Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI BUDIDAYA IKAN LELE DI UMKM

“IKAN LELE PAK MARGONO”


CATFISH CULTIVATION STRATEGY IN UMKM
“IKAN LELE PAK MARGONO”

Ahmad Ardiansyah

Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Hayim Asy’ari, Jl. Irian Jaya No.55, Cukir, Kec.
Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur 61471, Indonesia

ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan di tempat UMKM Budidaya “Ikan Lele Pak Margono” di kawasan agroindustri
(pembangunan pertanian) Desa Bendet Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang Jawa Timur pada tanggal
18-23 November 2021. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen pemasara,
menganalisis metode pengelolahan dan mengetahui jenis ikan lele yang dibudidayakan di UMKM
Budidaya “Ikan Lele Pak Margono”. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif dimana seorang
peneliti mengkaji fakta-fakta dan mendeskripsikan objek penelitian dengan sistematis. Hasil penelitian
menunjukan; (1) Kemajuan UMKM “Ikan Lele Pak Margono” dari tahun 2008 hingga penelitian ini
dilaksanakan, (2) manajemen pemasaran dengan melalui bandar ikan sebagai konsumen utama sebesar
85%, konsumen akhir 10% dan 5% pengepul, (3) proses pengelolahan dengan tahapan, persiapan kolam,
penebaran benih, manajemen pakan, perawatan air dan proses panen.
Kata kunci: Budidaya Ikan lele; Strategi pengelolahan; Ikan lele Dumbo.

ABSTRACT

This research was conducted at the UMKM "Pak Margono Catfish" cultivation in the agro-industrial
area (agricultural development) Bendet Village, Diwek District, Jombang Regency, East Java on 18-23
November 2021. The purpose of this study was to determine marketing management, analyze
management methods and find out the type of catfish that is cultivated in UMKM Cultivation " Ikan Lele
Pak Margono ". This research was conducted with a descriptive method in which a researcher examines
the facts and describes the object of research systematically. The results showed; (1) Progress of UMKM
" Ikan Lele Pak Margono " from 2008 until this research was carried out, (2) marketing management
through fish dealers as the main consumer by 85%, final consumers 10% and 5% collectors, (3) the
processing process by stages, pond preparation, seed stocking, feed management, water treatment and
harvesting processes.

Keywords: Catfish Cultivation; Management strategy; Dumbo catfish.

1. Pendahuluan budidaya ikan lele adalah salah satu aksi


Kawasan perikanan pengelolahan ikan di agroindustri (pembangunan pertanian), suatu aksi
Indonesia mempunyai peluang untuk agroindustri bisa bergerak dengan karena adanya
dikembangkan melalui pemberdayaan dan aspek penunjang dari aksi tersebut. Salah satu
pengembangan. Budidaya ikan air tawar aspek penunjangnya yaitu pengadaan area
khususnya ikan lele mempunyai permintaan berlandas perikanan dalam hal ini disebut sebagai
konsumen cukup banyak hingga mencapai ± kawasan agropolitan. Agropolitan adalah kota
500.000 ikan perminggunya(Arief et al., 2014). pertanian yang tumbuh dan berkembang karena
bergeraknya sistem dan usaha agribisnis dan bisa
melayani, mendorong, menarik, menggandeng yaitu dokumen, artikel dan jurnal yang berkaitan
agroindustri disekitarnya(Riska et al., 2015). dengan budidaya ikan lele yang didapatkan
Kota Jombang adalah salah satu induk melalui lembaga dan intuisi terkait.
produsen ikan lele di provinsi Jawa Timur selain
Kota Kediri dan Tulungagung, produksi ikan lele 4. Hasil dan Pembahasan
di Kota Jombang meningkat signifikan di
1. Permulaan usaha
masing-masing kecamatannya. Terdapat
beberapa Kecamatan di Kabupaten Jombang UMKM “Ikan Lele Pak
yang bisa dikategorikan area argopolitan, karena Margono” yang berda di Desa Bendet
kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing berawal dari tahun 2008 hanya dengan 3
Kecamatan. Melalui program peningkatan buah kolam saja dan pada tahun 2011
kawasan pertanian, perikanan dan peterakan, mengalami kenaikan produksi sehingga
Kabupaten Jombang menetapkan beberapa pemilik UMKM “Ikan Lele Pak Margono”
Kecamatan sebagai kecamatan argopolitan
menambah 12 kolam jadi total sampai
karena kemampuan peternakan dan perikanan
yang dimiliki oleh masing-masing Kecamatan sekarang ada 15 kolam ikan lele.
tersebut(Jombang, 2013). 2. Pengelolahan usaha
UMKM “Ikan Lele Pak Margono” adalah UMKM “Ikan Lele Pak
UMKM yang bergerak di bidang budidaya ikan Margono” saat ini dikelolah oleh 3 orang
lele yang berada di Desa Bendet Kecamatan yang terdiri dari Bapak Mulyadi, Bapak
Diwek Kabupaten Jombang. UMKM ini cukup Raharjo dan Bapak Margono sebagai
berkembang pada setiap tahunnya, tetapi
pemilik UMKM tersebut.
seringkali produksi yang dilakukan tidak
sebanding dengan pendaptan yang dihasilkan, ini Untuk menghasilkan jenis ikan
dikarenakan melimpahnya produksi ikan lele tapi lele yang berkualitas atau sesuai
sedikitnya permintaan konsumen, hal ini bisa permintaan pasar, adapun metode
menyebabkan terjadinya penurunan harga perawatan yang dilakukan sebagai berikut:
penjualan kan lele. Dengan adanya Persiapan Kolam
permasalahaan tersebut, maka dari itu peneliti Sebelum pengisian air, kolam
tertarik untuk melakukan penelitian terhadap
dibersihkan dari lumpur lumpur yang
UMKM “Ikan Lele Pak Margono”.
tersisa hingga kolam benar benar kering
2. Maksud dan Tujuan selanjutnya dilakukan proses pengapuran
agar kolam terhindar dari parasit atau
Dari latar belakang tersebut maka tujuan
jamur yang bisa menghambat pertumbuhan
dari penelitian ini adalah:
a. Mengetahui manajemen pemasaran dari ikan lele. Setelah selesai barulah kolam
UMKM “Ikan Lele Pak Margono”. diisi dengan air.
b. Mengetahui jenis ikan lele yang Penebaran Benih
dibudidayakan UMKM “Ikan Lele Pak Penebaran benih ikan
Margono”. disesuaikan dengan kapasitas daya
c. Menganalisis metode pengelolahan UMKM
tampung ikan atau disesuaikan dengan
“Ikan Lele Pak Margono”.
besar kolam, maka lele langsung ditebar ke
3. Metode Penelitian kolam pembesaran.
Manajemen Pakan
Penelitian ini dilakukan pada bulan
Pemilihan pakan lele menjadi
November 2021 di daerah Jawa Timur tepatnya
di Desa Bendet, Diwek, Jombang. Jenis data sangat penting, karena pakan adalah salah
yang didapatkan adalah data primer dan skunder. satu aspek yang paling berpengaruh dalam
Data primer yang didapatkan langsung dari keberhasilan budidaya ikan Lele, terutama
wawancara kepada narasumber yaitu meliputi dalamproses pertumbuhan ikan Lele, dari
jumlah kolam, perkembangan usaha, pakan pengelola bisa meraup porsi 40-80%
pengelolahan usaha (persiapan kolam, penebaran
dari total anggaran produksi(Arief et al.,
benih, manajeman pakan, perawatan air sampai
proses panen ikan), sedangkan dari data skunder 2014).
Ikan lele (Clarias) termasuk asli Taiwan dengan lele lokal Afrika.
kedalam jenis ikan karnivora atau pemakan Tahun 1986 pertama kali ikan lele dumbo
daging. Ada 2 macam pakan untuk ikan di impor oleh perusahaan swasta ke
lele, yaitu Pakan buatan dan alami. Pakan Indonesia(Az-zarnuji, 2011).
buatan ikan lele banyak didapatkan di
toko-toko penjual pakan ternak, selain 5. Kesimpulan
instan nutrisi yang didapatkan juga sudah Kemajuan UMKM “Ikan Lele Pak
Margono” yang berada di Desa Bendet
diatur atau seimbang sehingga sangat baik
Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang dari awal
untuk pertumbuhan ikan lele. Untuk pakan berdirinya usaha sampai saat ini, berawal dari 3
alami ikan lele yang diberikan cukup buah kolam sekarang menjadi 15 kolam ikan lele
mudah didapatkan, seperti kutu air, dan jenis ikan lele yang dibudidayakan adalah
bekicot, cacing dan usus ayam. Bahkan ikan lele dumbo.
limbah nelayan atau sisasisa ikan yang Sistem pemasaran yang dilakukan UMKM
“Ikan Lele Pak Margono” yaitu dengan melalui
tidak layak untuk dikonsumsi juga bisa
bandar ikan sebagai konsumen utama sebesar
dimanfaatkan untuk pakan ikan lele(Az- 85% dari total produksi. Pengelololahan yang
zarnuji, 2011). dilakukan UMKM “Ikan Lele Pak Margono”
Perawatan Air yaitu dengan tahapan, persiapan kolam,
Ikan Lele (Clarias) bersifat penebaran benih, manajemen pakan, perawatan
poikiloterm artinya ikan lele bisa air dan proses panen, semuanya terkoordinir
dengan cukup baik.
menyesuaikan suhu di lingkungan
sekitarnya (suhu tubuh dipengaruhi 6. Saran
lingkungan), tapi suhu air yang disarankan manajemen usaha UMKM “Ikan Lele Pak
untuk budidaya lele berkisar antara 21 Margono” sudah cukup baik, tapi harusnya
hingga 29 derajat. pemilik usaha mengupayakan pembuatan surat
Proses Panen izin usaha dengan tujuan untuk memudahkan
Proses panen ikan lele di UMKM dalam mendapatkan pelayanan seperti mendapat
penyuluhan, pengenalan teknologi baru untuk
“Ikan Lele Pak Margono” dilakukan 3
budidaya, dan untuk memudahkkan dalam
bulan setelah proses penebaran benih ikan melakukan pengiriman ikan lele untuk wilayah
lele atau berat ikan lele sudah mencapai luar pulau Jawa.
100 hingga 180 gram. Harusnya pemilikm usaha UMKM “Ikan
3. Manajemen Pemasaran Lele Pak Margono” menambah jumlah kolam
Sistem pemasaran ikan lele di supaya bisa memproduksi lebih banyak
UMKM “Ikan Lele Pak Margono” berjalan lagi dan menggunakan internet sebagai media
pemasaran
dengan sangat baik. Terdapat 3 jalur
pemasaran yang dilakukan oleh UMKM Daftar Pustaka
“Ikan Lele Pak Margono”, yakni:
a. Bandar Ikan (85%) Arief, M., Fitriani, N., & Subekti, S. (2014).
Pengaruh pemberian probiotik berbeda pada
b. Konsumen Akhir (10%)
pakan komersial terhadap pertumbuhan dan
c. Pengepul (5%) efisiensi pakan ikan lele sangkuriang
4. Jenis ikan lele yang dibudidayakan (Clarias sp.). Jurnal Ilmiah Perikanan Dan
Saat ini UMKM “Ikan Lele Pak Kelautan, 6(1), 49–53.
Margono” menggunakan jenis ikan lele Az-zarnuji, A. T. (2011). Analisis Efisiensi
dumbo untuk dibudidayakan, selain cukup Budidaya Ikan Lele Di Kabupaten Boyolali
mudah untuk dibudidayakan ikan lele (Studi Kasus Di Kecamatan Sawit
Kabupaten Boyolali). 59.
dumbo juga paling banyak diminati pasar. http://eprints.undip.ac.id/29177/
Ikan lele dumbo atau disebut Jombang, P. (2013). Jombang. Potensi Dan
juga larias gariepinus adalah ikan hasil dar Produk Unggulan Jawa Timur, Kondisi
perkawinan silang antara ikan lele lokal Umum Wilayah, 1.
http://bappeda.jatimprov.go.id/bappeda/wp-
content/uploads/potensi-kab-kota-2013/kab-
jombang-2013.pdf
Riska, F., Primyastanto, M., & Abidin, Z. (2015).
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA
BUDIDAYA IKAN LELE (Clarias Sp.)
PADA USAHA PERSEORANGAN Âtoni
Makmurâ DIKAWASAN AGROPOLITAN
DESA KAUMAN KECAMATAN
NGORO KABUPATEN JOMBANG,
JAWA TIMUR. ECSOFiM: Journal of
Fisheries and Marine Socioeconomics, 3(1).

Anda mungkin juga menyukai