Kasus Pertama

Salah satu anak dikelas terlampau usil, ia selalu mengganggu temannya dikelas seperti contoh
menyenggol temannya yang sedang menulis, memukul temannya yang tidak salah apa-apa,
sehingga menyulut emosi siswa yang terganggu, alhasil mengakibatkan perkelahian antar
satu siswa dengan siswa yang lain.

Solusinya menurut pengalaman saya :

Tindakan pertama yaitu melerainya, memisahkan duduk keduanya, perhatikan dudlu anak
yang terganggu karena kondisinya dia sudah sangat tersulut emosi maka kita redakan dulu
emosinya, menuntunnya duduk dibangku asalnya kemudia mengelus punggungnya dan
memberinya minum agar emosinya reda, nah setelah itu menyuruh anak-anak dalam kelas
untuk konsentrasi kembali, nah setelah kelas mulai kondusif maka kita samperin anak yang
usil tadi tanyakan baik-baik kenapa sikapnya begitu, kita nasehati pelan-pelan setelah itu kita
suruh meminta maaf pada teman yang diganggunya tadi.

Kasus Kedua
Siswa yang lemot atau susah menangkap pelajaran dari pada teman-temannya yang lain.
Solusi
Kita beri perlakuan khusus, lebih sabar dan telaten dalam mengajarkan suatu materi agar bisa
menyususl teman-temannya yang sudah faham.

Kasus Ketiga
Keadaan kelas yang gaduh karena siswanya super aktif semua, dalam artian cerewet, lari-
larian dikelas, teriak-teriak, naik-naik bangku dan lain-lain.
Solusi
Guru harus bisa mengkondisikan kelas, misal dengan melakukan ice breaking dengan tujuan
anak-anak kembali fokus dengan apa yang kita jelaskan di kelas.