Anda di halaman 1dari 9

BAB IV

TEMUAN DAN PEMBAHASAN


4.1 Temuan – temuan
4.1.1 Situasi Umum Perpustakan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Perpustakaan Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu
terletak dijalan raya Kandang Limun Bengkulu, tempatnya digedung Sekretariat (FISIP)
dilantai dasar samping ruang SUBBAG. TRP. Letak perpustakaan tersebut strategis sehingga
mudah dijangkau oleh pengguna.
Perpustakaan Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik memiliki +9x6 m².
Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu buka hari Senin s.d
Jumat Dari Pukul 08.00 s.d 13.00 WIB. Koleksi Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik memiliki koleksi yang tidak sebanyak dan selengkap di Perpustakaan Universitas
Bengkulu. Bahan Pustaka yang disediakan dikhususkan pada jurusan yang ada di Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik sehingga mempermudahkan pengunjung dalam menemukan
bahan Pustaka sesuai sesuai jurusannya.
Ruang baca merupakan layanan yang digunakan oleh pengguna atau pengunjung untuk
membaca bahan Pustaka. Kepada pengguna atau pengunjung, Ruang baca bukanlah sekedar
ruangan untuk membaca, melainkan sebagai sarana perkaman informasi dan sumber ilmu.
Sayangnya, fasilitas yang ada pada ruang baca kurang memadai, penataan yang kurang tepat
mulai dari meja, kursi, rak buku dan tempat penyimpanan tas menyebabkan ruang baca
kurang diminati.
Pelayanan yang ada adalah pelayanan pemberian, peminjaman buku, dan tempat belajar
(Ruang baca). Dalam pelayanan pemakaian boleh memiliki dan mengambil sendiri buku yang
dikehendakinya atau dengan kata lain dengan sistem terbuka (Open Access).
Perpustakaan hanya dikelolah oleh satu orang petugas perpustakaan baik dalam hal
peminjaman buku, pengembalian buku, maupun hal-hal yang menyangkut dengan urusan
perpustakaan. Perpustakaan ini menyediakan berbagai jenis koleksi buku teks, jurnal, skripsi,
dan surat kabar, sehingga keberadaan Perpustakaan Fakultas (FISIP) Universitas Bengkulu
merupakan salah satu perpustakaan yang diharapkan dapat menunjang kegiatan proses
belajar.
Perpustakaan Fakultas (FISIP) diselenggarakan untuk memenuhi kebutuhan, Pendidikan,
pengajaran, dan penelitian. Bahan-bahan tercetak diolah dan disimpan didalam lemari atau
rak yang disediakan agar dapat dipergunakan bersama dan merata untuk memenuhi
kebutuhan mahasiswa dan dosen pengguna lainnya.
Keberadaan Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu
memiliki peranan yang sangat penting, diantaranya sebagai berikut:

1. Menciptakan dan memantapkan kebiasaan membaca mahasiswa.

2. Memberikan layanan informasi yang sesuai dengan kebutuhan pemustaka


dalam mendapatkan dan dan informasi yang dibutuhkan.
3. Mengusahakan semua mahasiswa dapat mengakses segala macam informasi
yang tersedia di Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Bengkulu.
4. Memberikan kemudahan kepada mahasiswa dalam meningkatkan ilmu
pengetahuan dan keterampilan.

Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu terdiri atas satu
gedung yang didalamnya terdapat satu ruang baca, satu ruang khusus staff satu ruang
inventaris. Ruang untuk pelayanan pemustaka. Berukuran + 9x6 m². Ruangan ini berisi buku-
buku dan skripsi yang tersusun di rak, meja dan kursi baca, kursi Panjang, komputer dan meja
petugas ruang baca. Untuk memberikan kenyamanan kepada pengunjung, ruang baca juga
telah dilengkapi dengan pengatur sirkulasi udara (AC), penerangan yang cukup untuk
memudahkan membaca, serta kebersihan ruang yang selalu di jaga.
Sistem layanan diperpustakaan atau ruang baca, yaitu layanan terbuka, di Ruang Baca
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu ini merupakan sistem kebebasan
kepada pengguna perpustakaan memilih dan mengambil sendiri bahan pustaka yang
dikehendakinya dari ruang koleksi untuk meilih, mengambil sendiri koleksi yang sesuai.
4.1.2 Sejarah, Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Bengkulu
Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Bengkulu
(UNIB) berdiri sejak tahun 1982, bersamaan dengan berdirinya UNIB Berdasarkan keputusan
Presiden Republik Indonesia Nomor 17 tahun 1982 dan di resmikan oleh Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. DR. Daud Yusuf. FISIP UNIB pertama kali
berdiri dipimpin oleh dekan Drs. Hasnul Basri masa jabatan 1982-1990. Periode 1990- 1994
FISIP UNIB dipimpin oleh Dra. Syamsinah Ansori, periode 1994- 1998 dipimpin oleh Dra.
Nini Chairani, periode 1998- 2005 dipimpin oleh Drs. Suwarno utomo. Sejak tahun 2005
sampai bulan Agustus 2013 jabatan Dekan FISIP UNIB dipegang oleh Drs. Panji Suminar,
MA. Selanjutnya Untuk periode tahun 2013 hingga tahun 2017, Dekan FISIP UNIB dijabat
oleh Drs. Hasan pribadi, ph.D dan untuk periode tahun 2017 sampai dengan 2021 (saat ini)
jabatan Dekan dipegang oleh bapak Dr. Achmad Aminudin, M.Si.

4.2 Temuan – Temuan Tentang Layanan Sirkulasi

4.2.1 Peraturan Perpustakaan

Peraturan perpustakaan merupakan dasar yang mengatur tata tertib dalam


penyelenggaraan layanan perpustakaan. Peraturan ini dijadikan pegangan bagi petugas dan
pengguna. Untuk itu perlu ketentuan yang mengaturnya, itu disebut peraturan perpustakaan.
Dengan adanya peraturan perpustakaan ini dapat menghindari hal – hal yang tidak
diinginkan, misalnya penyalahgunaan hak dan wewenang para pengguna, dan untuk
memelihara serta membina ketertiban, ketenangan dan kesenangan pengguna dalam mencari
informasi yang dibutuhkan. Peraturan yang telah disusun secara sederhana dan tegas dapat
memberikan kemudahan untuk pengguna perpustakaan.

4.2.2 Tugas Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Ruang Baca Fakultas Ilmu sosial dan
Ilmu Politik Universitas Bengkulu
Petugas yang ada di perpustakaan Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas
Bengkulu berjumlah satu orang. Petugas harus memberikan layanan yang memuaskan kepada
pengguna yang datang ke perpustakaan Adapun tugas pada bagian layanan sirkulasi yaitu :
a. Mengawasi dan memperhatikan pintu masuk dan keluar perpustakaan
b. Pendaftaran anggota perpustkaan
c. Pinjam Kembali bahan Pustaka
d. Bertanggung jawab atas segala berkas berkas peminjaman
e. Menarik denda bagi pengguna yang terlambat mengembalikan buku
f. Statistik pengunjung dan jumlah koleksi
g. Mengawasi urusan penitipan tas dan brang-barang milik pengunjung.
4.2.3 Bentuk Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Ruang Baca Fakultas Ilmu sosial dan
Ilmu Politik Universitas Bengkulu.
1. Peminjaman
Pemustaka yang sudah menjadi anggota perpustakaan bisa meminjam buku dengan
syarat yang sudah ditetapkan. Peminjaman dilakukan dengan menggunakan sistem manual
yaitu dengan terlebih dahulu melakukan pencatatan nama peminjam prosedur peminjaman
meliputi :
a. Pemustaka yang akan meminjam buku, yaitu mencari buku terlebih dahulu di rak
yang mana pengguna dapat memilih sendiri bahan Pustaka yang di inginkan.
b. Menyerahkan buku dan kartu anggota perpustakaan kepada pustakawan.
c. Kemudian pustakawan mencatat judul buku atau nomor induk, tanggal Kembali buku
tersebut, setelah itu buku diserahkan kepada peminjan.
d. Setelah itu kartu disimpan di laci peminjaman

2. Pengembalian
Tugas ini adalah tugas kedua dalam bagian sirkulasi dengan tujuan untuk
melayani pengguna yang ingin mengembalikan buku yang sudah dipinjam. Di
perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Bengkulu dengan
memberikan waktu pinjamanan maksimal 2 judul buku selama 7 hari dan dengan
perpanjang 2 kali peminjaman. Pengembalian buku dilakukan dengan menggunakan
system manual dan perpustakaan tersebut menggunakan sistem terbuka (Open access).
Berikut sistem pengembalian meliputi :
a. Pemustaka menyerahkan buku yang sudah dipinjam kepada pustakawan
b. Buku yang telah dipinjam akan dicatat dan setelah itu pustakawan akan memeriksa
buku tersebut.
c. Dalam proses pengembalian akan dicek oleh pustakawan yang bersangkutan jika
pemustaka terlambat dalam mengembalian buku akan di pungut biaya denda.
d. Jika pengguna ingin memperpanjang peminjaman buku, pemustaka bersangkutan
memperoses perpanjang buku melalui pustakawan. Buku dan kartu anggota
diserahkan Kembali kepada pustakawan.
e. Pemustaka menyerahkan Kembali kartu anggota kepada pustakawan.
f. Sesudah buku dikembalikan, buku yang sudah dipinjam dikembalikan ke meja dan
pustakawan akan meletakan Kembali buku ke rak sesuai dengan jurusan dan nomor
klasifikasinya.
4.2.4 Pelayanan Sirkulasi
Layanan sirkulasi di perpustakaan Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (Fisip)
Universitas bengkulu terdiri dari layanan peminjaman dan pengembalian. Sistem layanan
yang digunakan adalah system terbuka (open access), yang mana pengguna dapat memilih
sendiri bahan Pustaka yang di inginkan baik untuk dibaca di tempat maupun untuk dipinjam
untuk dibawa pulang. Penggunaan sistem layanan ini sangatlah sesuai dengan perpustakaan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Bengkulu. Karena di perpustakaan
tersebut hanya memiliki satu petugas perpustakaan dan petugas inilah yang melayani semua
kegiatan perpustakaan. Jadi petuga tidak perlu mencarikan koleksi yang diingnkan oleh
pengguna, karena pengguna dapat langsung menuju ketempat koleksi yang diinginkan.
Adapun kegiatan sirkulasi antara lain :

a. Pendaftaran Anggota
Untuk menjadi anggota perpustakaan progragram studi Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Bengkulu, calon anggota harus melengkapi persyaratan yang
ditetapkan diperpustakaan tersebut. Untuk meminjam koleksi di perpustakaan
Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu harus mendaftarkan diri
menjadi anggota perpustakaan dengan cara

1. Mengisi formulir
2. Menyerahkan foto 2x3 sebanyak 3 lembar dan membayar biaya administrasi
Rp. 10.000 kepada petugas Perpustakaan.Dengan Menggunakan si

b. Sistem Peminjaman
Sistem yang digunakan di Perpustakaan ruang baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik (FISIP) yaitu Sistem Terbuka (open access). Dimana pengguna dapat langsung
mencari bahan Pustaka yang diinginkan. Pengguna yang binggung dalam mencari
koleksi yang diinginkan langsung bertanya kepada petugas dan petugas pun
memberitahukan lokasi koleksi yang dibutuhkan oleh pengguna. Dengan
menggunakan sistem terbuka kegiatan di perpustakaan lebih mudah di lakukan
walaupun hanya dengan seorang petugas.
Di perpustakaan ruang baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pengguna yang
binggung dalam mencari koleksi yang diingnkan dapat langsung bertanya kepada
petugas dan petugas pun memberitahukan lokasi koleksi yang dibutuhkan oleh
pengguna. Dengan menggunakan sitem terbuka kegiatan di perpustakaan lebih mudah
di lakukan walaupun hanya dengan satu orang petugas perpustakaan
Proses peminjaman buku di perpustakaan ruang baca Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Bengkulu terlebih dahulu anggota perpustakaan memiliki
koleksi maksimal 2 (dua) buku yang mereka butuhkan. Proses dalam peminjaman
meliputi:
a. Anggota ruang baca masuk ke dalam ruang baca yang sebelumnya harus melepaskan
tas terlebih dahulu dan disusun di rak secara rapi yang tereltak di dalam ruang baca.
b. Setelah itu anggota langsung mecari koleksi yang diinginkan. Bila koleksi yang
diingkan tidak ada, anggota bisa menanyakan langsung kepada petugas, dan nanti
petugas akan mengarahkan langsung keberadaan koleksi tersebut.
c. Jika anggota ingin meminjam koleksi tersebut dapat langsung menuju kemeja perugas
ruang baca.
d. Anggota menyerahkan kartu anggota kepada petugas.
e. Petugas memeriksa kartu keanggotaan, kemudian petugas mencatat data identitas
anggota di buku besar kemudian mencatat tanggal peminjaman dan pengembalian.
f. Kartu anggota disimpan kedalam laci dan diletakan di sekat bagian peminjaman
mahasiswa.
g. Petugas menyerahkan koleksi yang dipinjam kepada anggota.
h. Anggota menerima koleksi yang di berikan petugas.
i. Selesai
c. Prosedur Peminjaman Koleksi
Tugas ini adalah tugas kedua dalam bagian sirkulasi dengan tujuan untuk
melayani pengguna yang ingin mengembalikan buku yang sudah dipinjam di
Perpustakaan ruang baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu.
Pengguna yang akan mengembalikan koleksi yang dipinjam oleh pengguna dengan
batas waktu yang telah di tentukan. Buku yang telah dipinjam harus dikembalikan
kepada petugas perpustakaan, kemudian petugas perpustakaan terlebih dahulu
mengecek lembar Kembali pada buku yang dikembalikan tersebut terkena denda atau
tidak. Selanjutnya petugas mengambil kartu anggota yang berisi kartu peminjaman
untuk dimasukan Kembali kedalam kantong buku. Kemudian petugas memberi kartu
anggota perpustakaan kepada pengguna yang bersangkutan.
d. Prosedur Pengembalian
Pengguna yang akan mengembalikan buku dapat langsung memberikan buku
tersebut kepada petugas, setelah itu petugas mengambil kartu di laci peminjaman dan
diberikan kepada pengguna sebelum memberikan petugas memeriksa buku tersebut,
apabila sesuai dengan tanggal pengembaliannya petugas akan mencoret tanggal
Kembali tersebut. Apabila pengembalian, buku lewat batas waktu yang telah
ditentukan, maka akan dikenakan denda Rp 500 per hari.
e. Prosedur Pengolahan Data Buku
Dalam proses pengolahan buku, maka petugas perpustakaan selalu memeriksa
data buku yang ada di perpustakaan serta mengecek jumlah buku dan apakah buku-
buku yang ada tetap tertata rapih, atau buku yang sudah rusak tidak layak untuk
dibaca. Dan mendata buku-buk baru yang diberikan oleh perpustakaan Universitas
Bengkulu atau buku yang didapat dari hasil sumbangan perpustakaan lain.
f. Sanksi atau denda
Di perpustakaan ruang baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
keterlambatan dalam mengembalikan buku dikenakan denda Rp 500 per hari dan
apabila ada pengguna meminjam buku sudah lama sekali tidak dikembalikan, maka
petugas perpustakaan akan memberitahu pengguna tersebut dengan cara memberikan
teguran kepada mahasiswa. Teguran tersebut diberikan apabila pengguna sudah lebih
dari satu bulan belum mengembalikan buku, dan pengguna tersebut wajib membayar
denda yang berlaku.
4.3 Pembahasan
4.3.1 Layanan Sirkulasi di Perpustakaan Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Bengkulu

Layanan yang di terapkan di Perpustakaan Ruang Baca Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Bengkulu adalah sistem terbuka (open access). Sistem terbuka adalah
sistem layanan perpustakaan yang membolehkan pemustaka datang langsung dan mencari
koleksi sendiri yang dibutuhkan ke rak, dengan menggunakan sistem terbuka ini pengguna
bisa leluas untuk mencari bahan Pustaka langsung menuju rak dengan tujuan untuk memilih
dan mengambil sendiri bahan Pustaka yang dikehendakinya dari ruang koleksi untuk
memilih, mengambil sendiri koleksi yang sesuai dengan yang diinginkan baik untuk dibaca di
tempat maupun untuk dipinjam untuk dibawa pulang. Hal ini bertujuan untuk memudahkan
pustakawan dan pemustaka dalam memberikan layanan terbaik.

Penggunaan sistem layanan ini sangatlah sesuai untuk Perpustakaan Ruang Baca
Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu, karena perpustakaan tersebut
hanya dikelolah oleh satu orang petugas perpustakaan baik dalam hal peminjaman buku,
pengembalian buku, maupun hal-hal yang menyangkut dengan urusan perpustakaan. Jadi
petugas tidak perlu mencari kan koleksi yang diinginkan oleh pengguna, karena pengguna
dapat langsung menuju ketempat koleksi yang diinginkan.
4.3.2 Peraturan Perpustakaan
Peraturan perpustakaan merupakan dasar yang mengatur tata tertib dan
penyelenggaraan aktivitas di perpustakaan. Adanya peraturan dapat menjaga ketertiban dan
kelancaran tugas perpustakaan, dan menghindari hal -hal yang tidak diinginkan misalnya
terjadi penyalahgunaan hak dan wewenang para pengguna dan untuk memelihara serta
membina ketenangan dalam mencari informasi bahan Pustaka untuk belajar para pengguna di
perpustakaan. Peraturan diperpustakaan Jurusan Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik
Universitas Bengkulu sudah cukup memadai dan berjalan maksimal, tetapi penempatan
peraturan – peraturan tersebut letaknya kurang strategis. Pengguna tidak dapat langsung
mengetahui peraturan tersebut. Seharusnya peraturan-peraturan harus ditempel di pintu
masuk agar mahasiswa dapat tahu secara detail dan mudah tentang peraturan yang berlaku.
4.4.2 Tugas Layanan Sirkulasi
a. Mengawasi pintu masuk dan keluar, ini dimaksudkan sebagai alat control kepada pengguna
layanana perpustakaan. Apakah pengguna yang meminjam tercatata dengan benar, dalam
pengawasan ini masih agak kurang karena petugas yang ada di perpustakaan hanya ada satu
orang.
b. Pendaftaran anggota artinya petugas perpustakaan siap menrima pengguna menjadi
anggota perpustakaan dengan memenuhi syarat yang sudah ditentukan pihak perpustakaan.
c. Pinjam Kembali bahan Pustaka, artinya tempat transaksi antara petugas dan pengguna yang
akan membawa pulang buku, perpanjang artiya bagi pengguna yang sudah waktu
mengembalikan buku tetapi buku tersebut masih dibutuhkan, sehingga pengguna harus
memperpanjang dengan cara menunjukan buku tersebut dan petugas mencatat tanggal
perpanjang selama satu minggu, Tetapi dalam kenyataan masih banyak mahasiswa yang
terlambat dalam mengembalikan bahan Pustaka bahkan ada yang hingga berbulan-bulan
belum mengembalikannya. Perilaku seperti itu harusnya sudah mendapatkan Tindakan yang
keras dari perpustakaan karena sangat merugikan mahasiswa yang lain yang juga
membutuhkan buku yang di pinjam.
d. Bertanggung jawa atas segala berkas pinjaman artinya petugas yang ada dibagian layanan
bertanggung jawab atas segala berkas pinjam buku di perpustakaan.
e.Penarikan denda artinya bagi buku yang terlambat sesuai dengan ketentuan yang berlaku di
perlustakaan. Bagi pengguna yang terlambat dalam mengembalikan buku harus membayar
denda sesuai dengan aturan yang berlaku. Terlambat satu hari Rp 500 per satu hari. Hasil dari
penarikan denda ini Sebagian digunakan untuk membeli peralatan-peralatan perpustakaan.
f. Membuat statistik ini digunakan sebagai indikator untuk mengukur kemajuan suatu
perpustakaan dengan melihat statistic pengunjung kita dapat melihat apakah pengunjung yang
datang bertambah ataupun berkurang setiap tahunnya. Jadi dengan adanya statistic kita lebih
mudah untuk memahami apakah perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Bengkulu mengalami kemjuan atau kemunduran.
g. Mengurusi semua urusan penitipan artinya setiap pengguna yang datang ke perpustakaan
harus menitipkan barang – barangnya di loker yang disediakan. Hingga saat ini di
perpustakaan Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik belum memiliki loker khusus hanya ada
meja dan rak yang berada tepat di sebelah pintu masuk dan berada tepat berhadapan dengan
petugas perpustakaan. Seharusnya perpustakaan tersebut menyediakan loker khusus agar baik
petugas maupun pengguna dapat merasa aman dan nyaman di perpustakaan Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik terkadang pengawasan pada tempat penitipan barang tidak terawasi
karena petugas terlalu sibuk melayani peminjaman dan pengembalian, jadi kemungkinana
untuk terjadinya kenakalan sangatlah besar.
4.4.3 Pelayanan Sirkulasi
Layanan sirkulasi di perpustakaan Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu politik universitas
Bengkulu terdiri dari layanan peminjaman dan pengembalian. Sistem layanan yang
digunakan adalah sistem terbuka ( Open access), yamg dimana pengguna dapat memilih
sendiri bahan Pustaka yang yang diinginkan baik untuk dibaca di tempat atau dipinjam untuk
dibawa pulang. Pengguna sistem layanan ini sangatlah sesuai untuk perpustakaan Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu, karena diperpustakaan tersebut hanya
memiliki satu petugas perpustakaan dan petugas ini yang melayani semua kegiatan
perpustakaan. Jadi petugas tidak perlu mecarikan koleksi yang diinginkan oleh pengguna,
karena pengguna dapat langsung menuju ketempat koleksi yang diinginkan.

Anda mungkin juga menyukai