2518 5162 2 PB
2518 5162 2 PB
Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem monitoring tumbuh kembang anak berbasis
android dan mengetahui tingkat keakuratan metode Certainty Factor pada sistem. Pada penelitian ini,
untuk mengetahui pertumbuhan anak, dengan menggunakan parameter antropometri yaitu umur, jenis
kelamin, berat badan dan tinggi badan dengan menampilkan grafik pertumbuhan berdasarkan berat badan
dan berdasarkan tinggi badan yang terdapat pada buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Sedangkan dalam
mengetahui perkembangan anak manggunakan Denver Developmental Screening Test (DDST) dengan
menerapkan metode Certainty Factor (CF) dalam mengetahui nilai kepercayaan dari hasil klasifikasi
perkembangan anak. Parameter yang digunakan yaitu jumlah gagal sektor 1, jumlah gagal sektor 2,
jumlah gagal sektor 3, dan jumlah gagal sektor 4 mulai usia 0 bulan sampai 60 bulan. Pengujian hasil
eksekusi antarmuka (user interface) dengan black box dinyatakan berhasil dengan tingkat keberhasilan
100%. Dari hasil pengujian validitas sistem menggunakan single decision threshold (one feature)
dihasilkan tingkat akurasi untuk pertumbuhan berdasarkan berat badan sebesar 92.25% dan pertumbuhan
berdasarkan tinggi badan sebesar 84.27%. Tingkat akurasi untuk perkembangan anak sebesar 100%.
Kata Kunci : Pertumbuhan Anak, Perkembangan Anak, Antropometri, Denver Developmental Screening
Test (DDST), Certainty Factor (CF)
The purpose of study is to build growth and input parameter is used are number failed sector
development monitoring system based on android 1, number failed sector 2, number failed sector 3
and to know accuracy level of Certainty Factor and number failed sector 4 started from 0 months
method in system. In this study, the antropometri until 60 months. The examination of excecution
parameter for child growth are age, sex, weight, result user interface with black box declared
height by showed growth graphic based on success with 100% level of success. The result of
weight and based on height in book “Kesehatan examination of validity system used single
Ibu dan Anak (KIA)”. While for child decision threshold (one feature) is accuracy level
development used Denver Development of growth based on weight is 92,25% and growth
Screening Test (DSST) used Certainty Factor based on height is 84,27%. While accuracy level
Method (CF) to know trusted value from result of for child development is 100%.
child development classification. In this study,
1
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
KeyWords: Child Growth, Child Development, dapat digunakan untuk mendeteksi tumbuh
Anthropometry, Denver Developmental kembang anak, di antaranya dengan pengukuran
Screening Test (DDST), Certainty Factor (CF). antopometri. Pengukuran antropometri ini meliputi
pengukuran berat badan, tinggi badan (panjang
I. PENDAHULUAN badan), lingkar kepala, lingkar lengan atas [2].
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan Sedangkan dalam melakukan penilaian terhadap
dua peristiwa yang berbeda tetapi tidak bisa perkembangan anak terdapat beberapa jenis
dipisahkan. Pertumbuhan merupakan suatu penilaian, salah satunya adalah DDST (Denver
perubahan dalam ukuran tubuh dan merupakan Development Screnning Test). DDST adalah
sesuatu yang dapat diukur seperti tinggi badan, skrining formal yang telah banyak digunakan oleh
berat badan, lingkar kepala yang dapat dibaca pada profesi kesehatan di dunia termasuk Indonesia.
buku pertumbuhan. Sedangkan perkembangan Kesadaran orang tua dalam memonitoring anak
lebih ditujukan pada kematangan fungsi alat-alat secara rutin di Puskesmas masih terbilang rendah.
tubuh. Enam tahun pertama sangatlah penting dan Pentingnya pemeriksaan rutin di Puskesmas sangat
merupakan tahapan pertumbuhan dan diperlukan agar dapat mendeteksi kelainan pada
perkembangan yang cepat bagi seorang anak. anak sedini mungkin. Beberapa alasan seperti
Untuk itu penting memantau pertumbuhan dan kesibukan orang tua, malas, serta biaya menjadi
perkembangan anak agar tumbuh kembangnya penghalang orang tua untuk rutin memeriksakan
tidak terlambat. Dalam hal ini, peranan ibu-bapak anak mereka ke Puskesmas.
dan pengasuh menjadi sangat penting [1]. Dunia kesehatan modern memanfaatkan
Pelayanan tumbuh kembang anak menjadi perkembangan teknologi untuk meningkatkan
sangat penting karena kelainan tumbuh kembang efisiensi serta efektivitas di dunia kesehatan
yang dideteksi secara dini akan mendapatkan dengan mengaplikasikan penggunaan sistem
intervensi yang sesuai. Kelainan tumbuh kembang pakar. Sistem Pakar (Expert System) merupakan
yang terlambat dideteksi dan diintervensi dapat program komputer yang meniru proses pemikiran
mengakibatkan kemunduran perkembangan anak dan pengetahuan pakar dalam menyelesaikan
dan berkurangnya efektivitas terapi. Peran tenaga suatu masalah tertentu. Salah satu metode pada
medis terkait dengan isu ini harus mampu sistem pakar yaitu Certainty Factor. Certanity
membantu orang tua dalam memonitor Factor (CF) merupakan nilai parameter klinis
perkembangan balita, agar balita tersebut dapat yang diberikan MYCIN untuk menunjukkan
tumbuh dan berkembang dengan baik dan normal besarnya kepercayaan. CF menunjukkan ukuran
sebagaimana mestinya. Hal tersebut dilakukan kepastian terhadap suatu fakta atau aturan.
dengan cara memberikan solusi-solusi dari Certanity factor menggunakan suatu nilai untuk
permasalahan ibu terhadap pertumbuhan balitanya. mengasumsikan derajat keyakinan seorang pakar
Sehingga kelainan tumbuh kembang dapat terhadap suatu data.
dideteksi dan diintervensi untuk meningkatkan Berdasarkan uraian diatas, dalam tugas akhir
efektivitas terapi pemulihan. ini akan dibangun sebuah Sistem Monitoring
Dalam melakukan penilaian terhadap Tumbuh Kembang Anak Usia 0-5 Tahun Berbasis
pertumbuhan anak, terdapat beberapa cara yang Android.
2
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
3
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
menjadi lebih baik daripada pakar jika bekerja merupakan pendatang baru yang membuat piranti
pada ruang lingkup pengetahuan atau keahlian lunak untuk ponsel atau smartphone. Kemudian
yang sempit [5]. untuk mengembangkan Android, dibentuklah
F. Faktor Kepastian (Certainty Factor) Open Handset Alliance, konsorsium dari 34
Faktor kepastian (Certanity Factor) perusahaan piranti keras, piranti lunak, dan
diperkenalkan oleh Shortliffe Buchanan dalam telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel,
pembuatan MYCIN [5]. Certanity Factor (CF) Motorola, Qualcomm, T-Mobile dan Nvidia.
merupakan nilai parameter klinis yang diberikan
III. METODE PENELITIAN
MYCIN untuk menunjukkan besarnya
A. Jenis Penelitian
kepercayaan. CF menunjukkan ukuran kepastian
Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah
terhadap suatu fakta atau aturan. Certanity Factor
penelitian terapan (applied research) dimana
menggunakan suatu nilai untuk mengasumsikan
dalam penelitian ini akan menerapkan sistem
derajat keyakinan seorang pakar terhadap suatu
pakar berbantu komputer mengenai monitoring
data. Certainty Factor memperkenalkan konsep
tumbuh kembang bayi/anak usia dini sesuai
keyakinan dan ketidakyakinan yang kemudian
dengan usia. Penelitian terapan ini bertujuan untuk
diformulakan dalam rumusan dasar sebagai
merancang dan membangun sebuah aplikasi
berikut :
sebagai media untuk mengetahui pertumbuhan dan
𝐶𝐶 [𝑃, 𝐸] = 𝑀𝑀 [𝑃, 𝐸] − 𝑀𝑀 [𝑃, 𝐸] (2.1)
perkembangan anak sebelum mengalami
Keterangan : penyimpangan tumbuh dan kembang anak dengan
𝐶𝐶 : Certainty Factor menerapkan metode Certainty Factor.
𝑀𝑀 : Measure Of Belief
𝑀𝑀 : Measure Of Disbelief B. Teknik Pengumpulan Data
𝑃 : Probability Berikut ini merupakan teknik pengumpulan
𝐸 : Evidence (Peristiwa/Fakta) data yang digunakan dalam penelitian ini :
1. Studi Pustaka
1. Certainty Factor untuk kaidah dengan
Studi kepustakaan dilakukan dengan
kesimpulan yang serupa (similarly concluded
mengumpulkan data dan informasi berupa buku-
rules) :
buku ilmiah, laporan penelitian, skripsi, jurnal, dan
𝐶𝐶 𝐶𝐶𝐶𝐶𝐶𝐶𝐶 (𝐶𝐶1, 𝐶𝐶2) = 𝐶𝐶1 + 𝐶𝐶2 ∗
sumber-sumber tertulis lainnya yang berhubungan
(1 − 𝐶𝐶1) (2.2)
dengan pemahaman metode yang digunakan.
G. Android
Menurut Safaat, N dalam Efendi, R., 2. Wawancara
Purwandari, E. P., & Aziz, M. A [6] android Melakukan wawancara dengan pakar yaitu
adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat bidan Gustin A.Md yang bekerja di Puskesmas
mobile berbasis Linux yang mencakup sistem Beringin Raya selama 15 tahun tentang tugas
operasi, middleware dan aplikasi. Android pertumbuhan dan perkembangan anak dalam
menyediakan platform yang terbuka bagi para mengatasi penyimpangan tumbuh dan kembang
pengembang untuk menciptakan aplikasi sendiri. yang terjadi pada anak.
Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc. yang
4
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
sekuensial linier dapat dilihat pada Gambar 3.1. analisis. Proses perhitungan data angket
menggunakan skala likert. Skala likert adalah
perhitungan skor pada tiap-tiap interval dari
pernyataan yang diberikan kepada responden.
Hasil dari proses perhitungan akan disajikan dalam
bentuk tabel. Sebelum melakukan perhitungan
Gambar 3.1. Model Sekuensial Linier [7]
dengan menggunakan skala likert.
5
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
Uji dapat dilihat pada Gambar 4.3 dibawah ini, 6. Halaman Hasil Uji Perkembangan
berikut adalah tampilannya: Gambar AntarMuka halaman hasil Uji
perkembangan dapat dilihat pada Gambar 4.7
dibawah ini, berikut adalah tampilannya:
6
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
(a) (b)
Gambar 5.2 Tampilan Form Menu Pilihan Uji
Gambar 5.4 Tampilan Form Grafik Pertumbuhan Anak
3. Form Uji Pertumbuhan Berdasarkan Berat Badan(a) dan Tinggi Badan(b)
Setelah penguna memilih menu Pertumbuhan Gambar 5.4 ini menampilkan grafik berat
maka sistem akan menampilkan halaman Uji badan sesuai umur dan grafik tinggi badan sesuai
Pertumbuhan. Halaman ini untuk mengetahui hasil umur. Pada halaman ini pengguna dapat
7
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
perkembangan anak beserta solusi dan nilai [𝑅2 ] Gagal Sektor 2 adalah 2 nilai 𝐶𝐶 = 0.6
presentasi dari hasil klasifikasi tersebut. [𝑅3 ] Gagal Sektor 3 adalah 2 nilai 𝐶𝐶 = 0.6
[𝑅4 ] Gagal Sektor 4 adalah 0 nilai 𝐶𝐶 = 0
8
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
Berdasarkan pengujian black box dengan berdasarkan tinggi badan memiliki tingkat akurasi
Persentase keberhasilan =
𝐽𝐽𝐽𝐽𝐽ℎ 𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆 𝐵𝐵𝐵ℎ𝑎𝑎𝑎𝑎
𝑥 100 %
Validitas sistem dinilai dengan cara
𝐽𝐽𝑚𝑙𝑙ℎ 𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆𝑆
9
Jurnal Rekursif, Vol. 5 No. 1 Maret 2017, ISSN 2303-0755
http://ejournal.unib.ac.id/index.php/rekursif/
berbasis android dengan tingkat keberhasilan [2] Hidayat, A. A. (2013). Pengantar Ilmu
100%. Kesehatan Anak Untuk Pendidikan
2. Grafik pertumbuhan mempunyai tingkat Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.
akurasi pertumbuhan berdasarkan berat [3] Dinkes Provinsi Bengkulu. (2011).
badan sebesar 92.25%, dan akurasi “Pertumbuhan Dan Perkembangan
pertumbuhan berdasarkan tinggi badan Anak”. http://dinkes.bengkuluprov.go.id/ver1
sebesar 84.27% /index.php/143-pertumbuhan-dan-
3. Metode Certainty Factor yang perkembangan-anak.
diimplementasikan pada sistem ini [4] Gumiri, V. L., Puspitaningrum, D., &
memberikan hasil yang optimal dengan Ernawati. (2015). Sistem Pakar Klasifikasi
tingkat akurasi pada perkembangan anak Status Perkembangan Anak Usia Dini
sebesar 100%. Dengan Metode Naive Bayes Classifer
B. Saran Berbasis DDST Rules. Skripsi. Teknik
Saran yang dapat diberikan untuk Informatika, Universitas Bengkulu,
pengembangan penelitian selanjutnya adalah [5] Kusumadewi, S. (2003). Artificial
sebagai berikut : Intelligence (Teori dan Aplikasinya).
1. Sistem ini dapat dikembangkan dengan Yogyakarta, Indonesia: Graha
menambahkan uji daya lihat, uji daya dengar Ilmu. http://www.grahailmu.co.id/previewpdf
dan mental emosional. /979-3289-19-8-6.pdf.
2. Sistem ini dapat terus dikembangkan lebih [6] Efendi, R., Purwandari, E. P., & Aziz, M. A.
lanjut dalam hal metode yang digunakan, (2015). Aplikasi Pengenalan Huruf Hijaiyah
kedepannya diharapkan untuk dapat Berbasis Marker Augmented Reality Pada
Platform Android. Jurnal Pseudocode, 2(2),
menggunakan metode selain metode
124-134.
Certainty Factor seperti Forward Chaining [7] Pressman, R. S. (2002). Rekayasa Perangkat
atau Backward Chaining, Lunak Pendekatan Praktisi (Buku Satu).
3. Sistem ini dapat dikembangkan dengan Yogyakarta: Penerbit Andi.
menambahkan fitur agar dapat melakukan
incremental database agar dapat mengupdate
pengetahuan sistem pakar.
DAFTAR PUSTAKA
10