Laporan Kasus

Seorang anak usia 2 tahun, berat badan 10 kg di diagnose pertusis. Diketahui belum ada
komplikasi dan baru memasuki fase 4-5 minggu.

Berikan penatalaksanaan suportif, simptomatik dan spesifik serta anjuran imunisasi

( diberikan setelah 2 minggu sembuh)

a. Pemberiaan Terapi Suportif

- Pasien tidak ada indikasi rawat inap karena tidak disertai dengan komplikasi.
- Untuk pemberian nutrisi anak 2 tahun dengan BB 10kg. Ibu boleh memberikan
makanan yg mengandung protein, karbohidrat dan lemak. Pada anak yang
mengalami muntah, umumnya muntah akan berhenti dalam waktu 6-24 jam
pertama. Maka di hindari makanan padat 6 jam pertama.
 Bubur ayam/daging/tempe sebanyak 2 sendok teh/ sendok makan. Diberi
sedikit-sedikit atau diulang setiap 3 jam agar menghindari anak muntah
 Mulailah dengan memberi anak sedikit air minum 1-2 sendok makan setiap 5
sampai 10 menit dan dinaikkan secara bertahap.
 Setelah anak tidak mengalami muntah maka anak boleh diet normal kembali.

b. Pemberiaan Terapi Simptomatik

Apabila pasien demam maka bisa diberikan Paracetamol.
Paracetamol sediaan 60 ml mengandung 120mg/ 5 ml
Dosis untuk anak 2 tahun dengan BB 10 kg adalah 15 mg/KgBB
Maka dosis yang dibutuhkan 10kg x 15 mg= 150mg/ 6 jam
( 1 sendok teh pemberian obat diberikan 3 x 1 hari )

Jika Pasien Mual bisa diberikan Obat antimual.

Domperidone sediaan 60 ml mengandung 5mg/ 5 ml
Dosis untuk anak 2 tahun dengan BB 10 kg adalah 0,4mg/KgBB
Maka dosis yang dibutuhkan 10 kg x 0,4mg = 4mg/ 8 jam
( 1 sendok teh pemberian obat diberikan 3 x 1 hari)
c. Pemberian Terapi Spesifik

- Pemberian terapi antibiotic Eritromisin.

Contoh obat:
Trovilon sediaan 60 ml mengandung 200 mg/5 ml
Untuk usia 2 tahun dengan BB 10 kg. dosis anak 50 mg/kgBB 4 dosis terbagi
Maka dosis yang dibutuhkan 10kg x 50 mg = 500 mg/ 6 jam.
500mg : 4 dosis = 125 mg/x beri
( 1 sendok sekali minum) pemberian obat diberikan 4 kali sehari selama 14 hari.

- Azitromycin

Contoh Obat :

Aztrin sediaan 15 ml mengandung 200 mg/ 5ml

Untuk usia 2 tahun dengan BB 10 kg. dosis hari 1 10 mg/KgBB/ single dose
Dosis hari ke-2 – 5 yaitu 5 mg/ KgBB

Dosis hari 1 = 10 mg x 10 kg= 100mg/ hari/ single dose

Dosis hari 2 = 5mg x 10 kg = 50mg/ hari
Dosis yang diberikan:
Dosis hari 1 : ½ sendok teh/ hari ( 1 Jam sebelum makan atau 2 jam sesudah makan)
Dosis hari 2 – 5 : ¼ sendok the/ hari

- Klaritromycin
Contoh Obat:
Abbotic sedian 60 ml mengandung 125mg/ 5 mL
Dosis untuk anak 7,5 mg/KgBB/12 jam
Maka dosis yang dibutuhkan 7,5 mg x 10 kg = 75mg/12 jam
½ sendok teh Dosis yang diberikan 2x1 (pagi dan malam hari)
Jadi dalam 1 hari dibutuhkan 150 mg (1 sendok teh) selama 5-10 hari.

d. Jadwal Imunisasi
Jadwal imunisasi anak umur 2 tahun yang belum pernah vaksin sama sekali. 2 minggu
setelah sembuh/pulang maka :
*Vaksin hepatitis B diberi bersamaan dengan vaksin DPT
*jarak 4 minggu pasien datang untuk vaksin polio+DPT
*Kemudian jarak 4 minggu pasien datang kembali dan vaksin Dpt serta hepatitis B.
*Setelah 4 minggu (usia 2 tahun 3 bulan).
Diberikan vaksin HiB, pcv, serta polio.
*Setelah 4 minggu (usia 2 tahun 4 bulan)
Vaksin mmr, influenza
*setelah 4 minggu (usia 2 tahun 5 bulan)
Vaksin varicella, hepatitis A dan Pcv.
*usia 2 tahun 6 bulan (booster)
Diberikan vaksin hepatitis b, polio, dpt, Hib, influenza, Mr/MMR.
* usia 2 thn 7 bulan
Maka diberikan vaksin varisella serta Hepatitis A.

Nama Anggota :
 Jihan Novita (203307020088)
 Actor Martin Oloan S (203307020010)
 Naomi Grace Rezeki (203307020078)
 Anisya fadila Putri Ismadi (203307020091)
 Febri Sri Astuti Marpaung (203307020031)