Disusun Oleh :
Melawati
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-
Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Ruang lingkup
bimbingan konseling Islami" dengan tepat waktu.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Bimbingan dan
konseling islami. Selain itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan bagi para
pembaca dan juga bagi penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada bp Khoiri amin.s.sos selaku
guru Mata kuliah Bimbingan dan konseling Islami. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya makalah
ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu,
saran dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah.....................................................................................1
1.3. Tujuan Penulisan.......................................................................................1
BAB II......................................................................................................................2
A. Pengertian Bimbingan...................................................................................2
B. Pengertian Konseling....................................................................................3
C. Ruang Lingkup Konseling Islam..................................................................3
D. Ruang Lingkup Dari Segi Pelayanan Dalam Bimbingan Dan Konseling....4
E. Ruang Lingkup Bimbingan Dan Konseling Di Luar Sekolah......................5
F. Ruang Lingkup Dari Segi Sasaran:...............................................................5
BAB III....................................................................................................................7
Kesimpulan...........................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Bimbingan
Dalam mendefinisikan istilah bimbingan, para ahli bidang bimbingan
konseling memberikan pengertian yang berbeda-beda, yaitu:
1. Abu Ahmadi (1991: 1), bahwa bimbingan adalah bantuan yang diberikan
kepada individu (peserta didik) agar dengan potensi yang dimiliki mampu
mengembangkan diri secara optimal dengan jalan memahami diri,
memahami lingkungan, mengatasi hambatan guna menentukan rencana
masa depan yang lebih baik.
2. Prayitno dan Erman Amti (2004: 99), Bimbingan adalah proses
pemberian bantuan yang dilakukan oleh orang yang ahli kepada
seseorang atau beberapa orang individu, baik anak-anak, remaja, atau
orang dewasa; agar orang yang dibimbing dapat mengembangkan
kemampuan dirinya sendiri dan mandiri dengan memanfaatkan kekuatan
individu dan sarana yang ada dan dapat dikembangkan berdasarkan
norma-norma yang berlaku.
3. Bimo Walgito (2004: 4-5), mendefinisikan bahwa bimbingan adalah
bantuan atau pertolongan yang diberikan kepada individu atau
sekumpulan individu dalam menghindari atau mengatasi kesulitan-
kesulitan hidupnya, agar individu dapat mencapai kesejahteraan dalam
kehidupannya.
4. Prayitno dan Erman Amti (1994: 94), mengungkapkan bahwa bimbingan
diadakan dalam rangka membantu setiap individu untuk lebih mengenali
berbagai informasi tentang dirinya sendiri.
Dari beberapa pengertian bimbingan yang di kemukakan oleh banyak ahli itu,
dapat dikemukakan bahwa bimbingan merupakan :
1. Suatu proses yang berkesinambungan
2. Suatu proses menbantu individu
2
3. Bantuan yang di berikan itu di maksudkan agar individu yang
bersangkutan dapat mengarahkan dan mengembangkan dirinya secara
optimal sesuai dengan kemampuan/potensinya
4. Kegiatan yang bertujuan utama memberikan bantuan agar individu dapat
memahami keadaan dirinya dan mampu menyesuaikan dengan
lingkungannya.
B. Pengertian Konseling
Konseling adalah hubungan pribadi yang dilakukan secara tatap
muka antara dua orang dimana konselor melalui hubungan itu dengan
kemampuan-kemampuan khusus yang dimilikinya, menyediakan situasi
belajar. Dalam hal ini konseling dibantu untuk memahami diri sendiri,
keadaannya sekarang, dan kemungkinan keadaannya masa depan yang dapat
ia ciptakan dengan menggunakan potensi yang dimilikinya, demi untuk
kesejahteraan pribadi maupun masyarakat. Lebih lanjut konseling dapat
belajar bagaimana memecahkan masalah-masalah dan menemukan
kebutuhan-kebutuhan yang akan datang. (Tolbert, dalam Prayitno 2004 :
101).
Jones (Insano, 2004 : 11) menyebutkan bahwa konseling merupakan
suatu hubungan profesional antara seorang konselor yang terlatih dengan
klien. Hubungan ini biasanya bersifat individual, meskipun kadang-kadang
melibatkan lebih dari dua orang.
Berdasarkan pengertian di atas dapat dirumuskan bahwa dengan
singkat pengertian bahwa konseling adalah proses pemberian bantuan yang
diberikan melalui wawancara konseling oleh seorang ahli(konselor) kepada
individu yang sedang mengalami suatu masalah(klien) yang bermuara pada
teratasinya masalah yang dihadapi oleh klien.
3
3. Pendidikan akademis yakni mengakui adanya perbedaan IQ tiap
individu dan mengarahkan sesuai potensi yang dimiliki. Misal : hafalan,
analisis & telaah, diskusi & orasi. Memulai 1. pengajaran dari
masalah-masalah baru definisi.—
4. Pekerjaan yakni mengakui adanya perbedaan IQ tiap individu dan
mengarahkan kepada tugasnya masing-masing sesuai minat dan bakat.
Selain itu perhatian kepada interaksi dalam pekerjaan, hak dan
kewajiban yang harus dipenuhi juga profesionalisme.
5. Agama dan perilaku yakni apa yang digambarkan dalam pemikiran
Islam telah menunjukkan hakikat fitrah manusia itu sendiri.—
6. Keluarga dan pernikahan meliputi kewajiban dan hak anggota keluarga,
konsep pencegahan masalah serta terapi jika terjadi maslah di dalam
keluarga.
7. Ruang Lingkup Bimbingan Konseling Berarti seluruh yang menyangkup
tentang isi Bimbingan Konseling, intinya dimana ada manusia disitu ada
Konseling. Adapun Ruang lingkup bimbingan dan konseling secara
umum yaitu meliputi segala sesuatu di sekitar kita yakni :
Siswa
Pekerjaan
Agama
Pendidikan
Psikologis
Sosial atau budaya
4
1. Bidang kurikulum dan pengajaran, meliputi semua bentuk
pengembangan kurikulum dan pelaksanaan pengajaran, yaitu
penyampaian dan pengembangan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan
kemampuan berkomunikasi peserta didik.
2. Bidang administrasi dan kepemimpinan, yaitu bidang yang meliputi
berbagai fungsi berkenaan dengan tanggung jawab dan pengambilan
kebijaksanaan, serta bentuk-bentuk kegiatan pengelolaan dan
administrasi sekolah, seperti perencanaan, pembiayaan, pengembangan
staf, prasarana dan sarana fisik, dan pengawasan.
3. Bidang kesiswaan, yaitu bidang yang meliputi berbagai fungsi dan
kegiatan yang mengacu kepada pelayanan kesiswaan secara individual
agar masing-masing peserta didik itu dapat berkembang sesuai dengan
bakat, potensi, dan minat-minatnya, serta tahap-tahap perkembangannya
5
serta kondisi sesuai dengan karakteristik kepribadian dan kebutuhan
dirinya secara realistik.
5. Kelompok Bimbingan dan konseling kelompok mengarahkan layanan
kepada sekelompok individu. Dengan satu kali kegiatan, layanan
kelompok itu memberikan manfaat atau jasa kepada sejumlah orang.
6
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Ruang lingkup merupakan suatu batasan. Dalam bimbingan konseling,
terdapat ruang lingkup yang dapat dilihat dari segi pelayanan dan sasaran. Ruang
lingkup bimbingan dan konseling dari segi pelayanan yaitu ruang lingkup dalam
sekolah yang mencakup bidang kurikulum dan pengajaran, administrasi dan
kesiswaan. Serta ruang lingkup bimbingan dan konseling di luar sekolah yang
mencakup keluarga dan lingkungan masyarakat lebih luas. Adapun ruang lingkup
bimbingan dan konseling yang dapat dilihat dari segi sasaran, yaitu individu dan
kelompok
7
DAFTAR PUSTAKA
https://yusufabdulrohman.blogspot.com/2019/02/ruang-lingkup-bimbingan-dan-
konseling.html?m=1
http://tugaskuliahdesi.blogspot.com/2016/05/makalah-presentasi-bimbingan-
konseling.html?m=1
http://pentingbuatloetau.blogspot.com/2010/09/makalah-pengertian-ruang-
lingkup-dan.html?m=1
http://muhammadfirmansah.blogspot.com/2016/06/pendekatan-dan-ruanglingkup-
konseling.html?m=1
http://badry7.blogspot.com/2013/09/makalah-fungsi-tujuan-dan-ruang-
lingkup.html?m=1