File untuk logo yang kamu gunakan pada website seharusnya tidak sama dengan file yang kamu
kirim ke tempat percetakan. Logo yang kamu unggah ke sosial media tidak akan sama dengan logo
yang kamu pakai di surat kabar mingguan. Tau apa maksudku? Beberapa media/produk
membutuhkan latar belakang yang transparan, yang mana itu merupakan logo hitam putih dengan
latar belakang yang solid.
Consistency ( Konsistensi )
Dengan menggunakan logo utama mu sebagai "payung" logo itu membuatmu atau designer mu
untuk membentuk ulang logo tadi ke beberapa alternatif dan mengirimkan beberapa tipe file
berbeda kepada mu. Ini memastikan bahwa kamu punya tipe file yang tepat untuk platform yang
tepat. Contohnya, kaku tidak akan bisa mengunggah logo utama yang horizontal ke sebuah gambar
dengan lingkaran kecil yang ada pada Instagram, benar kan? Kamu akan memerlukan versi alternatif
dari logo tersebut sehingga bisa cocok untuk diunggah. Contoh lainnya adalah, kamu ingin
menggunakan format PNG ketika mengunggah logo ke situs/koran, tapi kamu akan menginginkan
format PDF ketika akan mencetak nya.
Logo utama Kamu adalah logo utama yang akan mewakili merek Kamu. Biasanya dalam bentuk
wordmark (semua teks. Lihat logo kita di sebelah kanan sebagai contoh); namun, tKamu huruf
(berbasis teks dengan penggunaan inisial menggantikan seluruh nama. Contoh: CNN) dan ikon /
simbol juga dapat diterima.
LOGO ALTERNATIF
Logo alternatif adalah variasi dari logo utama Kamu. Ini harus terlihat dan terasa mirip dengan logo
utama tetapi dapat berbeda dalam hal tata letak dan warna. Akan ada situasi di mana jarak atau
warna terbatas untuk logo Kamu, jadi bagus untuk memiliki alternatif lain.
LOGO FAVICON
Favicon adalah ikon yang terkait dengan URL merek dan ditampilkan di bilah alamat browser web
(lihat gambar paling kanan). Karena ukurannya sangat kecil dan hanya bisa berukuran maksimal 64 x
64 piksel, favicons biasanya berupa huruf, ikon, gambar, atau sub-tKamu kecil.
Kamu tidak akan pernah bisa menarik kembali kesan pertama. Kesan pertama itu dapat
membuat atau menghancurkan penjualan, menjauhkan pelanggan baru, atau mencegah
seseorang untuk terlibat dengan Kamu. Ketika seorang pengunjung berhubungan dengan
merek Kamu, Kamu ingin mereka memiliki kesan pertama yang luar biasa dan itu dapat
dilakukan melalui desain dan pencitraan merek yang baik. Desain mengkomunikasikan
pesan Kamu secara visual kepada pelanggan Kamu.
Pernahkah Kamu membuka situs web atau menerima email dan desainnya membuat Kamu
mempertanyakan apakah situs tersebut adalah situs yang sah? Desain yang buruk bisa membuat
Kamu ti dak mempercayai sebuah website atau bisnis. Jika Kamu memiliki logo, situs web, kartu
nama, media sosial, dan semua pencitraan merek Kamu konsisten, Kamu dapat memperoleh
kepercayaan pelanggan, yang merupakan tujuan akhir. Pencitraan merek yang dirancang dengan
baik memberikan bukti visual kepada audiens bahwa Kamu dapat dipercaya.
+ Brand Recognition
Merek Kamu harus dapat dikenali tanpa kehadiran logo, yang berarti Kamu membutuhkan lebih dari
sekadar logo untuk mewujudkannya. Pencitraan merek Kamu harus kohesif dengan semua item
termasuk logo, media sosial, kemasan, warna, grafik posting blog, dll. Jika audiens Kamu melihat
postingan media sosial Kamu, Kamu ingin mereka dapat mengenali bahwa itu adalah gaya Kamu
tanpa melihatnya. Kamu ingin orang melihat grafik Pinterest Kamu dan berkata "Oh, itu pasti entri
blog Brand Blitz".
+ Differentiation
Salah satu ide kunci ketika membangun bisnis adalah mengetahui siapa pesaing Kamu dan
bagaimana Kamu melakukan sesuatu secara berbeda dari mereka. Ini juga berlaku untuk branding
mereka. Apa yang membuat bisnis Kamu berbeda? Apakah logo dan desain merek Kamu
mencerminkan diferensiasi?
Misalnya, mari kita lihat Starbucks, Coffee Bean, dan Peet's Coffee.
Starbucks, Coffee Bean, dan Peet's Coffee semuanya adalah rantai Kopi, tetapi apa yang
membedakannya? Bagaimana mereka berbeda dari masing-masing perusahaan? Apa yang membuat
Kamu ingin pergi ke salah satu acara lebih dari yang lain? Jika Kamu perhatikan, warna, logo,
pesannya berbeda-beda di antara merek.
+ Memorable
Manusia adalah manusia visual. Kamu lebih mungkin mengingat sesuatu setelah melihatnya secara
visual dibandingkan dengan hanya membacanya. Oleh karena itu, jika Kamu membuat merek yang
berbeda dari pesaing dan membuatnya menarik secara visual, Kamu kemungkinan besar akan
diingat oleh calon pelanggan. Semakin banyak seseorang melihat merek Kamu, semakin besar
kemungkinan mereka akan membeli. Atau jika Kamu memiliki desain paket yang mudah diingat
untuk produk Kamu atau memberikan pengalaman pelanggan yang kuat, pelanggan Kamu akan
mengaitkannya dengan merek Kamu.
2. Persiapkan Modal
Untuk memulai sebuah usaha digital printing, Kamu memerlukan modal yang tidak sedikit.
Bagian terpenting yang harus dipersiapkan adalah perangkat elektronik, yaitu komputer
yang dilengkapi dengan sistem grafis dan printer digital dengan kualitas yang memadai.
5. Pilih Karyawan
Perlu diperhatikan pula, karyawan yang dipekerjakan harus memiliki keahlian, baik dalam
mengoperasikan perangkat komputer maupun mesin digital printing. Dengan kualifikasi ini,
Kamu akan lebih hemat waktu dan kualitas produk tetap terjaga.
6. Susun Strategi Promosi
Kamu pun harus menyusun strategi promosi yang efektif untuk memasarkan jasa
atau layanan usaha digital printing tersebut. Pada zaman sekarang, ada banyak
metode pemasaran yang bisa dilakukan.
Manfaatkanlah media sosial atau iklan berbayar untuk mempromosikan bisnis Kamu
pada orang-orang yang tepat. Bisnis yang dibangun tanpa strategi promosi akan
sulit untuk berkembang. Sediakan anggaran khusus untuk mempromosikan bisnis
tersebut.
Ada beberapa langkah yang bisa Kamu lakukan, mulai dengan menyediakan diskon
pada momen khusus, memberikan bonus, dan sebagainya. Pastikan strategi ini tidak
terlihat murahan, tetapi eksklusif sehingga dinantikan oleh penerimanya.
9. Lakukan Upgrade