Anda di halaman 1dari 12

I.

Pengujian Linearitas Deret Standar Fe

Rerata Konsentrasi Banyaknya (SD) Standar


%RSD
Standar Fe (mg/L) Ulangan Rerata deviasi (mg/L)
Absorbansi
0.00 20 -0.0004 0.175
1.00 7 0.1267 0.015 1.5
2.00 7 0.2451 0.035 1.8
3.00 7 0.3537 0.045 1.5
5.00 7 0.5518 0.065 1.3
6.00 7 0.8810 0.155 2.6
Setelah di eliminasi
Rerata Konsentrasi Banyaknya Rerata (SD) Standar
%RSD
Standar Fe (mg/L) Ulangan Absorban deviasi (mg/L)
0.00 20 -0.0004 0.175 Sensitivitas kurva
1.00 7 0.1267 0.015 1.5 0.1267
2.00 7 0.2451 0.035 1.8 41
3.00 7 0.3537 0.045 1.5
5.00 7 0.5518 0.065 1.3
slope 0.1100 Abs/(mg/L) Rerata 1.5
intersep 0.0134 Abs
koefisien korelasi (r) 0.9984

Interpretasi
Koefisien korelasi (r) 0,9984, artinya konsentrasi dengan absorbansi memiliki
hubungan erat dan positif. Jika konsentrasi naik maka absorbansi juga naik begitupun
sebaliknya
intersep (a) 0,0134 A, jika nilai konsentrasi nol maka absorbansi adalah 0,0134 atau
titik potong garis regresi pada sumbu y adalah 00134 A
slope (b) 0,1100 A/(mg/L) artinya setiap kenaikan konsentrasi sebesar satu satuan
maka absorbansi juga akan naik sebesar 0,1100 atau kemiringan garis regresi adalah
0,1100 A/(mg/L)
nsitivitas kurva
II. Pengujian Presisi Penetapan Fe dalam Sampel Air Limbah secara SSA

Hasil Pengukuran Absorban Fe dalam Sampel Uji Presisi Metode)

Konsentrasi Kadar Fe dalam sampel


Ulangan Absorban Fp
terukur Air Limbah (mg/L)

1 0.4091 3.60 10 35.98 slope


2 0.4087 3.59 10 35.94 intersep
3 0.4060 3.57 10 35.69 koefisien ko
Rerata (Csx) 35.87
SD 0.15
%RSD 0.43
Syarat keberterimaan (%) ˂ 2%
0.1100
0.0134
0.9984
III. Pengujian Akurasi Teknik Recovery

Hasil Pengukuran Absorbansi Fe dalam Sampel Air Limbah yang telah ditambahkan (Spike) Standar Fe

C sampel C3 (kadar Fe yang


C2 (spike)
Ulangan Absorban C terukur Fp Kadar sebelum dispike sudah dispike
mg/L
(C1) (mg/L) standar)

1 0.4710 4.16 10 41.60 35.98 41.60 5


2 0.4650 4.11 10 41.06 35.94 41.06 5
3 0.4700 4.15 10 41.51 35.69 41.51 5
Rerata
SD
rentang keberterimaan perolehan kembali (80-120)%
%recovery

112.56 slope 0.1100


102.37 intersep 0.0134
116.38 koefisien ko 0.9984
110.44
7.2378
1. Bagan Kerja
Sampel air limbah
disaring Dipipet 10 mL Dimasukkan ke Labu Takar 100 mL

Dihomogenkan ditera dengan ditambahkan asam


aquades

2. Rumus
Rumus kadar Fe dalam sampel air limbah

Kadar Fe (mg/L) = C terukur (mg/L) x Fp

µ
3. Fish Bone µ Fp kal
µ kal
µ Reg
µ LT
µ pipet
µ efek
µ efek T T

µ PM µ Rec
4.
Data Pembuatan Deret Larutan Standar
Rerata Konsentrasi Banyaknya Ulangan Rerata Absorban
Standar Fe (mg/L)
0.00 20 -0.0004
1.00 7 0.1267
2.00 7 0.2451
3.00 7 0.3537
5.00 7 0.5518
Persamaan regresi
y= 0,0134+0,1011x

Data Preparasi Sampel


Ulangan Absorban Konsentrasi terukur
1 0.4091 3.60
2 0.4087 3.59
3 0.406 3.57
Rata-rata 0.4079 3.59
(Yo) (Csxo)

Data pengukuran ketidakpastian asal kurva kalibrasi


Rerata Konsentrasi Banyaknya Rerata
Yc (Y pers reg)
Standar Fe (mg/L) Ulangan Absorban (yi)

0.00 20 -0.0004 0.0134


1.00 7 0.1267 0.1234
2.00 7 0.2451 0.2334
3.00 7 0.3537 0.3434
5.00 7 0.5518 0.5633
Jumlah 11.00 1.2769
Rata-rata 2.20 Xr & Yr 0.2554
slope 0.1100
intersep 0.0134
Yo 0.4079
(Yo-Yr)^2 0.0233
n 5
1+1/n 1.2
RSD (Sy/x) 0.0139
b2 0.0121
b2 ∑ (Xi-Xr)2 0.1790
1+1/n+(yo-yr)2/b2∑(xi-xr)2 1.3300
µreg 0.1456

Data ketidakpastian asal faktor presisi metode


Kadar Fe dalam
Konsentrasi
Ulangan Absorban Fp sampel Air Limbah
terukur (mg/L)
(mg/L)
1 0.4091 3.60 10 35.98
2 0.4087 3.59 10 35.94
3 0.4060 3.57 10 35.69
Rerata 0.407933333333333 3.59 Csxo 35.87
SD Yo 0.15
%RSD 0.43

Data ketidakpastian faktor pengenceran (labu Takar)


Labu takar
Ketidakpastian asal koefisien muai (0C- Voume (mL) Variasi suhu
temperatur 0C k
1) (0C)
0.00021 100 8 1.73
Ketidakpastian asal kal
.pab Data Kal spek. Pabik (mL)
k
0.1 1.73
µ Labu takar

Data ketidakpastian asal faktor pengenceran (pipet)

Ketidakpastian asal koefisien muai (0C- Voume (mL) Variasi suhu k


temperatur 0C 1) (0C)
0.00021 10 8 1.73
Ketidakpastian asal kal Data Kal spek. Pabik (mL)
.pab k
0.02 1.73
µ pipet volume

Kuantifikasi ketidakpastian asal faktor pengenceran


Vol Pipet
µ Labu Takar (mL) µ pipet volume (mL) Vol. Lt (mL)
volume (mL) Fp
0.11 0.02 100 10 10

ketidakpastian asal faktor Recovery


SD Rerata µ Rec
7.24 110.44 0.07

Data ketidakpastian gabungan


Sumber ketidakpastian Xi Satuan µ Xi (µ Xi/Xi)2
Kurva kalibrasi 3.59 mg/L 0.1456 0.0016487
presisi metode 35.87 mg/L 0.15 0.0000183
faktor pengenceran 10 0.02 0.0000035
recovery 110.44 7.24 0.0042953
Jumlah 0.0060
Nilai Ketidakpastian Gabungan 2.7706
Nilai ketidakpastian gabungan diperluas (U) 5.5411
Pelaporan (35,87 ± 5,54) mg/L
kkan ke Labu Takar 100 mL

ambahkan asam

slope 0.109988
intersep 0.013407
koefisien korela0.998387
(Xi-Xr)^2
(yi-yc)^2
(mg/L)2

0.00019 4.84
0.00001 1.44
0.00014 0.04
0.00011 0.64
0.00013 7.84
0.00058 14.8

Csx

µ Efek T
0.10

µ kal
0.06
0.11

µ Efek T
0.01
µ kal
0.01
0.02

µ Fp
0.02

Anda mungkin juga menyukai