Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN ACEH JAYA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LAMNO
Jl Banda Aceh – Calang, Km : 74 DesaGlePutohKec.JayaKab Aceh Jaya
E-mail :puskesmaslamno.72@gmail.com
LAMNO
Kode Pos 23657

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS LAMNO


NOMOR : 440/ / SK /2021

TENTANG

KEWAJIBAN MENGINDETIFIKASI HAMBATAN BUDAYA, BAHASA,


KEBIASAAN DAN HAMBATAN LAIN DALAM PELAYANAN

KEPALA UPTD PUSKESMAS LAMNO,

Menimbang a. Bahwa untuk menjamin tercapainya hasil mutu pelayanan yang


: sesuai harapan pasien, diperlukan komunikasi yang baik antara
petugas pembeli layanan dengan pasien maupun keluarganya
b. Bahwa agar komunikasi antara petugas pembeli layanan dengan
pasien dapat berjalan optimal, dipandang perlu untuk melakukan
identifikasi hambatan budaya, bahasa, kebiasaan dan hambatan lain
dalam pelayanan.
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b, perlu
menetapkan keputusan kepala UPTD Puskesmas Lamno tentang
kewajiban mengidenfikasi hambatan budaya, bahasa, kebiasaan dan
hambantan lain dalam pelayanan.

Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2002 tentang pembentukan


Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten gayo Lues, Kabupaten
Aceh Jaya, Kabupaten Nagan Raya dan Kabupaten Aceh Tamiang
dalam provinsi Nanggroe Aceh Darussalam;
2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah sebagaimana telah di ubah beberapa kali terakhir dengan
Undang-undang Nomor 12 tahun 2008 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan
Daerah;
3. Permenkes Nomor 46 Tahun 2015 tentang Akreditasi Puskesmas,
Klinik Pratama,Tempat Praktik Mandiri, Dokter dan Dokter Gigi;
4. Permenkes Nomor 43 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan;
5. Permenkes Nomor 44 Tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen
Puskesmas;
6. Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat;
7. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
8. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 Praktek Kedokteran

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Mentukan kewajiban mengidentifikasi hambatan budaya, bahasa,
kebiasaan dan hambatan lain dalam pelayanan menjadi
kewajiban bersama baik Kepala Puskesmas, petugas pendaftaran
maupun petugas pemberi layanan Klinis.
Kedua : Indentifikasi hambatan budaya, bahasa, kebiasaan dan hambatan
lain dalam pelayanan sebagaimana diktum pertama dilaksanakan
sekali dalam setahun dalam sebuah rapat koordinasi antara
Kepala Puskesmas dengan petugas pendaftaran dan petugas
pemberi layanan Klinis.
Ketiga : Segala hambatan budaya, bahasa, kebiasaan dan hambatan lain
dalam pelayanan yang diidentifikasi pada saat rapat koordinasi,
dilakukan tindak lanjut untuk meminimalkan hambatan sehingga
proses pelayanan berjalan lancar.
Keempat : Perubahan SK Kepala Puskesmas No.800/ /2017 tentang
Kewajiban mengindetifikasi Hambatan
Budaya,Bahasa,Kebiasaan dan Hambatan lain dalam Pelayanan
Kelima : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka
akan diadakan pembetulan sebagai mestinya

Ditetapkan di : Lamno
Pada Tanggal : 1 April 2021
KEPALA UPTD PUSKESMAS LAMNO
KECAMATAN JAYA

HASYMIAH, SKM
Penata Tk I/ NIP.19700505 199003 2 003

Anda mungkin juga menyukai