Anda di halaman 1dari 3

TATA TERTIB SISWA

SD NEGERI BLIMBING 2 KOTA MALANG

I. BOBOT POIN PELANGGARAN TATA TERTIB SISWA


Siswa yang melanggar tata tertib sekolah akan dikenakan sanksi dalam bentuk point sesuai dengan bentuk
pelanggaran. Apabila siswa telah mencapai 100 poin, maka siswa tersebut akan dikembalikan ke orang tua
(dikeluarkan dari sekolah). Bobot poin 100 berlaku selama siswa belajar disekolah, dan bobot poin juga
menjadi salah satu kriteria atau prasyarat untuk menentukan naik tidaknya, atau lulus tidaknya siswa.

Adapun klasifikasi Bobot Poin Pelanggaran sebagai berikut :


NO TATA TERTIB PELANGGARAN POIN
I.1. Tidak mengenakan seragam sekolah yang telah
ditentukan (pakaian, sepatu, dasi, kaos kaki, sabuk, 1
1 PAKAIAN SERAGAM
topi)
I.2. Tidak memakai pakaian olahraga yang telah ditentukan 1
Berambut gondrong bagi laki-laki dan terlalu pendek
2.1 2
bagi perempuan
Memakai aksesoris yang tidak mencerminkan pribadi
siswa (siswa laki-laki memakai kalung, dan anting-
RAMBUT, KUKU, TATO, 2.2 5
2 anting, wanita memakai perhiasan dan make up yang
MAKE UP
berlebihan)
2.3 Mengecat rambut 2
2.4 Bertato 10
2.5 Berkuku panjang dan mengecat kuku 1
3.1 Datang terlambat tanpa alasan yang dapat
1
dipertanggungjawabkan
3.2 Tidak masuk sekolah tanpa keterangan/dinyatakan alpa 2
3.3 Tidak masuk sekolah dengan membuat keterangan
MASUK DAN PULANG 5
3 palsu
SEKOLAH
3.4 Meninggalkan pelajaran tertentu tanpa ijin 2
3.5 Tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler tanpa ijin 2
3.6 Tidak mengikuti jam tambahan tanpa ijin 2
3.7 Berada diluar sekolah tanpa ijin saat jam pelajaran 2
4.1 Tidak melaksanakan tugas piket kebersihan, ketertiban,
2
dan keindahan kelas
4.2 Makan/minum di dalam kelas saat jam pelajaran
5
berlangsung
KEBERSIHAN, 4.3 Tidak membuang sampah dan meludah pada
2
4 KEDISIPLINAN DAN tempatnya
KETERTIBAN 4.4 Mencuri di lingkungan sekolah 5
4.5 Menggelapkan, memanipulasi, menyalahgunakan uang
5
sekolah
4.6 Membocorkan soal ulangan harian, UTS, UAS, UKK 5
4.7 Mengikuti perkumpulan anak jalanan 5
5.1 Membuat kegaduhan/keributan selama proses belajar
1
mengajar
5.2 Terbukti memfitnah atau mencemarkan nama baik 2
SOPAN SANTUN
5 5.3 Bertingkah laku tidak sopan, melecehkan Kepala
PERGAULAN 2
Sekolah, guru, karyawan, sesama siswa dan masyarakat
5.4 Berkata kasar/tidak sopan terhadap Kepala Sekolah,
2
guru, karyawan, sesama siswa dan masyarakat
6.1 Tidak mengikuti upacara hari Senin sesuai dengan
2
ketentuan
UPACARA BENDERA DAN 6.2 Tidak mengikuti upacara Hari Besar Nasional (Hari
6 2
PERINGATAN HARI BESAR Kemerdekaan, Hardiknas, dll) sesuai dengan ketentuan
6.3 Tidak mengikuti hari besar keagamaan sesuai dengan
2
ketentuan
7.1 Mempermainkan, melecehkan agama, baik terhadap
agama sendiri maupun agama orang lain. 5

7.2 Tidak menjalankan sholat Dhuhur, sholat Jumat


berjamaan di sekolah (bagi yang muslim) 2
KEGIATAN
7
KEAGAMAAN 7.3 Tidak mengikuti pengajian dan pesantren Ramadhan
yang diadakan oleh Sekolah 2

7.4 Bagi siswa non muslim tidak mengikuti kegiatan


keagamaan yang diatur oleh sekolah 2

8.1 Membawa rokok dan merokok di lingkungan sekolah 5


8.2 Membawa/meminum minuman keras 10
8.3 Mengedarkan dan mengkonsumsi narkotika 10
8.4 Membawa HP tanpa seijin sekolah 5
8.5 Berkelahi baik perorangan maupun berkelompok di 5
lingkungan sekolah maupun luar sekolah
8.6 Mengotori/mencorat coret dinding sekolah, pagar 2
LARANGAN- sekolah dan perabotan sekolah lainnya
8
LARANGAN 8.7 Berbicara kotor, mengumpat, bergunjing, menghina, 2
menyapa teman atau warga sekolah dengan kata-kata
sapaan atau panggilan yang tidak pantas
8.8 Membawa barang yang tidak ada kepentingannya 2
dengan sekolah (seperti benda tajam, atau alat-alat lain
yang membahayakan keselamatan orang lain)
8.9 Membawa, membaca atau mengedarkan bacaan, gambar 5
atau video yang tidak pantas (pornografi)
8.10 Membawa kartu dan bermain judi di lingkungan sekolah 10

II. PETUGAS
Petugas yang mencatat adalah :
1. Guru Piket
2. Guru Agama
3. Walikelas
4. Semua Guru yang mengetahui pelanggaran siswa.

III. MEKANISME PELAKSANAAN


Apabila siswa terbukti melakukan pelanggaran, maka siswa yang bersangkutan wajib untuk mengisi dan
menandatangani blangko pelanggaran siswa yang telah disediakan.

IV. POIN PELANGGARAN DAN SANKSINYA


Jumlah Poin
No Sanksi yang dikenakan
Maksimal
1 10 Peringatan secara lisan dan pembinaan dari sekolah
2 20 Peringatan tertulis dan pemanggilan orangtua/wali siswa (1)
3 50 pemanggilan orangtua/wali siswa (2)
4 70 pemanggilan orangtua/wali siswa (3)
5 100 Siswa dikembalikan kepada orangtua
NB : khusus poin nomor 8 akan dikenakan sanksi sesuai dengan kesepakatan walimurid dan guru

V. TINDAK LANJUT
a. Data dari tiap-tiap siswa tiap bulan direkap oleh guru yang bertugas, selanjutnya guru melaporkan data
tersebut kepada walikelas dan kepala sekolah.
b. Selanjutnya diberi tindakan sanksi dengan jenis dan jumlah poin pelanggaran.

VI. JENJANG WAKTU


Jenjang pelanggaran diperhitungkan satu semester dengan ketentuan
a. Untuk pelanggaran ringan, poin yang diperoleh sebelumnya dihapus.
b. Untuk pelanggaran berat, poin yang diperoleh tahun sebelumnya tetap diperhitungkan.

Mengetahui,
Kepala SDN Blimbing 2 Malang

DWI DARTI IRIANTINI, S.Pd, M.Hum


NIP. 196209211982012005

Catatan:
Pelanggaran-pelanggaran yang belum tercantum dalam tata tertib sekolah, sanksi akan ditentukan dalam
rapat guru.

Anda mungkin juga menyukai