Anda di halaman 1dari 6

TUGAS 8 MATA KULIAH

FILSAFAT TEORI PERKEMBANGAN DAN PROBLEMATIKA


ADMINISTRASI PENDIDIKAN/MANAJEMEN PENDIDIKAN

Oleh
NI KOMANG SRI YULIANI
NIM. 2129031014

PROGRAM MEGISTER
ADMINISTRASI PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
2021
TUGAS MATA KULIAH
FILSAFAT DAN PERKEMBANGAN TEORI ADMINISTRASI
PENDIDIKAN/MANAJEMEN PENDIDIKAN

NAMA DOSEN PENGAMPU: Prof. Dr. I Nyoman Natajaya, M.Pd

NAMA : Ni Komang Sri Yuliani


NIM : 2129031014
JURUSAN : Administrasi Pendidikan

TUGAS 8.

SETELAH MEMBACA FOWER POIN DI ATAS DAN MEMBACA BUKU


SUMBER KHUSUSNYA BUKU YANG DITUNJUK DALAM PERKULIAHAN
FILSAFAT DAN PERKEMBANGAN TEORI ADMINISTRASI PENDIDIKAN
INI, ANDA SILAHKAN MENDISKUSIKAN JAWABAN PERTANYAAN DI
BAWAH INI DENGAN TEMAN-TEMAN ANDA, KEMUDIAN SETELAH
DISKUSI RUMUSKANLAH JAWABAN ANDA MASING-MASING!

DALAM FILSAFAT POSITIVISME BERKEMBANG BEBERAPA TEORI


ADMINISTRASI. BAGAIMANA RUMUSAN TEORI ADMINISTRASI
MENURUT PEMIKIRAN POSITIVISME INI? SEBUTKAN DUA PEMIKIRAN
ADMINISTRASI DARI POSITIVISME!

JAWABAN:

1. Rumusan Teori Administrasi menurut pemikiran positivisme


Bagian dari aliran ontologi ilmu administrasi atau filsafat administrasi adalah
positivisme. Aliran positivisme memposisikan kajiannya ke dalam pemikiran atau
tindakan positif, terutama yang berkaitan dengan administrasi, baik dipandang sebagai
ilmu maupun sebagai profesi atau lapangan kerja. Jika dikaitkan dengan aliran ini
maka aliran positivisme merupakan sebuah filsafat yang meyakini bahwa satu-satunya
pengetahuan yang benar adalah yang didasarkan pada pengalaman actual-fiskal.
Selain itu H. Makmur menjelaskan dalam bukunya yang berjudul filsafat administrasi
(hal. 47-48) aliran positivisme lebih banyak mengandalkan kata hati nurani, jika hati
mengatakan benar, maka itulah kebenaran aliran positivisme.

2
Sebagai contoh dari aliran ini adalah adanya mencari kebenaran yang sesungguhnya,
pasti menemukan kebenaran yang bukan sesungguhnya. Aliran positivisme
beranggapan bahwa tsunami yang terjadi itu karena murka Tuhan, dimana terlalu
banyak perbuatan manusia yang bertentangan dengan anjuran Tuhan.

Adapun skema dari aliran ini jika digambarkan yang menciptakan suatu gambaran
mengenai upaya manusia dalam upaya manusia untuk mencari pembenaran
kandungan ilmu administrasi itu sendiri, Adapun skema tersebut adalah sebagai
berikut:

Jika dilihat dari skema diatas maka pada dasarnya ilmu positivisme dalam ilmu
administrasi adalah dari hati Nurani yang memancarkan kebenaran. Pancaran
kebenaran hati nurani ini diproses dalam pemikiran dalam menghubungkan realita
kongkret maupun realita abstraksi tentang fenomena atau nomena administrasi yang
selanjutnya dipresepsikan melalui suatu argumentasi.

2 . Pemikiran dari aliran positivisme adalah

a. Pemikiran positivisme menurut Herbert A. Simon

Simon merupakan pemikir awal tentang administrasi yang mendasarkan


pemikirannya pada filsafat positivisme. Pemikiran mengenai positivisme
dituangkan dalam penulisan bukunya yang berjudul Administrative Behavior,
mendasarkan pada asumsi yang dibangunnya atas fakta dan bukannya sesuatu
nilai yang selalu dijadikan dasar kaum rasionalis.

3
Pemikiran Simon tentang administrasi adalah dalam proses pengambilan
keputusan disebutkan bahwa sangat perlu untuk memahami gejala- gejala
organisasional.

Berbagai gejala dalam organisasi adalah hubungan – hubungan dimana adanya


hubungan dan kerjasama dengan manusia, adanya hubungan hierarkis yang
dikehendaki oleh organisasi.

Jadi filsafat Simon mencoba dengan mempertimbangkan fakta dan mengabaikan


persoalan nilai yang hanya dipahami secara rasional, tetapi juga tidak
berdasarkan rasionalitas mutlak yang mengabaikan fakta. Penegasan simon inilah
memberikan petunjuk bahwa pemikiran positivisme yang dikembangkannya tidak
semata mempertimbangkan fakta dan mengabaikan persoalan nilai yang hanya
dapat dipahami secara rasional.

Ciri dari ajaran atau aliran positivisme adalah

1. Memberi tempat yang utama pada pengalaman empiris

2. Menghargai analisis yang tegas dan logis

3. Tidak menyukai hal-hal yang bersifat metafisik

4. Menjauhi soal-soal yang bersifat etika

5. Melakukan pemisahan yang tegas antara fakta sesungguhnya dengan nilai


yang diinginkan (sesuatu yang adanya dalam kenyataan atau yang disebut
dengan das sein dengan sesuatu yang adanya karena diinginkan atau yang
disebut dengan das sollen).

Contoh dari pemikiran Simon, misalnya diketahui sebuah organisasi bahwa


loyalitas organisasional yang tertanam pada unit-unit kecil sering
menimbulkan persaingan yang sudah mencapai taraf berbahaya dalam
organisasi, maka sebuah program yang melatih anggota-anggota organisasi
untuk menyampaikan loyalitas mereka dan mengarahkan loyalitas terhadap
kelompokyang lebih kecil ke kelompok yang lebih besaryang mengakibatkan
batas-batas yang cukup berarti dalam organisasi tersebut.

4
b. Pemikiran positivisme menurut Sondang P Siagian

Sondang P. Siagian merupakan ketua Lembaga Administrasi Negara Republik


Indonesia, dan merupakan penulis buku yang berjudul filsafat administrasi adalah
hasil pengamatannya yang mendalam selama bertahun-tahun. Sondang P Siagian
menyatakan bahwa administrasi itu adalah ilmu teoritis dan praktis. Siagian
sesungguhnya adalah penganut fenomenologi sebagai bagian dari
eksistensialisme. Karena analisisnya bertitik tolak pada manusia dan berorientasi
kepada manusia yang sesungguhnya dengan memandang manusia dalam esensi
eksistensinya selaku individu dalam kerjasama.

Administrasi adalah proses kerja sama antara dua orang atau lebih yang
didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
sebelumnya. Kerjasama ini ada yang dipaksakan dan ada yang sukarela.

Unsur-unsur administrasi adalah dua orang atau lebih. Tujuan tugas yang akan
dilaksanakan, peralatan dan perlengkapan. Esensi administrasi adalah keteraturan,
pengaturan, organisasi yang diistilahkannya juga manajemen.

Dapat disimpulkan bahwa pemikiran filsafat positivisme yang dikembangkan


Siagian tidak saja pada konteks pemikiran positivisme sebagai ajaran asalnya,
dimana hasil yang diharapkan adalah sesuatu perubahan untuk kemudian bekerja
atas dasar prinsip-prinsip administrasi secara efektivitas dan efisiensi.

5
DAFTAR PUSTAKA

FARIED ALI. (2011). FILSAFAT ADMINISTRASI. JAKARTA: PT


RAJAGRAFINDO PERSADA.
RAHYUDA, KETUT (2016). FILSAFAT ILMU MANAJEMEN. DENPASAR:
UDAYANA UNIVERSITY PRESS.
PROF. DR. H. MAKMUR,M.Si. FILSAFAT ADMINISTRASI. JAKARTA: BUMI
AKSARA

Anda mungkin juga menyukai