Anda di halaman 1dari 3

7.

COUNTER DAN REGISTER


7.1 Counter
Counter secara umum diklasifikasikan atas counter asyncron dan counter syncronous.
a. Counter Asyncronous
Counter Asyncronous disebut juga Ripple Through Counter atau Counter
Serial(Serial Counter), karena output masing-masing flip-flop yang digunakan akan
bergulingan (berubah kondisi dari “0” ke “1”) dan sebaliknya secara berurutan atau
langkah demi langkah, hal ini disebabkan karena hanya flip-flop yang paling ujung saja
yang dikendalikan oleh sinyal clock, sedangkan sinyal Clock untuk flip-flop lainnya
diambilkan dari masing-masing flip-flop sebelumnya. Contoh gambar rangkaian dan
simulasi counter asynchronous dapat dilihat pada gambar 39 dan gambar 40.

Gambar 39 : skematik counter asynchronous

Gambar 40 : simulasi counter asynchronous


b. Counter Syncronous
Counter syncronous disebut sebagai Counter parallel, output flip-flop yang
digunakan bergulingan secara serempak. Hal ini disebabkan karena masing-masing flip-
flop tersebut dikendalikan secara serempak oleh sinyal Clock. Contoh gambar rangkaian

1
dan simulasi counter synchronous menggunakan D-FF dapat dilihat pada gambar 41 dan
gambar 42.

Gambar 41 : skematik counter synchronous

Gambar 42 : simulasi counter synchronous


Tugas : Gambarlah Skematik editor counter asynchronous menggunakan JK-FF dan
simulasikan hasil rangkaian tersebut. Analisa hasil simulasi yang diperoleh dan
bandingkan dengan counter asynchronous yang menggunakan D-FF.

7.2 Register
Register atau yang disebut dengan memori adalah suatu rangkaian logika yang
mampu menyimpan data dalam bentuk bilangan biner. Fungsi dari register ini selain
sebagai penyimpanan data juga untuk menghindari berkedipnya angka yang ditunjukkan
oleh display (seven segment) pada saat menerima pulsa-pulsa yang diberikan oleh
decoder.
Sebuah register geser dapat memindahkan bit-bit yang tersimpan ke kiri atau ke
kanan. Register geser dikelompokkan sebagai urutan rangkaian logika, oleh karena itu
register geser disusun dari rangkain Flip-Flop. Selain untuk pergeseran data, register
geser juga dapat digunakan untuk mengubah data seri ke paralel atau dari data parallel
ke seri.

2
Tugas :
1. Sebutkan beberapa macam register yang diketahui!
2. Gambarkan minimal 3 register yang anda ketahui pada skematik editor!
3. Simulasikan hasil rancangan register tersebut!
4. Analisa hasil simulasi yang telah dilakukan!

Anda mungkin juga menyukai