LAPORAN PRAKTIKUM

STATISTIKA DASAR

Oleh:

Nama :Okto Liansyah

NIM : G1B017048

PROGRAM STUDI FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS MATARAM

2021
2)a. Tentukan selang kepercayaan 95% untuk rata-rata skor IQ dari seluruh siswa
yang ada di sekolah tersebut!
One-Sample Statistics
Std. Std. Error
N Mean Deviation Mean
x 18 133.22 10.213 2.407

One-Sample Test
Test Value = 0
95% Confidence Interval of
Sig. (2- Mean the Difference
t df tailed) Difference Lower Upper
x 55.344 17 .000 133.222 128.14 138.30

• Interpretasi : Tabel One-Sample Statistics di atas menunjukkan nilai statistik

deskriptif, yaitu N-18 artinya jumlah sampel yang dipakai adalah 18 orang
siswa. Mean= 133,22 artinya nilai rata-rata hitung adalah 133,22. Std.
Deviation atau simpangan baku adalah sebesar 10,213 dan Std. Error Mean
adalah sebesar 2,407. Berdasarkan tabel One-Sample Test di atas dengan selang
kepercayaan 95% diketahui nilai t (t hitung) adalah sebesar 55,344. Nilai df
(degree of freedom) atau derajad kebebasan adalah sebesar 17. Nilai Sig. (2-
tailed) atau nilai signifikansi dengan uji dua sisi adalah sebesar 0,000, dengan
batas bawah 128,14 dan batas atas 138,30

• Uji hipotesis :

Ujilah pernyataan bahwa nilai rata rata skor IQ siswa tidak sama dengan 140
dengan tingkat singnifikan 5%=0,05

jawab

Ho= nilai rata rata skor IQ siswa sama dengan 140

H1= nilai rata rata skor IQ siswa tidak sama dengan 140
 Dasar pengambilan keputusan:

• Jika nilai nilai Sig. (2-tailed)<0,05 maka Ho ditolak

• Jika nilai nilai Sig. (2-tailed)>0,05 maka Ho diterima

Berdasarkan nilai one sample test diketahui nilai Sig. (2-tailed) 0,000<0,05 maka
sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dapat disumpulkan bahwa Ho
ditolak dan h1 diterima. Dengan demikian hasil dari nilai rata rata skor IQ siswa
tidak sama dengan 140

6) Buat selang kepercaaan 90% untuk beda rata-ratanya!

Group Statistics
Std. Std. Error
Jenis N Mean Deviation Mean
Tangan Tangan Kiri 10 112.40 19.574 6.190
Tangan Kanan 10 108.80 19.764 6.250

Independent Samples Test

Levene's Test
for Equality of
Variances t-test for Equality of Means
Sig. Std. 90% Confidence
(2- Mean Error Interval of the
taile Diffe Differ Difference
F Sig. t df d) rence ence Lower Upper
Tan Equal .000 1.000 .409 18 .687 3.600 8.796 -11.654 18.854
gan variances
assumed
Equal .409 17.998 .687 3.600 8.796 -11.654 18.854
variances
not assumed
• Interpretasi : Berdasarkan tabel output "Group Statistics" di atas diketahui
jumlah data hasil pengukuran kekuatan tekanan tangan tukang ketik yaitu untuk
tangan kiri adalah sebanyak 10 orang , dan untuk tangan kanan sebanyak 10
orang. Nilai ratarata hasil pengukuran kekuatan atau Mean untuk tangan kiri
adalah sebesar 112,40, sementara untuk tangan kanan adalah sebesar 108,80.
Dengan demikian secara deskriptif statistik dapat disimpulkan ada perbedaan
ratarata hasil pengukuran kekuatan tangan kiri dan kanan. Berdasarkan output
di atas diketahui nilai Sig. Levene's Test for Equality of Variances adalah
sebesar 1 dan pada "Equal variances assumed" diketahui nilai Sig. (2-tailed)
sebesar 0,687, Selanjutnya dari tabel output di atas diketahui nilai "Mean
Difference" adalah sebesar 3,600 dan selisih perbedaan tersebut adalah -11,654
sampai -18,854 (90% Confidence Interval of the Difference Lower Upper)

• Uji hipotesis :

Lakukan pengujian untuk mengetahui kebenaran pernyataan bahwa tangan kiri

lebih kuat dari tangan kanan pada oarang kidal dengan tingkat signifikansi 5%=
0,05
jawab
Ho= kekuatan tangan kiri lebih kuat
H1= kekuatan tangan kiri tidak lebih kuat

Dasar pengambilan keputusan:

o Jika nilai nilai Sig. (2-tailed)<0,05 maka Ho ditolak, yang berati ada
perbedaan kekuatan tangan kiri dan kanan
o Jika nilai nilai Sig. (2-tailed)>0,05 maka Ho diterima, yang bearti
tidak ada perbedaan kekuatan antara tangan kiri dengan tangan kanan
orang kidal
Berdasarkan nilai one sample test diketahui nilai Sig. (2-tailed) 0,687>0,05
maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dapat disumpulkan bahwa
 Ho diterima dan h1 ditolak. Dengan demikian hasil dari pengujian untuk
kebenaran pernyataan bahwa tangan kiri tidak lebih kuat dari tangan kanan pada
tukang ketik

7) Suatu feeding test dilakukan pada 24 sapi perah untuk membandingkan dua
jenis diet, pertama adalah “dewatered alfalfa” dan yang lain adalah “field-
wilted alfalfa”. Suatu sampel terdiri dari 12 sapi perah dipilih secara acak dan
diberi perlakuan diet “dewatered alfalfa”; sedangkan 12 sapi perah lainnya
diberi perlakuan diet “ field-wilted alfalfa”. Dari pengamatan selama periode
tiga minggu.
a. Buat selang kepercayaan 95% untuk beda rata-ratanya!

Paired Samples Statistics

Std. Std. Error
Mean N Deviation Mean
Pair 1 fieledwilted_alfalf 45.50 12 8.252 2.382
al
Dewateret_alfafa 42.25 12 8.740 2.523

Paired Samples Correlations

Correlatio
N n Sig.
Pair 1 fieledwilted_alfalfal & 12 -.109 .736
Dewateret_alfafa
 Paired Samples Test
Paired Differences
95% Confidence
Std. Std. Interval of the
Deviatio Error Difference Sig. (2-
Mean n Mean Lower Upper t df tailed)
Pair fieledwilted_alf 3.250 12.657 3.654 -4.792 11.292 .889 11 .393
1 alfal -
Dewateret_alfaf
a

• Interpretasi : berdasarkan tabel samples statistik dari kedua sampel yang diteliti
yakni nilai field-wilted alfalfat dan dewatered alfalfa. Untuk nilai field-wilted
alfalfat diperoleh rata rata hasil belajar atau Mean sebesar 45,50. Sedangkan
untuk nilai dewatered alfalfa diperolah nilai rata-rata hasil belajar sebesar
42,50. Jumlah sapi perah yang digunakan sebagai sampel penelitian adalah
sebanyak 24. Untuk tabel samples correlasi diketahui nilai koefisien korelasi
(Correlation) sebesar -0,109 dengan nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0,736. Pada
tabel paired samples test diketahui nilai sig.(2-tailed) sebesar 0,393, nilai mean
sebesar 3,250 selisish perbedaan tersebut anatar -4,792 sampai dengan 11,292
(95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper) dan nilai t hitung
sebesar 0,889

• Uji hipotesis :

Lakukan uji hipotesis dengan signifikansi 5% =0,005, untuk mengetahui

pengaruh jenis diet terhada susu yang dihasilkan.
jawab

Dasar pengambilan keputusan:

o Jika nilai nilai Sig. (2-tailed)<0,05 maka Ho ditolak

o Jika nilai nilai Sig. (2-tailed)>0,05 maka Ho diterima

Berdasarkan nilai one sample test diketahui nilai Sig. (2-tailed) 0,393>0,05
maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dapat disumpulkan bahwa
Ho diterima dan h1 ditolak. Maka dapat dikatakan bahwa tidak ada hubungan
antara pengaruh jenis diet terhadap susu yang dihasilkan oleh sapi