Anda di halaman 1dari 3

“MODEL-MODEL DESAIN PEMBELAJARAN”

Disusun Untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah : BELAJAR DAN PEMBELAJARAN

DISUSUN OLEH:

Muh. Syukur (22013023)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI
2021
A. Pengertian Desain pembelajaran
Desain pembelajaran merupakan proses keseluruhan tentang kebutuhan dan tujuan
belajar serta sistem penyampaiannya. Termasuk di dalamnya adalah pengembangan bahan
dan kegiatan pembelajaran, uji coba dan penilaian bahan, serta pelaksanaan kegiatan
pembelajarannya.
Gagne (1992) menjelaskan bahwa desain pembelajaran disusun untuk membantu
proses belajar siswa, dimana proses belajar itu memiliki tahapan segera dan tahapan jangka
panjang. Menurut Gagne, belajar seseorang dapat dipengaruhi oleh dua faktor yakni faktor
internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor yang berkaitan dengan kondisi
yang dibawa atau datang dari dalam individu siswa, seperti kemampuan dasar, gaya belajar
seseorang, minat dan bakat serta kesiapan setiap individu yang belajar. Faktor eksternal
adalah faktor yang datang dari luar individu, yakni berkaitan dengan penyediaan kondisi atau
lingkungan yang didesain agar siswa belajar. Desain pembelajaran berkaitan dengan faktor
eksternal ini, yakni pengaturan lingkungan dan kondisi yang memungkinkan siswa dapat
belajar. Menarut Gagne, kondisi internal dapat dibangkitkan oleh pengaturan kondisi
eksternal.

B. Model ADDIE
Metode ADDIE atau yang bisa disingkat (Analysis Design Development Implementation
dan Evaluations) ini awalnya adalah konsep interaksional yang di khususkan untuk Angkatan
Darat AS di tahun 1949, kemudian dikembangkan oleh Dick & Carry (1996).
Model desain pembelajaran ADDIE adalah model desain pembelajaran yang menggunakan 5
tahap/ langkah sederhana dalam pengaplikasinnya. Ini merupakan desain pembelajaran yang
mudah dipelajari. Sesuai dengan namanya model desain pembelajaran ADDIE ada 5 tahap/
langkah dalam pembelajarannya yaitu:
 Analysis: menganalisis kebutuhan untuk menentukan masalah dan solusi yang tepat
dan menentukan kompetensi siswa.
Di sini guru atau instruktur pelatihan akan mengumpulkan setiap informasi yang mungkin
bisa mereka kumpulan sebelum mempertimbangkan ke proses selanjutnya.
 Design: menentukan kompetensi khusus, metode, bahan ajar, dan strategi
pembelajaran.
Desain adalah tahap di mana instruktur pelatihan atau guru akan membuat spesifikasi apa saja
yang dibutuhkan untuk penyelesaian.
 Development: memproduksi program dan bahan ajar yang akan digunakan dalam
program pembelajaran.
Pada langkah pengembangan atau development ini akan dilaksanakan penciptaan dan
perpaduan isi materi yang telah dibuat pada langkah desain. Pada tahap ini guru atau
instruktur pelatihan akan membuat storyboard, penulisan isi materi dan pembuatan grafis
yang dibutuhkan.
 Implementation: melaksanakan program pembelajaran dengan menerapkan desain
atau spesifikasi program pembelajaran.
Tahap ini adalah saat guru atau instruktur pelatih mempresentasikan dan mengajarkan materi
kepada pelajar. Di sini guru akan memperhatikan reaksi siswa terhadap materi yang telah
dirancang dari tahap-tahap sebelumnya, apakah metode yang dibuat telah berhasil atau tidak.
 Evaluation: melakukan evaluasi program pembelajaran dan evaluasi hasil belajar.
Evaluasi dipakai untuk mengukur seberapa baik pelajar memenuhi tujuan yang telah
ditetapkan.Terdapat dua tahap evaluasi yang terdiri dari evaluasi formatif dan evaluasi
sumatif.
Evaluasi bersifat formatif ini memiliki peranan penting yang bersifat
multidimensional. Evaluasi dilaksanakan ketika langkah implementasi diterapkan dengan
pertolongan pendidik dan peserta didik.
Selanjutnya evaluasi sumatif dilaksanakan dalam rangka agar pembelajaran bisa ada
perbaikan. Rancangan seluruh langkah evaluasi harus dilaksanakan agar masalah yang ada
bisa terselesaikan dan tujuan pembelajaran telah terpenuhi dengan baik dan benar.

C. Kesimpulan
Dengan adanya penerapan desain sistem model pembelajaran ADDIE, seorang guru &
instruktur akan terdorong dan terbantu dalam membuat sebuah tujuan, rencana dan program
pembelajaran yang baik, menarik, efektif dan efisien.

Model ADDIE ini bisa membuat setiap pembelajaran bisa lebih dinamis, sebab setiap tahap
terdapat proses evaluasi yang menjadikan pembelajaran bisa diperbaiki dan berkembang lebih
baik dari sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai