PENCATATAN PERNIKAHAN (BERDASARKAN PMA 20 TAHUN 2019)
PERSYARATAN ADMINISTRATIF WNI
1. Surat Pengantar Nikah dari Desa/Kelurahan (Model N1)
2. Foto copy Akte Kelahiran/Surat Keterangan kelahiran dari desa/kelurahan Setempat 3. Foto Copy KTP Pengantin, Orang Tua, Wali Nikah dan Para Saksi Nikah/Resi Surat Keterangan sudah melakukan perekaman KTP 4. Foto Copy Kartu Keluarga 5. Surat Rekomendasi Nikah dari KUA Kecamatan setempat bagi calon pengantin yang melangsungkan nikah diluar wilayah kecamatan tempat tinggalnya. 6. Persetujuan kedua calon pengantin (Model N3, disediakan oleh KUA) 7. Izin tertulis orang tua/wali atau wali pengasuh bila keluarga yang memiliki hubungan darah tidak ada bagi calon pengantin yang belum berusia 21 tahun (Model N4, disediakan oleh KUA) atau Izin dari pengadilan bila orang tua wali, atau wali pengasuh tidak ada. 8. Dispensasi dari pengadilan Agama bila Calon Pengantin belum berusia 19 tahun 9. Surat Izin dari atasn/Kesatuan bagi anggota TNI/POLRI 10.Penetapan Izin Poligami dari Pengadilan Agama bagi suami yang hendak beristri lebih dari seorang. 11. Akta Cerai atau kutipan Buku Pendaftaran Talak/Cerai bagi janda/duda bercerai. 12. Akta kematian atau surat keterangan kematian (Model N6, disediakan oleh kelurahan/Desa) bagi janda/duda ditinggal meninggal. 13. Pas Foto berlatar biru ukuran 2 x 3 3 lembar, 4 x 6 2 lembar.
PERSYARATAN ADMINISTRATIF WNA
1. Foto Copy Paspor 2. Izin Kedutaan/Perwakilan diplomatic dari negara yang bersangkutan dalam hal Seorang WNA membawa surat izin menikah dari negaranya, surat tersebut harus dilegalisasi oleh keduataan negara yang bersangkutan. 3. Dalam hal WNI tidak mendapat keduataan negara asal di Indonesia, Izin sebagaimana dimaksud dalam angka 2 dapat diminta……………………………………..