Anda di halaman 1dari 42

Semangat Pagi!

Metodologi Penelitian Komunikasi 1


- Pertemuan I -
Hadi Purnama, Drs., M.Si.
topik

metodologi waktu
penelitian

biaya tempat
penelitian penelitian
mahasiswa

mahasiswa yang
sedang mengerjakan
skripsi

lulusan
Capaian Pembelajaran
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa mampu
menjelaskan konsep dasar penelitian kuantitatif serta
merancang penelitian komunikasi menggunakan
pendekatan kuantitatif, serta melakukan penelitian
kuantitatif.
RPS
Kemampuan Kriteria Teknik
Minggu Bahan Kajian (Materi Bentuk Bobot
akhir yang Penilaian
ke- Ajar) Pembelajaran Nilai
diharapkan (Indikator)
Kebenaran dan
Mampu kelengkapan da-
Sejarah, tradisi, pa-
memahami lam memahami
radigma, pende- Ceramah,
pengantar sejarah, tradisi, pa-
1-2 katan dan prinsip- studi kasus, 10 %
metodologi radigma, pende-
prinsip dasar pene- diskusi
penelitian katan dan prinsip-
litian ilmiah
kuantitatif prinsip dasar
penelitian ilmiah

Mampu me-
Kebenaran dan
mahami
Prinsip-prinsip Ceramah, kelengkapan dalam
prinsip-
3 dasar penelitian studi kasus, memahami 5%
prinsip dasar
ilmiah diskusi prinsip-prinsip
penelitian
penelitian ilmiah
ilmiah
Eksperimen Kecambah
▪ Ingatkah anda waktu SD/SMP anda ditugasi untuk
melakukan eksperimen tentang kecambah?
▪ Dua cawan (a) dan (b), masing-masing diberi kapas
basah dan biji kacang hijau/kedelai
▪ Cawan (a) ditempatkan di tempat terang, cawan (b) di
tempat gelap
▪ Kacambah di cawan mana yang tumbuh lebih panjang?
▪ Apakah ini penelitian ilmiah? Mengapa?
Paradigma
Paradigma Penelitian
Tujuan Kriteria
Ontologi Epistemologi Metodologi
Penelitian Kebenaran
Positivisme
Validitas
&
Post- Realisme Dualis/objektiv- Penjelasan, Utamanya internal &
Positivisme (naïf dan is, menemukan Prediksi, Metode eksternal
kritis) kebenaran Kontrol Kuantitatif reliabilitas,
objektivitas
Tujuan Kriteria
Ontologi Epistemologi Metodologi
Penelitian Kebenaran
Teori Kritis
(Critical Realisme Transaksional/
Kritik dan Dialogis/dia-
theory) historis subjetivis/, Situasi historis,
transformasi lektika →
(Dominasi Penemuan gejala erosi
dll. mengristal dari dipandu oleh
restitusi serta Metode
ketidaktahuan
waktu ke waktu) emansipasi Kualitatif
nilai
Tujuan Kriteria
Ontologi Epistemologi Metodologi
Penelitian Kebenaran
Konstruktivi Relativisme,
sme realitas yang Transaksional/ Hermeneutik/
(Constructi- Pemahaman,
dikonstruksi subjektivis, dialekti → Kepercayaan
vism) rekonstruksi
pada konteks temuan yang Metode dan keaslian
(verstehen)
local dan dibuat Kualitatif
spesifik
Positivisme
Tokoh berpengaruh adalah
Auguste Comte & Emile
Durkheim
Tujuan:
Menyelidiki fenomena sosial de-
ngan mencari fakta atau
penyebab gejala sosial dengan
tidak mempertim-bangkan
keadaan subjektif individu.
Emile Durkheim

“Fakta sosial atau gejala sosial


sebagai sesuatu yang memiliki
pengaruh eksternal dan yang
bersifat memaksa terhadap
perilaku manusia.”
metode Metode
kuanititatif kualitatif
The Thinker (August Rodin)
PENGETAHUAN
Sumber Pengetahuan
RASIO EMPIRIS

Rene Descartes David Hume


(1596-1650) (1711-1776)

“Cogito ergo sum” “Deductive and inductive


reasoning”
Positivis Interpretif

Mencari fakta dan penyebab


Mencari pemahaman melalui
gejala sosial melalui kuesio-ner
metode kualitatif seperti pe-
survey, inventori, analisis demografi
ngamatan berperan serta
, yang menghasil-kan data
(participant observation),
kuantitatif dan yang
wawancara terbuka (open-ended
memungkinkan mereka secara
interview), dokumen pribadi,
statistika membukti-kan adanya
sehingga mengha-silkan data yang
hubungan antara variabel-
memung-kinkan peneliti melihat
variabel yang telah dirumuskan
dunia seperti dilihat oleh subjek
secara operasi-onal
Sumber Pengetahuan

Rasio Empiris

Ide Bawaan Kesan


(Innate)
PENGETAHUAN

Logika & Analisis Pengalaman

KERA-
GUAN Pembuktian Kesan

Rasio Indera

REALITAS
REALITAS
Fenomena

Nomena
Kualitatif vs Kuantitatif
Non-experimental Qualitative Case study
Phenomenology
Ethnography
Historical
Literature Review

Quantitative Observational
Survey
Archival
Meta-analysis

Experimental Experiment
Quasi-experiment
Riset
(Penelitian)
Pengertian Penelitian

Riset

Research

To search for, to find

”Mencari informasi tentang sesuatu


atau sebuah usaha untuk menemukan sesuatu”
Riset

▪ … suatu proses pencarian dan penyelidik-


an yang sistematis, metodik dan etis, se-
hingga riset dapat membantu memecah-
kan masalah-masalah praktis dan me-
ningkatkan pengetahuan.

Saunders, Lewis, & Tornhill (2007)


Jenis Penelitian/Riset

Riset

Everyday Research Scientific Research

Metode nonilmiah Metode ilmiah


(sistematis, objektif,terukur)
Perbedaan Jenis Riset
Riset Sehari-hari Riset Ilmiah
Intuisi Berdasarkan teori
Anggapan umum (common sense) Terstruktur
Tidak ada aturan (casual) Ada aturan ketat yang sistematis
Dilakukan setiap saat Terencana
Pilih-pilih (selective) Objektif, tidak memihak
Kebetulan Pemikiran ilmiah
Fokus pada pengetahuan
Fokus pada keputusan pribadi
tentang realitas
Tujuan Penelitian
”Penelitian bertujuan menemukan hubungan di
antara fenomena melalui analisis yang akurat dan
sistematik terhadap data empirik.”

Ilmu pengetahuan dengan demikian bertujuan


menjelaskan suatu fakta, dan memahami
hubungan antar fakta
Karakteristik Metode Ilmiah
▪ Bersifat Publik
▪ Objektif
▪ Empirikal
▪ Sistematik dan Kumulatif
▪ Prediktif
(Wimmer & Dominick, dalam Kriyantono, 2009:2-3)
1. Bersifat Publik 1
▪ Tergantung pada informasi yang tersedia secara
bebas
▪ Penelitian harus menginformasikan
metode penelitiannya kepada yang lain
▪ Terbuka terhadap koreksi dan verifikasi
2. Objektif
▪ Aturan-aturan eksplisit dan prosedur mengikat
peneliti
▪ Berhubungan dengan fakta-fakta daripada
interprestasi
3. Empirikal
▪ Meneliti sesuatu yang dapat diukur
▪ Menolak metafisikal dan penjelasan yang non-
sensikal
▪ Konsep harus didefinisikan secara jelas
▪ Framing dan definisi operasional untuk memper-
jelas apa yang diteliti dan bagaimana menelitinya.
4. Sistematik dan Kumulatif
▪ Review literatur ilmiah
▪ Konsistensi

5. Prediktif
▪ Memprediksi perilaku
▪ Kemampuan memprediksi fenomena atau
peristiwa
Manfaat Penelitian
▪ Manfaat Teoritis/Metodologis
▪ Manfaat Praktis
▪ Manfaat Sosial
Langkah-langkah Penelitian

1
Select
Topic
7 2
Inform Focus
Others Qusetion

6 3
Interpret Design
Data Study

5 4
Analyze Collect
Data Data
Teori-teori

Prediksi
(Hipotesis)

Observasi

Generalisasi
Empiris

Metode Ilmiah
Metodologi
Metodologi
▪ Pengertian Luas:
Merujuk pada proses, prinsip, prosedur yang digunakan untuk
mendekati masalah dan mencari jawaban atas suatu masalah

▪ Pengertian Sempit:
Cara seseorang (peneliti) melakukan penelitian
Faktor Yang Mempengaruhi
Pilihan Metodologis
▪ Asumsi
▪ Minat
▪ Tujuan
▪ Teori dan perspektif
Referensi
Baxter, Leslie A. (2004). The Basics of Commu-
nication Research. Thomson Wadsworth:
Canada.
Prijana (2005). Metode Sampling Terapan.
Humaniora: Bandung.
Rakhmat, Jalaluddin. (2017). Metode Penelitian
Komunikasi : Dilengkapi Contoh Analisis
Statistik dan Penafsirannya. Simbiosa
Rekatama Media: Bandung.
Sugiyono. (2010). Statistika untuk Penelitian.
Alfabeta: Bandung.
Wrench, Jason S. (2013). Quantitative Research
Methods for Communication: A Hands-On
Approach. Oxford University Press: New York.
Terima Kasih
hadipm@telkomuniversity.ac.id
@hadipm
@hadi4691

Anda mungkin juga menyukai