Sarpras Penanganan Insentif
Kesehatan Kesehatan Dokter dan
ALKES Dokter Insentif
LAINNYA Spesialis Perawat
PENANGANAN
DAMPAK
EKONOMI
Pendanaan
Kegiatan
Biaya Tak penanganan
Stimulus KUR Terduga Dampak Covid-19
untuk UMKM dalam terhadap
penanganan ekonomi
Dampak
Ekonomi
2 USUL TINDAKAN
c. Usul Tindakan Aspek Sosial
DISTRIBUSI BANTUAN SOSIAL
Korban PHK
Pengangguran
Penduduk
Miskin
Pekerja Informal
terkena dampak
Penduduk
Miskin Bukan
Warga Sumut
SMA/SMK
SIMULASI Distribusi Jaring Pengaman Sosial
Rp. 600,000/KK
X
3 Bulan
Kebutuhan Anggaran = Rp. 180.000.000.000 s.d Rp. 270.000.000.000
3. Dalam rangka optimalisasi sumberdaya kesehatan, Pemprovsu dan Pemerintah Kab/Kota melakukan
perhitungan dan pemetaan detail mengenai ketersediaan dan potensi kebutuhan sarpras dan SDM
kesehatan (Medis dan Non Medis) untuk penanganan Covid-19. Yang ditindaklanjuti dengan
distribusi sarpras dan penugasan SDM kesehatan (Medis dan Non Medis) serta prosedur
pelaksanaan pelayanan berdasarkan kebutuhan.
4. Untuk mempercepat proses diagnosis pasien Covid-19 (khususnya para ODP dan PDP), Pemprovsu
dan Pemerintah Kab/Kota melakukan pemeriksaan Lab, foto toraks dan dilakukan CT Scan jika
diperlukan. Untuk menyingkirkan dugaan penyakit lain atau memastikan gambaran Covid 19 di Rumah
sakit Awal. Kalau hasil pencitraan radiologi dan lab dan klinis mendukung langsung kirim ke Rumah
Sakit Rujukan
REKOMENDASI
5. Pemprovsu dan Pemerintah Kab/Kota menyediakan dan mendistribusikan Insentif bagi Sektor
Kesehatan; pegawai/pekerja yang terkena PHK baik permanen maupun sementara dan/atau
masyarakat yang menganggur, maupun Pekerja Migran yang kembali dari luar negeri, insentif
perpajakan kepada lapangan usaha yg terkena dampak. Serta Stimulasi penangguhan kredit bagi
nasabah Bank Sumut sesuai aturan OJK. Sumber insentif tersebut dialokasikan dari alokasi insentif
Pemerintah Pusat (spt PKH, BPNT, Subsidi Listrik, bansos dll), dan dana2 APBD hasil realokasi yg
dilakukan telah dilakukan Pemerintah Daerah;
6. Pemprovsu dan Pemerintah Kab/Kota melakukan optimalisasi manajemen informasi dan edukasi bagi
masyarakat luas, terkait penularan/penyebarluasan Covid-19 serta upaya pencegahan dan
penanggulangannya. Melalui pendekatan adat, budaya dan agama. Melibatkan Organisasi
Keagamaan, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda
7. Pemprovsu dan Pemerintah Kab/Kota membangun deklarasi kesepahaman untuk penerapan physical
Distancing, PHBS, Pemakaian Masker dan pembatasan kegiatan keagamaan, sosial, dan budaya.
Serta penerapan dan pengawasan karantina Kesehatan. Dengan para Organisasi Keagamaan, Tokoh
Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, aparat keamanan (Polri, TNI, dan Satpol
PP) dll, berjenjang hingga tingkat Kecamatan/desa.
8. Peran dan fungsi Pemerintah Daerah melalui OPD yang berkaitan dengan aspek Kesehatan, Sosial dan
Ekonomi harus lebih ditingkatkan.
TERIMA KASIH