ANALISIS RESTRUKTURISASI

PT. DAYA NUSANTARA

Mata Kuliah: Manajemen Sumber Daya Manusia

Dosen Pengampu: Ice Kamela S.E, M.M

Disusun Oleh :

Agiska Siti Farras T

2010011211069

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BUNG HATTA
2021
 ANALISIS RESTRUKTURISASI
PT. DAYA NUSANTARA

1. Analisis Masalah

Pada kasus yang dialami oleh PT. DAYA NUSANTARA ditemukan permasalahan bahwa
terjadinya pengelolaan manajemen perusahaan yang tidak pasti yang disebabkan oleh krisis moneter,
seperti permasalahan bahan baku, maupun sumber daya manusia. Bagaimana cara perusahaaan mengelola
sumber daya alam yang baik agar tercapainya tujuan dengan restrukturisasi berbagai hal di perusahaan?

2. Analisis dan pembahasan

Dari Kasus permasalahan PT. Daya Nusantara, sebagai berikut :

➢ Dalam aspek produksi

Bahan baku yang dipakai, masih harus diimport dari negara lain, dan pemasarannya: 60%
di dalam negeri dan 40 % ke luar negeri. Dalam aspek produksi ini diantisipasi kondisi
mendatang akan menghadapi kompetitif yang semakin tajam.
➢ Kaitanya dengan aspek keuangan
Perusahaan ini mengunakan pinjaman dari Luar Negeri untuk investasi jangka panjang,
yaitu: + 80 % pinjaman Luar Negeri dan 20% pinjaman Dalam Negeri. Pembayaran
bunga dan cicilan, dirasakan cukup berat oleh perusahaan, karena harus membayar
dengan dolar. Dari laporan keuangan yang dilakukan secara periodik menunjukkan
bahwa kemampuan modal kerja (jangka pendek) tidak dapat memenuhi kewajiban
perusahaan, karena banyak bahan baku yang terus menerus masih harus import, sedang
nilai rupiah melemah terus. Total aset perusahaan, ternyata semakin hari semakin kecil,
bila dibandingkan dengan kewajibannya bila dibandingkan dengan kewajibannya baik
jangka pendek maupun jangka panjang.
➢ Dalam manajemen
Segala kebijaksanaan yang bersifat strategis, baru dapat dilaksanakan setelah melalui
jenjang birokrasi yang lebih tinggi. Keputusan strategis perlu intervensi dari birokrasi
yang lebih tinggi, karena tidak ada desentralisasi wewenang.

Ada beberapa hal yang mempengaruhi kondisi sumber daya manusia pada perusahaan
PT. DAYA NUSANTARA, diantaranya:
❖ Pengangkatan pegawai pada posisi tingkat manajemen, diangkat dari birokrasi, dimana
perilaku manajer behaviournya dibentuk/dibina dalam proses melalui birokrasi. Jadi
manajemen BUMN tersebut bukan melalui proses pengangkatan atau seleksi dari manajer
yang profesional.

❖ Pada level staf yang melaksanakan pekerjaan yang strategis, didasarkan pada rekomendasi
 relasi yang lebih bersifat subjektif sehingga tenaga-tenaga potensial yang tepat untuk
melaksanakan pekerjaan tersebut tidak mendapat kesempatan. Seharus nya rekrutmen
yang objektif, berdasarkan kepada the right man in the right place.

❖ Dalam pelaksanaan penernpatan dan pemanfaatan tenaga, masih belum berorientasi

kepada prestasi, dalam arti kompetitif yang sehat melainkan masih didominasi oleh like
and dislike, sehingga kondisi ini kurang memotivasi kepada tenaga-tenaga potensial yang
berprestasi.

Pada permasalahan yang terjadi seharusnya perusahaan tidak lebih mencari sumber daya manusia
yang kreatif tetapi juga memiliki kreatifitas dan afektifitas yang tinggi.
Evaluasi – evaluasi yang dapat diberikan pada sistem kerja perusahaan PT. DAYA NUSANTARA
• Manajer SDM dan majemen puncak seharusnya mampu mendiagnosis berbagai permasalahan
dalam mengelola sumber daya manusianya.
• Manajer SDM dan majemen puncak harus mampu mendiagnosis permasalahan pada berbagai
jenjang tingkat yang ada dalam perusahaan.
• Manajer SDM dan majemen puncak harus mampu mendiagnosis berbagai permasalahan dalam
mengelola SDMnya

Permasalahan yang harus di evaluasi oleh PT. DAYA NUSANTARA, sebagai berikut:

1. Pengangkatan pegawai pada posisi tingkat manajemen, diangkat melalui proses

pengangkatan atau seleksi dari manajer yang profesional.
2. Perusahaan seharusnya lebih mengedepankan yang namanya pelatihan sumber daya
manusia bukan menyepelaknnya sehingga maksimalnya hasil kerja karyawan
perusahaan. Misalnya pemberian pelatihan Komunikasi kepada karyawan sehingga PT.
Daya Nusantara dapat memberikan pelayanan jasa yang baik kepada konsumennya.
3. Seharusnya PT. DAYA NUSANTARA tidak gegabah dalam merekrut karyawannya,
harus adanya pertimbangan yang matang sebelum direkrut.
4. Seharusnya PT. DAYA NUSANTARA tidak menilai karyawan secara subjektif dalam
pelaksanaan penempatan dan pemanfaatan tenaga kerja harusnya beriontasi kepada
prestasi pekerja, sehingga terjadinya kompetitif yang sehat dan dapat memotivasi kepada
tenaga–tenaga kerja yang berprestasi.
3. Kesimpulan dan Saran

Sumber Daya Manusia merupakan aset perusahaan yang sangat penting, untuk menciptakan
sumber-sumber daya lainnya yang dimiliki perusahaan, agar perusahaan dapat berjalan sebagaimana yang
diharapkan.
SDM itu penting, karena yang mampu mempengaruhi efisiensi dan efektifitas organisasi dan
menjadi triger (pemicu) dalam seluruh aktivitas perusahaan. Dengan kata lain berhasil tidaknya suatu
perusahaan dalam mencapai tujuannya sangat tergantung kepada aspek SDM-nya yang ada dalam
perusahaan tersebut (the man behind the gun).