Anda di halaman 1dari 2

SKENARIO 2

BLOK 3.2

1. Seorang laki-laki berusia 20 tahun datang ke klinik dokter dengan keluhan batuk sejak 2 minggu
yang lalu. Keluhan disertai dengan demam tinggi, nyeri menelan dan lemas. Pemeriksaan tanda
vital didapatkan suhu 38’C. Pemeriksaan fisik didapatkan pseudomembran. Dokter mendiagnosa
pasien mengalami difteri. Pemerintah daerah mengatakan ini adalah kasus difteri pertama yang
sebelumnya belum pernah ada. Kejadian apakah yang terjadi pada kasus tersebut ?Required to
answer.
a) Endemik
b) Sporadik
c) KLB
d) Pandemik
e) Epidemi

2. Seorang perempuan berusia 20 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan BAB cair sejak 4 hari
yang lalu. Pasien mengatakan BAB sudah lebih dari 6x dalam sehari. Keluhan disertai dengan
demam, mual dan muntah. Pasien mengatakan bahwa sering konsumsi makanan yang pedas,
pasien juga tidak pernah mencuci tangan saat akan makan. Berdasarakan kasus tersebut, Apakah
faktor yang mempengaruhi kesehatan ?
a) Host
b) Agen
c) Environment
d) Vektor
e) Carrier

3. Pada tahun 2019, muncul sebuah penyakit di Kota Wuhan, China, yang menyerang sistem
pernapasan. Penyakit tersebut awalnya ditransmisikan melalui hewan ke manusia. Namun, pada
penelitian lebih lanjut, penyakit tersebut ternyata mampu menular dari manusia ke manusia
melalui droplet. Dalam beberapa bulan, penyakit tersebut menjadi wabah di seluruh dunia, hingga
saat ini. Masyarakat diwajibkan melakukan isolasi mandiri selama minimal 2 minggu agar tidak
menularkan penyakit. Apakah jenis intervensi yang bertujuan mengendalikan penyakit tersebut?
a) Pencegahan primer
b) Pencegahan sekunder
c) Pencegahan tersier
d) Pencegahan dini
e) Pencegahan terkontrol
4. Seorang laki-laki datang ke Puskesmas dengan keluhan batuk berdahak sejak 2 minggu yang lalu.
Pasien juga mengalami penurunan berat badan yang drastis. Dokter kemudian melakukan
pemeriksaan sputum dan didapatkan hasil +3. dokter kemudian memberi tahu petugas khusus
surveilans untuk melakukan kunjungan berkala ke lapangan dengan tujuan mengidentifikasi
kasus baru TB. Apakah jenis surveilans yang dilakukan ?
a) Surveilans aktif
b) Surveilans pasif
c) Surveilans efektif
d) Surveilans penyakit
e) Surveilans sindromik

5. Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke praktek dokter dengan melakukan kontrol rutin
terkait masalah kesehatan yang ia alami. Pasien tersebut sudah 5 tahun menderita penyakit
kencing manis. Sebelum menderita penyakit tersebut, pasien jarang berolahraga dan sering makan
makanan yang mengandung banyak gula. Pasien bekerja sebagai pegawai negeri sipil. Ayah
pasien meninggal 3 tahun yang lalu karena penyakit serupa. Pasien tinggal di lingkungan padat
penduduk. Setelah terdiagnosis penyakit tersebut, pasien menjadi rutin berolahraga dan menjaga
pola makan. Selain itu, pasien juga rutin mengonsumsi obat yang diberikan oleh dokter. Apakah
tipe pencegahan yang cocok pada pasien tersebut?
a) Pencegahan primer dengan cara menggunakan obat-obatan
b) Pencegahan primer dengan cara deteksi dini penyakit
c) Pencegahan sekunder dengan cara skrining penyakit
d) Pencegahan tersier dengan cara mendiagnosis penyakit secara dini
e) Pencegahan tersier dengan cara rutin mengonsumsi obat-obatan

Anda mungkin juga menyukai