D. Kesimpulam wawancara
1. Motivasi dari keluarga & kakak, mbak Dara termotivasi karena kakaknya sering
memasak makanan yang sehat saat di rumah dan kakaknya mendorong mbak Dara
serta memberi tahu bahwa peluang kerja di Gizi sangatlah besar terutama di kota
Mbak Dara yaitu Muara Bungo yang mana masih sedikit ahli gizi di tenaga kesehatan
di sana. Mbak Dara memilih berpendidikan di STIKBA Juga karena ini menjadi
pilihan terakhirnya sebab Mbak Dara tidak lulus ujian SB, SM , dan sekolah
kedinasan.
2. Kelebihan di STIKBA menurut mbak Dara ada, sekolah swasta dalam segi akreditas
yang mana akreditas setiap prodinya sudah B, dibandingkan kampus lain, yang masih
banyak akreditasnya C. Dan S1 Ilmu Gizi hanya ada satu-satunya di STIKBA yang
berada di Provinsi Jambi.
3. Keluh kesah atau penilain mbak Dara terhadap STIKBA
-Dari segi fasilitas, AC di STIKBA yang panas sehingga membuat konsentrasi
mahasiswa terganggu membuat proses belajar mengajar menjadi tidak focus atau
kurang efektif, karena menurut Mbak Dara sesuatu yang nyaman itu lah yang
penting. -Dari segi ruangan yang selalu mendapatkan kelas yang di atas, membuat
Mbak Dara dan mahasiswa lain capek, saran dari Mbak Dara agar kampus di fasilitasi
dengan lift agar mempermudah mahasiswa maupun dosen untuk naik ke lantai atas.
-Dari segi pendidikan menurut Mbak Dara ketika kegiatan pratikum mahasiwa gizi
banyak mengeluh dengan masalah uang pratikum yang membeli bahan-bahan
pratikum dengan uang sendiri, padahal sesudah membayar uang pratikum
sepenuhnya tetapi masih juga membeli bahan pratikum dengan uang sendiri. Di
janjikan akan di ganti tapi di ganti dengan waktu yang cukup lama.
-Dari segi waktu dosen dan mahasiswa, meneurut Mbak Dara ada oknum dosen atau
mahasiswa yang terlambat sehingga waktu belajar menjadi terpotong.