D
o
s
e
n
P
e
m
b
i
m
b
i
n
g
M
u
t
i
a
N
o
v
i
t
a
,
S
E
,
M
.
S
i
M
a
t
a
K
u
l
i
a
h
P
e
n
g
a
n
t
a
r
B
i
s
n
i
s
D
i
s
u
s
u
n
o
l
e
h
R
i
s
k
a
2
0
2
0
1
0
0
1
9
POLITEKNIK LP3I KAMPUS LANGSA
TAHUN AJARAN
2020/2021
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur
kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmah Dan inayah-
Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan Makalah Pengantar
Bisnis yang berjudul Konsep Bisnis
dan lingkungan lembaga keuangan
dan perusahaan dan Bisnis
Internasional, Terima kasih saya
ucapkan kepada semua pihak yang
telah membantu kami baik secara
moral maupun materi sehingga kami
bisa menyelesaikan tugas ini tepat
waktu.
Perusahaan bekerja pada suatu lingkungan tertentu .Bagi manajer keuangan penting untuk
memahami lingkungan yang dihadapinya .Lingkungan keuangan merupakan faktor-faktor
eksternal keungana yang mempengaruhi keputusan-keputusan keuangan yang akan diambil.
Lingkungan keuangan tersebut terdiri dari sistem keuangan 9 financial system ) tempat
perusahaan beroperasi. Dalam sistem keuangan ,berbagai instrumen keuangan yang
diperjualbelikan di pasar keuangan .Secara umum lingkungan keuangan tersebut akan
berpengaruh terhadap keputusan yang akan di ambil oleh manajer keuangan salah satunya
dalam kaitannya dengan kelangsungan operasi perusahaan adalah keputusan padanan atau
keputusan struktur modal.
Bisnis internasional yang digerakkan suatu Negara memiliki macam aktivitas di dalamnya
dan memiliki tahapan memasuki kegiatan bisnis. Selain itu diadakannya bisnis
internasional memiliki spesialisasi keunggulan atau kekuatan beserta kelemahannya maka
suatu Negara haruslah menentukan pilihan yang strategis. Pertimbangan pengembangan
bisnis yang mendorong mengapa suatu perusahaan terjun ke bisnis internasional. Serta
hambatan – hambatan dalam memasuki bisnis internasional.
Bisnis internasional yang digerakkan suatu Negara memiliki macam aktivitas di dalamnya
dan memiliki tahapan memasuki kegiatan bisnis. Selain itu diadakannya bisnis
internasional memiliki spesialisasi keunggulan atau kekuatan beserta kelemahannya maka
suatu Negara haruslah menentukan pilihan yang strategis. Pertimbangan pengembangan
bisnis yang mendorong mengapa suatu perusahaan terjun ke bisnis internasional. Serta
hambatan – hambatan dalam memasuki bisnis internasional.
2.1Konsep Bisnis
Bisnis adalah pertukaran barang ,jasa, atau uang yang saling mengutungkan
atau memberikan manfaat ( Skinner , 1992) . “ Bisnis is all those activities in
providing the goods and services needed and desired by people ”`Dalam
pengertian ini kegiatan bisnis sebagai aktivitas yang menyediakan barang dan
jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen, dapat dilakukan oleh
organisasi perusahaan yang memiliki badan usaha , maupun perorangan yang
tidak memiliki badan hukum maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima ,
warung yang tidak memiliki SITU dan SIUP, serta usaha informal lainnya .
Pengertian bisnis lainnya diberikan oleh Griffin dan Ebert ( 1966) . “ Business
is an organization that provides goods or services in order to earn profit . “
Sejalan dengan definisi tersebut , aktivitas bisnis melalui penyediaan barang dan
jasa bertujuan untuk menghasilkan profit / laba.
Suatu organisasi atau lembaga yang menyediakan barang dan / atau jasa yang
bertujuan untuk mendapatkan keuntugan ( laba).
Places, kategori places misalnya tempat wisata , tempat tujuan wisata memiliki
objek wisata yang dapat dijual kepada para wisatawan baik wisatawan lokal
maupun wisatwan mancanegara .
Experiences,manusia senang melakukan berbagai aktivitas untuk memperoleh
pengalaman-pengalaman twertentu dalam hidupnya .
Ideas,seluruh produk yang dipasarkan saat ini pada awalnya berasal dari suatu
ide produk.
Events , suatu wahana yang dpat di jual kepada publik dan menjadi bagian dari
kegiatan bisnis .
Tangible goods , suatu produk berkualitas dan yang memilki kandungan jasa di
dalamnya atau sudah banyak dikenal konsumen serta dapat diperjualbelikan
sehingga membentuk aktivitas bisnis .
Services , jasa bersifat intangible yang berarti keberadaan jasa tak dapat dilihat
secara kasat mata , tetapi bisa dirasakan manfaanya setelah konsumen
mengonsumsi jasa tersebut .
3.Barang atau jasa tersebut dijaual intuk memenuhi dan memuasakan kebutuhan
dan keinginan konsumen
a) Berbentuk organisasi
b) Didalam aktivitasnya terdapat fungsi operasi ,pemasaran ,keuangan dan
sumber daya manusia
c) Menghasilakan barang dan atayu jasa
d) Melakuakan transaksi dari barang dan jasa
e) Terajadi pemindahan hak milik dan atau hak pakai
f) Memperoleh laba atau menanggung kerugaian
g) Mengahadapi risiko dan ketidakapastian
Tujuan tersebut dimaksud untuk tetap menjaga gara bisnis berjalan terus jangka
panjang ( sustainable ).
Lingkungan bisnis adalah jumlah total dari semua individu, institusi, dan kekuatan lain
yang berada di luar kendali perusahaan, namun bisnis masih bergantung pada mereka
karena telah memengaruhi kinerja keseluruhan serta keberlanjutan bisnis.
Ada beberapa hal yang membentuk lingkungan bisnis seperti supplier, pesaing, kelompok
konsumen, media, pemerintah, pelanggan, kondisi ekonomi, kondisi pasar, investor,
teknologi, tren, dan berbagai institusi lain yang ada di luar perusahaan.
Misalnya, perubahan pajak oleh pemerintah dapat membuat pelanggan membeli lebih
sedikit. Di sini bisnis harus menetapkan kembali harga jual untuk selamat dari perubahan.
Meskipun bisnis tidak memiliki keterlibatan dalam perubahan itu, bisnis masih harus
beradaptasi untuk bertahan atau menggunakan kesempatan untuk mendapatkan
keuntungan.
Memahami Lingkungan Bisnis
Untuk memahaminya, kamu harus lebih dulu menganalisis tiap elemen yang ada dalam
istilah ini.
Pertama, istilah lingkungan bisa dipahami sebagai sesuatu yang mengelilingi atau kondisi
aktivitas spesifik yang tengah berlangsung.
Kedua, karena kita tahu perusahaan bisnis adalah entitas sosial yang dibuat berdasarkan
struktur hierarkis yang di mana setiap orang teraktivasi bersama untuk mencapai tujuan
kolektif.
Maka, lingkungan bisnis adalah setiap faktor di dalam atau luar organisasi bisnis yang
berpengaruh besar terhadap aktivitas bisnis. Dengan kata lain, lingkungan di luar dan
dalam bisa memengaruhi menciptakan bisnis.
Setelah mereka mengetahui tentang efek positif dan negatif lingkungan yang ada, maka
mereka bisa memproduksi strategi penting untuk mengontrol situasi yang bisa dan tidak
bisa diprediksi. Di bawah ini adalah beberapa fakta mengenai lingkungan pada bisnis.
Misalnya, dulu orang Indonesia sulit untuk mendapatkan ojek. Di mana mereka harus
pergi ke depan gang untuk mendapatkan ojek. Akhirnya ada salah satu startup yang
melihat peluang ini untuk membangun aplikasi dalam menghadapi masalah ini dan
kemudian berkontribusi ikut mendirikan aplikasi ojek online yang disebut Gojek dan Grab.
3. Menghadapi perubahan
Bisnis harus menyadari perubahan yang sedang berlangsung di lingkungan, apakah itu
perubahan dalam persyaratan pelanggan, tren yang ada, kebijakan pemerintah baru,
hingga perubahan teknologi. Jika bisnis menyadari perubahan ini, maka hal itu bisa
menimbulkan respons untuk menangani perubahan tersebut.
a. Faktor internal
1. Perencanaan dan kebijakan
2. Penawaran nilai
3. Sumber daya manusia
4. Sumber daya pemasaran dan finansial
5. Citra korporat dan merek
6. Peralatan dan perlengkapan
7. Manajemen tenaga kerja
8. Hubungan antar karyawan
9. Ketergantungan sumber daya teknologi
10. Struktur organisasi
11. Kualitas dan struktur infrastruktur
12. Operasional
13. Prakiraan finansial
b. Faktor eksternal
1. Konsumen
2. Pemasok
3. Kompetitor
4. Publik
5. Media dan pemasaran
6. Talenta
7. Ekonomi makro
8. Sikap politik
9. Penggunaan teknologi
Mereka memilih sumber daya sesuai ketersediaan di lingkungan dan permintaan keluaran
di lingkungan masing-masing. Misalnya, dengan permintaan warna layar datar TV.
Produsen mengumpulkan sumber daya yang diperlukan untuk memproduksi TV warna
layar datar daripada mengumpulkan sumber daya dari TV yang hitam putih.
Kamu sebagai pengusaha juga bisa membuat perubahan di lingkungan internal mereka
agar sesuai dengan lingkungan eksternal. Sehingga, pemindaian lingkungan membantu
mengatasi perubahan dengan cepat.
Sehingga, ini harus dibuat dengan mengingat faktor lingkungan yang akan membantu
dalam menemukan peluang bisnis dan strategi dapat dibuat untuk mengambil peluang ini.
Seperti yang telah disinggung di atas, lingkungan bisnis yang baik tentunya akan
berbanding lurus dengan kesuksesan sebuah bisnis. Itulah kenapa, kamu penting untuk
memahami bahwa tidak ada lingkungan yang sempurna, namun kamu bisa membuat
lingkungan yang sekondusif mungkin dengan berbagai tips yang telah dijelaskan di atas
Bisnis internasional merupakan kegiatan bisnis yang dilakukan antara Negara yang satu
dengan Negara yang lain atau semua transaksi bisnis-swasta dan pemerintah-yang melibatkan dua
atau lebih negara.
Mengapa tertarik untuk mempelajari bisnis internasional? Jawaban paling sederhana adalah
bahwa bisnis internasional terdiri dari sebagian besar dan berkembang dari keseluruhan bisnis
dunia. Saat ini, hampir semua perusahaan, besar atau kecil, dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa
global dan persaingan karena output menjual sebagian dan atau pemasok aman dari negara asing
dan / atau bersaing dengan produk dan layanan yang berasal dari luar negeri pengertian bisnis
internasional.
Terjadinya perekonomian dalam negeri dan luar negari akan menciptakan suatu hubungan
yang saling mempengaruhi antara satu negara dengan negara lainnya, salah satunya adalah berupa
pertukaran barang dan jasa antarnegara. Binis internasional sangat mempengaruhi pertumbuhan
ekonomi suatu negara, karena dalam bisnis internasional semua negara bersaing di pasar
internasional.
Setiap negara dalam kehidupan di dunia ini pasti akan melakukan interaksi dengan negara-
negara lain di sekitarnya. Biasanya bentuk kerjasama atau interaksi itu berbentuk perdagangan antar
negara atau yang lebih dikenal dengan istilah perdagangan internasional. Beberapa alasan yang
menyebabkan terjadinya perdagangan antar negara (perdagangan internasional) antara lain :
Ditandai dengan berkembangnya era informasi teknologi, pemakaian sistem berbasis komputer
serta kemajuan dalam bidang informasi, penggunaan satelit serta digitalisasi pemrosesan data,
berkembangnya peralatan komunikasi serta masih banyak lagi.
2. Interdependensi Kebutuhan
Kebebasan dalam melakukan transaksi serta melakukan kerjasama memiliki implikasi bahwa
masing-masing negara akan mencari peluang dengan berinteraksi melalui perdagangan antar
negara.
Keunikan suatu negara tercermin dari apa yang dimiliki oleh negara tersebut yang tidak dimiliki
oleh negara lain. Hal ini akan membuat negara memiliki keunggulan yang dapat diandalkan sebagai
sumber pendapatan bagi negara tersebut.Perdagangan internasional juga dipengaruhi oleh faktor
kebutuhan akan devisa suatu negara. Dalam memenuhi segala kebutuhannya setiap negara harus
memiliki cadangan devisa yang digunakan dalammelakukan pembangunan, salah satu sumber devisa
adalah pemasukan dari perdagangan internasional.
4. Franchising.
Dalam rangka untuk masuk kedalam dunia bisnis internasional suatu perusahaan pada
umumnya dimulai dari suatu keterlibatan yang paling awal yaitu dengan melakukan ekspor
insidentil.
Tahap ini perusahaan negeri sendiri mulai aktif untuk melaksanakan manajemen atas transaksi
itu.
FRANCHISING
Tahap berikutnya mrupakan tahap yang lebih aktif lagi yaitu perusahaan disuatu negara
menjual tidak hanya lisensi atau merek dagangannya saja akan tetapi lengkap dengan segala
atributnya termasuk peralatan, proses produksi, resep-resep campuran proses produksinya. Dan
lain-lain. Bentuk Franchise yang pada saat ini populer dinegara kita dan juga dinegara lain yaitu:
Bentuk ini memerlukan intensitas manajemen serta keterlibatan yang lebih tinggi karena
perusahaan pendatang (Host Country) haruslah betul-betul secara aktif dan mandiri untuk
melakukan manajemen pemasaran bagi produknya itu dinegara asing (Home Country).
Tahap yang terakhir adalah tahap yang paling intensif dalam melibatkan diri pada bisnis
internasional yaitu tahap “ produksi dan pemasaran luar negeri “ Tahap ini juga disebut sebagai “
Total Internaional Business” Bentuk inilah yang menimbulkan MNC atau Multy National Corporation
yaitu perusahaan Multi Nasional. Dalam tahap ini perusahaan asing datang dan mendirikan
perusahaan di negeri asing itu lengkap dengan segala modalnya lalu melakukan prosese produksi di
Negeri itu, kemudian menjual hasil produksinya itu di Negeri itu juga. Bentuk ini memiliki unsure
positif bagi Negara sedang berkembang karena dalam bentuk ini Negara penerima tidak perlu
menyediakan modal yang sangat banyak untuk mendirikan pabrik tersebut yang pada umumnya
Negara berkembang masih miskin dana untuk pembangunan bangsanya.
Pelaksanakan bisnis internasional memiliki hambatan yang jauh lebih besar ketimbang di pasar
domestik. Negara lain pasti punya kepentingan tersendiri untuk menghambat terlaksananya
transaksi bisnis internasional. Selain itu kebiasaan atau budaya negara lain tentu saja akan berbeda
dengan negeri sendiri. Oleh karena itu, ada beberapa hambatan dalam memasuki bisnis
internasional yaitu:
Batasan kuota dalam bisnis internasional adalah apabila ada suatu negara yang tidak
memperbolehkan transfer barang dalam jumlah yang besar. Sementara tarif bea masuk adalah pajak
yang dikenakan terhadap barang yang diperdagangkan baik barang impor maupun ekspor.
Perbedaan dalam hal bahasa seringkali merupakan hambatan bagi kelancaran bisnis
Internasional, hal ini disebabkan karena bahasa merupakan alat komunikasi yang vital baik bahasa
lisan maupun tulis. Pengaruh sosial budaya dalam bisnis internasional contohnya: Indonesia sebagai
Negara berpenduduk mayoritas Islam, pasti menolak kehadiran Perusahaan Internasional yang
menjual makanan haram, semisal babi. Selain itu dalam hal busana, Perusahaan fashion tidak akan
memasarkan produk bikini dan pakaian terbuka lainnya karena tidak cocok dengan kultur
masyarakat Indonesia yang berpakaian sopan dengan cirri khas busana yang tertutup.
Hubungan politik yang kurang baik antara satu negara dengan negara yang lain juga akan
mengakibatkan terbatasnya hubungan bisnis antar kedua Negara tersebut. Ketentuan hukum
ataupun perundang-undangan yang berlaku di suatu negara kadang juga membatasi berlangsungnya
bisnis internasional. Contoh: Saat demokrasi terpimpin, Indonesia cenderung berpihak pada blok
timur, sehingga kedekatan Indonesia dengan Cina dan Rusia menyebabkan renggangnya hubungan
Indonesia dengan negara blok barat dalam berbagai hal termasuk perdagangan barang ke dan dari
negara blok barat.
d.Hambatan operasional:
Hambatan perdagangan atau bisnis internasional yang lain adalah berupa masalah operasional,
antara lain:
-Transportasi atau pengangkutan barang yang diperdagangkan tersebut dari negara yang satu ke
negara yang lain. Keadaan ombak besar yang mengganggu perjalanan kapal laut ataupun kondisi
cuaca yang mempengaruhi lalu lintas pengiriman barang melalui udara adalah salah satu contoh
masalah transportasi penghambat kegiatan pengiriman barang sementara waktu. Keadaan dapat
lebih gawat apabila barang yang dikirim adalah barang yang cepat berada dalam kondisi tidak layak
semisal ikan. Waktu pengiriman barang yang tidak sesuai terkadang membuat Negara yang dituju
langsung meng-cancel pembelian tersebut.
-Peraturan atau kebijakan Negara lain, dalam bentuk proteksi yaitu: usaha melindungi industri-
industri di dalam negeri agar tidak disaingi oleh industri-industri dari luar negeri yang masuk ke
dalam negara tersebut.
Contohnya: ada proteksi atas barang-barang Cina yang berupa industri alat-alat tulis untuk tidak
masuk ke dalam pasar Indonesia, sehingga Perusahaan alat-alat tulis buatan Indonesia dapat lebih
laris di pasar lokal, selain itu pemerintah biasanya memberi pinjaman untuk pengembangan usaha
kepada perusahaan tersebut sehingga suatu saat dapat bersaing di pasar internasional.
-Perbedaan tingkat upah:
Dapat dicontohkan apabila ada perusahaan multinasional yang dalam perluasan usahanya ke
suatu Negara, memberikan upah kepada karyawannya terlalu kecil dikarenakan berbagai hal semisal
kurs mata uang.
Setiap negara selalu menginginkan perdagangan yang dilakukan antarnegara dapat berjalan
dengan lancar. Namun, terkadang kegiatan perdagangan antarnegara juga mengalami beberapa
hambatan. Hambatan-hambatan inilah yang dapat merugikan negara-negara yang
melakukan perdagangan internasional. Berikut ini beberapa hambatan yang sering muncul dalam
perdagangan internasional.
e.Terjadinya Perang
Terjadinya perang dapat menyebabkan hubungan antarnegara terputus. Selain itu, kondisi
perekonomian negara tersebut juga akan mengalami kelesuan. Sehingga hal ini dapatmenyebabkan
perdagangan antarnegara akan terhambat.
-Di bidang perdagangan barang, Indonesia memiliki peluang ekspor yang lebih baik mengingat
kekayaan sumber daya alam dan berlimpahnya tenaga kerja yang dimiliki.
-Konsumen Indonesia yang memiliki banyak keanekaragaman dari segi culture dapat dijadikan
peluang bisnis yang bagus.
-Indonesia belum terlalu banyak mempunyai produk yang mampu bersaing di pasar
Internasional
Bab III
Penutup
3.1 kesimpulan
Konsep bisnis adalah: gagasan-gagasan yang konkret
dalam mewujudkan suatu usaha, dengan merujuk pada
nilai-nilai usaha, tujuan usaha dan target pasar. ... Tahap
membentuk Konsep/Concept : Landasan usaha: Filosofi,
Visi & Misi. Tentukan siapa Target Market yang akan
menjadi konsumen produk/jasa usaha ini.
Bisnis internasional merupakan kegiatan bisnis yang dilakukan antara Negara yang
satu dengan Negara yang lain atau semua transaksi bisnis-swasta dan pemerintah-
yang melibatkan dua atau lebih negara.
3.2 Saran
Para pembaca dapat lebih memahami dan memaknai pentingnya belajar bisnis
Bagi generasi muda, khususnya mahasiswa mulailah berbisnis dari hati dan secara tekun
Dalam melakukan atau menjalankan bisnis bagi pemula kita dapat bertanya kepada pembisnis atau
pengusaha yang sudah sukses dalam dunia bisnisnya.
Demikianlah makalah mengenai bisnis yang dapat penulis sampaikan, penulis berharap kepada
pembaca agar dapat memberikan penulis kritikan maupun masukkan yang positif demi
penyempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan faedah bagi kita semua.
DAFTAR PUSTAKA
http://candygloria.wordpress.com/2010/12/15/bisnis-internasional/
http://danaraditya25.blogspot.com/2011/04/perdagangan-internasional.html
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19830/4/Chapter%20I.pdf
http://www.anneahira.com/karir-bisnis-internasional.htm
Ismail.2006.PengantarBisnis.PrenadaMedia:Jakarta.
http://id.wikipedia.org/wiki/Bisnis
http://nataliadwi.blogspot.com/2010/10/kata-pengantar-tiada-kata-yang-pantas.html