EKONOMI REGIONAL
0LEH :
RISWANDI B
B1A120062
KELAS D
KENDARI
2021
1. Jelaskan tiga daerah yang ditinjau dari aspek ekonomi!
1) Daerah homogen
2) Daerah nodal
perekonomian wilayah!
3. Sebutkan dan jelaskan apa saja yang menjadi hambatan dalam pembangunan ekonomi
wilayah!
Jawab :
(seperti daerah dengan struktur produksi dan konsumsi yang homogen,daerah dengan
tingkat pendapatan rendah, dan lain-lain), geografi (seperti wilayah yang memiliki
kesamaan iklim atau topografi), agama, suku dan lainnya. Wilayahhomogen dibatasi
d. Kota Blitar, dimana tiga kecamatan yang ada di Kota Blitar (Kecamatan Nglegok,
2) Daerah Nodal
keterkaitan tersebut diukur berdasarkan arus lalu lintas barang, penduduk, modal,dan
transportasi. Sedangkan menurut Glasson (1977) dalam Prisyarsono & Sahara, secara
tertentu, seperti kota dan desa, yang secara fungsional saling berkaitan. Wilayah nodal
merupakan wilayah yang paling ideal digunakan dalam analisis mengenai ekonomi
wilayah, dengan mengartikan wilayah tersebut sebagai ekonomi ruang yang dikuasai
beberapa pusat kegiatan ekonomi (Sukirno, 1976 dalam Prisyarsono & Sahara). Batas
wilayah nodal ditentukan sejauh mana pengaruh dari pusat kegiatan ekonomi
biladigantikan oleh pengaruh dari pusat kegiatan ekonomi lainnya. Struktur wilayah
mentah (raw material ) dan jasa tenaga kerja kepada daerah inti, sedangkan daerah
inti akan menjual barang jadi ke daerah hinterland. Wilayah yang menjadi contoh
sebagai berikut:
a. Surabaya yang menjadi daerah inti dalam wilayah GERBONGKERTOSUSILA.
b. Daerah Tapal Kuda yang memiliki daerah inti yaitu Surabaya dan Sidoarjodan
atau kesatuan keputusan ekonomi. Wilayah perencanaan dapat dilihat sebagai wilayah
yang cukup besar untuk memungkinkan perubahan penting yang terjadi dalam
persoalan-persoalannya.
Sumber daya alam pada sumber alam atau tanah mencakup mengenai
kesuburan tanah, letak dan susunanya, kekayaan alam. Selain itu mencakup mineral,
iklim, sumber air, atau sumber lautan. Bagi pertumbuhan ekonomi ketersediaan
sumber daya alam yang melimpah adalah sangat baik dalam menunjang pembangunan.
Sumber Daya Manusia (SDM)
Pertumbuhan ekonomi tidak semata-mata tergantung pada jumlah SDM saja, tapi lebih
menekankan kepada efisiensi mereka. Untuk mendorong agar SDM dapat bekerja
secara efisien dan maksimal. Maka diperlukan pembentukan modal insani, yaitu proses
bersangkutan.
Akumulasi modal
Modal berati persediaan faktor produksi yang secara fisik dapat direproduksi.
Apabila stok modal naik dalam waktu tertentu, maka disebut akumulasi modal atau
pembentukan modal.
Teknologi
perubahan di dalam metode produksi sebagai hasil pembaharuan atau teknik penelitian
baru. Pada perubahan teknologi menaikkan produktivitas buruh, modal, dan faktor
produksi lainnya.
tidak stabil serta pemerintahan yang lemah dan korup sangat menghambat
kemajuan ekonomi.
Susunan dan tertib hukum serta pelaksanaan hukum dan peraturan perundang-
undangan yang keliru sering kali menghambat kemajuan ekonomi. Sehingga tidak
pelaksanaannya banyak masalah yang menjadi penghambat. Selain sumber daya manusia,
Gejolak SARA
Adanya perbedaan suku, ras, agama, dan antar-golongan dapat dimanfaatkan
tingkat pertumbuhan penduduk masih cukup tinggi, membuat sumber daya manusia
Kesenjangan sosial
semakin ketat dalam komoditas ekspor, seta tindakan proteksi negara lain merupakan
Tingkat pendidikan
Tingkat pendidikan bangsa Indonesia pada umumnya masih rendah dan masih