Anda di halaman 1dari 36

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. Pengkajian

1. Identitas Umum Keluarga

a. Identitas kepala keluarga

Nama : Ny I

Umur : 75 Tahun

Agama : Islam

Suku : Bugis

Pendidikan : SD

Pekerjaan : IRT

Alamat : Desa taraweang dusun kampong baru

b. Komposisi Keluarga

Hub.
No Nama JK Umur Pekerjaan Pendidikan
Dg KK
1 Ny. s P 60 Anak IRT SD

Thn sulung

c. Genogram

40
G1

G2 75

G3
60 ? ? ? ? ?

Keterangan:

= Laki-Laki

= Perempuan

= Meninggal dunia

= Klien

= Garis keturunan

= Garis perkawinan

= Garis tinggal serumah

? = Umur tidak diketahui

G1 : Kakek dan nenek dari ayah dan ibu sudah

meninggal karna faktor usia

G2 : Ayah klien meninggal karena faktor usia dan ibu

klien masih hidup


G3 : Klien anak pertama dari 6 bersaudara, klien saat ini

mengalami hipertensi

Klien tinggal bersama dengan ibunya

d. Tipe Keluarga

1) Jenis Tipe Keluarga

Tipe keluarga Ny.I adalah keluarga inti yaitu dalam satu

keluarga terdiri dari ibu dan anak.

2) Masalah yang terjadi dengan tipe keluarga tersebut :

Tidak ada masalah yang terjadi dengan tipe keluarga

tersebut

e. Suku Bangsa

1) Asal suku

Semua keluarga Ny. I adalah suku bugis

2) Budaya yang berhubungan dengan kesehatan

Tidak ada budaya khusus yang berkaitan dengan kesehatan,

keluarga meyakini bahwa jika ada anggota keluarga yang

sakit, keluarga langsung membawa anggota keluarga yang

sakit untuk berobat di puskesmas terdekat.

f. Agama dan Kepercayaan

Seisi rumah menganut agama islam, tidak ada keyakinan

khusus terkait hal-hal mistis yang berkaitan dengan kesehatan.


g. Status Sosial Ekonomi Keluarga

1) Anggota keluarga yang mencari nafkah

Ny. I bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT) dan Ny. S

bekerja sebagai IRT. Klien mendapat uang dari anak

ketiganya yang sering datang ke rumahnya.

2) Penghasilan

Anak ketiganya bekerja sebagai karyawan swasta dengan

penghasilan ± Rp 3.000.000,- perbulan dan member

ibunya ± Rp 300.000.-

3) Upaya yang dilakukan

Tidak ada upaya lain yang diharapkan selain berharap

pada gaji yang diterima dari anaknya. Selain itu, Ny. I

saling membantu bersama sanak keluarga yang lain untuk

memenuhi kebutuhannya dan keluarganya.

4) Harta benda yang dimiliki

Ny. I dengan anaknya tinggal dirumah panggung, Ny. I

memiliki harta benda berupa televise, kipas , peralatan

dapur, kelengkapan ruang tamu serta peralatan tidur yang

cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga Ny. I.

5) Kebutuhan keluarga yang dikeluarkan tiap bulan

Kebutuhan keluarga yang dikeluarkan tiap bulan yaitu

untuk memenuhi kebutuhan makanan sehari-hari dan

kebutuhan berobat.
h. Aktivitas Rekreasi Keluarga

Aktivitas rekreasi keluarga saling mengunjungi sanak keluarga

yang lain.

2. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

a. Tahap Perkembangan keluarga saat ini

Tahap perkembangan keluarga saat ini pada keluarga Ny. I

adalah tahap perkembangan tahap 2 yaitu keluarga yang telah

memenuhi kebutuhan dasar secara minimal serta telah

memenuhi seluruh kebutuhan perkembangan dan memenuhi

kebutuhan yang meningkat temasuk biaya kehidupan dan

kesehatan anggota keluarga.

b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Keluarga Ny. I tidak ada tahap perkembangan keluarga yang

belum terpenuhi saat ini.

c. Riwayat Keluarga Inti

1) Riwayat Kesehatan Keluarga Saat Ini

Saat ini keadaan kesehatan Ny. I dalam keadan sakit

(hipertensi).Ny.S dalam keadaan sakit (hipertensi)..Riwayat

penyakit keturunan Ny.i selaku kepala keluarga tidak

memiliki riwayat penyakit keturunan dari keluarganya.

Keluarga Ny. I beserta anggota keluarganya tidak ada

yang menderita penyakit menular.


2) Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya

Ny. I mengatakan pernah dirawat di Rumah Sakit dan

hanya berobat herbal di rumah. Ny. S juga mengatakan

pernah dirawat di RS wahidin karena ada tumor di

perutnya pernah berobat farmakologi dan sekarang sedang

mengkonsumsi obat herbal unt penyakit hipertensi

3. PENGKAJIAN LINGKUNGAN

a. Karakteristik Rumah

1) Luas rumah : 11 x 13 m2

2) Tipe rumah : panggung

3) Kepemilikan : Milik sendiri

4) Jumlah ratio kamar/ruangan : 2 kamar

5) Ventilasi/jendela : terang

6) Pemanfaatan ruangan : Dimanfaatkan dengan

baik, tidak ada ruangan

kosong

7) Septic tank : berada didepan rumah

8) Sumber air minum : Sumur Bor

9) Kamar mandi/WC : 2 kamar mandi dan 2 Wc

10) Pembuangan sampah : Di depan rumah

11) Keadaan lingkungan : Lingkungan sekitar tempat

tinggal Ny. I dikelilingi

rumah warga dengan


sawah. Lingkungan

rumah Ny. I bersih

12) Penerangan : Penerangan listrik, dan

cahaya matahari

pencahayaan terang.

b. Denah Rumah

3
2

Keterangan :

I : Teras/Pintu masuk

2 : Ruang tamu

3 : Kamar Tidur 1

4 : Kamar Tidur 2

5 : Dapur
c. Karakteristik Tetangga

1) Kebiasaan

Keluarga Tn.M dan tetangga sekitar biasanya sama-sama

melakukan kerja bakti untuk kebersihan lingkungannya.

2) Aturan/Kesepakatan

Setiap warga harus ikut berpartisipasi dalam memelihara

kebersihan lingkungan terutama kebersihan selokan dan

lingkungan sekitar tempat tinggal keluarga Ny. I

3) Budaya

Budaya yang berlaku disekitar tempat tinggal keluarga Ny.

I biasanya sama-sama merayakan kegiatan keagamaan

seperti hari maulid Nabi Muhammad SAW, Isra’ Miraj dan

lain-lain.Tidak ada budaya khusus yang berkaitan dengan

kesehatan.

d. Mobilitas Geografis Keluarga

Keluarga Tn. Mmengatakan sudah tinggal di rumahnya

selama 45 tahun

e. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat

Hubungan interaksi keluarga Ny. Idengan masyarakat cukup

baik. Biasanya interaksi mereka saling mengunjungi bila ada

anggota keluarga yang sakit


f. Sistem Pendukung Keluarga

Jumlah anggota keluarga yang tidak sehat yaitu sebanyak 2

orang, sama-sama menderita penyakit hipertensi.

Fasilitas kesehatan yang digunakan untuk mengatasi masalah

kesehatan keluarga adalah PuskesmasTaraweang dan klinik

milik

4. Struktur Keluarga

a. Pola komunikasi keluarga

Dalam berkomunikasi dengan anggota keluarga yang lain

menggunakan bahasa bugis dan indonesia. Untuk

menghadapi suatu permasalahan dalam keluarga selalu

diselesaikan dengan cara musyawarah keluarga. Komunikasi

dilakukan dengan cara terbuka.

b. Struktur Kekuatan keluarga

Ny. I selaku kepala keluarga mendukung setiap keputusan

yang diambil untuk kebaikan keluarganya.Selain itu, Ny. I

selalu mengkomunikasikan bersama Anak terkait masalah

yang dihadapi dalam keluarga.Apabila ada anggota keluarga

yang sakit. Ny. I musyawarah bersama sanak keluarga yang

lain, mencari jalan keluar bersama dan memanfaatkan fasilitas

pelayanan kesehatan yang ada dilingkungannya.


c. Struktur Peran

Ny. I berperan sebagai kepala rumah tangga dan bekerja

sebagai IRT. Ny.S juga berperan sebagai ibu rumah tangga

d. Nilai dan Norma Keluarga

Nilai dan norma yang berlaku dalam keluarga menyesuaikan

dengan nilai agama dan norma yang berlaku di

lingkungannya. Keluarga meyakini apabila ada anggota

keluarga yang sakit harus segera memeriksakan keadaannya

di pelayanan kesehatan yang ada di lingkungannya.

5. FUNGSI KELUARGA

a. Fungsi Afektif

Ny I selalu menjaga komunikasi dengan anak terkait maslah

dalam keluarganya. Ny S selalu menjaga ibunya Ny I dirumah.

b. Fungsi Sosialisasi

1) Kerukunan hidup dalam keluarga

Ny. I hidup rukun dalam keluarga, apabila ada masalah

dalam keluarga terlebih dahulu Ny I membicarakan

bersama anak.Selain itu, memberikan nasihat terbaik untuk

anaknya.
2) Interaksi dan hubungan dalam keluarga

Interaksi dan hubungan dalam keluarga Ny I cukup baik.

Keluarga Ny I selalu menjaga komunikasi terbuka bersama

anggota keluarga yang lain agar tetap harmonis

3) Kegiatan keluarga waktu senggang

Keluarga Ny I mengatakan jika ada waktu senggang

mereka berkumpul bersama keluarga di rumah.

4) Partisipasi dalam kegiatan social

Karena keadaan Ny I dalam keadaan sakit, Ny I jarang ikut

serta bersama warga pada kegiatan-kegiatan yang di

lingkungannya.Dan Ny S mengatakan terkadang mengikuti

kegiatan ibu-ibu yang ada di lingkungannya seperti

pengajian dan lain-lain.

c. Fungsi Perawatan Kesehatan

1) Pengetahuan dan persepsi keluarga tentang penyakit /

masalah kesehatan keluarga.

Keluarga Ny I terutama Ny.I dan Ny S mengatakan dirinya

belum terlalu mengetahui tentang penyakit hipertensi yang

sedang dialami, namun pengetahuannya masih kurang

tentang penyakit tersebut.Saat ini, keluarga tidak lagi

memeriksakan dan mengontrol tekanan darahnya

dikarenakan tidak ada keluhan yang sangat mengganggu

dirasakan.
2) Kemampuan keluarga mengambil keputusan tindakan

kesehatan yang tepat.

Kemampuan Keluarga Ny I mengambil keputusan tindakan

kesehatan kurang baik, dan tidak mengetahui apa yang

harus dilakukan (dalam kebingungan)

3) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang

sakit.

Kemampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga

yang sakit cukup baik. Karena keluarga selalu

mendampingi dan mengawasi pemenuhan gizi dan

pengobatan Ny I dan Ny S.

4) Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang sehat.

Kemampuan keluarga memelihara lingkungan yang sehat

cukup, hal tersebut terlihat dan kondisi dengan penerangan

dan pencahayaan yang cukup.Selain itu, ventilasi rumah

yang cukup.

5) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan

dimayarakat.

Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di

masyarakat tidak cukup baik, keluarga jarang

memeriksakan kesehatannya di Puskesmas yang ada di

lingkungannya.
d. Fungsi Reproduksi

1) Perencanaan jumlah anak

Keluarga Ny I mengatakan tidak ada perencanaan dari

keluarga untuk memiliki anak lagi

2) Akseptor KB

Ny I dan Ny S tidak menggunakan KB lagi. Karna sudah

dalam usia menopause

6. STRESS DAN KOPING KELUARGA

a. Stressor Jangka Pendek

Bila ada masalah dalam keluarga Ny I selalu

mengkomunikasikan bersama anaknya dan memecahkan

butuh waktu ± 1 minggu.Dan saat ini stressor jangka pendek

keluarga Ny I yaitu memikirkan untuk memenuhi kebutuhan

sehari-hari.

b. Stressor Jangka Panjang

Bila ada masalah berat dalam keluarga, Ny I merundingkan

bersama anaknya,

keluarga Ny I mengatakan selalu berusaha mengatasinya

sesuai dengan kemampuan yang memiliki oleh keluarga,

berdoa serta berpasrah kepada Allah SWT.


c. Strategi koping yang digunakan

Bila ada masalah dalam keluarga, Ny I dan keluarga selalu

menenangkan diri serta mencari jalan keluar bersama

anggota yang lain.

d. Strategi Adaptasi Disfungsional

Keluarga Ny I mengatakan tidak ada perilaku menyimpang

dalam menghadapi mesalahnya, Ny I tidak pernah melakukan

kekerasan pada anak dan keluarga dalam proses

penyelesaian suatu masalah.

7. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan fisik Ny I Ny. S

Keadaan umum Tidak Baik Tidak Baik


Keluhan Ny I tidak memiliki Ny S tidak memiliki keluhan

keluhan
TTV : TD TD:160/100 mmHg TD:170/100 mmHg

Nadi, pernafasan dan N: 64x/i N: 74x/i

suhu P: 20x/i P: 20x/i

S: 36.6°C S: 36.5°C
Kepala - Bentuk kepala normal - Bentuk kepala normal

- Rambut gelombang - Rambut gelombang dan

dan tampak putih tampak putih

- Penyebaran rambut - Penyebaran rambut

kurang merata kurang merata


- Tidak ada benjolan - Tidak ada benjolan
Mata - Simetris kiri dan kanan Tidak di kaji

- Sklera tidak ikhterus

- Konjungtiva tidak

anemis

- Pupil isokor

-mata berkunang-

kunang
Hidung - Lubang hidung tampak - Lubang hidung tampak

simetris simetris

- Tidak ada ada radang - Tidak ada ada radang

- Tidak ada deviasi - Tidak ada deviasi septum

septum nasal nasal

- Tidak ada secret - Tidak ada secret

- Tidak ada benjolan - Tidak ada benjolan

- Tidak ada polip - Tidak ada polip

- Tidak ada nyeri tekan - Tidak ada nyeri tekan


Telinga - Simetris kiri dan kanan - Simetris kiri dan kanan

- Tidak ada nyeri tekan - Tidak ada nyeri tekan

pada daun telinga pada daun telinga

- Tidak ada benjolan - Tidak ada benjolan

- Lubang telinga - Lubang telinga nampak

nampak kotor kotor

- Tidak menggunakan - Tidak menggunakan alat

alat bantu dengar bantu dengar


- Nampak ada serumen - Nampak ada serumen
Mulut - Mukosa bibir kering - Mukosa bibir kering

- Gigi Nampak kotor - Gigi Nampak kotor

- Tidak ada perdarahan - Tidak ada perdarahan

- Tidak ada stomatitis - Tidak ada stomatitis

- Gigi nampak berwarna - Gigi nampak berwarna

putih kekuningan putih kekuningan

- Gigi Nampak ompong - Gigi Nampak ompong

- Tidak menggunakan - Tidak menggunakan gigi

gigi palsu palsu


Dada - Bentuk dada funnel - Bentuk dada funnel Chest,

Chest, - Pengembangan dada

- Pengembangan dada simetris mengikuti gerak

simetris mengikuti pernafasan,

gerak pernafasan, - suara nafas vesikuler

- suara nafas vesikuler - Tidak ada suara nafas

- Tidak ada suara nafas tambahan

tambahan Tidak ada - Tidak ada nyeri tekan

nyeri tekan - Frek. Nafas 20x/i

Frek. Nafas 20x/i


Abdomen - Bentuk abdomen - Bentuk abdomen tampak

tampak maju maju

- Tidak ada nyeri tekan - Tidak ada nyeri tekan

- Tidak ada benjolan - Tidak ada benjolan

- Tidak ada lesi - Tidak ada lesi


Ekstremitas atas - Kedua tangan tampak - Kedua tangan tampak

simestris kiri dan simestris kiri dan kanan

kanan - Ekstremitas atas dapat

- Ekstremitas atas dapat digerakkan dalam rentang

digerakkan dalam gerak yang normal

rentang gerak yang - Tidak ada nyeri tekan

normal - Tidak ada benjolan

- Tidak ada nyeri tekan - Tidak menggunakan alat

- Tidak ada benjolan bantu

- Tidak menggunakan

alat bantu
Ekstremitas bawah - Kedua kaki tampak - Kedua kaki tampak

simestris kiri dan simestris kiri dan kanan

kanan - Ekstremitas bawah dapat

- Ekstremitas bawah digerakkan dalam rentang

tidak dapat digerakkan normal.

- Nampak memakai alat

bantu seperti

pegangan : kursi dll

9. Harapan Keluarga

a. Terhadap masalah kesehatan

Keluarga Ny I berharap agar kesehatan Ny.I dan S tetap stabil

dan segera sembuh dari penyakit yang dialaminya


b. Terhadap petugas kesehatan

Agar lebih meningkatkan kinerjanya dalam pemeriksaan

kesehatan warga di wilayah kerja Puskesmas.

A. DIAGNOSIS KEPERAWATAN KELUARGA

1. Klasifikasi Data

DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF

1. Keluarga mengatakan tidak 1. KU Baik


tahu secara rinci tentang TTV Tn.M :
penyakit yang di derita TD : 160/90 mmHg
2. Keluarga mengatakan N : 64 x / Menit
pengetahuannya masih kurang R : 20x/Menit
tentang penyakit yang dialami S : 36.6 ˚c
oleh Ny.I 2. Keluarga nampak
3. Keluarga mengatakan tidak bertanya tentang
tahu diet yang harus di penyakitnya
perhatikan pada penyakit 3. Pasien Nampak lemas
hipertensi 4. Wajah klien Nampak
4. Keluarga mengatakan saat ini tegang
tidak lagi membawa Ny. I di
puskesmas karena tidak ada
keluhan yang sangat
mengganggu Skala otot
5. Pasien mengatakan nyeri
kepala
6. Pasien mengatakan pusing
7. Pasien mengatakan mata
berkunang-kunang
8. Pasien mengatakan tegang
pada leher

2. Analisis dan sintesis data

No Data Etiologi Masalah


1 DS : Ke Perilaku
- Keluarga tidakmampuan kesehatan
mengatakan keluarga dalam cenderung
tidak tahu secara mengenal beresiko
rinci tentang masalah
penyakit yang di kesehatan;
derita Kurang
- Keluarga pemahaman
mengatakan
pengetahuannya
masih kurang
tentang penyakit
yang dialami
oleh Ny. I
- Keluarga
mengatakan diet
yang harus di
perhatikan pada
penyakit
hipertensi
- Keluarga
mengatakan
saat ini tidak lagi
membawa Ny.I
puskesmas
karena tidak ada
keluhan yang
sangat
mengganggu
DO :
TTV Tn.M :
TD : 160/90
mmHg
N : 64 x / Menit
R : 20x/Menit
S : 36.6 ˚c
- Keluarga
nampak
bertanya tentang
penyakitnya
2 DS : Gangguan rasa Ketidakefektifan
- Pasien nyaman (Nyeri) keluarga dalam
mengatakan melakukan
nyeri kepala perawatan
- Pasien mandiri
mengatakan
pusing
- Pasien
mengatakan
mata berkunang-
kunang
- Pasien
mengatakan
tegang pada
leher
DO :
- Pasien Nampak
lemas
- Wajah klien
Nampak tegang
TD : 160/90
mmHg
N : 64 x / Menit
R : 20x/Menit
S : 36.6 ˚c

3. Perumusan diagnosis keperawatan

No Diagnosis keperawatan
1 Perilaku kesehatan cenderung beresiko berhubungan dengan
Ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah
kesehatan; Kurang pemahaman
2 Gangguan rasa nyaman (Nyeri) berhubungan dengan
Ketidakefektifan keluarga dalam melakukan perawatan mandiri

4. Penilaian skoring diagnosis keperawatan

No. Kriteria Bo Skor Pembenaran


Diagnosi bo
s Kep. t
1 Sifat masalah : 1 3/3 x 1 = 1 Keluarga mengatakan
Tidak / Kurang bahwa Ny.I menderita
sehat penyakit Hipertensi
Namun, saat ini keluarga
tidak membawa Ny.I untuk
kontrol tekanan
darahnya.Meskipun
keluhan yang dirasakan
tidak sangat menggangu,
namun Tn.Mkadang
mengalami pusing,nyeri
kepala Selain itu, Ny.I tidak
rutin mengomsumsi obat
hipertensinya yang sangat
berpengaruh pada
peningkatan tekanan
darahnya.
Kemungkinan 2 2/2 x 2 =1 Tersedianya anggota
masalah dapat keluarga yang bersedia
diubah : mengawasi pola hidup Ny.I
Mudah yang didukung oleh
fasillitas pelayan
kesehatan yang mudah
dijangkau oleh keluarga
Ny.I sehingga mendukung
perubahan perilaku
keluarga dalam
meningkatkan keadaan
kesehatan Ny.I
Potensial 1 2/3 x 1 = Masalah kesehatan yang
masalah untuk 2/3 dialami oleh Ny.I baru
dicegah : dirasakan sejak beberapa
Cukup bulan yang lalu, namun
kurangnya pemahaman
keluarga tentang penyakit
hipertensi yang diderita
oleh Ny.I mempengaruhi
keluarga dalam
memutuskan tindakan
yang tepat untuk
mencegah hipertensi
Menonjolnya 1 0/2 x 1 = 0 Keluarga tidak menyadari
masalah : bahwa perilaku kesehatan
Masalah tidak di keluarga terhadap
rasakan pencegahan hipertensi
yang kurang dapat
meningkatkan timbulnya
resiko buruk terhadap
penyakit hipertensi itu
sendiri .
Jumlah skor 2 2/3

No. Kriteria Bo Skor Pembenaran


Diagnosi bo
s Kep. t
1 Sifat masalah : 1 3/3 x 1 = 1 Nyeri kepala yang di
Tidak / Kurang rasakan Ny.I karena
sehat penigkatan vascular
serebral
Kemungkinan 2 2/2 x 2 =1 Dengan kontrol yang
masalah dapat teratur dapat menurunkan
diubah : tekanan darah
Mudah
Potensial 1 2/3 x 1 = Rasa nyeri dapat di
masalah untuk 2/3 kurangi melalui
dicegah : pengobatan dan
Cukup perawatan yang tepat
Menonjolnya 1 2/2 x 1 = 1 Keluarga Ny.I mempunyai
masalah : masalah dampak sehingga
Segera di tangani keluarga segera mengatasi
masalah tersebut
Jumlah skor 3 2/3

5. Prioritas Diagnosis Keperawatan


No Diagnosis keperawatan
1 Gangguan rasa nyaman (Nyeri) berhubungan dengan
Ketidakefektifan keluarga dalam melakukan perawatan mandiri
=3 2/3
2 Ketidakefektifan keluarga dalam melakukan perawatan mandiri
Perilaku kesehatan cenderung beresiko berhubungan dengan
Ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah
kesehatan; Kurang pemahaman =2 2/3

B. Rencana Keperawatan

Diagnosa
No NOC NIC
Keperawatan
Gangguan rasa NOC : 1. berikan

nyaman nyeri -Pain Level penjelasan

-Pain Control tentang cara

-Comfore Level mencegah dan

Kriteria hasil : mengurangi

1. Keluarga mampu terjadinya nyeri

memberikan perawatan 2. berikan

hipertensi penjelasan

2. Keluarga dapat pada keluarga

mencegah dan tentang diet

mengurangi nyeri yang sesuai

3. Nyeri di pertahankan dengan


pada skala 1 (berat) dan penderita

di tinhgkatkan ke skala 3 hipertensi

(sedang) 3. demonstrasikan

pada keluarga

tentang cara

mengurangi

nyeri

4. anjurkan pada

keluarga untuk

memberikan

makanan pada

pasien sesuai

dengan diet

hipertensi
2 Perilaku Kepercayaan mengenai 1. Kaji motivasi

kesehatan kesehatan : kontrol yang keluarga

cenderung diterima. Setelah diberikan perlunya

beresiko tindakan keperawatan perubahan

berhubungan diharapkan keluarga dapat perilaku

dengan menunjukkan perilaku 2. Diskusikan

Ketidakmampuan kesehatan dalam dengan keluarga

keluarga dalam mencegah masalah tentang upaya

mengenal kesehatan dengan kriteria : pencegahan


masalah - Menyebutkan cara penyakit

kesehatan; pencegahan penyakit hipertensi

Kurang Hipertensi 3.Libatkan keluarga

pemahaman - Menunjukkan perilaku untuk ikut serta

kesehatan dalam dalam

mengontrol dan pencegahan

mencegah terjadinya penyakit

hipertensi hipertensi

- Mempertahankan 4.Anjurkan keluarga

pola makan yang untuk

baik untuk penderita memfasilitasi

hipertensi Ny.I dalam

memanfaatkan

fasilitas

kesehatan yang

ada

C. PELAKSANAAN & EVALUASI KEPERAWATAN

Tgl/Jam Diagnosa Kep. Implementasi Evaluasi

Rabu Gangguan rasa 1. Memberikan S :

22/01/20 nyaman (Nyeri) penjelasan tentang - Klien

10.00 berhubungan cara mengurangi mengatakan

dengan nyeri nyeri kepala,

ketidakefektifan H/ : pasien dan pusing, tegang


keluarga dalam keluarga mengerti pada leher serta

melakukan apa yang di mata

perawatan jelaskan berkunang-

mandiri 2. Memberikan kunang

penjelasan pada O : klien Nampak

keluarga tentang lemas

diet yang sesuai - TTV : TD :

dengan penderita 160/80 mmHg

hipertensi - N : 64x/i

H/ : pasien dan - P : 20x/i

keluarga - S : 36,6 °C

mengurangi diet A :

rendah garam, - Masalah

gorengan, susu gagguan rasa

dan daging nyaman nyeri

3. belum teratasi

Mendemonstrasika P :

n pada keluarga - Lanjutkan

tentang cara intervensi

mengurangi nyeri

H/ : mengajarkan

tehnik relaksasi

4. Mengajarkan pada
keluarga untuk

memberikan

makanan pada

pasien sesuai

dengan diet

Hipertensi

H/ : keluarga

mengikuti anjuran
Rabu Perilaku 1. Mengkaji motivasi S :

22/01/20 kesehatan keluarga perlunya - Keluarga

10.00 cenderung perubahan mengatakan

beresiko perilaku belum terlalu

berhubungan H/ : Keluarga mengerti tentang

dengan membantu pendidikan

Ketidakmampuan dan kesehatan yang

keluarga dalam mengawasi disampaikan

mengenal keadaan terkait penyakit

masalah kesehatan Hipertensi

kesehatan; Ny.I - Keluarga

Kurang 2. Mendiskusikan mengatakan

pemahaman dengan keluarga akan mengawasi

tentang upaya pola makan Ny.I

pencegahan - Keluarga

penyakit mengatakan
Hipertensi telah

H/ : Keluarga memeriksakan

mengatakan tekanan darah

akan Ny.I di

menerapkan Puskesmas

upaya O: :

pencegahan - Keluarga Ny.I

penyakit belum terlalu

Hipertensi mengerti tentang

3. Melibatkan penjelasan yang

keluarga untuk ikut - Keluarga Ny.I

serta dalam dapat menjawab

pencegahan pertanyaan yang

penyakit diberikan tentang

Hipertensi penyakit

H/ : Keluarga Hipertensi

berperan A : Masalah belum

serta dalam teratasi

mengawasi P : Lanjutkanintervensi

pola makan

Ny.S dan

memberikan

lingkungan
yang aman

pada Ny.S

4. Menganjurkan

keluarga untuk

memfasilitasi Ny.I

dalam

memanfaatkan

fasilitas kesehatan

yang ada

H/ : Keluarga akan

membawa Ny.I untuk

kontrol kesehatannya

kembali

5. mendiskusikan

pilihan terapi dan

penangan

H/ :farmakologi

:amlodipin

Nonfarmakologi : jus

mentimun, jus sirsak.


Kamis Gangguan rasa 1. Memberikan S :

23/01/20 nyaman (Nyeri) penjelasan tentang - Klien

10.00 berhubungan cara mengurangi mengatakan

dengan nyeri nyeri kepala


ketidakefektifan H/ : pasien dan berkurang

keluarga dalam keluarga mengerti O : klien Nampak rilex

melakukan apa yang di - TTV : TD :

perawatan jelaskan 140/80 mmHg

mandiri 2. Memberikan - N : 68x/i

penjelasan pada - P : 18x/i

keluarga tentang - S : 36,5 °C

diet yang sesuai A :

dengan penderita - Masalah

hipertensi gagguan rasa

H/ : pasien dan nyaman nyeri

keluarga sudah teratasi

mengerti tentang P :

apa yang di Pertahankan

jelaskan intervensi

3.

Mendemonstrasika

n pada keluarga

tentang cara

mengurangi nyeri

H/ : mengajarkan

tehnik relaksasi

4. Mengajarkan pada
keluarga untuk

memberikan

makanan pada

pasien sesuai

dengan diet

Hipertensi

H/ : keluarga

mengikuti anjuran

5. Memberikan

edukasi kepada

pasien dan

keluarga

H/ : keluarga dan

klien mengerti

tentang apa yang

di sampaikan
Kamis Perilaku 1. Mengkaji S:

23/01/20 kesehatan motivasi keluarga - Keluarga

10.00 cenderung perlunya mengatakan

beresiko perubahan sudah mengerti

berhubungan perilaku tentang

dengan H/ : Keluarga pendidikan

Ketidakmampuan membantu dan kesehatan yang

keluarga dalam mengawasi disampaikan


mengenal keadaan terkait penyakit

masalah kesehatan Ny.I Hipertensi

kesehatan; 2. Mendiskusikan - Keluarga

Kurang dengan keluarga mengatakan

pemahaman tentang upaya akan mengawasi

pencegahan pola makan Ny.I

penyakit - Keluarga

Hipertensi mengatakan

HH/ : Keluarga telah

mengatakan akan memeriksakan

menerapkan tekanan darah

upaya Ny.I di

pencegahan Puskesmas

penyakit - O : : Keluarga

Hipertensi Ny.I mengerti

3. Melibatkan tentang

keluarga untuk ikut penjelasan yang

serta dalam - Keluarga Ny.I

pencegahan dapat menjawab

penyakit pertanyaan yang

Hipertensi diberikan tentang

H/ : Keluarga berperan penyakit

serta dalam Hipertensi


mengawasi pola A : Masalah teratasi

makan Ny.S dan P : Pertahankan

memberikan intervensi

lingkungan yang

aman pada Ny.I

4. Menganjurkan

keluarga untuk

memfasilitasi Ny.I

dalam

memanfaatkan

fasilitas kesehatan

yang ada

H/ : Keluarga akan

membawa Ny.I

untuk kontrol

kesehatannya

kembali

5. mendiskusikan

pilihan terapi dan

penangan

H/ :farmakologi

:amlodipin

Nonfarmakologi :
jus mentimun, jus

sirsak.
86

Anda mungkin juga menyukai