Anda di halaman 1dari 69

BANGSA ACORALES : Sistem APG

 Acorus is a genus of monocot flowering plants.


 Aromatic herba
 This genus was once placed within the family Araceae
(aroids), but more recent classifications place it in its own
family Acoraceae and order Acorales
 The exact relationship of Acorus to other monocots, however,
is still debated by scientists.
 Common names include Calamus and Sweet Flag.
 Acorus calamus is sterile, due to the fact that it has a triploid
number of chromosomes (having a chromosome number
that is 3 times the basic or haploid number).

 Unlike aroids, there is no spathe (large bract,


enclosing the spadix).
 Acorus calamus
 Bangsa : Alismatales
 Suku 1 : Alismataceae

 Ciri Umum :
 Herba aquatik, perenial, terapung atau akar pada lumpur
dan bagian lain muncul dari permukaan air, bergetah.
 Daun tersusun spiral, yang padat di ujung rizoma atau
stolon, tangkai daun panjang, helai daun melebar.
 Bunga dalam perbungaan umbela atau tunggal;
 Figure 6.10. A. Ovary cross section of a taxon with a single
carpel per flower (unicarpellate gynoecium).
 B. Ovary cross section of a taxon with a 3-carpellate,
syncarpous pistil
 setiap bunga biseksual, aktinomorf, trimer,
hipoginus, kaliks 3 sepal, persisten; korola 3 petal.
Stamen 3 sampai banyak, sering terdapat staminodia;
ginaesium 3 atau 5-9 atau 12-20 karpel yang lepas
kecuali pada dasarnya bersatu masing-masing
mempunyai stilus yang pendek atau stigma sesil, ovula
banyak. Buah terdiri dari folikel-folikel yang lepas.
 Jenis : Limnocharis flava (L.) Buchenau (Genjer)
 Keterangan : Genjer dalam Sistem APG II masuk ke
dalam suku Limnocharitaceae
 Suku 2 : Araceae

 Ciri umum :
 Herba perenial dengan tuber atau rizome, tegak atau
memanjat, akuatik, terapung (Pada Pistia). Sering bergetah.
Daun tungal dengan tepi rata atau terbagi bahkan daun
majemuk, umumnya mempunyai pelepah, letak tersebar,
sering semua di dasar. Bunga dalam perbungaan spadiks,
umumnya dengan spatha yang besar dan berwarna; setiap
bunga kecil, uni atau biseksual tetapi umumnya tumbuhan
berumah satu.
 Jenis : Aglaonema sp.; Singonium sp.; Colocasia sp.
BANGSA PANDANALES
Sistem APG II, mencakup lima suku tumbuhan sebagai
berikut:
 suku Cyclanthaceae
 Suku Pandanaceae
 suku Stemonaceae
 suku Triuridaceae
 suku Velloziaceae

Dalam sistem Cronquist(1981), Pandanales hanya mencakup


Pandanaceae.
 PANDANALES
Perhiasan bunga dari bulu-bulu atau sisik-
sisik yang kering
Suku Pandanaceae
 pohon, perdu atau liana
 sering dengan akar tunjang atau akar udara
 daun biasanya tersusun spiralis, 3 atau 4 baris (tingkat),
berdesakan sehingga kelihatannya tanpa ruas pada cabang
yang paling ujung, tunggal, berpelepah, lamina berbentuk
pita yang panjang, sering berduri di pinggir
 Perbungaan dalam spadiks yang diliputi oleh 1-beberapa
spatha yang besar, spadiks yang tersusun rasemus atau
panikula
 bunga uniseksual (tumbuhan berumah dua) : bunga jantan
dan bunga betina terpisah
 ovarium superus,
 buah polidrupa karena karpel-karpel bersatu atau drupa-
drupa unikarpel yang padat, atau bakka (Freycinetia)
 biji dengan endosperm yang berminyak

 Pandanus tectorius is a small tree which can reach 5-6 metres


in height comprising separate male and female trees
 contoh:
Pandanus tectorius, di pantai untuk
anyaman
P. amaryllifolium (pandan wangi) penyedap
dan pewarna makanan
Pandanus odoratissimus L.f.
Pandanus odoratissimus L.f. is a synonym
of Pandanus odorifer (Forssk.) Kuntze
 P. amaryllifolium
 Pandanus tectorius
 Pandanus tectorius
 Pandanus conoideus Lamk.

 Bangsa : Liliflorae (Liliales)
 Suku : Liliaceae

 Ciri Umum :
 Herba jarang perdu, perenial, dengan rizome, umbi lapis atau
kormus yang beramilum atau umbi. Daun tunggal, tersebar atau
Daun tunggal, tersebar atau berhadapan atau dalam lingkaran,
sering semua di dasar. Umumnya meruncing dengan urat daun
sejajar dengan atau tanpa pelepah, kadang bulat silindris, kadang
lebar dan sesil atau tereduksi. Bunga majemuk bervariasi. Bunga
biseksual jarang uniseksual , dioceus, aktinomorf atau jarang
zygomorf. Perhiasan bunga biasanya besar dan
menyolok, kebanyakan seperti corolla. Perhiasan
bunga dalam 2 lingkaran, masing-masing lingkaran 3
bagian., kebanyakan sukar dibedakan ke dalam kalik dan korola ,
imbricata atau lingkaran luar valvata,kadang-kadang berlekatan
membentuk tabung. Stamen 6, hypogin. Putik 1, bakal buah
menumpang, 3 ruangan dengan plasenta aksilaris, bakal biji
banyak. Tangkai putik 1, stigma 3 atau 1 dengan 3 lekuk. Buah
kotak atau berry, biji dengan endosperm
 Jenis : Lilium longiflorum Thunb.
 Tulipa
 Hipogin ; superus
 Lilium longiflorum
BANGSA ASPARAGALES
CONTOH SUKU :
 suku Alliaceae [+ suku Amaryllidaceae : boleh dipisahkan]
 suku Asparagaceae [+ suku Agavaceae : boleh dipisahkan]
 suku Orchidaceae ; dahulu masuk ke dalam Orchidales
 Plants with edible parts include
 onion (Allium cepa)
 garlic (A. sativum)
 shallot (A. cepa)
 Asparagus (Asparagus officinalis) is prized as a vegetable.
 The flavouring vanilla is an extract of the fruit of the Vanilla
orchid (although most vanilla flavouring is now synthetically
produced).
 Zephyranthes rosea
ASPARAGACEAE
 Agave L.
 Asparagus Tourn. ex L.
 Chlorophytum Ker Gawl.
 Cordyline Comm. ex R.Br.
 Dracaena Vand. ex L.
 Pleomele S
 Polianthes L.
 Sansevieria Thunb.
Agave sp.
Dracaena sp.
 Sansevieria sp. : snake plant
 SUKU ORCHIDACEAE
 Herba perenial, terestrial atau epifit, kadang-kadang
memanjat (seperti vanila)
 Batang sebelah bawah atau seluruhnya terutama pada jenis-
jenis epifit sering menebal membentuk umbi semu
(pseudo bulb) tetapi jenis-jenis terestrial umumnya
mempunyai rhizome, kormus atau tuber
 Bunga dalam rasemus, spika atau panikula (biasanya setiap
bunga mempunyai braktea) kadang-kadang tunggal,
biseksual jarang uniseksual
 resupinat (terputar: sisi adaksial tampak menjadi abaksial)
 Perianthium 6 tepal dalam 2 lingkaran. Semua
petaloid atau sepal kadang-kadang lebih hijau dan
teksturnya lebih mirip daun
 Sepal semua sama
 Petal 3, 1 yang ditengah sangat berbeda dari yang
lainnya, umumnya lebih besar serta beda bentuk dan
warnanya, membentuk bibir (labelum) : Zygomorf
 ovarium inferus
 Stilus membentuk ginostemium dengan antera diujungnya
 Contoh:
Arachis flos-aeris
Vanilla mexicana
Phalaenopis amabilis
Poales adalah salah satu bangsa anggota
tumbuhan berbunga yang tergolong dalam
klad commelinids dan monocots
(Sistem klasifikasi APG II). Di dalamnya
tercakup berbagai suku tumbuhan seperti
suku padi-padian, suku nanas-nanasan, dan
suku teki-tekian.
 Sistem klasifikasi Cronquist tidak mengakui
bangsa ini sebagai takson, tetapi
memasukkan Poaceae dan Cyperaceae ke
dalam bangsa Cyperales.
Beberapa suku anggota Poales menurut
sistem klasifikasi APG II (2003).
Contoh suku terpilih :
suku Bromeliaceae
suku Cyperaceae
suku Poaceae
disebut glumiflorae: bunga mempunyai gluma (daun
semacam bractea untuk melindungi bunga, tidak
berwarna, kering dan relatif keras)
graminales → gramen → rumput makanan ternak
sifat:
•bunga kecil disebut floret, tersusun dalam bulir
•perianthium tidak jelas, kadang-kadang berupa
rambut-rambut atau sisik
•brachtea kaku/kering
SUKU GRAMINEAE (Poaceae)
 herba annual atau perenial, atau jarang berkayu (kecuali bambu)
 batang tegak atau menjalar
 batang bulat, biasanya dengan
internodus kosong
 daun tersusun dalam 2 baris atau spiral, berpelepah, lamina
linearis dengan urat daun sejajar
 sering mempunyai aurikel pada dasar daun dan sering terdapat
ligula
 perbungaan dengan satuan dasar disebut spikula yang tersusun
dalam spika, rasemus, atau panikula
 setiap spikula mempunyai sepasang braktea yang disebut
glumae
 satu spikula membawa 1 atau lebih floret (bunga) yang tersusun
pada sumbunya (rakila)
 floret bi atau uniseksual
 setiap floret mempunyai sepasang braktea Lemma (sebelah luar)
dan palea (sebelah dalam)
 perianthium tereduksi menjadi 2-3 lodikula berupa sisik
diatas palea
 stamen (1), 3(6)
 ginaesium 2 atau 3 karpel membentuk ovarium superus, 1
ruang
 stigma 2-3, ovul 1
 buah kariopsis tertutup rapat dalam lemma dan palea yang
peristen, kulit biji melekat pada perikarp
 endosperm beramilum, protein dan kadang-kadang juga
minyak
 marga terbesar Panicum
 contoh:
Zea mays (Jagung)
Oryza sativa (Padi)
Zea mays
Oryza sativa
 SUKU CYPERACEAE

 herba yang perennial,sering dengan rhizome


jarang annual
 batang bersegi tiga, jarang bulat,padat,jarang kosong
 daun tersebar, sering dalam 3 baris, berpelepah lamina
bentuk pita sampai silindris atau kadang-kadang
tereduksi, ligula kadang-kadang ada (Poaceae : ada)
 bunga sesil pada ketiak braktea
 (tersusun dalam 2 baris atau spiral) membentuk spika
atau spikula yang sering tersusun lagi dalam berbagai
bentuk perbungaan
 setiap bunga bi atau uniseksual (jarang berumah dua)
 perianthium 1-bbrp, berbentuk rumput
kasar atau sisik atau absen
 stamen (1-2) 3(6), ginesium (2) 3(4) karpel
membentuk ovarium superus, 1 ruang 1 ovul
 buah akhen, biji terlepas dari perikarp
 endosperm beramilum, minyak dan protein
 contoh:
Cyperus rotundus (Teki)
SUKU BROMELIACEAE
 di tanah atau herba epifit
 daun panjang, meruncing, bagian pangkal membentuk
roset, sering bergerigi
 bunga biseksual, aktinomorf, spika yang muncul
dari dasar roset, brachtea yang tidak
runtuh, berwarna
 perhiasan bunga dalam 2 lingkaran, yang dalam petaloid,
bagian luar sepaloid
 stamen umumnya 6, lepas atau kadang bersatu dengan
korola
 bakal buah superus atau inferus, beruang 3
 tangkai putik bercabang 3, banyak bakal biji
 buah kebanyakan berry atau kapsul berkatup 3
 contoh : Ananas comosus Merr.
Ananas comosus
Sisa Putik &
benang sari
Sisa Brachtea
BANGSA PALMALES (ARECALES)
 Tanaman berkayu, daun sering sangat besar
 Bunga kecil, aktnomorf, bi atau uniseksual
(biasanya berumah satu), dalam panikula,
sering ditutupi oleh seludang bunga
(berkayu)
 Stamen 6, Ovarium superus. Kebanyakan
beruang 3 dengan 1 bakal biji pada
masing-masing ruang
 Buah berry atau drupa
 Biji dengan endosperm
 Contoh: Cocos nucifera (Kelapa), Salacca edulis
(Salak), dll.
ERECT PALMS
 LEAVES PALMATE
a. Stem tufted (berkas)
Rhapis excelsa
b. Stem solitary
Corypa elata
LEAVES PINNATE
Leaf-sheath short
Caryota mitis
 LEAVES PINNATE
 LEAF-SHEATH LONG
 INFLORESCENCES BELOW THE SHEATH
 STEM UNARMED
 STEM TUFTED
 Cyrtostachys lacca :Leaf-sheath red;red lipstict
palm;Ptychosperma macarthuri; green
INFLORESCENCES AXILAARY OR TERMINAL
 Stems tufted with underground rhizome
 Aerial stems none or very short
 Leaf-sheath spiny, frest water swamps
 Zalacca edulis ; Leaf-sheath not spiny :
Herba perennial dengan rhizome
Terdapat ligula antara petiolus dan
pelepah
Bunga indah (mencolok), biseksual,
irreguler (zigomorf)
Bagian perhiasan bunga 6, umumnya
dibedakan ke dalam kaliks dan korola
Stamen sering 5 atau 1 yang
berfungsi
Bakal buah inferus, beruang 3
Bakal biji 1 atau banyak pada masing-
masing ruang
 Plasenta aksilaris
 Biji sering mempunyai arilus
 Endosperm dan perisperm ada
 Daun tersusun disticha atau spiralis,
tapi pangkal pelepah daun terbuka dan jarang
tertutup
 Merupakan golongan monokotil
yang sangat maju
 Engler: sebagai nenek moyang Orchidaceae
SUKU MUSACEAE
 Herba perennial, besar, sering menyerupai pohon
 Batang lunak disokong terutama oleh
pelepah daun
 Daun besar, lebar tersusun spiral
 Pelepah saling menutup dan saling menekan
membentuk batang semu, dari puncak keluar
petiolus yang panjang, lamina melebar, urat daun
pinnatus yang paralel satu sama lain, menggulung
waktu muda
 Bunga biseksual atau uniseksual
Jika uniseksual, tanaman berumah
satu dengan bunga jantan dalam
brachtea sebelah atas dan bunga
betina dalam brachtea sebelah
bawah
 Karangan bunga spika atau panikula kadang-
kadang kapitata disokong oleh brachtea
berupa seludang yang besar
berbentuk perahu
 Perhiasan bunga 3+3, petaloid
 Stamen 5 dan yang satu berbentuk
staminodium kecil
 Ovarium inferus, beruang 3 dengan banyak
bakal biji pada masing-masing ruang
 Buah bacca atau kapsul
 Biji dengan testa yang keras
SUKU ZINGIBERACEAE
 Herba perennial yang aromatis dengan rhizome
simpodial yang tebal dan beramilum
 Dan lanset, biasanya distikha, kadang-kadang tersusun
spiral, sering berpelepah
 Bunga zigomorf , biseksual, epigin
 Bagian perhiasan bunga 3+3;
 Bagian luar seperti tabung: kaliks
 Bagian dalam: seperti corolla
 Brakhtea tersusun spiral (1 atau tidak ada)
 Stamen yang fertil 1, staminodium
(labelum) 1,seperti petal; kadang-kadang
lebih dari 1
 Ovarium inferus, beruang 3
 Bakal biji banyak pada masing-masing ruang
 Tangkai putik satu, lepas
 Buah kapsul dan beberapa biji
 Contoh:
Alpinia galanga,
Curcuma domestica (Kunyit),
Costus speciosus
Curcuma domestica
SUKU CANNACEAE
 Herba perennial yang tegak dengan rhizome
simpodial yang tebal dan beramilum
 Daun tersusun spiral dengan pelepah pendek, petiolus,
lamina melebar, tunggal
 Bunga indah, biseksual, zigomorf dalam
spika atau panikula, mempunyai brachtea
 Perhiasan bunga 3+3: bagian luar sepaloid,
herbaccus; bagian dalam petaloid, lebih
besar bersatu pada dasarnya
 Stamen 6, bersatu dibagian bawah, 3
dibagian luar selalu steril dan
petaloid; 2 di bagian dalam juga
petaloid, salah satunya stamen 1/2
fertil
 Ovarium inferus, beruang 3 dengan banyak
bakal biji
 Stilus petaloid
 Buah kapsul, eksokarp dengan papila
 1 marga: Canna
 Contoh:
Canna hibrida (Tasbih)
Canna edulis (ganyong)
Canna edulis
•tumbuhan herba
•kadang-kadang seperti rumput
•bunga biseksual atau uniseksual
•perhiasan bunga 6 bagian
•stamen 6 atau 3, dalam 1 atau 2 lingkaran
•ovarium kebanyakan beruang 3, superus
•biji biasanya dengan endosperm seperti
tepung
•ovulum sedikit atau tunggal
SUKU COMMELINACEAE
 herba, menjalar atau tegak
 daun berpelepah pada pangkal tunggal, urat
daun sejajar
 bunga aktinomorf atau zigomorf, biru atau ungu, dalam
simosa atau panikula, di ujung (terminal) atau diketiak
(axiler)
 perhiasan bunga dalam 2 lingkaran: bagian luar
seperti sepal, bagian dalam seperti petal
 stamen 6, semua sempurna atau dua lebih
menjadi stamen yang steril , sering
berambut
 bakal buah (ovarium) superus beruang 2 atau 3dengan
sedikit bakal biji pada masing-masing ruang
 buah kapsul yang berisi 1 atau beberapa biji
 contoh:
 Rhoe → stamen all perfect
 Commelina → stamen 3 yang sempurna
 Contoh : Commelina nudiflora
Commelina diffusa

Anda mungkin juga menyukai