MAKALAH

BANGUN RUANG

OLEH

KELOMPOK CHERRY
1. EDI AMRULLAH
2. HEPI ISTIANA
3. HIDAYATUL FATMI
4. WAHYUNI
 BANGUN RUANG
A. BALOK
B. KUBUS
C. TABUNG
 A. BALOK (persegi panjang)

H G
E F

D C

A B
Bangun balok

Balok adalah bagun ruang beraturan yang dibentuk oleh 3 pasang persegi panjang yang
masing-masingnya mempunyai bentuk dan ukuran sama.
1. Ciri –Ciri Balok
a. Alasnya berbentuk segi empat
b. Terdiri dari 12 rusuk yaitu AB, BC, CD,AD, AE, BF, CG, DH, EF,FG,GH,
dan EH.
c. Mempunyai 6 bidang sisi yang umumnya berbentuk persegi panjang. 6 sisi
yaitu ABCD, BCGF, CDHG, ADHE, ABFE, dan EFGH.
d. Memiliki 8 titik sudut, yaitu A, B,C, D, E,F,G, dan H.
e. Seluruh sudutnya siku-siku
f. Mempunyai 4 diagonal ruang dan 12 diagonal bidang
2. Unsur-unsur balok
a. Rusuk
Rusuk ialah ruas gari pada kubus dan balok terdapat 12 rusuk pada kubus
rusuk yang dimiliki sama panjang namun pada balok rusuk yang sejajar saja
yang memiliki panjang yang sama.
b. Bidang atau sisi
Bidang atau sisi ialah bangun datar yang memisahkan antara bagian dalam dan
bagian luar. Banyaknya sisi yang dimilikinya sebanyak 6 sisi.
Sisi alas : ABCD sisi depan : ABFE
Sisi atas : EFGH sisi belakang : CDHG
Sisi kanan : BCGF
 Sisi kiri : ADHF
c. Titik sudut
Terdapat 8 titik sudut pada bangun ini. Penamaan titik sudut ini menggunakan
huruf kapital, titik sudut merupakan pertemuan 3 rusuk yang bertemu pada
satu titik. Yaitu ; A,B,C,D,E,F,G,H
d. Diagonal sisi
Diagonal sisi adalah ruas garis yang terbentuk oleh sudut yang berhadapan
pada satu bidang. Ada 12 diagonal sisi, hal ini didapat karena pada kubus dan
balok mempunyai 6 biidang/ sisi masing-masing bidang tersebut memiliki 2
sudut yang berhadapan maka didapatkanlah 2 diagonal sisi, maka 2×6
(banyaknya sisi) =12. Contohny AC,BD,AF, BE, dll.
e. Diagonal ruang
Diagonal ruang adalah ruas garis yang terbentuk leh sudut yang berhadapan
pada satu ruang. Terdapat 4 diagonal ruang, yaitu ;AG,BH,CE,DF.
f. Bidang diagonal
terdapat 6 bidang diagonal pada kubus dan balok. Bidang diagonal ini terdapat
pada bagian dalam yang berbentuk persegi panjang, yaitu ;
ACGE,BFHD,BCHE,ADGF, dll

3. Jaring –jaring balok

Sama halnya juga dengan kubus, sebuah balok apabila kita potong berdasarkan rusuk–
rusuknya dan merentangkan di tiap sisinya akan menghasilkan sebuah jarring-jaring
balok.

Jaring-jaring bangun balok

Rumus :
Volume = p × l × t
Luas permukaan = 2 × {(p×l) + (p×t) + (l×t)}
 Keliling = 4 × (p × l × t)

CARA MEMBUAT BALOK DENGAN KERTAS KARTON

Alat dan Bahan
1. 5 m kertas karton putih
2. 2 m kertas berwarna
3. 10 buah gantungan kunci
4. Gunting dan lem kertas
1. Tentukan tinggi balok, panjang dan lebarnya. Bangun ruang yang di buat tingginya
harus sama sedangkan ukuran yang lainnya bebas.
2. Yang pertama cara membuat balok yaitu sediakan kertas karton putih lalu gambar
berbentuk jaring – jaring balok sesuaikan dengan tinggi ,panjang dan lebar yang telah
di tentukan.
3. Guntinglah jaring – jaring balok yang telah di gambar.
4. Setelah di gunting, gambar jaring – jaring balok yang telah di gunting itu selanjutnya
di beri lem sebagai perekat untuk menyatukan bagian – bagian balok sehingga
berbentuk balok.
5. Lingkupilah alas dan tutup balok dengan kertas berwarna.
6. Dan terakhir lengkapilah balok tersebut dengan gantungan kunci.

B.KUBUS

H
G
E F

D
A B

Bangun kubus
Kubus adalah bangun ruang yang memiliki 6 sisi yang semuasisinya berbentuk persegi dan
memiliki 12 rusuk dan semua rusuknya sama panjang.
1. Ciri –Ciri kubus
 g. Jumlah bidang sisi ada 6 buah yang berbentuk bujursangkat ( ABCD, EFGH,
ABFE, BCGF, CDHG, ADHE).
h. Terdiri dari 12 rusuk yaitu AB, BC, CD,AD, AE, BF, CG, DH, EF,FG,GH,
dan EH.
i. Mempunyai 6 bidang sisi yang umumnya berbentuk persegi panjang. 6 sisi
yaitu ABCD, BCGF, CDHG, ADHE, ABFE, dan EFGH.
j. Memiliki 8 titik sudut (A, B,C, D, E,F,G, dan H).
k. semua sudutnya siku-siku
l. Mempunyai 4 diagonal ruang dan 12 diagonal bidang ( 4 diagonal ruang =
garis AG, BH, CE, DF)
2. Sifat-sifat kubus
a. Semua sisi kubus berbentuk persegi
b. Semua rusuk kubus berukuran sama panjang.
c. Setiap giagonal bidang pada kubus memiliki ukuran yang sama panjang.
d. Setiap diagonal ruang pada kubus memiliki ukuran ynag sama panjang
e. Setiap bidang diagonal pada kubus memiliki bentuk persegi panjang.
3. Unsur-unsur kubus
a. Sisi atau bidang
Sisi kubus adalah bidang yang membatasi kubus
b. Rusuk kubus
Rusuk kubus adalah garis potong antara 2 sisi bidang kubus dan terlihat seperti
kerangka yang menyusun kubus.
c. Titik sudut
Titik sudut adalah titik pootong antara 2 atau 3 rusuk.
d. Diagonal bidang atau diagonal sisi
Jika kita menarik garis pada masing-masing sudut yang berhadapan pada
setiap sisi atau bidang maka akan ditemukan garis yang akan membentuk
segitiga sama kaki, garis tersebut disebut diagonal bidang atau diagonal sisi.
e. Diagonal ruang
Diagonal ruang adalah garis yang menghubugkan 2 titik sudut yang saling
berhadapan dalam satu ruang.
f. Bidang diagonal
Bidang diagonal adalah bidang yang dibentuk dari 2 garis diagonal bidang dan
2 rusuk kubusyang sejajar.
 4. Jarring-jaring kubus

Jarring-jaring kubus
Rumus :
Volume (V) = s×s×s = s2
Luas permukaan = 6 ×s ×s = 6s2
Keliling = 12 ×s

CARA MEMBUAT KUBUS DENGAN KERTAS KARTON

Alat dan Bahan
1. 5 m kertas karton putih
2. 2 m kertas berwarna
3. 10 buah gantungan kunci
4. Gunting dan lem kertas
1. Tentukan tinggi kubus , panjang dan lebarnya. Bangun ruang yang dibuat tinggi nya
harus sama sedangkan ukuran yang lainnya bebas.
2. Yang pertama cara membuat kubus yaitu sediakan kertas karton putih lalu gambar
berbentuk jaring – jaring kubus sesuaikan dengan tinggi ,panjang dan lebar yang telah
di tentukan.
3. Guntinglah jaring – jaring kubus yang telah di gambar.
4. Setelah di gunting, gambar jaring – jaring kubus yang telah di gunting itu selanjutnya
di beri lem sebagai perekat untuk menyatukan bagian – bagian kubus sehingga
berbentuk kubus.
 5. Lingkupilah alas dan tutup kubus dengan kertas berwarna.
6. Dan terakhir lengkapilah kubus tersebut dengan gantungan kunci.

B. TABUNG (SILINDER)

Tabung atau silinder adalah bangun ruang sisi lengkung yang memiliki alas dan
tutup berbentuk lingkaran yang sejajar dan kongruen. Sebuah tabung memiliki tiga sisi, yaitu
sisi alas, selimut tabung, dan sisi tutup. Drum dan kaleng merupakan contoh benda berbentuk
tabung yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
1. Unsur-Unsur Tabung
Unsur-unsur tabung adalah sebagai berikut:
a. Sisi alas yang disebut alas.
b. Sisi atas yang disebut tutup.
c. Sisi lengkung yang I disebut selimut tabung.
d. Tinggi tabung (t), yaitu jarak antara sisi alas dan sisi atas.
e. Diameter sisi alas dan diameter sisi atas (d).
f. Jari-jari sisi alas dan jari-jari sisi atas (r)
2. Ciri-Ciri Tabung
a. Mempunyai 2 rusuk
b. Alas dan atapnya berupa lingkaran
c. Mempunyai 3 bidang sisi (2 bidang sisi lingkaran atas dan bawah, 1 bidang selimut )
3. Jaring-Jaring Tabung
Apabila tabung berjari-jari r dan dan tinggi t diiris sepanjang garis tinggi dan sepanjang rusuk
lengkung (sepanjang keliling alas dan sepanjang keliling tutup) maka akan diperoleh jaring-
jaring tabung.
Tabung utuh Tabung utuh diiris
Jaring- jaring tabung
sepanjang garis tinggi dan
sepanjang rusuk lengkung

4. Luas Permukaan Tabung

ntuk menentukan luas permukaan tabung, kita dapat menghitung luas jarring-jaringnya.
Jaring-jaring tabung terdiri atas sisi alas, sisi tutup, serta selimut.

r r sisi tutup
d c
t 2π r t selimut
a r b
sisi alas

berdasarkan gambar di atas, diketahui bahwa :

selimut tabung (sisi lengkung) berbentuk persegi panjang a b c d dengan ukuran :
 Panjang selimut (a b atau d c) = keliling sisi atas atau sisi alas = 2 π r
 Lebar selimut ( a d atau b c) = tinggi tabung = t
Sehingga diperoleh :
Luas selimut tabung = luas persegi panjang a b c d
= panjang selimut × lebar selimut
= keliling lingkaran × tinggi tabung
= 2π r × t
Karena permukaan tabung terdiri atas selimut, alas, dan tutup maka :
Luas permukaan tabung = luas selimut + luas alas + luas tutup
= (2 π r× t) + ( π r 2 + π r 2 ¿
= (2 π rt ¿+ (2 π r 2 ¿
 = 2 π r(t +r)
Jadi, dapat disimpulkan bahwa untuk tabung dengan jari-jari r dan tinggi t berlaku :

a. Luas alas = luas tutup = π r 2

r
b. Luas selimut tabung = 2 πr t
c. Luas permukaan tabung tanpa tutup = πr ( 2 t+ r )
d. Luas permukaan tabung seluruhnya = 2 π r (t + r)
22
Di mana, π= phi= atau 3,14
7

5. Volume Tabung
RUMUS:
Volume tabung = luas alas × tinggi tabung
= luas lingkaran × tinggi tabung
= π r2× t

Volume tabung ¿ π r 2 t atau Volume tabung ¿ ¼ d 2 t

Ket: r = jari-jari alas

d= diameter alas
t= tinggi tabung

CARA MEMBUAT TABUNG DENGAN KERTAS KARTON

Alat dan Bahan
5. 5 m kertas karton putih
6. 2 m kertas berwarna
7. 10 buah gantungan kunci
8. Gunting dan lem kertas
1. Tentukan tinggi tabung , panjang dan lebarnya. Bangun ruang yang dibuat tinggi nya
harus sama sedangkan ukuran yang lainnya bebas.
2. Yang pertama cara membuat tabung yaitu sediakan kertas karton putih lalu gambar
berbentuk jaring – jaring tabung sesuaikan dengan tinggi ,panjang dan lebar yang
telah di tentukan.
3. Guntinglah jaring – jaring tabung yang telah di gambar.
4. Setelah di gunting, gambar jaring – jaring tabung yang telah di gunting itu selanjutnya
di beri lem sebagai perekat untuk menyatukan bagian – bagian tabung sehingga
berbentuk tabung.
5. Lingkupilah alas dan tutup tabung dengan kertas berwarna.
6. Dan terakhir lengkapilah tabung tersebut dengan gantungan kunci.