Anda di halaman 1dari 8

ETIKA PROFESI DAN BISNIS

MODUL 3 : PRINSIP PRINSIP ETIKA BISNIS

Oleh:

Dra. Lilik Suryaningsi MM

SEKOLAH TINGGI PENERBANGAN AVIASI

2020
Pendahuluan :

Etika Bisnis adalah suatu cara melakukan kegiatan bisnis yang mencakup seluruh aspek
berkaitan dengan individu, perusahaan, masyarakat, dan pemegang saham. Etika bisnis juga sebagai
standar bagi seluruh karyawan dan manajemen. Contohnya dalam bisnis ada etika dasar yang paling
penting adalah kejujuran. Jujur baik dalam perusahan itu sendiri maupun diluar perusahaan. Dengan
jujur para karyawan maupun rekan kerja dengan mudah percaya dengan bisnis kita, sehingga dengan
mudah proses bisnis dapat berkembang. Dalam menjalankan bisnis terkadang berbeda dengan aturan
sosial yang dikenal dalam masyarakat umumnya Atau etika yang ada, hal ini disebabkan bisnis menuntut
keuntungan sedangkan etika tidak ada hubungannya dengan bisnis, bila aturan etika diterapkan maka
bisnis akan rugi untuk itu pelaku usaha berusaha menjalankan bisnis dengan menerapkan prinsip
kejujuran yaitu jujur dalam setiap kontrak yang telah ditanda tangani dan disepakati bersama, jika
melanggar kontrak ada sangsi hukumnya bahkan sansi pidananya. Jujur dalam hal konsisten mutu yang
dan tetap konsisten dalam situasi apapun. Dalam Setiap perusahaan memiliki aturan yang wajib ditaati
oleh semua karyawan dan pemegang saham, tanpa kecuali jika melanggar harus diberi peringatan dan
dihukum sesuai dengan pelanggaranya , walaupun itu terjadi kepada pucuk pimpinan jika terjadi
pelanggaran seharusnya ada punishment, tetapi jika memberikan keuntungan dan menjalankan
kejujuran dengan baik harus mendapatkan reward.

Apa itu Etika Bisnis ?

Menurut Velasques, adalah suatu ajaran untuk membedakan salah dan benar, sementara
menurut Yosephus adalah prinsip prinsip moral umum pada wilayah tindakan manusia di bidang
ekonomi, jadi sasaran etika bisnis adalah perilaku moral pebisnis yang berkegiatan ekonomi.

Dalam menjalankan aktifitas sehari hari kita tidak terlepas dari aturan aturan yang harus
dipatuhi, baik itu aturan tertulis maupun aturan yang tidak tertulis. Jika melanggarnya akan
mendapatkan sangsi dari lingkungan sekitar. Begitu juga dalam berbisnis, ada etika etika dalam bisnis
yang harus dipatuhi dan diketahui.

Standar kompetensi :

Dengan mempelajari modul ini mahasiswa diharapkan dapat memahami etika bisnis secara
nyata

Kompetensi Dasar :

1. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang etika bisnis dan penerapannya dalam bisnis
2. Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip prinsip bisnis.
3. Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip prinsip etika bisnis

Indikator :

1. Mahasiswa mampu menjalankan bisnis


2.Mahasiswa mampu menjelaskan tanggung jawab bisnis

3. Mahasiswa mampu berbisnis yang beretika

Kegiatan Pembelajaran:

1.Etika bisnis yang bermoral

2.Etika bisnis yang tidak bermoral

3. Macam macam bisnis

Pendahuluan.

Bisnis atau niaga adalah kegiatan memperjual belikan barang atau jasa dengan tujuan
memperoleh keuntungan atau laba. Dalam ilmu ekonomi bisnis adalah organisasi yang menjual barang
atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya dengan mendapatkan laba. Kegiatan bisnis dapat
dilakukan oleh pereseorangan maupun organisasi yang melibatkan banyak orang dan melibatkan
berbagai aktifitas yaitu, produksi, pembelian, penjualan atau pertukaran barang dan jasa dengan tujuan
untuk mendapatkan keuntungan.

Kata bisnis berasal dari Bahasa Inggris yaitu : “ business” dari kata busy yang berarti sibuk. Atau
memiliki arti lain adalah kesibukan. Sibuk untuk mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha,
atau modal yang dikeluarkan. Tetapi ada juga bisnis yang tidak mengejar keuntungan semata, misalnya
koperasi. Koperasi dibentuk untuk kesejahteraan anggotanya, dengan demikian dalam koperasi ada
imbal jasa antara anggota koperasinya.

Dalam konteks sederhana yang dimaksud kesibukan adalah aktifitas atau pekerjaan untuk
mendapatkan keuntungan atau laba. Ada tiga yang membedakan bisnis tergantung pada obyek atau
jangkauannya , yaitu Badan Usaha, Sektor Pasar tertentu, Aktifitas bisnis seluruhnya.

Berbagai definisi tentang bisnis menurut para ahli :

1. Hughes dan Kapoor adalah suatu kegiatan individu yang terorganisir untuk menghasilkan
dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan

2. Brown dan Pretello adalahlembaga yang menghasilakan barang dan jasa yang dibutuhkan
masysrakat dan mencakup berbagai usaha yang dilakukan pemerintah maupun swasta, tidak
peduli mengejar keuntungan maupun tidak.

3. Jeff Madura, adalah perusahaan yang menyediakan produk atau layanan yang diinginkan
pelanggan
4. L.R Dicksee adalah suatu bentuk aktifitas yang utamanya bertujuan untuk memperoleh
keuntungan, bagi yang mengusahakan atau yang berkepentingan

Tujuan Bisnis”

1. Untuk memperoleh keuntungan


2. Untuk pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat
3. Untuk mencapai kesejahteraan pemilik usaha
4. Menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat
5. Untuk menunjukan eksistensi suatu perusahaan dalam jangka panjang
6. Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat secara umum

Fungsi Bisnis:

1. Semua kegiatan yang awalnya kurang bernilai menjadi sesuatu yang bernilai tinggi
2. Menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat
3. Menyalurkan barang dan jasa dari satu lokasi ke lokasi lain
4. Adanya penjualan produk dan jasa
5. Adanya penyimpanan dan pemasaran barang dan jasa

Macam macam bisnis:

1. Bisnis pertanian, perkebunan, perikanan


2. Bisnis produksi bahan mentah menjadi barang jadi
3. Bisnis manufacture
4. Bisnis Konstruksi
5. Bisnis Transportasi, travel, hotel dan pariwisata
6. Bisnis Komunikasi, internet, jasa membuat web
7. Bisnis perdagangan besar dan kecil
8. Bisnis keuangan dan asuransi
9. Bisnis property
10. Bisnis jasa

Bisnis Pariwisata

Prinsip prinsip etika bisnis:


1. Prinsip Otonomi adalah kemandirian, kebebasan, dan tanggung jawab untuk mengambil
keputusan sendiri, tentang bisnis yang akan dijalankan mau legal atau illegal, seuai dengan
apa yang diyakini , bebas dari tekanan, hasutan maupun ketergantungan pada pihak lain
2. Prinsip Kejujuran adalah menanamkan sikap bahwa komitmen dan patuh terhadap kontrak
yang ditanda tangani, dalam bisnis kepercayaan adalah yang utama
3. Prinsip Keadilan adalah menanamkan sikap untuk selalu berlaku adil kepada semua pihak,
tanpa membeda bedakan suku, agama, ras, baik masalah ekonomi, hukum, sosial dan
budaya. Dalam hal keadila ini tidak boleh ada pihak lain yang dirugikan, tidak pilih kasih dan
tidak diskriminasi.
4. Prinsip Saling Menguntungkan adalah saling menguntungkan semua pihak atau win win
solution untuk setiap keputusan yang diambil
5. Prinsip integritas Moral adalah menekankan untuk tidak merugikan orang lain, prinsip ini
menekankan bahwa setiap orang memiliki harkat dan martabat yang harus dihormati. Harus
saling menjaga nama baik, menghagai orang lain, tidak menjual nama perusahaan dan
adanya tenggang rasa .
Menurut jenisnya bisnis dapat dibedakan atas bisnis yang ber etika dan bisnis yang tidak
beretika. Bisnis yang ber etika adalah bisnis yang taat pada aturan , taat pada hokum yang
transparan dan akuntabel, bertanggung jawab, jujur, berempaty dan indipenden. Indikator
pada ketaatan hokum yang berlaku mudah diukur. Yaittu mengikuti indicator yang telah
ditentukan.

Ciri ciri bisnis yang beretika adalah

1. Tidak merugikan siapapun


2. Tidak menyalahi aturan atau norma yang ada
3. Tidak melanggar hokum
4. Tidak menjelek jelekkan pesaing bisnisnya
5. Memiliki ijin usaha yang legal

Dengan demikian yang tidak menganut ciri ciri tersebut dapat dianggap bisnis yang tidak ber
etika atau dapat juga dianggap bisnis yang illegal, walaupun tujuannya adalah untuk mendapatkan
keuntungan. Praktek bisnis yang tidak beretika yang hanya ditujukan untuk mencari keuntungan saja
akan berakibat kehancuran. Persoalan yang membuat kehancuran bisnis yang tidak beretika antara lain
adalah nilai nilai bisnis yang tidak diterapkan . Baik buruk suatu bisnis tergantung pada perilaku manusia
yang menjalankannya.

Contoh : Bisnis yang tidak beretika


Jadi pendekatan dasar dalam merumuskan tingkah laku etika bisnis merupakan beberapa
unsur yang saling berkaitan. Dalam merumuskan bisnis beretika atau tidak beretika
tergantung kepada pelaku usaha atau pemilik usaha itu sendidri. Untuk membentuk usaha
yang kuat dan memiliki daya saing yang kuat etika bisnis merupakan syarat utama yang
harus diterapkan.

Pertanyaan :

1. Dalam kehidupan sehari hari terdapat pelaku bisnis yang tidak bermoral, misalnya
menjual ayam tiren, menjual bakso daging tikus, atau menjual narkoba. Sebutkan hal ini
termasuk prinsip bisnis yang mana ?
2. Ketika saudara di toilet sebual mall, saudara menemukan sebuah dompet, apa yang
saudara lakukan ?
3. Dalam menjalankan bisnis travel dan pariwisata, terdapat unsur keindahan yang
ditawarkan sehingga saudara berhak menjual dengan harga tinggi, untuk itu prinsip
bisnis mana yang saudara terapkan?
4. Sebutkan dan berikan contoh tentang integritas moral bisnis
5. Pada saat pandemic covid 19 ini pelaku usaha banyak yang mengalami kebangkrutan,
apa yang harus dijalankan untuk mengatasi kebangkrutan usaha ?

Anda mungkin juga menyukai