Anda di halaman 1dari 16

Pencabutan AKDR T 380-A

JOB SHEET

NAMA PEKERJAAN : Pencabutan AKDR Copper T 380 A

UNIT : Pelayanan KB
WAKTU : 30 menit
REFERENSI : 1. Hartanto Hanafi, Keluarga Berencana
dan Kontrasepsi, Jakarta : Pustaka Sinar
Harapan. 2002. Hal 203 - 242
2. Saifuddin Abdul Bari, Buku Panduan
Praktis Pelayanan Kontrasepsi, Jakarta :
YBPSP. 2003. PK-12 s.d PK-13
3. Paul D. Blumenthal & Noel
McIntosh, Pocket guide for Familly
Planning Service Providers, JHPIEGO
Coorperation, 1996. Page :150 - 169

OBJEKTIF PERILAKU SISWA :

Setelah mempelajari Job Sheet, mahasiswa dapat :


1. Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan dalam teknik pencabutan
AKDR Copper T 380 A dengan benar sesuai standard
2. Melakukan teknik pencabutan AKDR Copper T 380 A pada phantom di
laboratorium klinik dengan benar sesuai standard dan prosedur pencabutan
AKDR

DASAR TEORI :

Tindakan pencabutan AKDR adalah suatu asuhan yang integral dengan


pemasangannya dimana ketrampilan tindakan ini harus dimiliki oleh bidan
sebagai tenaga provider pelayanan kontrasepsi bagi klien. Ketrampilan tindakan
pencabutan AKDR penting dimiliki saat klien menginginkannya atau oleh

Willa Follona / COA 040101 1


Pencabutan AKDR T 380-A

karena indikasi tertentu kapanpun waktu pencabutannya. Dalam kenyataan di


lapangan tindakan pencabutan ini dapat dengan mudah dilakukan, namun pada
beberapa kasus dapat menjadi sulit oleh karena beberapa factor penyulit
pencabutan benang AKDR.
Pencabutan benang AKDR yang mudah dapat dilakukan oleh bidan
namun pada kondisi benang tidak tampak pada OUE maka perlu intervensi
khusus atau merujuknya, pada pencabutan benang yang berat bidan pun harus
waspada dan sebaiknya merujuk tindakan ini.
Tindakan pencabutan AKDR perlu memperhatikan prinsip pencegahan
infeksi dan bidan perlu memberi support kepada klien karena mungkin klien akan
takut, cemas dan malu.

PETUNJUK :

1. Baca dan pelajari lembaran kerja yang tersedia


2. Siapkan alat dan bahan secara lengkap sebelum tindakan dimulai
3. Ikutilah petunjuk instruktur
4. Tanyakan pada instruktur bila terdapat hal - hal yang kurang dimengerti

KESELAMATAN KERJA :

1. Pastikan syarat dan indikasi pencabutan AKDR Copper T 380 A pada


klien sudah terpenuhi sebelum tindakan
2. Pastikan privasi klien benar-benar terjaga
3. Susun alat secara ergonomis pada tempat yang terjangkau
4. Perhatikan faktor kesterilan alat dan bahan yang digunakan, tindakan
septik dan antiseptik serta pemakaian sarung tangan
5. Lakukan tindakan pencabutan AKDR Copper T 380 A dengan hati - hati
6. Lakukan tindakan pencabutan AKDR Copper T 380 A dalam ruangan
yang sesuai dengan standar

Willa Follona / COA 040101 2


Pencabutan AKDR T 380-A

7. Perhatikan tindakan pencegahan infeksi dalam mengelola sampah medis


(terutama AKDR Copper T bekas pakai yang telah dicabut) dan tindakan
pencucian alat

PEKERJAAN LABORATORIUM :

Peralatan
1) Bivalve Spekulum (spekulum cocor bebek)
2) Fanster klem
3) Ekstraktor AKDR / klem lurus
4) Mangkuk untuk larutan antiseptic
5) Sarung tangan ( yang telah di DTT atau disterilisasi atau sarung tangan
periksa yang baru )
6) Bengkok/piala ginjal

Bahan
1) Phantom panggul dan phantom uterus
2) AKDR Copper T 380 A
3) Kassa
4) Kapas cebok
5) Air DTT
6) Cairan antiseptic (mis. Povidon Iodin) untuk membersihkan serviks
7) Air, sabun, dan larutan Klorin 0,5 %

Perlengkapan
1) Duk steril
2) Meja Gynekologi
3) Lampu sorot/lampu senter
4) Kursi duduk
5) Scort (celemek)
6) Ruangan yang memenuhi standar
7) Waskom

Willa Follona / COA 040101 3


Pencabutan AKDR T 380-A

Prosedur Tindakan
a) Persiapan pasien
 Anjurkan ibu untuk mengosongkan kandung kencing dan pastikan
bahwa kandung kencing ibu telah kosong
b) Persiapan pemeriksa/Bidan
 Siapkan peralatan dan bahan yang akan digunakan, serta susunlah
secara ergonomis
 Siapkan lingkungan untuk menjaga privasi klien
 Lakukan konseling dan informed concent
 Beritahukan pasien tentang tindakan yang dilakukan
 Mencuci tangan

PELAKSANAAN :

LANGKAH KERJA ILUSTRASI / GAMBAR


1. Lakukan konseling, penjelasan
tindakan serta informed consent.

Key Point :
Lakukan dengan ramah, penuh perhatian
dan dengan bahasa yang mudah
dimengerti pasien
Upayakan komunikasi dua arah
2. Persiapan alat dan bahan yang akan
digunakan
Key Point :
Susun peralatan secara berurutan / ergonomis.

3. Selimuti tubuh

Key Point :

Willa Follona / COA 040101 4


Pencabutan AKDR T 380-A

o Pastikan kandung kemih telah kosong


o Perhatikan privacy dan keadaan psikisnya
o Beri support, agar ibu tenang dan tidak
cemas
4. Siapkan pasien dalam posisi litotomi.

Key Point :
Jangan lupa pasang alas bokong

5. Cuci tangan dengan sabun pada air


mengalir
Key Point :
Lepaskan semua perhiasan dan jam
tangan
Lakukan 7 langkah cuci tangan efektif
Keringkan dengan handuk bersih

6. Pakailah perlindungan diri (scort dan


sarung tangan steril/DTT)

Key Point :
Pastikan sarung tangan tidak bocor
Pasang sarung tangan dengan hati – hati,
jangan menyentuh bagian steril / lateral
sarung tangan

7. Bersihkan vulva dan vagina dengan


menggunakan kapas cebok dan air
DTT

Key Point :
Sisi kapas yang sudah digunakan jangan

Willa Follona / COA 040101 5


Pencabutan AKDR T 380-A

diusapkan lagi
Arah usapan dari atas kebawah
8. Pasanglah spekulum steril ke dalam
vagina dan kunci. Cari letak benang
AKDR

Key Point :
Untuk mengurangi nyeri, miringkan
posisi spekulum dan masukkan secara
perlahan.
Perhatikan dan nilai keadaan portio
adakah polip atau erosi

9. Antisepsis portio, jepit & tarik benang Memegang & menarik benang AKDR
AKDR
Key Point :
Untuk mencegah benangnya putus, tarik
dengan kekuatan tetap & cabut AKDR
dengan pelan-pelan.
Jika benang AKDR tidak tampak pada
serviks , periksa pada kanalis servikalis.
Apabila pengeluaran memerlukan Proses penarikan AKDR
penarikan yang kuat, jangan
memaksakannya, serahkan pada dokter /
rujuk

Willa Follona / COA 040101 6


Pencabutan AKDR T 380-A

10. Perlihatkan AKDR Copper T 380 A yang


baru dikeluarkan pada ibu. Lepaskan
spekulum dari vagina

Key Point :
Buka kunci spekulum, miringkan kembali
& tarik keluar secara perlahan

11. Rapihkan pasien dan alat


Key Point :
Bersihkan sarung tangan dari darah &
cairan tubuh pasien.
Alat - alat yang telah digunakan direndam
dalam larutan klorin 0,5 % selama 10
menit

12. Lepas sarung tangan


Key Point :
Lepaskan sarung tangan secara terbalik
dan rendam dalam larutan klorin 0,5 %

Willa Follona / COA 040101 7


Pencabutan AKDR T 380-A

13. Cuci tangan kembali setelah melakukan


pekerjaan dengan air mengalir dan
sabun.

Key Point :
Lakukan 7 langkah cuci tangan
Keringkan tangan dengan handuk bersih

EVALUASI

1. Mahasiswa mendemonstrasikan pencabutan AKDR secara individu


 Setiap langkah dilakukan secara sistematis dan hati-hati
 Setiap langkah dilakukan dengan memperhatikan privasi ibu selama
melakukan prosedur
 Setiap langkah dilakukan dengan memperhatikan kenyamanan dan
keamanan ibu selama melakukan prosedur
 Setiap langkah dilakukan dengan memperhatikan psikologis ibu
 Setiap langkah dilakukan dengan memperhatikan kesterilan dalam bekerja
 Memberitahukan hasil pekerjaan pada ibu setelah melakukan prosedur

2. Instruktur menilai langkah-langkah pencabutan AKDR Copper T 380 A


dengan menggunakan daftar tilik.

Willa Follona / COA 040101 8


Pencabutan AKDR T 380-A

INFORMATION SHEET

TOPIK : Melakukan Pencabutan AKDR Copper T 380 A


OBJEKTIF PERILAKU SISWA : Setelah mengikuti demonstrasi ini
mahasiswa mampu melakukan pencabutan
AKDR Copper T 380 A sesuai standard dan
prosedur pencabutan
REFERENSI :1. Hartanto Hanafi, Keluarga Berencana dan
Kontrasepsi, Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.
2002. Hal 203 - 242
2. Saifuddin Abdul Bari, Buku Panduan Praktis
Pelayanan Kontrasepsi, Jakarta : YBPSP.
2003. PK-12 s.d PK-13

Willa Follona / COA 040101 9


Pencabutan AKDR T 380-A

3. Paul D. Blumenthal & Noel McIntosh, Pocket guide


for Familly Planning Service Providers,
JHPIEGO Coorperation, 1996. Page: 150 -
169

PENDAHULUAN

Tindakan pencabutan AKDR adalah suatu asuhan yang integral dengan


pemasangannya dimana ketrampilan tindakan ini harus dimiliki oleh bidan
sebagai tenaga provider pelayanan kontrasepsi bagi klien. Ketrampilan tindakan
pencabutan AKDR penting dimiliki saat klien menginginkannya atau oleh
karena indikasi tertentu kapanpun waktu pencabutannya. Dalam kenyataan di
lapangan tindakan pencabutan ini dapat dengan mudah, namun pada beberapa
kasus dapat menjadi sulit oleh karena beberapa factor penyulit pencabutan
benang AKDR.
Pencabutan benang AKDR yang mudah dapat dilakukan oleh bidan
namun pada kondisi benang tidak tampak pada OUE maka perlu intervensi
khusus atau merujuknya, pada pencabutan benang yang berat bidan pun harus
waspada dan sebaiknya merujuk tindakan ini.
Tindakan pencabutan AKDR perlu memperhatikan prinsip pencegahan
infeksi dan bidan perlu memberi support kepada klien karena mungkin klien akan
takut, cemas dan malu.

INDIKASI
1. Menjelang masa aktif kerja AKDR berakhir
2. Saat klien menginginkan masa suburnya kembali / ingin hamil
3. Atas indikasi medis, AKDR disarankan dilepas
4. Klien tidak cocok dengan metode AKDR ini karena efek sampingnya
yang dirasakan sangat mengganggu
5. Adanya infeksi panggul / dicurigai

Willa Follona / COA 040101 10


Pencabutan AKDR T 380-A

PRINSIP – PRINSIP
1. Tindakan pencabutan sesuai indikasi
2. Tindakan pencabutan dilakukan secara perlahan dengan memperhatikan
adanya factor penyulit penarikan benang AKDR
3. Segala tindakan yang dilakukan dalam memberikan asuhan bagi klien,
memperhatikan prinsip pencegahan infeksi
4. Tidak melakukan kontak kulit dengan AKDR yang telah dikeluarkan dan
cairan tubuh/duh tubuh lainnya

PROSEDUR
Pada umunya tindakan pencabutan AKDR dilakukan atas indikasi, asuhan
yang diberikan memperhatikan prinsip-prinsip pencegahan infeksi.
1. Minta klien untuk mengosongkan kandung kemih dan berseka dengan
bersih dan benar
2. Tempatkan klien pada meja ginekologi/meja periksa dengan posisi
litotomi
3. Berikan support terhadap ibu, agar ibu tidak cemas dengan tindakan ini
4. Alasi bokong dengan duk steril
5. Bersihkan vulva/vagina dengan kapas cebok
6. Periksa kondisi vulva dan vagina
7. Masukkan spekulum kedalam vagina secara perlahan dengan
memiringkan spekulum terlebih dahulu
8. Cari letak portio dan benang AKDR kemudian kunci spekulum
9. Antisepsis portio dan perhatikan adakah kondisi patologis pada vagina,
secret pervaginam dan serviks, pertimbangkan perlu tidaknya pemeriksaan
laboratorium
10. Jepit benang AKDR dengan ekstraktor / klem lurus lalu tarik secara
perlahan
11. Komunikasikan dengan ibu
12. Rendam alat bekas pakai dalam larutan klorin 0,5 %

Willa Follona / COA 040101 11


Pencabutan AKDR T 380-A

TAKARIR ( DAFTAR ISTILAH )


OUE : Ostium Uteri Externum : bagian terluar dari serviks/mulut rahim
Portio : Bagian terluar dari serviks/mulut rahim yang berada dalam vagina
Spekulum : Alat yang dimasukkan ke dalam vagina, dipergunakan untuk
melihat keadaan portio
Ergonomis : Menyusun peralatan sesuai dengan waktu penggunaan

KESIMPULAN
 Ketrampilan tindakan pencabutan AKDR penting dimiliki oleh bidan sebagai
provider pelayanan kontrasepsi
 Tindakannya harus memperhatikan prinsip pencegahan infeksi dan
pemberian support pada klien
 Pinsip pencabutan AKDR dilakukan dengan menarik benang AKDR yang
tampak pada OUE secara perlahan
 Setelah AKDR berhasil dikeluarkan komunikasikan dan tunjukkan pada
klien
 Pada beberapa kasus bidan harus merujuk tindakan ini jika mengalami
kesulitan atau pada penarikan benang yang sulit.

LATIHAN
1. Kapan seorang bidan melakukan tindakan pencabutan AKDR ?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………
2. Bagaimana prinsip pencabutan AKDR ?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………

3. Apa sajakah tahap pencabutan AKDR ?

Willa Follona / COA 040101 12


Pencabutan AKDR T 380-A

……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………
4. Pada kondisi yang bagaimanakah bidan harus merujuk tindakan ini ?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………

Tanggal Penilaian :
Nama Mahasiswa :
Nama Instruktur Penilai :

Amati dan nilailah setiap langkah yang kerja mahasiswa,


menggunakan skala penilaian ini;

Willa Follona / COA 040101 13


Pencabutan AKDR T 380-A

Angka Kemampuan yang dimiliki mahasiswa dalam langkah


penilaian kerja
1 ( satu ) Langkah tidak dikerjakan atau
Langkah pekerjaan tidak dilakukan dengan benar atau tidak sesuai
dengan urutan.
2 ( dua ) Langkah pekerjaan dilakukan dengan benar dan berurutan, tapi kurang
tepat dan memerlukan pengamatan instruktur/pelatih
3 ( tiga ) Setiap langkah dikerjakan dengan benar tanpa ragu dan tanpa bantuan
instruktur

NO KEGIATAN SKALA
1 2 3
1 Melakukan konseling, penjelasan tindakan serta informed
consent.
Lakukan dengan ramah, penuh perhatian dan dengan bahasa
yang mudah dimengerti pasien
Upayakan komunikasi dua arah.

2 Menyiapkan peralatan & bahan yang akan digunakan


Susun peralatan secara ergonomis
3 Memperhatikan keadaan psikis ibu
Beri support, agar ibu tenang dan tidak cemas.
4 Memposisikan klien dalam litotomi dan alasi bokong klien
dengan duk bersih
Anjurkan pasien untuk melepas celana dalam terlebih dahulu
dan pastikan pasien dalam posisi yang benar
5 Mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir
Lepaskan semua perhiasan dan jam tangan
Lakukan 7 langkah cuci tangan efektif
Keringkan dengan handuk bersih.
6 Memakai perlindungan diri ( scort & handschoon steril )
Lakukan dengan hati – hati secara bergantian pada kedua
tangan, jangan sampai menyentuh bagian lateral hand
schoon.
7 Membersihkan vulva-vagina dengan kapas cebok & air DTT.
Sisi kapas yang sudah digunakan jangan diusapkan lagi

Willa Follona / COA 040101 14


Pencabutan AKDR T 380-A

Arah usapan cebok dari atas ke bawah


8 Memasangkan spekulum steril kedalam vagina dan kunci.
Untuk mengurangi nyeri, masukkan spekulum dalam posisi
miring secara perlahan.
Cari portio dan benang AKDR, perhatikan dan nilai keadaan
portio adakah polips atau erosi dll.
9 Memberikan antisepsis portio
Gunakan fenster klem & kassa betadin untuk mengoles portio
10 Jepit & tarik perlahan benang dengan ekstraktor
Saat AKDR berhasil dikeluarkan, perlihatkan AKDR yang
baru saja dikeluarkan pada ibu Terangkan pada klien bahwa
AKDR sudah dikeluarkan
11 Melepaskan spekulum dari vagina.
Buka kunci spekulum terlebih dahulu, miringkan kembali
posisinya dan tarik keluar spekulum secara perlahan.
12 Membereskan alat dan merapihkan klien
Membersihkan sarung tangan dari darah & cairan tubuh
pasien
Masukkan kedua tangan kedalam wadah berisi larutan klorin
0,5 %
Lepaskan sarung tangan secara terbalik dan merendamnya
dalam larutan klorin 0,5 % rendam selama 10 menit.
13 Mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir
Lakukan 7 langkah cuci tangan efektif
Keringkan dengan handuk bersih.

Catatan :

Nilai A : Jika mahasiswa menguasai langkah-langkah kegiatan dengan


berurutan dan benar 90 - 100%.
Nilai B : Jika mahasiswa melakukan langkah-langkah secara benar
tapi dengan tidak berurutan 70-89%.
Nilai C : Jika mahasiswa melakukan langkah-langkah secara
berurutan tetapi tidak benar.

Willa Follona / COA 040101 15


Pencabutan AKDR T 380-A

Willa Follona / COA 040101 16

Anda mungkin juga menyukai