Anda di halaman 1dari 2

Tahapan Interpretasi Seismik (Post-stack Seismik)

1. Cek Raw Seismik Post-stack


2. Lakukan Log Conditioning
3. Lakukan Seismik Conditioning
4. Well Seismic Tie (Pengikatan Data Seismik dan Data Sumur)
Proses korelasi antara data post stack seismogram dengan seismogram sintetik.
Data seismik yang dihasilkan dari survey lapangan memiliki domain waktu, sehingga agar data
seismik dapat diubah menjadi domain kedalaman dan nantinya dapat dikorelasikan dengan
data geologi lainnya dilakukan pengikatan data seismik dan data sumur (well-sesimic tie). Teknik
pengikatan yang dapat digunakan yaitu dengan memanfaatkan seismogram sintetik.

Seismogram sintetik terbentuk dengan cara mengKonvolusikan wavelet dengan data


Koefisien Refleksi (KR).
Koefisien Refleksi (KR) didapat dari nilai AI (Akustik Impedansi).

Medium/Lapisan 1

Medium/Lapisan 2

Nilai AI (Akustik Impedansi) berasal dari Data Sumur berupa Log Densitas (p) dan Log
Kecepatan (Vp).
Seismogram sintetik dibuat untuk mengkorelasikan antara informasi sumur (lithologi, umur,
kedalaman, dan sifat fisis lainnya) terhadap penampang seismic yang fungsinya untuk
memperoleh informasi yang lebih lengkap.
***Data Sumur merupakan data yang paling valid karena sampel yang diambil
merepresentasikan real keadaan lapisan bawah permukaan (kedalaman, ketebalan, dll)***

Contoh didapatnya nilai Koefisien Refleksi dan Deret Koefisien Refleksi

Lapisan 1 Maka didapatkan nilai KR:


AI = 3
AI 2− AI 1
KR =
AI 2 + AI 1
Lapisan 2 AI = 9
9−3 6 1
KR = = = =0.5
9+3 12 2

Didapatkan nilai KR 0.5 (Positif).

Nilai Koefisien Refleksi Positif menandakan


bahwa impedansi dilapisan atas suatu
sedimen lebih kecil dibandingkan lapisan
dibawahnya. Dan sebaliknya, jika Nilai
Koefisien Refleksi bernilai negative
menandakan bahwa impedansi dilapisan atas
suatu sedimen lebih besar dibandingkan
lapisan dibawahnya.

Deret Koefisien Refleksi dapat digambarkan :


KR POSITIF

KR NEGATIF

Kemudian Nilai/data KR ini di konvolusikan


dengan Wavelet untuk menghasilkan
Seismogram Sintetik.

***MENDAPATKAN PARAMETER WAVELET YANG OPTIMAL***

Anda mungkin juga menyukai