Makalah Matematika

Persamaan Garis

Disusun Oleh :

 Ahmad hidayat
 Alief
 Balqis
 Fatur
 Roby
 Riendam mewit

Universitas Muhammadiyah Tangerang

Jalan Perintis Kemerdekaan I Babakan No.33,RT.007/RW.003, Cikokol, Kec. Tangerang, Kota

Tangerang ,Banten 15118
Daftar Isi
PERSAMAAN GARIS...............................................................................................................................4
Menggambar Grafik Garis Lurus Menggunakan Pertolongan Titik Potong Garis dengan Sumbu
Koordinat...............................................................................................................................................4
PENGERTIAN GRADIEN GARIS................................................................................................................5
MENGHITUNG GRADIEN GARIS.............................................................................................................5
A.Menentukan Gradien Garis jika Diketahui Grafiknya.....................................................................5
MENGHITUNG GRADIEN GARIS.............................................................................................................6
B. Menentukan Gradien Garis jika Diketahui Persamaannya............................................................6
SIFAT-SIFAT GRADIENT GARIS................................................................................................................6
KEDUDUKAN DUA GARIS LURUS............................................................................................................7
Kududukan dua garis sejajar..............................................................................................................7
Kedudukan dua garis berhimpit.........................................................................................................7
Dua garis berpotongan......................................................................................................................7
A Persamaan Garis Lurus..................................................................................................................9
1. Bentuk Persamaan Garis Lurus....................................................................................................10
2. Menentukan Persamaan Garis Lurus...............................................................................................10
3. Hal-hal Khusus Persamaan Garis......................................................................................................12
Daftar Pustaka.....................................................................................................................................15
PERSAMAAN GARIS
UMUM
𝑦=𝑚 𝑥+𝑐 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑐=𝑎𝑑𝑎 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖𝑛𝑦𝑎
𝑦=𝑚 𝑥 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑐=0
BENTUK LAIN
𝑎𝑥+𝑏𝑦+𝑐=0
SYARAT TITIK MEALUI GARIS
Titik (x1, y1) terletak pada garis y = mx + c jika y1 = mx1 + c bernilai benar.

Menggambar Grafik Garis Lurus Menggunakan Pertolongan Titik

Potong Garis dengan Sumbu Koordinat
1)Menentukan titik potong garis dengan sumbu X.
•Garis memotong sumbu X di y = 0.
•Cara: Substitusikan y = 0 ke dalam persamaan garis.
2)Menentukan titik potong garis dengan sumbu Y. Garis memotong sumbu
Y di x = 0.
• Cara: Substitusikan x = 0 ke dalam persamaan garis.
3)Menggambarkan titik potong grafik dengan sumbu X dan sumbu Y pada
bidang koordinat kartesius.
4)Menghubungkan kedua titik dengan garis lurus.
5)Menuliskan persamaan garisnya pada salah satu ujung garis.
PENGERTIAN GRADIEN GARIS
•Gradien garis adalah nilai kemiringan atau kecondongan suatu garis.
•Gradien biasanya dilambangkan dengan huruf m.

MENGHITUNG GRADIEN GARIS

A.Menentukan Gradien Garis jika Diketahui Grafiknya
MENGHITUNG GRADIEN GARIS
B. Menentukan Gradien Garis jika Diketahui Persamaannya
1.Gradien garis dengan persamaan y = mx + c , gradiennya adalah m
2.Gradien garis dengan persamaan ax + by + c = 0 , gradienya adalah
−a
m=
b

SIFAT-SIFAT GRADIENT GARIS

KEDUDUKAN DUA GARIS LURUS
Kududukan dua garis sejajar
Dua garis dengan persamaan y = m1x + n1 dan y = m2x + n2
dikatakan sejajar jika gradien kedua garis sama, yaitu m1 = m2.

Kedudukan dua garis berhimpit

Dua garis dengan persamaan y = m1x + n1 dan y = m2x + n2
dikatakan berimpit jika m1 = m 2 dan n1 = n 2.

Dua garis berpotongan

1.Dua garis dengan persamaan y = m1x + n1 dan y = m2x + n2
dikatakan berpotongan tegak lurus jika m1 ≠ m 2 dan m1 × m 2 = –1.
2.Dua garis dengan persamaan y = m1x + n1 dan y = m2x + n2
dikatakan berpotongan tidak tegak lurus jika m1 ≠ m 2 dan m1 × m
2 ≠ –1.

3.Titik Potong Dua Garis Berpotongan

Titik potong dua garis berpotongan adalah titik yang dilalui
olehgrafik kedua garis tersebut.
Tarif taksi A dan taksi B dinyatakan dalam bentuk grafik
garis lurus.
Bagaimana rumus perhitungan tarif taksi A dan tarif B ?
 A Persamaan Garis Lurus
Persamaan garis lurus merupakan sebuah persamaan linier dua variabel (PLDV) dengan dua
variabel yang tidak diketahui.
Ilustrasi:

Dari persamaan garis f (x) = y =ax + b , maka:

f (p) = ap +b

f (q) = aq + b
jadi : F(q) - f(p) = (aq + b) – (ap + b)

F(q) – f(p) = aq + b – ap – b

F(q) – f(p) = aq – ap

F(q) – f(p) = a(q-p)

Sehingga :

f ( q )−f (p) Δ y
a= = =tan a
( q− p) Δx

Ini disebut gradien atau slope atau koefesien arah dari garis f(x)= y = ax + b, yang merupakan
nilai perbandingan antara selisih komponen y dan x dari dua titik sembarang pada garis
tersebut. Jika persamaan garisnya y = ax + b maka gradiennya adalah a dan melalui titik (0,b).
 1. Bentuk Persamaan Garis Lurus
Persamaan garis lurus mempunyai 2 bentuk umum, yaitu:

a. Eksplisit

Y= mx + k

b. Implisit

−A C −A
Ax + By + C = 0 yang ekivalen dengan y= X + dengan gradien m=
B A B

2. Menentukan Persamaan Garis Lurus

a. Untuk bentuk Eksplisit
y= mx+k
dimana m adalah gradien (koefisien arah) garis yang menunjukkan kecondongan garis.
 Garisnya condong ke kanan jika dan hanya jika m > 0 , dan

 Garisnya condong ke kiri jika dan hanya jika m<0

1) Persamaan garis lurus melalui titik ( x 1 , y 1 ¿dengan gradien m, persamaan garisnya:

Garis y= mx + k melalui ( x 1 , y 1 ¿, maka dipenuhi y 1=mx 1+ k , diperoleh:
y− y1 =m( x−x 1)
yaitu persamaan garis melalui ( x 1 , y 1 ¿ dengan gradienm

Contoh (garis melalui 1 titik):

Tentukan persamaan garis melalui titik (2, 3) dengan gradien 4.
Penyelesaian:

y− y1 =m( x−x 1)

y−3=4(x−2)

y=4 x−8+ 3

y=4 x−5

2) Persamaan garis lurus melalui dua titik ( x 1 , y 1 ) dan ( x ¿ ¿ 2 , y 2 )¿ dengan gradien m adalah:
  Jika garis melalui titik ( x 1 , y 1 )maka:
( y− y 1)=m(x−x 1 ) diperoleh:

y− y 1
m=
x−x 1

 Jika garis itu juga melalui titik ( x 2 , y 2 ), maka:

y 2− y 1=m( x 2−x 1 ), diperoleh:

y 2− y
m= 1

x 2−x 1

 Kemudian dilakukan substitusi nilai m , maka:

y− y1 =m ( x−x 1 )
y 2− y
y− y1 = 1

x 2−¿ x (x −x1 )¿
1

Ini merupakan persamaan garis melalui titik( x 1 , y 1 ) dan ( x 2 , y 2 ) , dengan gradienm adalah:
y 2− y
m= 1

x 2−x 1

Contoh (garis melalui 2 titik):

Tentukan persamaan garis yang melalui titik (3, 5) dan titik (-1, -2).
Penyelesaian:

y 2− y 1
y− y1 = ( x−x 1)
x2− x1

−2−5
y−5= (x−3)
−1−3

−7
y−5= ( x −3)
−4

7
y= ( x−3 )+ 5
4

7 21
y= x− + 5
4 4
 3 1
y=1 x−5 +5
4 4

3 1
y=1 x−
4 4

b. Untuk bentuk Implisit

Persamaan garis lurus juga dapat dinyatakan dalam bentuk Ax+ By+C=0yang ekivalen dengan
−A C −A
y= x+ dengan gradien m=
B A B
Untuk setiap pasang garis:
g1= A 1 x +B 1 y +C 1

g2= A 2 x +B 2 y +C 2

Maka:

1) g1dan g1berpotongan pada sebuah titik:

A 1 B1
≠
A 2 B2

2) g1dan g1sejajar, tidak ada titik persekutuan:

A 1 B1 C 1
= ≠
A 2 B2 C 2

3) dan berimpit, ada titik persekutuan tak terhingga banyaknya:

A 1 B1 C1
= =
A 2 B2 C2

3. Hal-hal Khusus Persamaan Garis

a. Misalkan persamaan garis g : A x + B y +c=0

 Bila C = 0, maka garis g melalui titik (0, 0)

 Bila A = 0, maka garis g sejajar sumbu x

 Bila B = 0, maka garis g sejajar sumbu y

b.Misalkan garis gmelalui titik ( X 1 , Y 1) dan ( X 2 , Y 2) , maka gradiennya adalah:

y 1− y 2
m= =tan∝
x 1−x 2

B Contoh Persamaan Garis Lurus

(1) Tentukan persamaan garis melalui titik (0, 0) dan tegak lurus garis 2 x −3 y =5
Penyelesaian:
Persamaan garis A x + B y +C=0
−A
Gradiennya/slope/koefisien arahnya: m=
B
Misalkan:
g1 : y− y 1=m 1 ( x−x 1)
g2 :2x +3 y =5
Gradien garis g2 adalah:
−A
m=
B
−2 2
m 2= =
−3 3
Garis g1tegak lurus dengan garis g2, maka:

( m1 ) ( m2 )=−1
2
()
( m1 ) 3 =−1

m 1=(−1 ) ( 32 )=−32
Garis g1melalui (0, 0) artinya x 1=0 , dan y 1=0
−3
Jadi persamaan garis yang melalui (0, 0) dengan gradien m 1= adalah:
2
g1 : y− y 1=m 1 ( x−x 1)
 −3
y−0= (x−0)
2
−3
y= x
2
3
y + x=0
2
2 y +3 y =0

SOAL LATIHAN:
1. Suatu garis 3x+3y-2=0 jika digeser ke kanan sejauh 1 satuan persamaannya menjadi ?

2. Diketahui segitiga ABC dengan titik-titik sudutnya A(1, 1); B(5, 2) dan C(3, 3). Tentukan
persamaan garis tinggi yang ditarik dari titik C. Kemudian carilah luas segitiga tersebut.
3. Seorang penanam modal setiap tahun memperoleh hasil 1100 dolar dari surat-surat obligasi yang
berbunga 4% dan 5%. Apabila jumlah uang yang berbunga 4% ditukar dengan jumlah uang yang
berbunga 5% maka ia akan berpenghasilan 1150 dolar tiap tahun. Carilah total uang yang ditanamkan.

4. Sebuah campuran terdiri dari 20% tembaga dan 5% timah. Berapa lb tembaga dan timah harus
dicairkan dari 100 lb campuran untuk menghasilkan campuran lain yang terdiri dari 30% tembaga dan
10% timah. Semua persen dalam berat.

5. Jika 3 gallon minyak berkualitas A dicampur dengan 7 gallon minyak berkualitas B, maka hasil
campuran itu akan berharga Rp. 4.300,00. Tetapi jika 3 gallon minyak berkualitas A dicampur dengan
2gallon minyak berkualitas B, maka hasil campuran akan berharga Rp. 4.600,00 per-gallon. Carilah
harga per gallon untuk tiap minyak.

6. Apabila bilangan pertama dari dua bilangan ditambahkan dengan dua kali bilangan kedua, maka
hasilnya adalah 21. Tetapi apabila bilangan kedua ditambah dengan dua kali bilangan pertama maka
hasilnya adalah 18. Carilah kedua bilangan tersebut.
7. Tentukan persamaan garis yang melalui titik (2, 5) dan tegak lurus dengan garis 2x + y + 5 = 0
8. Persamaan garis yang melalui titik R(-3, -2) dengan gradien 2 adalah…

9. Persamaan garis yang melalui titik P(-1, 2) dengan gradien 1/2 adalah…

10. Persamaan garis melalui titik (-2, 3) dan bergradien -3 adalah

Daftar Pustaka
[ CITATION htt1 \l 1057 ][ CITATION htt \l 1057 ][ CITATION htt2 \l 1057 ]