Anda di halaman 1dari 6

Amirul Nur Wahid, Kundharu Saddhono (Ajaran Moral Dalam...

) MUDRA Jurnal Seni Budaya


p 172 - 177
P-ISSN 0854-3461, E-ISSN 2541-0407

Ajaran Moral Dalam Lirik Lagu Dolanan Anak


1 2
Amirul Nur Wahid, Kundharu Saddhono

1,2 Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta

E-mail penulis : amxito@yahoo.com

Lagu dolanan anak adalah salah satu bentuk lagu jawa yang digunakan anak-anak dari suku jawa untuk
bermain. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan ajaran moral dalam lirik lagu dolanan anak tersebut. Hal
yang akan dibahas yaitu mengenai wujud, jenis dan cara menjabarkan ajaran moral dalam lagu dolanan
anak. metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Data penelitian ini berwujud
kata, frasa, dan perkataan dalam lirik lagu dolanan. Data penelitian ini diperoleh dengan cara membaca
berkali-kali lirik lagu dolanan anak dilanjutkan dengan menulis data. Selanjutnya data dengan cara deskrip-
tif, untuk menemukan wujud, jenis, dan cara menjabarkan ajaran moralnya.

Kata kunci : Ajaran Moral, Lagu Dolanan Anak

Moral Lessons inside The Lyric of Nursery Rhymes

The purpose of this research is to explain the moral lessons inside the lyric of nursery rhymes.The maters
that are going to be explained are: (1) The forms of moral lesson, (2) The types of moral lesson, and (3) The
way to deliver the moral lessons inside the lyric of nursery rhymes. This research used descriptive research
method. The data inside are in form of phrases and clauses inside the song lyrics. The research’s data was
obtained by reading the song lyrics over and over again. After that, the data was written. The data was
analyzed by descriptive method in order to find the forms, types, and the way to deliver the moral lessons.

Keywords : moral, lesson, nursery rhymes

Proses Review : 19 April - 4 Mei 2017, Dinyatakan Lolos : 8 Mei 2017

I. PENDAHULUAN cerpen, puisi, lagu anak, dan lain sebagainya. Kebu-


dayaan Indonesia khususnya Jawa memiliki banyak
Manusia dalam menjalani kehidupan perbendaharaan lagu-lagu anak yang sering disebut
bermasyarakat ini harus memperhatikan tingkah lagu dolanan. Lagu dolanan merupakan salah satu
laku dan budi pekertinya. Tindakan mengenai bentuk tradisi lisan yang dilakukan oleh orang jawa.
tingkah laku dan budi pekerti manusia ini dinama- Tradisi lisan merupakan salah satu kearifan lokal
kan moral. Ajaran moral diperlukan oleh manusia yang mempunyai pelajaran tersembunyi yang
khususnya anak-anak untuk membentuk moralnya. selama ini belum dipahami masyarakat luas
Ajaran moral diperlukan sebagai upaya untuk men- (Suardika, 2016: 96).
gatasi kemerosotan moral seorang manusia
terutama kemerosotan moral anak-anak. Pengaruh Lagu dolanan memiliki bobot atau porsi yang pas
ajaran moral untuk anak-anak berkaitan erat dengan untuk diberikan kepada anak-anak. Tema yang
peran orang tua. Orang tua harus bisa memberikan mengiringi kebanyakan adalah pendidikan. Seka-
ajaran moral yang baik kepada anaknya. Salah satu rang ini banyak lagu-lagu dewasa yang dikonsumsi
cara mengajarkan ajaran moral kepada anak dapat oleh anak-anak, sehingga banyak anak-anak
dilakukan melalui karya sastra, seperti: mendapatkan materi lagu yang kurang sesuai

172
MUDRA Jurnal Seni Budaya Volume 32, Nomor 2, Mei 2017

dengan umurnya. Hal ini sesuai dengan penelitian Lirik lagu merupakan salah satu karya sastra,
sebelumnya mengenai lagu dolanan anak yang sehingga dapat disimpulkan bahwa lirik lagu juga
menemukan bahwa anak-anak sekarang lebih suka mengandung ajaran moral.Lirik lagu yang men-
dengan lagu pop dewasa dan lagu berbahasa gandung ajaran moral dapat dibagi menurut jenis-
Inggris. Fokus penelitian sebelumnya ini terletak jenis ajaran moralnya sehingga dapat ditemukan inti
pada penjelasan tentang kearifan lokal dalam lagu ajaran yang bisa lebih dicerna manusia dalam
dolanan yang patut untuk direvitalisasikan. Sedang- penerapan di kehidupannya. Penelitian mengenai
kan pada artikel ini, fokus penelitian lebih kepada penerapan ajaran moral dengan menggunakan lagu
ajaran moral yang dikandung di dalamnya. Melihat dolanan sudah pernah dilakukan hanya saja peneli-
uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa tujuan tian ini belum membahas secara keseluruhan men-
penelitian ini, yaitu menjabarkan wujud, jenis, dan genai isi ajaran moral dalam lagu dolanan.
cara menjelaskan ajaran moral yang berada dalam
lagu dolanan. Salah satu bagian dari cara meneliti ajaran moral
dapat dilihat dari jenis-jenis ajaran moralnya. Jenis
Lagu dolanan merupakan salah satu bentuk karya - jenis ajaran moral dapat dimasukkan dalam peris-
sastra jawa yang digunakan anak-anak untuk tiwa yang bersifat bebas. Jenis-jenis ajaran moral
bermain. Sedangkan pengertian sastra sendiriadalah ini dapat masuk di dalam peristiwa hidup dan berke-
karya manusia yang berupa dan refleksi pengarang hidupan, hal mempunyai hubungan dengan harkat-
mengenai kehidupan bermasyarakat. Salah satu dan martabat manusia (Nurgiyantoro, 2007:323).
hasil karya sastra berwujud lagu. Dalam karya Dilihat dari penjelasan di atas dapat dijabarkan
sastra terdapat berbagai kandungan. Salah satunya bahwa jenis-jenis ajaran moral dapat dibagi menjadi
adalah ajaran moral. Ajaran moral adalah nasehat empat, yaitu : Ajaran moral hubungan manusia
dan amanat mengenai benar-tidaknya sikap manu- dengan Tuhan, Ajaran moral hubungan manusia
sia dalam kehidupan bermasyarakat (Nurgiyantoro, dengan manusia, Ajaran moral hubungan manusia
2012:320). Lebih lanjut, ajaran berguna untuk dengan dirinya sendiri, dan Ajaran moral hubungan
manusia yang hidup bermasyarakat dengan cara manusia dengan alam.
bertingkah laku dan bersikap baik (Hadiatmaja dan
Endah, 2008:56). Karya sastra sebagai sarana komunikasi yang
berwujud lisan atau tulisan yang bertujuan untuk
Sastra dan ajaran moral mempunyai hubungan yang menjelaskan ajaran moral. Cara menjelaskan ajaran
erat. Sebagai contohnya dapat dilihat dari banyak moral dapat melalui cara langsung dan tidak lang-
ditemukannya karya sastra yang mengandung sung. Cara langsung yaitu menjelaskan moral atau
ajaran moral. Hal ini dikarenakan seorang penga- ajaran kepada pembaca dengan cara eksplisit atau
rang dapat menjelaskan pandangannya mengenai tersurat. Cara langsung yaitu menjelaskan moral
nilai-nilai moral yang baik.Banyak pengarang karya atau ajaran kepada pembaca dengan cara implisit
sastra yang menjadikan karyanya mempunyai atau tersirat dalam cerita sehingga pembaca harus
hubungan dengan sifat luhur manusia, menjaga hak mencari tahu sendiri dimana ajaran moralnya
dan martabat manusia (Djajasuroto, 2006:15-17). (Nurgiyantoro, 2007: 335-339).

Lagu dolanan dirasa memiliki makna estetik, II. METODE PENELITIAN


musikal dan kultural. Dari segi musikal, wujud lagu
dan iramanya berkaitan dengan perkembangan Penelitian ini menggunakan metode penelitian
musikalitas anak. Dari segi kultural lagu dolanan kualitatif. Metode kualitatif yaitu penelitian sastra
dapat memberikan ajaran kepada anak agar disiplin, yang dilakukan dengan cara menggunakan sajian
menjaga harmoni dengan alam, sesama manusia yang berwujud deskriptif(Ratna, 2007: 46)Data
dan orang tua. Mengajarkan lagu dolanan merupa- dalam penelitian ini berwujud kata, frase dan
kan alternatif untuk mengatasi modernisasi yang perkataan dalam Buku Gendhing-gendhing Dola-
umumnya menjauhkan anak untuk memiliki moral nan karya Sri Widodo atau dalam istilah selanjutnya
yang baik (Triyono, 2000:1-12). disingkat SW. Data yang telah ditemukan lalu
dibagi menjadi tiga yaitu menurut jenis, wujud, dan
cara menjelaskan ajaran moral.

173
Amirul Nur Wahid, Kundharu Saddhono (Ajaran Moral Dalam...) MUDRA Jurnal Seni Budaya

Sumber data penelitian ini berasal dari lirik lagu jenis ajaran moral dan cara menyampaikan ajaran
dolanan dalam “Buku Gendhing-gendhing Dola- moral.
nan” karya SW yang dicetak oleh penerbit CV.
Cendrawasih. Buku ini dicetak di Sukoharjo- A. Jenis AjaranMoral Hubungan Manusia
Surakarta. Edisi yang digunakan untuk penelitian dengan Tuhan
ini adalah edisi revisi tahun 2012. Dalam buku ini Penelitian ini menemukan data tentang ajaran moral
ditemukan 117 lagu dolanan. Halaman buku ini dengan wujud berbakti kepada Tuhan. Uraian
berjumlah 107 halaman. penjelasan mengenaihal tersebut dapat dilihat di
bawah ini. Padha mujiya kalis sakehing godha
Cara mengumpulkan data penelitian dalam peneli- (SW, 2012 : 2-3).
tian ini menggunakan cara membaca berkali-kali
lirik lagu dolanan. Tahap selanjutnya adalah men- Data penelitian ini berwujud lirik lagu dolanan yang
cari jenis, wujud, dan cara menjelaskan ajaran ditemukan dalam salah satu baris lagu dolanan
moral. Data yang telah ditemukan kemudian dikait- dengan judul Cep Menenga. Konteks data dalam
kan dengan tujuan penelitian ini. Kemudian data kalimat padha mujiya kalis sakehing godhaini men-
dibagi-bagi menjadi kata dan baris dalam lirik lagu jelaskan bahwa manusia harus selalu ingat dengan
dolanan. Penelitian ini menggunakan reduksi data cara memuji. Memuji disini maksudnya adalah
untuk menghilangkan data yang tidak mempunyai manusia harus selalu memberikan pujian kepada
hubungan dengan tujuan penelitian ini. Dengan cara Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya Tuhan yang
ini diharapkan bahwa data yang ditemukan adalah bisa menciptakan dan memberikan rezeki kepada
data yang benar. Data yang sudah benar kemudian manusia. Jadi, sudah seharusnya manusia melaku-
dimasukkan ke dalam kartu data. Kartu data ini kan kewajiban kepada Tuhan yaitu dengan cara
kemudian dibagi menjadi jenis, wujud, dan cara beribadah. Bisa dilihat dari penemuan di atas bahwa
menjelaskan ajaran moral. dengan cara/jalan memuji atau beribadah kepada
Tuhan, kita akan kalis atau terhindar dari godaan di
Cara mengesahkan data dalam penelitian ini meng- dunia ini. Godaan di dunia ini apabila diikuti akan
gunakan validitas semantik yang dilakukan melalui membuat manusia menyimpang dari ajaran Tuhan
pertimbangan para ahli. Validitas semantic yaitu yang lurus. Dengan melakukan tugasnya yaitu
mengukur tingkat kesensitifan makna simbolik beribadah kepada Tuhan, diharapkan manusia dapat
berhubungan dengan konteks (Endraswara, menemukan jalan lurus. Manusia harus selalu
2004:164). Validitas semantic dilakukan dengan mengingat bahwa dimanapun berada tetap berada
cara menghubungkan makna simbolik dengan dalam jangkauan Tuhan. Sehingga manusia berke-
konteks data ajaran moral dalam lirik lagu dolanan. wajiban untuk selalu mengingat keberadaan Tuhan
Menghubungkan makna simbolik dengan konteks dengan cara beribadah ataupun mendekatkan diri.
dilakukan agar data yang ditemukan menjadi valid.
Pertimbangan dilakukan dengan cara konsultasi Setelah melihat uraian penjelasan di atas dapat
dengan Dosen ahli.Reliabilitas dengan cara keaku- diambil kesimpulan bahwa dengan dekatnya manu-
ratan, intrarater,dan interater. Menurut Endraswara sia kepada Tuhan membuat manusia akan ingat
(2004:164), keakuratan yaitu menghubungkan apabila ingin melakukan perbuatan yang dilarang
antara hasil penelitian dengan kajian pustaka yang oleh Tuhan. Pentingnya sikap berbakti kepada
sudah dirumuskan. Reliabilitas intrarater dilakukan Tuhan adalah agar manusia selalu dekat dengan
dengan cara membaca berkali-kali kemudian Tuhannya. Berbakti kepada Tuhan merupakan jenis
memahami dengan teliti. Reliabilitas interater ajaran moral hubungan antara manusia dengan
dilakukan dengan cara membahas hasil penelitian- Tuhan. Lagu Cep Menenga dilihat dari lirik padha
dengan teman yang mengerti dan mempunyai topik mujiya menjelaskan bahwa dalam hidup ini manu-
permasalahan yang sejenis mengenai ajaran moral. sia harus selalu ingat dan berbakti kepada Tuhan
merupakan kewajiban yang harus dimiliki setiap
III. ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan. Lirik lagu
di atas mengandung ajaran moral kepada Tuhan
Penelitian ini membahas tentang wujud ajaran
moral, dari wujud ini kemudian dibagi menurut

174
MUDRA Jurnal Seni Budaya Volume 32, Nomor 2, Mei 2017

sehingga dapat menjadikan seseorang yang memba- Manusia di dunia ini harus bekerja dengan giat dan
canya memperoleh ajaran/pendidikan moral yang tekun agar hidupnya semakin lebih baik. Setelah
baik sehingga diharapkan dapat berakhlak baik bekerja dengan keras manusia harus menyempatkan
serta berbudi baik. Setelah pendidikan ketuhanan diri untuk beristirahat. Apabila sudah menyempat-
diterapkan sebagai dasar dalam mendidik, maka kan diri untuk istirahat, manusia harus kembali pada
dalam upaya menumbuhkan semangat kebangsaan pekerjaannya. Biasanya di siang hari manusia
sikap, patriotisme, cinta tanah air dan bela negara bekerja, sedangkan malam hari digunakan untuk
harus diselaraskan sejak dini (Fuadhiyah, 2011: 21). istirahat. Kemudian pada pagi harinya kembali
bekerja. Pada saat pagi atau yen esuk dan terdengar
B. Jenis Ajaran Moral Hubungan Manusia suara jago atau keprungu suarane jago kluruk,
dengan Manusia manusia harus kembali bekerja. Seekor ayam jago
Penelitian ini menemukan wujud ajaran moral yang berkokok bagi masyarakat jawa menandakan
hubungan manusia dengan manusia lain di dalam bahwa sudah waktunya untuk kembali bekerja.
lagu dolanan dengan judul Ana Tamu. Uraian men- Orang yang disiplin digambarkan sebagai orang
genai ajaran moral yang ada dalam lagu Ana Tamu yang menepati waktu untuk bekerja kembali saat
dapat dilihat di bawah ini. ada tanda ayam jago yang berkokok. Tepat waktu
dalam bekerja dan beristirahat disebut dengan disip-
Mangga lenggah rumiyin.(SW, 2012 : 4). lin waktu. Dalam hidup, rajin harus dilakukan sejak
Mengaitkan judul lagu Ana Tamu dengan lirik dini karena kelak jika mendapatkan pekerjaan yang
mangga lenggah rumiyin ini dapat dimaksudkan lebih berat kita tidak merasa keberatan sehingga
bahwa manusia dalam lagu dolanan ini menghor- pekerjaanya cepat selesai (Afniati, 2013: 48).
mati tamunya. Tamu yang sedang bertamu disuruh
untuk duduk di kursi, dapat dilihat di lirik mangga Disiplin menurut uraian di atas berfungsi agar
lenggah. Menyuruh tamu untuk duduk saat bertamu manusia bisa menepati waktu sebagaimana mesti-
merupakan bukti bahwa seseorang itu menghormati nya. Dapat berupa dengan pembagian antara waktu
tamunya. Menghormati tamu dapat membuat orang bekerja dan istirahat. Sikap disiplin dibutuhkan agar
yang bertamu menjadi merasa terhormat dan seorang manusia dapat dengan mudah mengatur
senang. Lagu dolanan Ana Tamu ini menunjukkan semua kehidupannya dengan baik dan terstruktur.
ajaran moral apabila ada seseorang yang bertamu Orang yang selalu disiplin dalam hidupnya diharap-
harus dihormati. Bertamu merupakan sebuah kan mampu mencapai apa yang diinginkan, karena
bagian dari norma sosial menghormati orang lain. tahu mana waktu yang tepat untuk serius dan santai.
Lagu ini dapat menjadikan seseorang yang mem- Orang yang disiplin bisa dikatakan sebagai orang
baca dan mendengarnya mempunyai akhlak dan yang mempunyai moral baik. Karena moral
budi pekerti yang baik kepada orang lain. Kebi- berkaitan dengan disiplin dan kemajuan kualitas
asaan yang melekat pada kolektif masyarakat Jawa perasaan, emosi dan kecenderungan manusia
sangat tampak ketika akan menerima tamu, segala (Abbas, 2013: 79). Untuk mengajarkan sikap disip-
sesuatu disiapkan sebagai penghormatan terhadap lin kepada orang lain harus diawali dengan penera-
tamu, siapa pun tamu itu (Maryaeni, 2009: 191) pan sikap disiplin kepada diri sendiri. Jadi, seorang
manusia harus mempunyai sikap disiplin apabila
C. Jenis Ajaran Moral Hubungan Manusia ingin orang lain mempunyai sikap disiplin juga.
dengan Diri Sendiri
Penelitian ini menemukan wujud ajaran moral D. Jenis Ajaran Moral Hubungan Manusia
untuk berbuat disiplin. Disiplin dilakukan manusia dengan Alam
untuk menata kehidupannya sendiri agar sesuai dan Penelitian ini menemukan ajaran moral mengenai
tepat waktu. Lirik yang menyatakan bahwa ada hubungan manusia dengan alam. Lirik lagu dolanan
ajaran moral disiplin berada pada lagu dengan judul yang mengandung hal-hal mengenai hubungan
Wayah Esuk. Lirik lagu yang mempunyai ajaran manusia dengan alam adalah lagu dengan judul
moral disiplin dapat dilihat di bawah. Kembang Jagung. Lirik lagu dolanan yang men-
gandung ajaran moral kepada manusia agar
Yen esuk keprungu suarane jago kluruk (SW, 2012 mengambil hasil alam seperlunya saja dapat dilihat
: 7). seperti di bawah ini.

175
Amirul Nur Wahid, Kundharu Saddhono (Ajaran Moral Dalam...) MUDRA Jurnal Seni Budaya

Methik Kembang Soka dicaoske Kanjeng Rama Cara Menjelaskan Ajaran Moral dengan Cara
.(SW, 2012 : 49). Tidak Langsung
Lirik lagu dolanan di atas menceritakan ada Data penelitian yang menjelaskan wujud piwulang
seseorang yang memetik bunga Soka atau methik moral menerima kehendak Tuhan ditemukan dalam
kembang soka. Bunga ini untuk diberikan lirik lagu Bung-bung legi di bawah ini.
(dicaoske) kepada Ayahnya atau kanjeng Rama-
nipun. Orang ini hanya memetik bunga yang diper- Kang kuwasa anjurungi mbabar miyos kakung
lukannya saja, tidak memetik bunga yang lain. tibane miyos putri. (SW, 2012 : 14-15).
Orang ini memetik bunga Soka karena memiliki Data dalam penelitian di atas tidak menjelaskan
sebuah tujuan yang mulia. ajaran moral secara langsung. Sehingga harus dicari
sendiri ajaran moral yang terkandung di dalamnya.
Mengambil hasil alam (digambarkan dari methik Kata kang kuwasa atau yang dalam konteks ini
kembang) harus memperhatikan tujuannya. Seorang mengertimengenai bayi adalah dukun bayi, bidan,
manusia tidak boleh mengambil hasil alam dengan dan dokter. Dokter yang ajurungi artinya yang
sembarangan apabila tidak mempunyai tujuan. membantu (persalinan) dan memprediksi akan lahir
Mengambil hasil alam secara sembarangan dapat bayi laki-laki atau mbabar miyos kakung ternyata
merusak lingkungan bahkan menimbulkan bencana. yang keluar perempuan atau miyos putri. Lirik lagu
Hal ini tentu berdampak buruk kepada orang lain. ini merupakan sindiran terhadap orang tua bahwa
Ajaran mengenai pentingnya menjaga lingkungan yang berhak menentukan rezeki (anak) adalah
diperlukan agar manusia terutama anak-anak bisa Tuhan. Manusia hendaknya menerima kehendak
menjadi pribadi yang selalu mencintai lingkungan. Tuhan dalam kehidupannya.
Melalui lagu dolanan anak, anak diharapkan bisa
memahami tentang kehidupan alam dan lingkungan IV. SIMPULAN
di sekitarnya. Hal ini berarti lagu dolanan Jawa
merupakan salah satu sarana komunikasi dan sosial- Penelitian ini menemukan ajaran moral di dalam
isasi anak dengan lingkungannya (Hartiningsih, lagu dolanan. Ajaran moral di dalam lagu dolanan
2015: 248). dibagi menjadi empat jenis, yaituhubungan manusia
dengan Tuhan (berbakti kepada Tuhan dan men-
Cara Menjelaskan Ajaran Moral dengan Cara erima kehendak Tuhan), hubungan manusia dengan
Langsung manusia(hormat dengan orang lain, tolong-
Ajaran moral dengan wujud tolong menolong menolong, ikut merasakan perasaan orang lain,
ditemukan di dalam lirik lagu dolanan gugur jangan sampai menyakiti orang lain, senang mem-
gunung. Lirik lagu yang mengajarkan moral tolong bantu orang lain, jangan iri hati, jangan suka
menolong dapat dilihat di bawah ini. membeda-bedakan orang lain, jangan suka
menyerobot rezeki orang lain, rukun dalam
Sayuk-sayuk rukun bebarengan ro kancane.(SW, berkarya, suka memberi), hubungan manusia
2012 : 9) dengan dirinya sendiri (reladan ikhlas, jangan suka
Lirik lagu di atas secara tersurat menjelaskan berbuat sombong, giat bekerja, sabar, jangan
bebarengan ro kancane artinya bersama dengan ceroboh, ksatria, mengerti tempat, jaga kebersihan,
yang lain. Hal ini mengungkapkan bahwa manusia jangan suka berbuat curang, siapa menanam akan
harus tolong menolong dengan orang lain dalam memetik, jangan malas, jangan suka marah-marah,
menjalani kehidupan bermasyarakat. Cara men- sederhana, berbakti dengan orang tua, jangan mem-
gungkapkan ajaran moral di atas secara langsung. beri contoh yang salah, menghormati pemerintah,
Hal ini dapat langsung diketahui dari liriknya yang kepemimpinan, jangan suka berbohong), hubungan
mengandung ajaran moral tolong menolong. antara manusia dengan alam (menjaga alam dan
Apabila lagu tersebut dihayati dapat dirasakan kein- mengambil hasil alam seperlunya saja).
dahan alaminya. Alami karena penceritaannya
berkenaan langsung dengan keadaan alam. Penutur- Cara menjelaskan ajaranmoral dalam lagu dola-
annya lugas dan hidup sehingga kandungan lagunya nanan melalui cara langsung (berbakti kepada
terbayang nyata dan sangat mudah dimengerti oleh Tuhan, hormat dengan orang lain, tolong-
anak-anak (Rini, 2013: 6-7). menolong,

176
MUDRA Jurnal Seni Budaya Volume 32, Nomor 2, Mei 2017

ikut merasakan perasaan orang lain, jangan iri hati, Maryaneni. (2009),Kajian Tembang Dolanan dan
jangan suka membeda-bedakan orang lain, rela dan Implikasinya dalam Pendidikan Budi Pekerti Anak
ikhlas, giat bekerja, jangan ceroboh, ksatria, jaga Bangsa pada Pendidikan Dasar dan Menengah.
kebersihan, jangan malas, jangan suka berbohong, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, Volume 16,
dan menjaga alam) dan tidak langsung (menerima Nomor 2, Malang, Universitas Negeri Malang.
kehendak Tuhan, jangan sampai menyakiti orang
lain, senang membantu orang lain, jangan suka Mulyono, Untung. (2012), Pendidikan Nilai Luhur
menyerobot rezeki orang lain, rukun dalam melalui Tembang (Lagu) Dolanan Anak. Selonding
berkarya, suka memberi.jangan suka berbuat Jurnal Etnomusikologi. Vol.1, No.1, Yogyakarta,
sombong, sabar, mengerti Institut Seni Indonesia.

DAFTAR RUJUKAN Nurgiyantoro, Burhan. (2007),Teori Pengkajian


Fiksi, Yogyakarta, Gajah Mada University Press.
Abbas, Febrian. (2013),Pesan Moral Tembang
Sorong Serah Aji Krama sebagai Etika Komunikasi Poerwadarminta, W.J.S. (1939), Baoesastra Djawa.
Perkawinan Masyarakat Sasak. Jurnal KOMU- Batavia, J. B. Wolters Uitgever Maatschappij.
NIKE; Vol 5, No 1 (2013); 73-84,NTB, IAIN
Mataram. Ratna, Nyoman Kutha. (2007), Teori, Metode, dan
Teknik Penelitian Sastra, Yogyakarta, Pustaka
Afniati, Fitri. (2013),Kajian Nilai Moral Tembang Pelajar.
Macapat dalam Buku Méga Mendung karangan
Tédjasusastra dan Relevansinya dengan Kehidupan Suradikra, I ketut & Hafid Anwar. (2016), Peran
Sekarang. Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, dan Tradisi Lisan Iko-Iko Berbasis Sastra Melayu
Budaya Jawa vol.03/No.01/November 2013, dalam Penguatan Komunitas Etnis Bajo, Jurnal
Purworejo,Universitas Muhammadiyah Purworejo. Mudra. Vol.31 No.1

Darusuprapta. (1990). Ajaran Moral dalam Susas- Triyono, Bramantyo. (2000), Lagu Dolanan Anak,
tra Suluk Jakarta, Departemen Pendidikan dan Yogya, Tarawang Press.
Kebudayaan.
Widodo, Sri.(2012), Gendhing-gendhing Dolanan,
Djojosuroto, Kinayati. (2006), Analisis Teks Satra Surakarta, CV.Cendrawasih.
dan Pengajarannya, Yogyakarta, Pustaka.

Endraswara, Suwardi. (2004), Metode Penelitian


Sastra, Yogyakarta, Pustaka Widyatama.

Fuadhiyah, Ucik. (2011),Simbol dan Makna


Kebangsaan dalam Lirik Lagu-Lagu Dolanan di
Jawa Tengah dan Implementasinya dalam Dunia
Pendidikan. Lingua Jurnal Bahasa dan Sastra
Volume VII/1, Semarang,Universitas Negeri Sema-
rang.

Hadiatmaja lan Endah. (2008), Filsafat Jawa, Yog-


yakarta, Kanwa Publisher.

Hartiningsih, Sutji. (2015), Revitalisasi Lagu Dola-


nan Anak dalam Pembentukan Karakter Anak Usia
Dini. Jurnal ATAVISME, Vol. 18, No. 2, Surabaya,
Universitas Airlangga.

177

Anda mungkin juga menyukai