Anda di halaman 1dari 11

Jum’at, 15 Oktober 2021

LAPORAN iiPRAKTIKUM iiBIOKIMIA

ACARA iiIII

UJIiLIPID

Disusun iiOleh ii:

Ali iiSahidar i(2104020011)

PROGRAM iiSTUDI iiAGROTENOLOGI

FAKULTAS iiPERTANIAN iiDAN iiPERIKANAN

UNIVERSITAS iiMUHAMMADIYAH iiPURWOKERTO

2021
ACARA III UJI LIPID

A. Tujuan tumbuhan, contohnya


minyak zaitun,
1. Untuk mengetahui minyak jagung,
proses pembuatan minyak kacang dan
sabun dari minyak lain-lain. Meskipun
2. Untuk mengetahui lemak berbentuk padat
reaksi yang terjadi dan minyak yaitu
pada proses cairan, keduanya
pembuatan saabun mempunyai struktur
dari minyak dasar yang sama saja.
3. Untuk mengetahui Minyak dan lemak
warna yang terjadi adalaj triester dari
saat per cobaan gliserol, yang
dinamakan trigliserida
B. Dasar Teori [ CITATION Har86 \l
1033 ]
Di kehidupan
sehari-hari kita Fungsi lipid
mengenal lemak seperti minyak dan
maupun lipid, lemak leemak sebagai
dan minyak sumber nutrisi dan
ditemukan dalam merupakan sumber
kehidupan sehari-hari, energi utama bagi
yaitu sebagai mentega manusia yang
dan lemak hewan. digunakan sebagai
Minyak pada energi cadangan
umumnya berasal dari pangan yang disimpan
pada jaringan adiposa kemiripan struktur
dalam tubuh, dalam kimia yang
bentuk lipoprotein dimilikinya, lipid
fosfalipid yang dibagi menjadi
berfungsi sebagai beberapa golongan
pengangkut zat-zat yaitu Lemak,
yang melewati fosfolipid dan asam
membrane sel. Steroid lemak. Lemak secara
senyawa-semyawa kimia diartikan
yang mempunyai sebagai ester dari
beberapa fungsi yaitu asam lemak dan
kolestrol berperan gliserol. Rumus umum
dalm proses lemak yaitu R1, R2
pengangkatan lemak dan R3 adalah rantai
dalam tubuh. Estrogen hidrokarbin dengan
dantestoleron jumlah atom karbon
berfungsi sebagai dari 3 sampai 23,
hormone kelamin: tetapi yang paling
dehidroksikolestrol umum dijumpai yaitu
dan ergastrol berperan 15 dan 17
sebagai provitamin D [CITATION Sal07 \l
[ CITATION Sut09 \l 1033 ]
1033 ] Lipid dapat
Lipid tidak dikelompokkan
mempunyai rumus berdasarkan struktur
molekul yang sama, dan karakteristik non
akan tetapi terdiri dari polar menjadi lemak
beberapa golongan fat), lilin fosfolipid,
yang beda. sfingolipid,
Berdasarkan glikololipid,
eikosanoat, steroid, liproprotein dan

vitamin yang larut


dalam lemak.
Beberapa jenis lipid pengobatan berbagai
memmpunyai gugus kondisi klinis, missal,
non polar dan polar, penggunaan asam
sehingga bersifat lemak n-3 dipenyakit
ampifatik yang jantung dan gangguan
membentuk misel iinflamasi. Meskipun
didalam air tidak setiap studi
[CITATION PRi96 \l klinis telah
1033 ] menemukan manfaat
kesehatan dari lipid
Campuran lipid suplemen makanan,
diperkenalkan untuk kebanyakan studi
suplemen makanan telah
yang telah mendokumentasikan
dupergunakan untuk nilai suplemen diet
meningkatkan yang mendukung
kesehhatan umum, beberapa jenis lipid
dan mereka telah atas orang lain
digunakan sebagai [ CITATION Nic06 \l
terapi tambahan dalam 1033 ]

C. Alat dan Bahan a. Alat


- Gelas ukur
- Pipet
- Bunsen - KOH Alkohol 10%
- Tabung Reaksi - Lemak/minyak
- Air

b. Bahan
D. Cara Kerja - Tambahkan air dan
dikocok lagi, jika
- Menambahkan 10 ml muncul busa
KOH alkoholis ke menunjukan
dalam minyak kelapa terbentuknya sabun
dan minyak zaitun pada larutan
- Setelah itu dikocok
dan dipanaskan diatas
pemanas
- Meenyiapkan 10%, minyak
beberapa bahan zaitun/minyak kelapa
seperti KOH alkoholis dan air

Hasil Pengamatan
No Memanaskan Sebelum/sesudah +Dingin Dipanaskan
+Air
1. Minyak Kelapa Murni Kuning Bening Putih Keruh Bening Sedikit
Kuning

2. Minyak Zaitun Kerung Bening Putih Bening Bening sedikit


Kuning

E. Pembahasan
Mengenai hal ini sampel mengandung
KOH dan alkoholis trigliserida. Apabila
yang berfungsi rantai karbon itu
sebagai alkali yang pendek, maka jumlah
dapat menghidrolisis mol asam lemak
lemak menghasilkan besar, sebaliknya
gliserol dan sabun. apabila rantai
Fungsi dari alkohol karbonnya panjang
pada pereaksi yaitu maka jumlah mol
untuk melarutkan asam lemak kecil.
lemak atau minyak Jumlah milligram
dalam sampel KOH yangn
sehingga dapat diperlukan untuk
bereaksi dengan basa menyabunkan 1 gram
alkali. Kemudian lemak disebut
pemanasan, ini bilangan penyabunan.
berfungsi untuk Jika sejumlah sampel
mempercepat disabunkan dengan
hidrolisis, larutan koh berlebih
homogenesis untuk dalam alkoholis. Maka
menyatukan larutan KOH akan bereaksi
dengan pereaksi. dengan triliserida,
Setelah dilakukannya guna 3 molekul KOH
pemanasan kemudian bereaksi dengan satu
di tambahkannya air. molekul minyak
Dan dikocok hingga maupun lemak.
larut, pada setiap Dari pengamatan
sampel menghasilkan yang saya sudah
busa, dari percobaan melakukan tentang uji
ini bahwa semua lipid. pertama yaitu
minyak kelapa yang dan setelah dicampur
bewarna kuning dengan alkoholis
setelah ditetesi KOH sebesar 10% pun
dan alkoholis 10%, masih saja bening,
saat dipanaskan saya setelah itu dipanaskan
mengamati adanya selama 3 menit
perubahan menjadi sesudahnya
putih bening seperti dipanaskan menjadi
halnya air jadi, pada warna putih bening,
dasarnya minyak dinginkan dan
kelapa dan alkoholis tambahkan air masih
dipanaskan hasilnya saja warnanya, setelah
terhidrolisis. itu dipanaskan
Mengenai kembali warnanya
pengamatan saya yang menjadi bening agak
kedua yaitu minyak berglembung.
zaitun bewarna bening

F. Kesimpulan asam lemak tidak


jenuh.
1. Minyak kelapa 2. Asam lemak adalah
tergolong dalam asam suatu karboksilat
lemak jenuh dengan rantai alifatik
sedangkan minyak Panjang, baik jenuh
zaitun merupakan maupun tidak jenuh.
3. Lipida yaitu dalam air, tetapi larut
komoponen sel atau dalam pelarut organik.
jatingan yang terbagi 5. Minyak zitun atau
menjadi beberaneka juga disebut minyak
ragam yang Sebagian olive merupakan
besar larut dalam minyak yang
pelarut organik. didapatkan dari buah
4. Minyak merupakan zaitun, phon
istilah umum untuk tradisional deari basin
berbagai cairan Mediterania.
organik yang tidak
larut dan bercampur

G. Daftar Pustaka

Bibliography
Hart, H. (1986). KImia Organik Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga.
Nicolson, G. (2006). Lipid Replacement and Antyoxidant Nutritional Therapy
for Restoring Mitochondrial Function and Reducing Fatigue in
Crhonic Fatigue Syndrome and other Fatiguing Illnesses . Jourenal of
Chronic Fatigue Syndrome; 13(1): 57-68, California .
Ritter, P. (1996). Biochemistry. Brooks Publishers Company, California.
Salirawati. (2007). Belajar Kimia Menarik. jakarta: Grasindo.
Sutresna, N. (2009). Kimia. Bandung: Grafindo.

Lampiran

Larutan minyak kelapa dan minyak zaitun sebelum di panaskan


Larutan minyak kelapa dan minyak zaitun setelah dicampur dengan alkohol 10 ml, air
dan sudah didinginkan

Buku aktifitas labolatorium

Anda mungkin juga menyukai